1

LSM GPL Sebut Pembelian Lahan SMPN 3 Kemiri Sarat Korupsi

Kabar6.com

Kabar6-Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Peduli Lingkungan Indonesia meminta kepada penegak hukum setempat untuk melakukan pemeriksaan terhadap APBD 2018 yang diperuntukkan membeli lahan seluas 7000 meter persegi milik H Warsa di Kemiri untuk perluasan SMP 3.

“Patut dicurigai. Lihat langsung kondisi lahan yang dibeli Pemkab untuk perluasan SMP 3 Kemiri. Akses menuju lokasi lahan sempit. Jarak ke jalan raya lumayan jauh. Patut dipertanyakan berapa harga tanah yang dibeli Pemkab. Padahal banyak lahan lain yang posisinya tak jauh dari jalan raya,” ungkap Ayi Abdullah Al Habsyi, Ketua Umum LSM GPL kepada Kabar6.com, (Sabtu, 21/9/2019).

Tak hanya itu, Ayi juga meminta agar penegak hukum juga memeriksa anggaran 2016 untuk membeli lahan di kawasan Ranca Labuh guna pembangunan SMPN 3 Kemiri.

“Tahun 2016 pembelian pertama kali untuk membangun SMPN 3 Kemiri. Tolong diperiksa sekalian aparat penegak hukum. Inidkasinya sarat korupsi,” bebernya.

Terpisah, Iwan Firmansyah selaku Kepala dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) mengatakan bahwa untuk mengetahui tentang pembelian lahan di Ranca Labuh segera melakukan konfirmasi ke Bidang Pertanahan.

**Baca juga: Koordinasi ke Pol PP, Dinas Pendidikan Minta Ternak Ayam di SMP 3 Kemiri Dibongkar.

“Jika ingin konfirmasi tentang pembelian lahan di desa Rancalabuh Kecamatan Kemiri silahkan ke kantor dan temuin Kepala bidang pertanahan aja, namanya Pak Dadan, nanti beliau yang menjelaskan” papar Iwan melalui aplikasi pesan singkatnya.(Jic)




DKM dan Warga Samawa Village Sepatan Santuni 1000 Yatim

Kabar6.com

Kabar6-Sambut bulan Muharram 1441 Hijriyah tahun 2019 Dewan Kemakmuran Masyarakat (DKM) bersama warga Samawa Village Sepatan santuni 1000 anak Yatim Piatu.

Kegiatan tersebut berlangsung di halaman musala perumahan Samawa Village Sepatan.

Deri Suandi, CEO Perumahan Samawa Vilage Sepatan mengatakan, pihaknya mengajak masyarakat perum dalam pemberian santunan kepada anak-anak yatim.

Giat ini, lanjut Deri, merupakan salah satu bentuk ajakan kepada penghuni perumahan, untuk saling berbagi terhadao sesama, apalagi anak-anak yatim piatu, dimana orang tuanya sudah tidak ada. Menurut Deri, memberikan santunan atau menyayangi anak yatim merupakan sebuah perintah dalam Agama Islam.

“Kami mendorong warga perumahan, dengan brand rumahku surgaku, artinya lingkungan kita menjadi lokomotif menuju surga, diantaranya ketika mendapat rizki kita harus berbagi kepada yatim, du’afa, para masakin, para pesantren. Maka saya mengajak kepada warga untuk saling berbagi, ” katanya, Sabtu, (21/9/2019).

Deri mengatakan, 1000 anak yatim yang terkumpul, berasal dari beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Sepatan, Kosambi, Pakuhaji, Rajeg, dan Telukanaga. Menurut Deri, bulan Muharram merupakan lebarannya anak yatim piatu.

Menurut Deri, saat ini masyarakat sudah kehilangan rasa kasih sayang terhadap sesama, maka perlu dicetuskan lagi rasa peduli kepada saudara-saudara seiman dan sebangsa se-tanah air.

