oleh

30 Hotel dan Restoran Gulung Tikar Akibat Dampak Tsunami Banten dan Pandemi Covid-19

image_pdfimage_print

Kabar6- Sebanyak 30 hotel dan restoran di sepanjang Pantai Carita hingga Labuan, Kabupaten Pandeglang terpaksa gulung tikar pasca diterjang bencana tsunami Selat Sunda 2018 lalu dan juga akibat pandemi Covid-19.

“Saat ini tengah lesu pasca bencana tsunami 2018 dan Pandemi Covid-19. Membuat 30-an hotel, restoran dan obyek wisata itu gulung tikar,” Ketua Komunitas Peduli Pariwisata Carita (KPPC), Franky Supriadi, Senin (26/12/2022).

Menurut Frengky 30 hotel dan restoran yang gulung tikar berada di lokasi pantai yang baik. Franky berharap, kepada pemerintah melakukan upaya mempercantik kawasan wisata Carita. Supaya pelaku pariwisata saat ini gulung tikar bisa kembali bangkit dan buka kembali.

“Jadi kita tinggal di poles saja. Kita sebetulnya kayak anak kecil tinggal dipoles dikasih lipstik, dikasih bedak,” katanya.

**Baca juga: Pemkab Pandeglang Jelaskan Larangan Konser Musik Diacara Banten Indie Clothing Pandeglang

Salah satu polesan untuk Carita yaitu membangun monumen atau pintu gerbang selamat datang yang indah. Jadi supaya terlihat jelas ini menunjukan Carita.

“Kalau saat ini wisatawan tahunya Anyer sementara kalau ke Carita itu wisatawan bilang begini liburan ke kuburan atau hutan karena memang tidak ada bangunan indah menunjukan bahwa itu Carita,” katanya.(aep)

Print Friendly, PDF & Email