Kabar6-AN (47) PNS yang pernah menjabat sebagai Sekcam Carenang, Kabupaten Serang, Banten, ditangkap Polres Serang, karena diduga mencabuli siswi SMK yang sedang praktek kuliah lapangan (PKL) di kantornya. Peristiwa itu kemudian dilaporkan orangtua beserta korban ke polisi, pada Juni 2023 lalu.

“(AN) sudah kami tangkap dan amankan, serta statusnya sudah sebagai tersangka akibat mencabuli anak di bawah umur,” ujar AKBP Wiwin Setiawan, Kapolres Serang, dalam keterangan resminya, Minggu (27/08/2023).

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Satreskrim Polres Serang membutuhkan waktu sekitar dua bulan untuk menaikkan kasusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan, serta menangkap pelaku AN.

Pelaku yang merupakan PNS di Pemkab Serang ditangkap di rumahnya, yang berlokasi di Desa Cerukcuk, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten, pada Sabtu, 26 Agustus 2023 kemarin.

“Penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Serang melakukan penahanan terhadap AN, atas kasus tindak pidana Perbuatan Cabul terhadap anak dibawah umur,” terangnya.

Peristiwa kelam itu terjadi kala korban yang sedang PKL, membersihkan ruangan di kantor Kecamatan Carenang. Pelaku mendekati dan menarik korban ke dalam ruang kerja.

Ruangan itu kemudian dikunci oleh pelaku, hingga peristiwa perih itu menimpa korban.

“Pelaku melakukan perbuatan cabul kepada korban. Kepada tersangka kita terapkan pasal 82 ayat 1, Undang-undang (UU) RI nomor 17 tahun 2016,” ujar AKP Dedi Mirza, Kasatreskrim Polres Serang.(Dhi)

Kabar6-Rencana aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Perangkat Desa di Kabupaten Serang yang memprotes lambatnya penyaluran penghasilan tetap (Siltap) dan tunjangan dipastikan batal.

Sedianya aksi tersebut akan digelar pada Jumat (25/8/2023). Namun dipastikan aksi itu batal lantaran Pemkab Serang melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) mulai menyalurkan Siltap dan tunjangan para perangkat desa tersebut.

“Sudah disalurkan per hari ini,” terang salah satu perangkat desa di Kabupaten Serang yang enggan disebutkan identitasnya, saat dihubungi kabar6.com, Kamis (24/8/2023).

**Baca Juga: Uji Emisi Kendaraan Bermotor di Pamulang Sepi Peminat

Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain perangkat desa, kepala desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), RT/RW di seluruh desa di Kabupaten Serang, tidak menerima gaji selama 5 bulan.

Menurutnya, hal itu respon dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) setelah beberapa perwakilan perangkat desa melakukan audiensi dengan DPMPD. Pihaknya sepakat tidak ikut aksi karena tuntutannya sudah direspon.

“Ya, ngapain aksi kalau sudah bisa disalurkan, mah,” ujarnya.(Aep)

Kabar6-Kejari Serang resmi menahan Sarudin, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), usai dijadikan tersangka oleh Satreskrim Polresta Serkot, dalam kasus dugaan korupsi dan suap ratusan juta.

Kasus yang menimpa pejabat di Pemkab Serang itu terjadi pada periode 2016 hingga 2017, kala Sarudin belum menjabat sebagai kepala dinas.

“Memberikan janji kepada korban akan memberikan pekerjaan mebeler pada DPKAD dan pengadaan pipa PDAM di dinas PU dan Perkim, yang dilakukan tersangka S yang pada waktu kejadian tahun 2016 dan 2017,” ujar Adyantana Meru Herlambang, Plh Kejari Serang, Senin (26/06/2023).

Sarudin menjadi pesakitan dan ditetapkan sebagai tersangka, usai Satreskrim Polresta Serkot melakukan penyidikan. Setelah seluruhnya lengkap atau dinyatakan P21, barang bukti dan tersangka diserahkan ke Kejari Serang.