“Untuk santunan anak yatim ini, sebenarnya setiap tahun, cuma kalau acara gabungan dari berbagai Kecamatan gini baru tahun ini, ” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Santunan Anak Yatim, Topan mengatakan, selain memberikan santunan pihaknya juga mengadakan istigosah dan berdo’a bersama.

**Baca juga: Niat Naikkan Subscriber, Jamaludin Sebar Video Pocong Hoax.

Memohon kepada Allah, untuk kebaikan Negara Indonesia yang sedang mengalami banyak ujian. Dan juga untuk kebaikan warga Perumahan Samawa Vilage Sepatan.

“Do’a dan Sholat ini, agar Allah menurunkan keberkahan, karena do’anya anak-anak yatim Insya Allah sangat mujarab, jadi semoga semua harapan bisa terwujud dan dikabulkan oleh Allah,” pungkasnya.(Vee)




Penertiban Hiburan Malam, Satpol PP Tangsel Sita 228 Botol Miras dan 5 PSK

Kabar6.com

Kabar6-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil menyita ratusan Minuman Keras (Miras) beralkohol dan 5 Pekerja Seks Komersial (PSK) dalam penertiban ‘Monitoring Tempat Hiburan’ yang dilakukan sekira pukul 00.00 WIB di beberapa titik Kota Tangsel, (Sabtu, 21/9/2019).

Kepala Seksi (Kasi) Penyelidikan dan Penyidikan pada Satpol PP Muksin Al Fahri mengatakan, pihaknya berhasil mengamankan Miras sebanyak 228 botol.

“Kafe Sahabat 17 botol, Lembayung Sutra Cafe ada 7 botol, Oloan Cafe Nauli ada 89 unit, dan Martin kafe sebanyak 115 botol, jadi total keseluruhan sebanyak 228 botol,” ujarnya kepada Kabar6.com di Kantor Satpol PP Kota Tangsel, (Sabtu, 21/9/2019).

Muksin melanjutkan, jelas ini melanggar Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan nomor 5 tahun 2012 kewisataan (Pariwisata) pasal 22 ayat 1 huruf D Jam Operasional Tempat Karaoke, dan Pasal 5 huruf A tentang menjunjung tinggi nilai-nilai Agama.

“Lalu melanggar Perda Kota Tangsel nomor 4 tahun 2014 pasal 122 ayat 2 tentang miras yang berbunyi: setiap orang atau badan dilarang memproduksi, mengedarkan serta memperdagangkan minuman beralkohol dan sejenisnya di Daerah,” jelasnya.

“Untuk 5 PSK yang berhasil kami amankan, kita serahkan semua ke Dinas Sosial,” tambahnya.

**Baca juga: Satpol PP Tangsel Lakukan Penertiban Tempat Hiburan Malam.

Kepala Seksi RSTS dan KPO pada Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan, Hadiana mengatakan, pihaknya akan memberikan pengarahan, peringatan, dan surat pernyataan untuk yang terjaring pertama kali.

“Iya kalau baru pertama terjaring tuh mereka diberi pengarahan, peringatan, dan surat pernyataan. Namun jika mereka nanti terjaring lagi untuk kedua kalinya maka mereka harus siap direhabilitasi di Balai Rehabilitasi Sosial Watunas Mulya Jaya, di Pasar Rebo,” ujarnya kepada Kabar6.com.

**Baca juga: Rotasi 177 ASN, Ini Pesan Airin ke Pejabat Kewilayahan.

Lanjut Hadiana, namun tidak sembarang juga pihaknya merehabilitasi. “Jika memang mereka memiliki anak yang harus diasuh, disusui maka itu tidak memenuhi syarat rehabilitasi,” tutupnya.(eka)




Satpol PP Tangsel Lakukan Penertiban Tempat Hiburan Malam

Kabar6.com

Kabar6-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan penertiban ‘Monitoring Tempat Hiburan’ yang dilakukan di beberapa titik di Kota Tangerang Selatan sekira pukul 00.00 WIB, (Sabtu, 21/9/2019).

