oleh

Proyek Pedestrian di Pamulang Mangkrak, Pengusaha Terganggu Omzet Anjlok

image_pdfimage_print

Kabar6-Para pelaku usaha di Jalan Benda Raya, Kelurahan Pondok Benda, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, keluhkan proyek pedestrian. Titik lokasi masih banyak yang berantakan hingga mempengaruhi pendapatan usaha.

“Ganggu banget, ngaruh ke omset juga. Ngaruh banget, kira-kira (turun) 40 60 persen,” kata Dedi Yusuf, pekerja pangkas rambut, Jum’at (19/1/2024).

Pantauan kabar6.com di lokasi, banyak konblok yang belum terpasang. Dedi pernah bertanya kepada mandor proyek kapan diberesi lantaran kepentingan usahanya terganggu.

Mandor proyek bilang kepadanya secepatnya diselesaikan. Namun hingga hampir dua pekan ini pekerjaan dibiarkan terbengkalai.

Dedi bilang, konstruksi pedestrian yang kini lebih tinggi menyulitkan kendaraan para pelanggan. “Customer mobil biasanya banyak sekarang sudah gada. Susah juga kan,” ujarnya.

**Baca Juga: Kejagung Panggil Saksi Manager PT MCM Terkait Korupsi Timah

Hal senada diutarakan Fajar Raihan, pekerja toko cuci sepatu. Proyek pekerjaan terakhir Desember 2023 dan hingga kini belum dilanjutkan hingga terbengkalai.

“Terganggu banget buat parkir susah kalo ada customer,” utaranya. Fajar bilang, pemilik toko sudah pernah menyampaikan komplain.

“Tapi gak direspon,” jelasnya. Konstruksi pedestrian pun kini menjadi lebih tinggi dari permukaan toko.

“Ini juga terlalu tinggi, kalau hujan air masuk ke dalem,” tambah Fajar sambil menunjuk genangan air di sebelahnya lokasi pedagang es teh manis.

Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi, Fatullah saat dihubungi kabar6.com lewat sambungan telepon tidak merespon. Pesan singkat yang dikirimkan hanya dibaca.(yud)

Print Friendly, PDF & Email