Kabar6-Warga urban di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) jelang bulan suci Ramadhan mulai bertolak mudik atau pulang kampung halamannya masing-masing. Mereka memanfaatkan momentum hari terakhir sebelum dilarang pemerintah akibat pandemi Covid-19.
“Di kampung mau makan daun singkong enggak beli mas,” ungkap Marni, 55 tahun, penumpang bus ditemui kabar6.com di pool Cimanggis, Kecamatan Ciputat, Kamis (23/4/2020).
Menurutnya, berbeda dengan daerah urban yang ditempatinya di perumahan Reni Jaya, Kecamatan Pamulang. Dirinya harus mengeluarkan uang untuk semua kebutuhan pangan dan lain sebagainya.
Marni bilang, sedangkan di daerah rantau sudah dua pekan terakhir tidak ada pekerjaan. Anak yang berada di Solo pun menyuruhnya agar lebih cepat mudik sebelum dilarang oleh pemerintah.
“Hari ini kan terakhir dibolehin mudik. Katanya bus berangkat jam setengah 12,” ujar Marni.
**Baca juga: Warga Tangsel Terdampak Covid-19 Curhat di Facebook Butuh Pangan.
Di lokasi yang sama, Yati, warga Solo yang berprofesi sebagai makanan di Kota Tangsel juga menyatakan terdampak pandemi Covid-19. Jarak rumahnya dengan kediaman Presiden Joko Widodo hanya satu jam jika ditempuh menggunaan motor.
“Sama aja mas mudik sama pulang kampung,” ujar Yati memakai kerudung putih dan masker warna merah.(yud)