Beberapa Warung Remang (Warem) dan 4 cafe berhasil dilakukan penertiban. Satpol PP berhasil menyita ratusan Minuman Keras (Miras) dan menjaring beberapa PSK.

Kepala Satpol PP Kota Tangsel Mursinah mengatakan, pihaknya melakukan penertiban miras dan PSK diseluruh titik.

“Dimulai dari Serpong ke Pondok Aren lanjut ke Ciputat lalu ke Pamulang, Setu dan berakhir di Serpong lagi,” ujarnya kepada media saat melakukan penertiban di Lembayung Sutra Cafe, Serpong, Kota Tangerang Selatan, (Sabtu, 21/9/2019).

Mursinah melanjutkan, selama penertiban, Satpol PP berhasil menyita ratusan miras dan pengamanan PSK yang terjaring.

“Untuk detail miras yang disita silahkan tanya PPNS. Kita juga melakukan pendataan sesuai KTP di beberapa cafe untuk para waiters dan pramusaji yang berada disana,” ungkapnya.

Pihaknya akan terus berupaya, lanjut Mursinah, untuk menertibkan dan menyita miras dan rumah-rumah seperti itu.

**Baca juga: Rotasi 177 ASN, Ini Pesan Airin ke Pejabat Kewilayahan.

“Karena itu tidak selaras dengan motonya tangsel yaitu cerdas, modern, religius. Ini belum selaras dengan motto nya Tangsel yaitu religius,” bebernya.(Eka)




Rotasi 177 ASN, Ini Pesan Airin ke Pejabat Kewilayahan

kabar6.com

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany menyampaikan secara khusus kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bersifat kewilayahan. Pesan tersebut ditujukan kepada 177 orang pejabat administrator yang baru dilantik.

“Saya meminta bapak ibu menjalankan perannya dengan baik karena bapak ibu adalah ujung tombak birokrasi dan wajah Pemerintah Kota Tangsel,” ungkapnya saat acara pelantikan di Balaikota Tangsel, (Jum’at, 20/9/2019).

Menurut Airin, pejabat kewilayahan menjadi garda terdepan dalam jajaran birokrasi pemerintah. Tugas pokok dang fungsi mereka berkaitan pelayanan langsung ke masyarakat.

“Untuk itu saya meminta benar-benar dapat komunikasi, berintraksi, melihat, memahami dan mengayomi masyarakat di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Ia bilang, budayakan untuk turun ke lapangan. Datang dan lihat sendiri apa yang ada di wilayah dengan rutin berkeliling untuk memantau keadaan masyarakat.

Airin lanjutkan,para pejabat harus memahami kondisi dan situasi di setiap wilayahnya. Jangan sampai pihak lain yang justru mendapatkan informasi lebih awal.

“Saya meminta agar memegang prinsip menjaga dan melancarkan setiap program yang dilaksanakan pemerintah di wilayah,” utaranya.

Fasilitasi kegiatan dan program tersebut. Jangan menjadi pihak yang menghambat. Tetapi jadilah pelayan masyarakat yang baik dan profesional.**Baca juga: Airin Bongkar Pasang 177 Orang Pejabat Administrator.

“Saya yakin bapak ibu akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalan amanah yang telah dipercayakan,” Airin menenambahkan.(yud)




Airin Bongkar Pasang 177 Orang Pejabat Administrator

Kabar6.com

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany kembali merobak atau reshuffle pejabat organisasi perangkat daerah. Ada sebanyak 177 orang pejabat administrator eselon 3 dan 4 yang dirotasi.

“Saya meminta agar bapak ibu memahami posisinya,” kata Airin di Aula Balaikota Tangsel, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat, (Jum’at, 20/2019) petang.