**Baca Juga: Restoratif Justice ART Hamil di Tangsel Curi Uang Majikan

Pejabat nomor satu di BPKAD itu terancam hukuman penjara hingga puluhan tahun, jika dinyatakan bersalah oleh majelis hakim. Kini, pegawai di Pemkab Serang itu mendekam dibalik jeruji besi Rutan Klas IIB Serang untuk 20 hari kedepan.

“Pasal yang disangkakan, kesatu pasal 11, kedua atau pasal 12 huruf a dan pasal 12 huruf B, Undang-undang (nomor) 31 tahun 1999, diperbaharui Undang-undang (nomor) 20 tahun 2021 tentang tindak pidana korupsi,” jelasnya.

Kala itu, Sarudin masih menjabat sebagai Kabid di DPKAD Kabupaten Serang. Proses pemeriksaan Sarudin hingga jadi tersangka membutuhkan waktu lama, karena harus mengumpulkan dan memeriksa sejumlah dokumen hingga bukti-bukti kejahatan. Selanjutnya, mencocokkan bukti yang ada dengan penerapan pasal.

“Tersangka memberikan janji kepada seorang pengusaha pekerjaan proyek. Tersangka diduga menerima uang sejumlah Rp 400 juta,” terangnya.(Dhi)

Kabar6-Pendaftaran Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) secara serentak di buka KPU RI sejak 1-14 Mei 2023 mendatang.

Para Bacaleg dari seluruh partai politik peserta pemilu kini tengah sibuk melengkapi segala berkas pendukung sebagai syarat administrasi untuk pendaftaran Bacaleg ke KPU.

Salah satu partai politik yang mulai menyiapkan berkas administrasi, yakni Partai Gelora Indonesia.

Meski terbilang baru, partai yang dipimpin Anis Matta ini cukup banyak diminati para tokoh muda.

Ketua DPD Partai Gelora Indonesia Kabupaten Serang Sendi Ardianto mengatakan, pihaknya mengaku saat ini tengah mengurus segala persyaratan sesuai dengan permintaan penyelenggara pemilu sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang- undang.

Sejumlah berkas administrasi yang harus dipenuhi tersebut, diantaranya surat keterangan kesehatan yang meliputi kesehatan jasmani, rohani, bebas Narkoba, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), surat keterangan dari Pengadilan dan lainnya.

“Alhamdulillah, hari ini kami sudah mulai melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP). Puluhan Bacaleg dari tingkat DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi sampai DPR RI antusias mengikuti tes kesehatan tersebut,” ungkap Sendi, kepada Kabar6.com, Jumat (05/03)2023).

Pria berperawakan gembul yang kini berniat maju sebagai Bacaleg DPRD Provinsi Banten Dapil Serang A ini menuturkan, tes kesehatan dianggap suatu kegiatan yang positif, karena ke depannya jika ia terpilih menjadi Wakil Rakyat, tentunya harus memiliki kesehatan yang prima baik itu jasmani maupun rohani dalam menjalankan amanah rakyat.

**Baca Juga: Bawaslu Panggil Partai Buruh Kota Tangerang

“Tes kesehatan ini memang harus dilakukan untuk memastikan apakah calon wakil rakyat sehat jasmani rohani atau tidak dan bebas narkoba atau gak. Jangan sampai rakyat salah memilih wakilnya, sehingga tak maksimal menjalankan amanah rakyat,” ujarnya.

Senada dikemukakan Bacaleg DPRD Kabupaten Serang Dapil 1, Hj. Eti Jarniyah, dengan adanya tes bebas narkoba ini dapat menghasilkan para wakil rakyat yang bersih dari penyalahgunaan Narkotika.

“Yang sama- sama kita ketahui ada beberapa oknum anggota dewan yang tertangkap karna penyalahgunaan narkoba, jadi dengan adanya tes Bebas Narkoba ini, kita diingatkan kembali, betapa pentingnya menjauhi diri dari bahaya narkoba,” katanya.

