1

Kombes Sugeng Hariyanto Resmi Jabat Kapolres Metro Tangerang Kota

Kabar6.com

Kabar6-Kombes Polisi Sugeng Hariyanto resmi menjabat sebagai Kapolres Metro Tangerang Kota menggantikan Kombes Abdul Karim yang akan melanjutkan sekolah ke Sespim TNI.

Dalam sambutannya, Kombes Abdul Karim menjelaskan, selama menjabat sebagai Kapolres Metro Tangerang, banyak sekali yang telah dilakukan.

“Alhamdulillah, tantangan itu saya lewati selama setahun kemarin. Pilpres, Pileg, Pilkades dan yang terakhir sebelum saya meninggalkan Kota Tangerang, saya harus turun menyelamatkan warga yang terkena musibah banjir di wilayah Ciledug,” jelasnya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/1/2020).

Sementara, Kapolres baru Metro Tangerng Kota, Kombes Polisi Sugeng Hariyanto langsung turun ke lapangan memantau banjir yang terjadi di Kota Tangerang.

**Baca juga: Walikota Tangerang Minta Warga Terdampak Banjir Bersabar.

“Usai saya melakukan serah terima jabatan dengan Pak Karim, saya langsung di ajak Pak Kapolda untuk memantau kondisi banjir di Ciledug Indah. Alhamdulillah, sudah mulai membaik dan mudah-mudahan ketika saya menjabat sebagai Kapolres di Kota Tangerang bisa melalui tantangan kedepan,” tuturnya.

Kombes Sugeng mengaku siap membantu dan melayani masyarakat Kota Tangerang dan terus berkoordinasi dengan Pemkot, DPRD Kota Tangerang serta Kodim 0506/TGR.(Jic)




Malam Pergantian Tahun, Kasat Lantas: Tak Ada Rekayasa Lalin di Kota Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-Menjelang malam pergantian tahun tidak ada rekayasa lalulintas yang dilakukan oleh Polisi Resort Metro (Polrestro) Tangerang Kota.

Sebab, buat yang akan berpergian merayakan pergantian tahun baru lalulintas di Kota Tangerang tetap berjalan normal seperti biasanya.

“Berjalan seperti biasa dan tidak ada pengalihan arus,” ujar Kasat Lantas Polrestro Tangerang Kota, AKBP Agung Pitoyo saat dihubungi oleh Kabar6.com, Selasa (31/12/2019).

Meski demikian, tidak ada penjagaan khusus pengaturan lalulintas, yang dilakukan oleh satuan lalulintas Polrestro Tangerang Kota dalam malam pergantian tahun baru tersebut. Karena tidak ada yang menggelar event atau acara khusus dalam perayaan itu.

“Gak ada mas karena tidak ada event atau acara khusus,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Abdul Karim mengatakan, dalam perayaan tahun baru ini masyarakat diharapkan tidak konvoi menggunakan kendaraan.

“Kendati apabila terjadinya konvoi kendaraan tersebut, kita melakukan penyekatan pengamanan di empat titik seperti, Batu Ceper, Ciledug, Jatiuwung dan Sepatan. Itu untuk membubarkan arak-arakan,” katanya.

**Baca juga: Last Sunday Ride, Ajang Berkumpulnya Goweser Kota Tangerang.

Meskipun di berbagai daerah menggelar event malam perayaan pergantian tahun, Kapolres menegaskan untuk di Kota Tangerang tidak ada event dalam perayaan tersebut.

“Tapi kalau untuk di wilayah Kota Tangerang enggak ada, jadi kita pastikan tidak ada kegiatan apa-apa,” tandasnya. (Oke)




Bermotif Dendam, Polisi Ungkap Pembunuhan di Paku Haji

Kabar6.com

Kabar6-Polres Metro Tangerang Kota mengungkap kasus pembunuhan atas kejadian penemuan mayat pria berinisial D di paku haji dengan kondisi membusuk di Kp. Kroncong RT 04 RW 01 Desa Kramat Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Minggu 15 Desember 2019 lalu.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes polisi Abdul Karim mengatakan saat proses penyidikan, pihaknya memeriksa 7 orang sebagai saksi. Dan dalam mengungkapkan kasus di lapangan diketahui pelaku membunuh korban karena motifnya dendam. Ternyata pelaku pembunuhan tersebut adalah teman usaha dari korban.

