oleh

Stok Beras di Tangerang untuk Tujuh Bulan Kedepan Aman

image_pdfimage_print

Kabar6-Kepala Divisi Regional Bulog Tangerang, Omar Syarif mengklaim stok beras untuk perayaan natal dan tahun baru (Nataru) relatif aman. Jumlahnya bakal bertambah karena akan ada penambahan dari pelabuhan masuknya beras impor.

“Stok beras yang kita kuasai saat ini kurang lebih sekitar 14 ribu ton,” ungkapnya, Selasa (19/12/2023).

Berdasarkan data harga, terang Omar, sudah mengalami penurunan. Harga beras jenis medium di pasaran dibanderol senilai Rp 10 ribu per kilogram.

Sedangkan harga beras jenis premium di pasaran dibanderol senilai Rp 14 ribu per liter.

“Karena, beras premium sesuai dengan mekanime pasar, dimana yang diminati masyarakat sesuai dengan hukum ekonomi,” terangnya.

“Dimana tergantung ‘supply demand’ (permintaan persediaan)-nya. Karena supply-nya juga terkait belum ada panen, mungkin supply-nya berkurang jadi dimemandnya banyak membuat harga semakin naik,” tambah Omar.

Dia juga mengaku, khusus untuk beras medium yang ditangani Bulog, pihaknya sudah melakukan berbagai kegiatan seperti bazar pangan, operasi pasar. Kemudian ada bantuan pangan yang diberikan kepada penerima manfaat.

**Baca Juga: Kuota Cetak e-KTP di Tangsel Dibatasi 50 Persen

“Sebanyak 10 kilogram/ KK (Kepala Keluarga, Red) sudah masif dilakukan sejak sejak bulan Oktober, November dan Desember. Bahkan diawali bulan September dilakukannya,” tutur Omar.

Omar menegaskan, dari stok 14 ribu ton beras itu bila dilihat realisasi penyaluran di Bulog Tangerang, kurang lebih ada 1.000-2.000 ton per bulan. Oleh sebab itu, stok beras untuk memenuhi Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan hingga tujuh bulan kedepan.

“Semoga stok beras 14 ribu ton ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tiga wilayah di Tangerang menjelang Nataru ini. Jadi saya rasa bakal mencukupi,” jelaz Omar.(yud)

Print Friendly, PDF & Email