Diketahui, Partai Gelora Indonesia sendiri dijadwalkan akan melakukan pendaftaran ke KPU secara serentak dari tingkat Kota/Kabupaten sampai Nasional pada Jumat 12 Mei 2023.

Para Bacaleg berharap agar selalu diberi kemudahan pada tahap prosesnya, dari mulai pendaftaran sampai nanti dinyatakan menjadi Daftar Calon Tetap. (Tim K6)

Kabar6-Bakal calon atau Balon Bupati Serang dari Partai Golkar, Andika Hazrumy, mengaku akan mendorong jalan poros desa ditingkatkan statusnya menjadi jalan kabupaten. Hal itu agar memudahkan upaya pembangunan jalan-jalan tersebut dengan menggunakan APBD atau anggaran pendapatan dan belanja daerah.

“Saya Insya sudah keliling Kabupaten Serang. Jalan-jalan kabupaten di masa kepemimpinan Bu Tatu (Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah) hampir semuanya sudah beton dan dalam keadaan bagus,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Pemenangan Pemilu Jawa I DPP Golkar itu pada acara Safari Ramadan Golkar Kabupaten Serang di Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, Senin 10 April 2023.

Meski begitu, kata dia, hasil dirinya berkeliling termasuk saat dirinya masih menjabat sebagai Wakil Gubernur Banten, sejumlah jalan poros desa di Kabupaten Serang belum dalam kondisi baik. Hal itu dimaklumi mengingat jalan poros desa memang tidak bisa dibangun dengan biaya APBD pemerintah kabupaten/kota. “Makanya caranya adalah kita harus naikkan statusnya beberapa jalan poros desa yang kita anggap urgent untuk perekonomian masyarakat menjadi jalan kabupaten,” katanya.

Dikatakan Andika, banyak desa di Kabupaten Serang yang memiliki potensi perekonomian mulai dari pertanian hingga pariwisata. Kebedaradaan infrastruktur jalan yang baik dipastikan sangat vital dalam mendorong potensi perekonomian desa tersebut bagi kesejahteraan masyarakat setempat.

Karena itu, lanjutnya, saat Andika menjadi Wagub Banten pada periode 2017-2022 lalu pembangunan infrastruktur termasuk jalan dan jembatan menjadi fokus Pemprov Banten. “Sampai dengan saya purna jabatan sebagai Wagub Banten, hanya tersisa nol koma sekian persen saja jalan provinsi yang belum dibeton. Itu pun karena kendala teknis,” paparnya.

Selain infrastruktur, kata dia, prioritas saat dirinya menjabat sebagai Wagub Banten adalah bidang pelayanan dasar lainnya seperti pendidikan dan kesehatan.

**Baca Juga: Demo Emak-emak ke Kelurahan Karang Anyar, Suarakan Tebang Pilih Penerimaan Bansos

Menurutnya, sebagai Wagub Banten saat itu dirinya telah menelurkan kebijakan sekolah gratis untuk semua sekolah negeri yang menjadi kewenangan Pemprov Banten yaitu SMA dan SMK Negeri. “Alhamdulillah sekarang masyarakat Banten tidak harus membayar biaya sekolah jika menyekolahkan anaknya di SMA dan SMK Negeri di Banten,” ujarnya.

Selain membebaskan biaya sekolah SMA dan SMK Negeri, kata Andika, saat itu dirinya bersama Gubernur Wahidin Halim yang didampinginya saat itu, juga membangun gedung-gedung baru sekolah SMA dan SMK Negeri di wilayah Provinsi Banten yang sebelumnya belum memiliki sekolah SMA atau SMK Negeri.

“Di bidang kesehatan, selain telah mengupayakan kesehatan gratis, sejullah rumah sakit telah juga dibangun termasuk RSUD Banten setinggi 8 lantai di Kota Serang,” kata Andika.

Sementara itu, Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Serang Sanudin dalam sambutannya sekaligus menyampaikan aspirasi konstituennya di Kecamatan Bandung yang menginginkan agar Alun-alun Kecamatan Bandung segera dibangun.