Airin menegaskan, di atas para pejabat yang baru dilantik ada jabatab tinggi pratama. Sebagai bawahan mereka kewajibannya adalah membantu menjalankan tugas sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.

**Baca juga: Ini Kelima Nama Penumpang Ambulan Maut Pengantar Jenazah.

Disisi lain, lanjutnya, ke-177 pejabat yang dilantik ini adalah seorang atasan bagi pejabat maupun pegawai yang berada dibawahnya.

“Bersikap dan berprilaku lah sebagai seorang atasan yang baik. Jadilah panutan dan tauladan bawahan, tunjukan karakter kepemimpinan yang baik,” pesan Airin.(yud)




Warga Krisis Air Bersih, Pimpinan Ponpes Ini Minta Bupati Pandeglang Peka

Kabar6.com

Kabar6-Kemarau panjang melanda sejumlah daerah mengakibatkan kekeringan di sejumlah daerah di Pandeglang. Upaya dari pemerintah untuk menanggulangi krisis air bersih terkesan minim.

Dengan demikian, Bupati Pandeglang Irna Narulita harus peka terhadap persoalan yang dihadapi oleh warga yang kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Buat apa punya Bupati yang tidak peka terhadap persoalan mendasar yang dibutuhkan masyarakat,” kata pengasuh Asrama putra Pondok Pesantren (Pon-Pes) Salafiyyah Darul Bayan Gus Bakhit Maftuhin di Kampung Gembong, Desa Mekarjaya, kecamatan Panimbang dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/9/2019).

Menurutnya, bencana kekeringan ini harus segera ditanggulangi pemerintah daerah karena akan berdampak bagi kesehatan warga.

**Baca juga: Daftar ke PDIP, Tokoh Pergerakan Pandeglang Tertarik Lawan Petahana.

Ia mengaku berterima kasih pada donatur yang telah menyumbangkan bantuan air bersih sebanyak 6500 Liter.

“Allhamdulillah Kita mendapatkan bantun ini, dan Saya kira semua orang juga mengerti bahwa air merupakan kebutuhan pokok bagi kita sebagai mahluk hidup,” ucapnya.(Aep)




Niat Naikkan Subscriber, Jamaludin Sebar Video Pocong Hoax

Kabar6.com

Kabar6-Polsek Sepatan amankan Jamaludin (28) warga Kampung Rawasaban, Desa Suryabahari, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang yang sempat menghebohkan warga Tangerang dengan menyebar video penampakan pocong di Sepatan Timur, (Minggu, 15/9/2019) lalu.

Video yang tersebar di media sosial tersebut memperlihatkan penampakan sesosok makhluk berbentuk pocong yang terlihat di sekitat Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Sepatan, Kompol I Gusti Moh Sugiarto mengatakan, Jamaludin yang merupakan pengunggah video hoax tersebut tidak menyangka bahwa unggahannya tersebut akan viral dan menggegerkan warga Tangerang.

“Jadi si pengunggah video ini punya akun youtube, dia upload lah katanya biar naikin subscribernya aja karena ngakunya baru-baru jadi youtuber,” katanya, (Jumat, 20/9/2019).

Gusti menjelaskan, warga Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, terutama anak-anak merasa sangat resah dan takut dengan beredarnya video penampakan pocong tersebut.

“Ini bikin anak-anak jadi takut kalau berangkat ngaji kan malam-malam yah, si orang tua nya pun jadi ikut resah,” jelasnya.

Sementara itu, Jamaludin yang mengaku baru menjadi Youtuber tersebut kerap memposting video yang dianggapnya menarik sehingga dapat menaikkan jumlah subscribernya.

“Saya kan youtuber jadi harus tau yang lagi viral apa. Saya juga liat tuh yang di Kosambi yang di acara pesta dari facebook trus saya download abis itu saya upload di youtube saya,” ujarnya.

Jamaludin juga mengaku mendapatkan video penampakan pocong di Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, dari seorang warga di kampung tersebut.