“Kita sudah amankan pelaku dengan yang berinisial A, dan saat kita tangkap pelaku berada di daerah Bugel, Kecamatan Karawaci, Kabupaten Tangerang,” kata Kombes polisi Abdul Karim dalam jumpa pers di Mapolres Metro Tangerang Kota, Jumat, (27/12/2019).

Menurutnya, korban dan pelaku memiliki usaha penjualan miras, pelaku jengkel Karena korban selalu menagih keuntungan dari hasil penjualan.

Kendati, pelaku pun merasa dendam, sehingga pelaku berencana memanggil korban di TKP untuk diajak mabuk, setelah mabuk korban dipukul menggunakan pacul sehingga korban meninggal dan dibuang ke sungai.

**Baca juga: Spesialis Pencuri Helm di Bandara Soekarno-Hatta Ditangkap.

“Dari hasil forensik ditemukan luka pada bagian kepala dan korban meninggal karena ada pukulan dari benda tumpul,” katanya

Atas perbuatannya tersebut pelaku harus mendekam dijeruji besi dikenakan pasal 365 KUHP dan pasal 338 KUHP Subs pasal 340 dengan ancaman penjara 15 tahun. (Oke)




Bom Bunuh Diri di Medan, Pengamanan di Polrestro Tangerang Kota Perketat

Kabar6.com

Kabar6-Insiden bom bunuh diri yang terjadi di Polrestabes Medan, membuat pengawasan dan pengamanan di Polres Metro Tangerang Kota lebih diperketat.

Kasubag Hubungan Masyarakat Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan, pihaknya lebih melakukan peningkatan pengawasan terhadap orang yang keluar masuk.

“Untuk pengamanan di Mapolres pengawasan orang keluar masuk lebih ditingkatkan,” ujar Rachim saat dimintai keterangan oleh Kabar6.com, Rabu (13/11/2019).

Rachim mengatakan, dalam peningkatan pengawasan dan keamanan tersebut tidak menggangu dalam pelayanan kepada masyarakat. “Namun tidak mengganggu pelayanan kepada masyarakat,” katanya.

**Baca juga: Tuntut Pemkot Realisasikan UMK 2020, Aliansi Kabut Bergerak Lakukan Aksi Konvoi Damai.

Meski demikian, pengamanan tersebut pun tidak hanya pasca adanya insiden bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Namun, Rachim mengatakan peningkatan pengawasan keamanan sudah menjadi standar operasional prosedur (SOP). Penjagaan pintu utama melibatkan sebanyak 6 orang polisi berpakaian lengkap.

“Pengamanan ini sampai betul-betul aman. Itu sudah pasti sesuai SOP,” tandasnya. (Oke)




Polrestro Ungkap Kronologis Pelaku Diduga Pemalsuan Buku KIR

Kabar6.com

Kabar6-Polres Metro (Polrestro) Tangerang Kota mengungkapkan kronologis penangkapan 4 orang pelaku terduga kasus pemalsuan buku KIR atau kartu uji berkala dari Dishub Kabupaten dan Kota Tangerang dan 1 orang sebagai perantara berinisial S.

Kasubag Humas Polrestro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan, penangkapan tersebut 23 September 2019. Saat itu korban bernama Widodo curiga melihat buku KIR miliknya tidak sesuai peruntukan yang diduga palsu.

“Diketahui setelah korban melakukan pengecekan melalui online isi didalam buku KIR tersebut tidak sesuai dengan mobil untuk peruntukannya, dan korban menerangkan melakukan pengurusan Buku KIR tersebut kepada diduga pelaku S sebagai perantara,” ujar Rachim saat dimintai keterangan oleh Kabar6.com di Mapolrestro Tangerang Kota, Kamis (31/10/2019).

Rachim menjelaskan, keesokan harinya setelah dilakukan penyelidikan, terduga pelaku NF diamankan. Setelah dilakukan pemeriksaan kepada NF, pada 23 September 2019 siang harinya AD, MR dibekuk Kampung Pengodokan Tegal Nyaring Rt.06 Rw.01 Kelurahan Kuta Bumi Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang.

Meski demikian, dari keterangan S sebagai perantara buku tersebut didapatkan dari KK sebagai pegawai Dishub Kota Tangerang.