“Selain itu aspirasi dari kami juga adalah agar ditingkatkannya Puskesmas kami di sini menjadi Puskesmas rawat inap. Karena selama ini kami masih harus dirujuk ke Puskesmas Pamarayan untuk rawat inap,” katanya. (Red)

Kabar6-Golkar menggelar konsolidasi pemenangan Pilkada Kabupaten Serang, untuk menjadikan Andika Hazrumy sebagai Bupati Serang. Sebanyak 29 pengurus kecamatan atau PK Golkar, serta 326 pengurus desa atau PD Golkar se-Kabupaten Serang berkumpul di rumah Fahmi Hakim, Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang.

Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim mengatakan, konsolidasi sengaja dilakukan untuk pemenangan Pemilu 2024, puncaknya adalah pemenangan di Pilkada Kabupaten Serang. Dimana, DPP Golkar telah memutuskan untuk mengusung Andika Hazrumy sebagai calon bupati.

“Kita berkumpul di sini untuk melakukan konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 dimana di antaranya DPP telah memutuskan untuk mengusung Pak Andika sebagai calon bupati kita,” kata Fahmi yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Banten Serang tersebut, Rabu (05/04/2023).

Terkait itu Fahmi meminta pengurus PK dan PD Golkar se-Kabupaten Serang untuk bekerja sekuat tenaga menjaga kemenangan Golkar di Kabupaten Serang. Fahmi menyebutkan selama ini Golkar Kabupaten Serang telah menghantarkan kadernya yaitu Ratu Tatu Chasanah sebagai Bupati Serang selama dua periode.

“Sebelumnya Golkar menghantarkan beliau sebagai Wakil Bupati Serang selama satu periode,” ujarnya.

Menurut Fahmi hal itu telah membuktikan kekuatan Golkar di Kabupaten Serang. Hal itu, kata dia, kemudian juga dibuktikan dengan bergabungnya banyak kekuatan di luar Golkar menjadi keluarga besar Golkar.

“Di jajaran fungsionaris sekarang banyak mantan politisi non Golkar yang kini bergabung, hingga cucu Wapres (Wakil Presiden RI KH Maruf Amin),” katanya.

Lebih jauh Fahmi mengatakan, target Golkar Kabupaten Serang pada Pemilihan Legislatif atau Pileg di Pemilu 2024 adalah perolehan suara sebanyak 30 persen dari sekitar 1,4 juta pemilih yang saat ini ada pada daftar pemilih sementara (DPS).

Fahmi meminta semua kekuatan Golkar di Kabupaten Serang untuk mulai fokus bekerja melakukan pemenangan pemilu 2024.

“Terlebih Golkar sudah final bahwa tidak ada penundaan pemilu dan juga sudah fixed pemilu akan dilakukan secara proporsional terbuka,” katanya.

Dikatakan Fahmi, perolehan suara sebesar 30 persen pada Pileg 2024 di Kabupaten Serang tersebut sebanding dengan perolehan 15 kursi di DPRD Kabupaten Serang.

**Baca Juga: 6 Pengguna Narkotika Ini Akhirnya Direhabilitasi

“Itu lebih dari sekedar kita bisa mengusung calon bupati sendiri yang syaratnya minimum 10 kursi dari kepemilikan 9 kursi kita saat ini,” papar Fahmi.

Sementara itu Andika Hazrumy yang juga saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Pemenangan Pemilu Jawa I DPP Golkar dalam sambutannya mengaku mengapresiasi kerja-kerja politik pengurus PK dan PD se-Kabupaten Serang selama ini dalam mengantarkan dan mengawal kemenangan Golkar di Kabupaten Serang.

“Bukan hanya mengantarkan bupati 2 periode dan wakil bupati 1 periode sebelumnya, tapi juga berhasil menjaga posisi Ketua DPRD Kabupaten Serang selama ini tetap dimiliki Golkar,” paparnya.

Lebih jauh sebagai Wasekjen PP Jawa I DPP Golkar dirinya memiliki roadmap tentang strategi pemenangan Pemilu 2024 khususnya di wilayah Jawa I yaitu di Jawa Barat, Banten dan DKI Jakarta.