“Nah video yang kedua saya dapet dari ibu-ibu Kampung Kelor yang pocong ditangkep dipohon, akhirnya saya upload lgi di youtube saya dan dari video saya banyak yg share grup ke grup. Ga nyangka kalau bakal viral,” katanya.

Tak ada niat membuat resah warga Kampung Kelor, lanjut Jamaludin, akhirnya dirinya meminta maaf karena telah menyebarkan video hoax dan telah meresahkan masyarakat.

**Baca juga: Ini Kelima Nama Penumpang Ambulan Maut Pengantar Jenazah.

“Ga ada niat yang lain kok apalagi hal buruk buat nakut-nakutin. Saya hanya ingin naekin subcriber, malah saya juga gatau kalo itu juga hoax. Saya ternyata dapet video hoax, saya minta maaf banget,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Jamaludin pun hanya di klarifikasi dan tidak dikenakan pasal apapun karena belum ada yang dirugikan.(Vee)




Ini Kelima Nama Penumpang Ambulan Maut Pengantar Jenazah

Kabar6.com

Kabar6-Tiga dari lima orang penumpang mobil ambulan B 8702 CW yang membawa jenazah kecelakaan di Tol Pejagan Pemalang KM300+400 masih satu keluarga. Mobil jenis Grand Max yang mereka tumpangi menabrak buntut truk Hino bernopol B 9562 UIU bermuatan tepung.

“Ambulans sebenarnya sedang iring-iringan bersama tiga mobil lainnya untuk mengantarkan jenazah Waldono ke Klaten,” kata Sanudin, 51 tahun, Ketua RT 01/05 Perumahan Griya Serpong Asri, Cisauk, Kabupaten Tangerang, (Jumat, 20/9/2019).

Ia memaparkan, kelima penumpang korban tewas antara lain, korban yang terlibat yaitu Imam (20) tetangga, Waldono Satimun (47), Waldono Sarjito (45), Waldono Rohmadi (40), dan rekan Almarhum Waldono Nasid (37).

**Baca juga: Korban Ambulan Maut Sempat Japri Ajak Jenguk Teman Kecelakaan.

Jenazah Imam dimakamkan tidak jauh dari tempat tinggalnya. Sementara, Rohmadi, Sarjito, dan Waldono dimakamkamkan di Klaten, Jawa Tengah. Korban lainnya yakni Satimun, diketahui dimakamkan di Nganjuk, Jawa Timur

“Terjadi insiden yang tidak kita inginkan semua dalam ambulans tewas, salah satunya Imam, dia pengganti sopir yang duduk sebelah kiri,” jelas Sanudin.(eko)




Digelar di BSD, AFCC Bahas Pembaruan Terbaru Penanganan Jantung Akut

Kabar6.com

Kabar6-Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), Dr. dr. Isman Firdaus, SpJP(K), FIHA, FAsCC, FAPSIC, FESC, FSCAI mengatakan,pihaknya merasa bangga, pada 2019 ini Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan kegiatan AFCC.

Ini menunjukkan bahwa Indonesia menjadi salah satu leader di bidang penanganan penyakit kardiovaskular.

Selama empat hari digelar, acara AFCC ini akan diisi dengan beragam program ilmiah yang mencakup lokakarya, ceramah, debat, presentasi kasus, studi terbaru, simposium dan lainnya.

**Baca juga: ASEAN Federation Cardiology Congress Digelar di ICE BSD.

Para peserta akan menjalankan sesi interaktif dan mendapatkan pembaruan terbaru terkait penanganan penyakit jantung akut, gagal jantung, pencegahan, hipertensi, sindrom kardiometabolik, dan pembedahan.

“Selain itu juga ada elektrofisiologi, penyakit pembuluh darah, pencitraan kardiovaskular, intervensi, kardiologi pediatrik dan berinteraksi dengan kolega dari seluruh dunia,” jelas Isman di laporan tertulisnya, (Jumat, 20/9/2019).(fit)