oleh

Ombak Ganas Pantai Cilegon Juga “Gulung” Lima Wisatawan

image_pdfimage_print
Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Selain di Pantai Ambon, Desa Bandulu, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, ombak besar juga menggulung lima wisatawan yang tengah berenang di Pantai Tanjung, Kelurahan Warnasari, Kecamatan, Ciwandan, Kota Cilegon, Minggu (17/7/2016).

Kelima wisatawan tersebut adalah, Ranti, Muhajirin, Dede Ramdani, ketiganya adalah warga Kota Cilegon dan Suhardi warga Kabupaten Serang, serta seorang lainnya masih belum diketahui identitasnya.

Diketahui dari lima korban, dua orang selamat, satu orang meninggal dan dua korban lainnya masih dalam pencarian.

Kepala Basarnas Pos Sar Banten, Hairoe Amir Abyan mengatakan, pihaknya mendapatkan dua laporan kecelakaan laut yang menimpa wisatawan yang tengah menikmati liburan di Pantai.

Dari dua laporan itu, satu peristiwa terjadi Pantai Ambon, Desa Bandulu, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang dan satu peristiwa terjadi di Pantai Tanjung, Kelurahan Warnasari, Kecamatan, Ciwandan, Kota Cilegon.

Sedangkan total korban tenggelam berjumlah delapan orang. Masing-masing di Anyer korbannya tiga orang dan di Cilegon korbannya ada lima orang.

“Untuk kejadian di Anyer, korbannya tiga orang. Dua selamat dan satu orang hilang. Sedangkan di Cilegon, korbannya ada lima orang, dua selamat, satu meninggal dan dua hilang,” jelasnya.

Sampai saat ini, Hairoe menyebut bila penanganan pencarian korban tenggelam masih dilakukan. Dalam hal ini, pihaknya dibantu oleh BPBD Serang, Balawista dan masyarakat sekitar.

“Kita masih lakukan penyisiran. Walaupun ombaknya cukup besar, kita masih mencari korban,” tambahnya. **Baca juga: Dua “Pembantai” Sopir Angkot Depan Serpong Plaza Ditangkap.

Sementara itu, Anggota Balawista Banten, Juhdi mengatakan, hingga pukul 17.00 WIB tadi, korban yang hilang masih belum ditemukan. Untuk saat ini tim penyelamat telah melakukan penyisiran di sekitar pantai Anyer. **Baca juga: Tiga Warga Tangerang Tergulung Ombak di Pantai Ambon .

“Kita membantu tim SAR dan kepolisian dilokasi untuk  melakukan pencarian korban,” jelasnya.(sus)

Print Friendly, PDF & Email