“Sedikit saja saya ingin bilang bahwa di Jawa I ini lumbung suara Golkar adalah Banten, dan di Banten sendiri lumbung suaranya adalah di Kabupaten Serang sendiri,” katanya. (Dhi)

Kabar6-Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim mengungkapkan pencalonan Andika Hazrumy di Pilkada Kabupaten Serang 2024 merupakan aspirasi masyarakat dan ulama di Kabupaten Serang.

Permintaan itu terkait akan berakhirnya kepemimpinan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah pada 2024. Sementara, Tatu yang merupakan kader Golkar tersebut dinilai telah berhasil meletakkan dasar-dasar pembangunan di Kabupaten Serang.

“Pak Andika ini diminta oleh masyarakat dan ulama kepada kami agar dicalonkan di Kabupaten Serang 2024 mendatang,” kata Fahmi dalam sambutannya pada acara safari Ramadan yang digelar Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Serang di Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Senin (03/04/2023).

Diungkapkan Fahmi, sedianya Andika memang hendak dicalonkan pada Pilkada Provinsi Banten 2024 mengingat jejak rekamnya sebagai Wakil Gubernur Banten 2017-2022.

Diterangkan Fahmi yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Banten itu bahwa keinginan masyarakat dan ulama di Kabupaten Serang agar Andika dicalonkan di Pilkada Kabupaten Serang mengingat keberhasilan pembangunan Kabupaten Serang selama ini di bawah kepemimpinan kader Golkar yaitu Bupati Ratu Tatu Chasanah.

“Jadi masyarakat tidak ingin hasil pembangunan yang sudah baik ini tidak dilanjutkan secara baik jika bupati berikutnya bukan dari Golkar,” katanya.

Sementara itu Andika Hazrumy yang kini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Pemenangan Pemilu Jawa I DPP Golkar dalam sambutannya mengatakan, sesuai arahan DPP Golkar bahwa seluruh fungsionaris dan pengurus Golkar harus menggelar safari Ramadan pada bulan Ramadan kali ini.

“Tidak peduli ada momentum politik atau tidak, Golkar harus dekat dengan masyarakat. Kadernya harus selalu turun ke masyarakat untuk mengetahui persoalan-persoalan yang ada di masyarakat,” kata Andika Hazrumy, Senin (03/04/2023).

Dikatakan Andika, selama ini Golkar telah banyak berbuat untuk masyarakat, khususnya di Provinsi Banten. Dimana dirinya pernah menjabat sebagai Wagub Banten selama satu periode. Saat itu, dirinya telah melakukan pembangunan dasar seperti infrastruktur, pendidikan dan kesehatan sudah dilakukan.

Andika mencontohkan dirinya telah berhasil merevitalisasi kawasan Banten Lama sehingga hari ini destinasi wisata reliji dan sejarah di Banten tersebut sudah dalam keadaan nyaman untuk dikunjungi oleh wisatawan dari seluruh nusantara maupun luar negeri.

“Malahan terakhir menjelang purna, saya juga membangun Baitul Quran di Banten Lama untuk melengkapi citra Banten sebagai daerah yang Islami,” tuturnya.

**Baca Juga: Jalan Menuju Pelabuhan Ciwandan Dikebut Perbaikannya 

Di bidang infrastruktur, kata Andika, selain pembangunan jalan provinsi dengan betonisasi hampir di 100 persen ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Banten, dirinya juga  menggagas pembangunan stadion bertaraf Internasional di wilayah Kabupaten Serang.

“Tujuannya satu ingin Serang sebagai pusatnya Banten bisa setara dengan daerah-daerah lain yang pada akhirnya mendorong perekonomian daerah sekaligus menelurkan bibit-bibit atlet yang dapat mengharumkan nama daerah,” paparnya. (Dhi)

Kabar6-Ketua Taruna Siaga (Tagana) sekaligus Ketua Karang Taruna Banten, Andhika Hazrumy, menjagokan tim MTQ Kabupaten Serang, bisa meraih juara umum tingkat provinsi. Gelaran pertandingan itu, bisa menghasilkan qori dan qoriah yang mumpuni.

