oleh

Meikarta, Mewujudkan Kualitas Hidup Yang Lebih Baik

image_pdfimage_print

Kabar6-CEO Lippo Group, James Riady percaya akan hadirnya kota masa depan yang ramah lingkungan, bukan hanya sebatas mimpi.

“Di Meikarta, Anda bisa mewujudkan kualitas hidup yang lebih baik,” ujarnya, belum lama ini.

Seperti diketahui, sebuah kota metropolitan modern selalu identik dengan permasalahan lingkungan. Seperti polusi udara asap kendaraan bermotor, hingga banjir yang acap muncul akibat kurangnya lahan hijau di area perkotaan.

“Di Meikarta nanti, saya yakin persoalan itu tidak akan terjadi. Karena kita mengusung konsep Green City yang ramah lingkungan,” ujar pria yang akrab disapa James tersebut.

James merinci, bila sejatinya konsep Green City yang diusung Meikarta, merujuk pada konsep pembangunan kota berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hasilnya, adalah kota layak huni, tidak hanya bagi generasi sekarangtapi juga generasi berikutnya.

Tujuannya untuk menghasilkan sebuah kota yang berkelanjutan, tapi dengan mengurangi dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan.

Nunasa Danau Meikarta Saat Petang.(ist)

“Konsep inilah yang kami usung dalam mengambangkan kota masa depan Meikarta. Mengingat ruang terbuka hijau adalah salah satu syarat yang harus ada dalam mewujudkan Green City. Maka Meikarta menghadirkannya lewat Central Park. Area ini adalah, taman terbuka hijau seluas 100 hektar yang menjadi bukti bahwa Meikarta memang akan disulap menjadi Green City,” ujarnya.

Ditambahkan James, Central Park sedianya tidak cuma berfungsi sebagai taman biasa, namun sebagai ruang tebruka hijau dengan konsep tata ruang yang atraktif dan estetik. Taman ini akan memiliki berbagai jenis tanaman, lengkap dengan kebun binatang mini, jogging track dan shelter.

Tak hanya itu, lanjut Dia, Central Park yang dihadirkan, turut mengusung konsep yang sama seperti Central Park yang ada di New York. Lokasinya berada dekat apartemen yang menyatukan pedestrian, hunian dan taman.

“Termasuk pada pengelolaan sampah, kami akan menggunakan teknologi pengelolaan yang baik, agar tidak menganggu kelestarian lingkungan,” jelas James.

Meikarta akan menghadirkan inovasi Green Transportation untuk mendukung konsep Green City yang ditampilkan guna meningkatkan penggunaan transportasi massal, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, hingga penciptaan infrastruktur jalan yang mendukung perkembangan transportasi massal, mengurangi emisi kendaraan serta menciptakan ruang jalan yang ramah bagi pejalan kaki dan pengguna sepeda.

Selain itu, Meikarta juga akan didukung transportasi massal guna akses mobilisasi pada wilayahnya, dengan akan disediakannya Automated People Mover (APM).

“Untuk akses mobilisasidalam Meikarta, nantinya akan ada APM yang berfungsi menghubungkan semua bagian titik di Meikarta. Jadi para penghuni bisa cepat mencapai berbagai pusat kegiatan. Selain itu, penghuni juga bisa sekaligus mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,” ujarnya.

James melanjutkan, Meikarta juga memiliki sebuah danau seluas 25 hektar yang berada di Central Park. Danau ini tak hanya mempercantik pemandangan di Central Park, tapi juga berfungsi untuk penangguangan banjir dan menjaga ketersediaan air tanah yang bersih di Meikarta.(ADV)

Print Friendly, PDF & Email