Kabar6-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lebak memeriksa anggota DPRD Lebak dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Regen Abdul Aris, Selasa (10/9/2024).
Regen dimintai keterangan terkait laporan tentang dugaan curi start kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Hasbi Jayabaya – Amir Hamzah.
Pesta rakyat yang digelar Regen beberapa waktu lalu dituding pelapor menjadi ajang untuk mengkampanyekan pasangan calon yang salah satu partai pengusungnya adalah PPP.
**Baca Juga: Rapat Konsolidasi Dihadiri Bang Zaki, MADANI Tunjuk Astayudin Ketua Tim Pemenangan
“Hari ini ada agenda klarifikasi terhadap 3 terlapor dugaannya curi start kampanye di Plaza Lebak,” kata anggota Bawaslu Lebak Dwi Agus Setiawan kepada wartawan.
Selain Regen, Bawaslu Lebak juga mengagendakan pemeriksaan terhadap bakal calon bupati Amir Hamzah dan tim pemenangan Hasbi – Amir yakni Nabil Jayabaya.
“Untuk proses pelaporan 5 hari selesai. Kami minta klarifikasi atau pemberian keterangan kepada mereka atas laporan ya masuk,” jelas Dwi.
Sementara itu, Regen membantah tudingan curi start kampanye. Keterangan lengkap sudah ia sampaikan kepada pihak Bawaslu.
“Alhamdulillah hari ini saya sudah memenuhi undangan klarifikasi atas pelaporan masyarakat yang dituduhkan kepada saya. Terima kasih kepada Bawaslu, saya sudah memberikan keterangan seasli-aslinya, jujur lah tidak ada yang dibesar-besarkan atau ditambahin. Adanya pelaporan ini saya yang bertanggung jawab atas pesta rakyat, tidak ada dalam ini untuk kampanye atau curi start,” papar Regen.
Menurutnya, pesta rakyat tersebut digelar sebagai bentuk apresiasi dirinya kepada masyarakat yang telah memilih hingga terpilih menjadi salah satu anggota DPRD Lebak periode 2024 – 2029.
“Untuk membahagiakan masyarakat, karena saya sudah terpilih jadi dewan. Kepercayaan itu mahal. Intinya saya tidak ada niatan ataupun undangan resmi tidak ada, yang mau hadir dari calon manapun saya menerima,” pungkasnya. (Nda)