“Melalui MTQ kali ini saya harap lahir qori qoriah berprestasi supaya Kabupaten Serang bisa jadi juara umum di MTQ Provinsi Banten lagi,” ujar Andika Hazrumy, usai gelaran pembukaan MTQ Kabupaten Serang di Alun-alun Kramatwatu, Selasa (21/02/2023).

Menurut Andika, harapannya itu bukan semata harapan. Hal itu mengingat relaitasnya Kabupaten Serang memiliki track record sebagai juara umum di MTQ Provinsi Banten. Hal itu dinilai Andika sebagai sebuah kewajaran dan keharusan mengingat Kabupaten Serang dikenal sebagai daerah relijius Islami yang banyak melahirkan ulama-ulama besar dan memiliki tradisi dan nilai-nilai Islami yang kuat.

Andika yang hadir dalam kapasitasnya sebagai tokoh pemuda Provinsi Banten tersebut sebelumnya mendapat doa khusus dari panitia MTQ Kabupaten Serang 2023.

“Di sini juga Alhamdulillah hadir tokoh pemuda Provinsi Banten, Bapak Andika Hazrumy,” kata Ketua Panitia MTQ Kabupaten Serang 2023, Nanang Supriatna dalam laporannya, Selasa (21/02/2023).

Nanang yang juga menjabat sebagai Asisten Daerah I Pemkab Serang tersebut menyebut Andika yang merupakan mantan Wagub Banten tersebut saat ini di antaranya masih mencurahkan waktu, tenaga dan pikirannya untuk Provinsi Banten di antaranya sebagai Ketua Karang Taruna Provinsi Banten.

“Kita doakan Bapak Andika ke depan dapat mendarmabaktikan waktu, tenaga dan pikirannya untuk Kabupaten Serang,” terangnya.

Sementara itu Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dalam sambutannya berharap ajang MTQ bukan hanya sebatas acara kompetisi membaca, menulis dan memahami Al Quran sehingga kafilah kecamatan hanya berorientasi pada kemenangan.

“Ajang MTQ bukan hanya soal menang atau kalah, juara atau tidak juara,” kata Tatu.

Lebih dari itu, Tatu berharap ajang MTQ dapat menjadi penyebaran pemahaman agama Islam yang rahmat untuk semua umat manusia.

Menurutnya hal itu tidak kalah pentingnya untuk digaungkan saat ini di tengah kecenderungan beragama di Indonesia bahkan dunia yang berkotak-kotak atau berkelompok-kelompok.

**Baca Juga: Garuda Dukung Pengiriman 140 Ton Bantuan ke Turki dan Suriah

Tatu juga berharap ajang MTQ Kabupaten Serang kali ini dapat menjadi sarana pembinaan generasi muda Kabupaten Serang untuk menjadi generasi yang Islami sekaligus memiliki nasionalisme dan kepedulian terhadap sesama.

“Menjadi penting mengupayakan hal itu saat ini, mengingat generasi muda adalah aset bangsa sehingga harus dihindarkan dari hal-hal yang menjerumuskan,” paparnya.

Untuk diketahui, MTQ tersebut diikuti oleh 1.856 peserta dari 29 kecamatan. Ada 10 cabang dan 24 golongan yang dilombakan dengan tempat perlombaan masing-masing cabang golongan tersebar di sekitar alun-alun Kramatwatu.

Adapun untuk dewan hakim, terdapat 110 orang dewan hakim yang pada acara pembukaan tersebut langsung dilantik oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.

Pembukaan MTQ kali ini dimulai dengan defile para kafilah dari 29 kecamatan yang melintasi panggung utama. Selain itu hadir pula Idrus Liga dangdut atau Lida 2021 yang memeriahkan acara pembukaan tersebut. (Dhi)

Kabar6-Tim bola basket putri dari Kabupaten Tangerang mencatatkan kemenangan melawan Kabupaten Serang. Para pemain pun begitu bersemangat saat dalam pertandingan yang digelar di GOR Dimyati, Kota Tangerang, Senin (13/11/2022).

