Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, selaku pihak yang berwenang dalam persoalan ini pun, tak kunjung memenuhi permintaan penutupan tersebut. ** Baca juga: Soal U-Turn di Kota Tangerang, Janur Surati Rano Karno
Ketua DPRD Kota Tangerang, Suparmi mengaku sakit hati, lantaran lembaga yang dipimpinnya ini adalah dalam rangka mewakili masyarakat.
“Jujur, sakit hati. Ini kan lembaga, artinya pihak sana (Pemprov Banten, red) tidak memiliki etika,” tegas ibu cantik yang selalu tampil berjilbab ini. ** Baca juga: BPBD Tangsel Timbun Paket Sembako
Dia juga berharap, Pemkot Tangerang dapat lebih tegas mendorong penutupan U-Turn tersebut kepada pihak Pemprov Banten. “Karena memang ini kan wewenangnya pihak provinsi,” pungkas politisi asal PDI-Perjuangan ini.(ges)