oleh

Operasional KRL Rangkasbitung – Tanah Abang Sempat Terhambat, Ini Penjelasan PT KAI

image_pdfimage_print

Kabar6-Operasional Kereta Rel Listrik (KRL) tujuan Rangkasbitung – Tanah Abang sempat terhambat selama kurang lebih 30 menit.

Pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) langsung mengonfirmasi hal itu terjadi karena adanya kendala teknis pada Gardu Listrik Aliran Atas (LAA) Parung Panjang, sekira pukul 12.05 WIB, Selasa 15 November 2022.

Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan menerangkan, endala perjalanan Commuterline tersebut disebabkan Gardu LAA Parung Panjang sebagai suplai daya listrik commuterline mengalami kendala teknis sekitar pukul 12.05 WIB.

“Kendala operasional ini menyebabkan LAA pada jalur Cicayur – Cilejit padam dan perjalanan commuterline pada lintas tersebut terhenti untuk sementara waktu,” ungkapnya.

Leza menjelaskan, petugas terkait dari KAI dan KAI Commuter bersama DInas Pemadam Kebakaran yang berada dilokasi sudah berhasil menangani kendala operasional tersebut.

“Pasokan daya listrik untuk LAA pada Gardu LAA Stasiun Parungpanjang kembali terhubung atau On,” jelasnya.

**Baca juga: Operasional KRL Rangkasbitung – Tanah Abang Sempat Terhambat, KAI Minta Maaf

Dijelaskan Leza, mulai pukul 12.30 WIB perjalanan Commuterline lintas Cicayur – Parungpanjang – Cilejit sudah kembali bisa dilayani dengan menggunakan dua jalur, yaitu Jalur 2 dan Jalur 3.

“Namun demikan, perjalanan Commuterline pada lintas tersebut masih dalam proses mengurai antrean perjalanan kereta,” tutupnya.(eka)