oleh

Korban Begal Ternyata tak Tahu Motornya Diincar

image_pdfimage_print

Mursalin (44), pemilik Honda Vario B 3370 BXM yang disasar pelaku begal saat diperiksa polisi.(foto:agm)

Kabar6-Peristiwa baku tembak antara komplotan begal sepedamotor dengan polisi di Jalan Raya Serang Km 18,5 Desa Bojong, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (24/4/2017), ternyata tidak diketahui oleh Mursalin (44), pemilik Honda Vario B 3370 BXM yang disasar pelaku.

Kepada kabar6.com, Mursalim yang merupakan seorang pegawai di perusahaan ekspedisi itu mengaku sedang mencari sepatu yang cocok untuk dirinya.

“Waktu kejadian, saya lagi mau beli sepatu. Tiba-tiba mendengar suara dar..dor.., dan saya langsung keluar dari toko sepatu. Ternyata di luar motor saya sudah jatuh. Disamping motor juga ada dua pelaku, satunya sudah bersimbah darah,” ujarnya usai memberikan keterangan pada polisi.

Diketahui, aksi komplotan begal itu sempat diketahui oleh polisi sebelum kemudian polisi dan begal terlibat baku tembak.

Dalam insiden itu, seorang polisi terluka akibat tertembak di lengan kiri, sementara seorang begal juga tewas akibat terkena tembakan di wajah dan dadanya. Sedangkan seorang begal lainnya sempat dihakimi warga sebelum kemudian diamankan polisi,” ujar Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Gunarko.(agm)

Print Friendly, PDF & Email