**Baca juga: Berseragam Ojol, Pemotor Tewas Terseret Kereta di Stasiun Poris.

“Sedangkan KK buku tersebut didapatkan mengambil atau mencuri digudang Buku KIR yang masih kosong. Buku KIR itu yang sudah lama keluaran tahun 2006 yang tidak terpakai lagi,” terang Rachim.

Barang bukti yang berhasil diamankan 18 Buku KIR kosong, 1 unit CPU dan monitor komputer, 2 unit mesin printer, beberapa Stempel dinas perhubungan (Dishub) Kertas Stiker Uji KIR, Bak stempel, Jarum ketok, Palu.(Oke)




Polisi Tetapkan Sopir Dump Truk Timpa Mobil Sigra Sebagai Tersangka

Kabar6.com

Kabar6-Kepolisian Metro Tangerang Kota telah menetapkan sopir dump truk tanah yang menimpa mobil Daihatsu Sigra sehingga menewaskan 4 orang sebagai tersangka.

Kejadian tersebut di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Penunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Kamis (1/8/2019) kemarin.

Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Pol Abdul Karim mengatakan sopir tersebut bernama Syarif Eko Jati yang merupakan warga Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, Provinsi Sumatera Utara.

Namun, pihaknya telah melakukan pemeriksaan juga kesejumlah saksi dan sopir. “Ini murni akibat kelalaian sopir,” ujar Abdul Karim saat melakukan jumpa pers di Mapolrestro Tangerang Kota, Jumat (2/8/2019).

**Baca juga: Insiden Maut Tronton Timpa Sigra, Efek Dishub Mandul.

Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan tes urine terhadap sopir namun hasilnya dinyatakan negatif tidak menggunakan narkoba.

Abdul mengatakan sopir tersebut dijerat dengan pasal 310 ayat 4 Jo 109 ayat 1 Jo 106 ayat 1 UURI No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Barang (LLAJ).(oke)




Perseteruan Kian Berlajut, Arief: Bila Diberhentikan Saya Siap

Kabar6.com

Kabar6-Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah menanggapi atas loparan dari Kementerian Hukum dan HAM ke Polres Metro Tangerang Kota terhadap dirinya pada Selasa (16/7/2019) lalu.

“Masalah laporan itu ya tidak apa-apa, Ini kan hak dari warga negara dan institusi, itu akan kita hadapi. Kan kita juga menyampaikan laporan yang sama,” ujar Arief saat dimintai keterangan oleh wartawan di Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Kamis (18/7/2019).

“Makanya kita ambil hikmahnya, kan saya hanya memikirkan kepentingan masyarakat,” tambahnya.

Arief menegaskan apabila permasalah tersebut berimbas pada tanggung jawab dan konsekuensi atas jabatannya, ia mengaku sudah siap.

“Bahkan kemarin ada pengamat yang menyebut saya bisa diberhentikan, oh saya siap,” tegas Arief.

**Baca juga: Arief: Minta Doa Agar Perseteruan Dengan Kemenkumham Segera Selesai.

Kendati demikian, orang nomor satu di Kota Tangerang tersebut pun mengaku tidak pernah mengejar jabatan sebagai Walikota. Namun saat ini dirinya di amanahkan untuk memimpin Kota Tangerang, dirinya harus melaksanakan amanah tersebut.

“Kalau sudah tidak dipercaya tidak apa-apa, saya ingin jadi rakyat yang masih tetap membangun Kota Tangerang,” tandasnya.(Oke)




Jalin Sinergitas, Polres Metro Gelar Apel di Mako Kodim 0506

Kabar6.com

Kabar6-HUT Bhayangkara ke 73, Polres Metro Tangerang Kota menggelar apel gabungan di Markas Komando Kodim 0506/ TGR, Rabu (10/7/2019).

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Abdul Karim menjelaskan, kegiatan yang dilakukan di Markas TNI ini dimaksudkan untuk menjalin sinergitas antara Polri dengan TNI.

“HUT Bhayangkara ke-73 ini kita membuat suasana baru, yaitu apel lengkap di Markas Kodim 0506 / TGR. Ini dilakukan agar Polri dengan TNI semakin padat (terpadu),” ujar Kapolres Abdul Karim.

Dalam suasana mempererat sinergitas itu, Kapolres Metro Tangerang memberikan penghargaan kepada beberapa anggota, Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang berprestasi.

Serta memberikan penghargaan kepada pemenang Deteksi Dini tingkat Polsek jajaran Polres Metro Tangerang Kota.