Kedua belah tim melancarkan serangan untuk memasukkan bola ke dalam ring. Pertandingan pun menangkan oleh Kabupaten Tangerang dengan skor 85. Sementara Kabupaten Serang meraih skor 28.

“Saya lupa skornya. Tapi intinya tadi kita menang,” ujar salah seorang pemain dari Kabupaten Tangerang.

Berdasarkan pantauan sekitar pukul 11.45 WIB melalui situs resmi Porprov Banten, Senin (21/11/2022), Kota Tangerang menempatkan posisi pertama dengan memperoleh 42 emas, 22 perak dan 18 perunggu. Kemudian di rangking kedua Kabupaten Tangerang memperoleh 16 emas, 23 perak dan 25 perunggu.

Posisi ketiga yakni Kota Serang memperoleh 13 emas, 11 perak dan 15 perunggu. Posisi keempat Cilegon memperoleh 12 emas, 17 perak dan 19 perunggu.

**Baca juga: Kota Tangerang Puncaki Klasemen Sementara Porprov Banten 

Kelima Kota Tangerang Selatan memperoleh 11 emas, 12 perak dan 19 perunggu. Keenam Kabupaten Lebak memperoleh 3 emas, 3 perak dan 8 perunggu.

Tujuh Kabupaten Pandeglang memperoleh 2 emas, 1 perak dan 12 perunggu. Posisi Delapan Kabupaten Serang memperoleh 1 emas, 5 perak dan 11 perunggu.(oke)

Kabar6-Kabupaten Serang kembali menempati posisi pertama Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) diantara Kabupaten- Kota lainya di Banten.

Tahun 2022 tercatat 10,61 persendan tahun 2021 tercatat 10,58 persen, tentu ini merupakan persentasi yang tidak normal dikarenakan mengalami peningkatan dari periode sebelumnya.

Misbah Ketua Serikat Pemuda Mahasiswa Cendekia Banten menilai, ini merupakan kelalaian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, karena belum berkomitmen dalam memperbaiki keadaan masyarakat Kabupaten Serang, dibuktikan dengan dua periode mengalami peningkatan angka pengangguran.

Padahal Bupati Ratu Tatu sudah kedua kalinya terpilih menjadi Bupati Kabupaten Serang, yang seharusnya persoalan pengangguran bisa diatasi dengan mudah. Karena berdasarkan pengalaman yang pertama menjadi Bupati Serang, seharusnya dengan banyaknya industri bisa menjadi peluang bagi pemerintah menyerap tenaga kerja lokal yang belum mempunyai pekerjaan.

“Peran pemerintah wajib memberikan ruang dan fasilitas bagi masayarkatnya, sesuai dengan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 27 ayat (2) menyatakan bahwa, setiap warga Negara Indonesia berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Apabila mereka tidak menjalankan amanah tersebut, maka mereka telah mencederai UUD 1945,” ujarnya, Jumat (11/11/2022).

Belum lagi banyaknya kasus percaloan di Kabupaten Serang yang perlu di evaluasi dan di benahi oleh pemerintah untuk membasmi kasus tersebut, karena merugikan masyarakat Kabupaten Serang sendiri.

**Baca juga: Satresnarkoba Polresta Serkot Tangkap Dua Pemuda Kurir Sabu

Misbah, selaku Ketua Serikat Pemuda Mahasiswa Cendekia Banten meminta Pemkab Serang segera mengevaluasi dan membangun kerja sama antara pemerintah daerah dengan pihak indutri dalam menyelesaikan persoalan sosial, terutama dari masalah pengangguran dan percaloan.

“Jangan sampai masyarakat hanya mendapatkan polusi udara dan kemacetannya saja, sedangkan manfaat positifnya masyarakat tidak merasakan dari banyaknya industri,” terangnya.(Dhi)