oleh

Ibu Tiri di Babakan Tangerang Aniaya Bocah hingga Pendarahan

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang bocah berinisial R, 4 tahun, mengalami luka-luka memar. Ia telah dianiaya oleh RE, 38 tahun, ibu tirinya hingga korban harus dirawat di rumah sakit.

Peristiwa penganiayaan di komplek perumahan Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1, Babakan, Kota Tangerang, itu disaksikan langsung oleh BA, 38 tahun, ayah kandung korban.

“Korban dianiaya dijedotin kepalanya ke lantai sampe pendarahan,” ungkap Bowo, ketua RT setempat, Senin (20/11/2023).

Menurutnya, warga sekitar sudah sering mendengar rintihan korban. Meski demikian warga tak ingin ikut campur. Warga kerap mendengar teriakan korban kesakitan.

Bowo bilang, keluarga itu baru sebulan menjadi penghuni. “Ayahnya sebenernya tau, cuma dia diem saja,” terangnya.

Sementara itu youtuber, Pratiwi Noviyanthi menambahkan bila berdasarkan hasil penelusurannya di rumah korban, ia mendapatkan informasi korban selain dibenturkan kepalanya ke lantai, R juga dipukul dengan kayu.

**Baca Juga: Terapkan e-Parkir, Pemkab Lebak Ubah Target Retribusi Parkir Pasar Rangkasbitung

“Ini ada jedotin kepalanya ke lantai sampe kepalanya pendarahan, terus dipukul pake kayu masak. Sama itu badannya ada luka lebam bentuk cakaran yang kaya dicubit pake kuku,” ucapnya.

Atas dasar itu, Putri meminta kepada ketua RT dan ayah kandungnya untuk membawa korban ke Rumah Sakit, guna dilakukan pengobatan pada tubuhnya.

“Di bawa ke rumah sakit untuk ngobatin lukanya dan visum. Setelah itu, akan di bawa rumah aman,” ungkapnya.

Selanjutnya, ia berencana bersama Komnas Perlindungan Anak akan kembali ke lokasi pada Senin, 20 November. Untuk menggali informasi terkait kasus tersebut.

“Nantinya niatnya mau buat laporan polisi. Setelah dari lokasi. Nanti dia yang memutuskan untuk buat laporan polisi atau tidaknya. Nanti komnas yang akan buat laporan polisi,” tegasnya.(yud)

 

Print Friendly, PDF & Email