“Penghargaan yang kami berikan kepada anggota TNI – Polri ini merupakan penghargaan atas keberhasilannya melakukan pengamanan di wilayah saat Pemilu 2019 kemarin,” jelasnya.

**Baca juga: Kapolda Banten: Perampokan Toko Emas Balaraja Dilakukan Oleh Warga Malaysia.

Berikut daftar anggota yang mendapat penghargaan adalah Aiptu Yosep K Bhabinkamtibmas Kelurahan Dadap, Aiptu Mulyadih Bhabinkamtibmas Kelurahan Panunggangan.

Aiptu Suwarto Bhabinkamtibmas Kelurahan Uwung Jaya, Serda Mukri Babinsa 3 Kelurahan Buaran Indah, Serma Anto Serma Sutarya Babinsa 1 Kelurahan Cibodas.

Dan, untuk juara 1 pada lomba deteksi dini diraih Polsek Jatiuwung, juara 2 Polsek Cipondoh, dan juara 3 Polsek Batuceper.(Jic)




HUT Bhayangkara ke-73 di Polres Metro Tangerang, 167 Personel Ikut Donor Darah

Kabar6.com

Kabar6-Antusias, 167 peserta ikut mendaftar sebagai pendonor diacara Kegiatan Bhakti Kesehatan Donor Darah di Aula Mapolres Metro Tangerang, Rabu pagi (26/6/2019). Acara berlangung meriah, aman dan kondusif.

Wakapolres Metro Tangerang Kota AKBP Robertus Yohanes De Deo menjelaskan, total yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 167 personel. Yang melibatkan unsur TNI, Pol PP, Pokdar Kamtibmas, Polres, Kodim, Denpom dan tamu undangan lainnya.

“Dari Polres 15 personel, Denpom 5 personel, Kodim 0506 10 personel, Yonif Mekanis 203/AK 10 personel, Pokdar Kamtibmas 5 personel, Senkom 10 personel, Satpol PP 11 personel, dan Polres serta Polsek 100 personel,” ungkap Wakapolres Robertus.

**Baca juga: DPRD Kota Tangerang Hasilkan 47 Perda, 7 Diantaranya Inisiatif.

Dalam kesempatan itu juga, Wakapolres Robertus mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung terlaksananya giat kesehatan donor darah itu.

“Semoga kegiatan ini menjadi lading amal ibadah bagi kita semua. Dan dalam kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada tamu undangan dari TNI, Pol PP, Pokdar, Senkom dan seluruh pendonor. Mudah-mudahan menjadi barokah buat kita semua,” paparnya.

Wakapolres Robertus juga menyebutkan bahwa bhakti kesehatan donor darah itu sebagai bukti nyata kepedulian polisi ke masyarakat.(jic)




Penemuan 2 Jasad Pria di Kavling Deplu Adam Malik, Humas Polres Metro: Masih Tahap Pengembangan

Kabar6.com

Kabar6-Warga Kavling Deplu Adam Malik, Kelurahan Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, dihebohkan dengan penemuan dua jasad laki-laki dan seorang wanita dalam kondisi kritis.

Peristiwa mengerikan tersebut terjadi di rumah Hadid Hidayat (43) di Jalan Manggala 154, Kelurahan Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan, Minggu (2/6/2019) sekira pukul 02.00 WIB.

Adapun korban dalam peristiwa berdarah tersebut yakni, Farhansyah Akbar (16) dan Ricard Sepord (27) yang ditemukan tewas.

Sedangkan Taslimah (40) ibu dari Farhhansyah langsung dilarikan ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti hubungan antara Ricard dengan Farhansyah maupun Taslimah.

Sutarman, tetangga korban mengaku tidak mengetahui pasti peristiwa penganiayaan hingga pembunuhan terjadi.

“Engga tahu pasti penyebabnya, lagi diselidiki Polsek Ciledug,” katanya.

**Baca juga: Ini Rincian Napi Rutan Rangkasbitung yang Peroleh Remisi Khusus Idul Fitri.

Sementara itu, Abdul Rohim Kabag Humas Polres Metro Tangerang Kota mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini.

Pihaknya juga masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit. “Masih kami lakukan pengembangan dalam kasus ini. Kami periksa juga sampel darah yang ada di TKP,” singkatnya. (Vee)