oleh

Dibuat dari Kulit Buah Naga, Ini Cemilan Sehat Ala Siswa SMAN 4 Tangsel

image_pdfimage_print

Kabar6-Kelompok karya ilmiah siswa kelas XI IPA SMA Negeri 4 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) patut diapresiasi. Pasalnya, para siswa tersebut berkreasi membuat cemilan yang bahannya terbuat dari kulit buah naga.

Perwakilan kelompok karya ilmiah siswa XI IPA SMA Negeri 4 Tangsel, Dwi Adhitya bercerita, aksinya membuat keripik dari kulit buah naga itu bermula dari perlombaan karya tulis ilmiah yang mengangkat tema tentang lingkungan.

Dwi dan temannya pun mencoba mengamati lingkungan sekitarnya. Kemudian, dia melihat tumpukan limbah kulit buah naga. Tak membuang waktu, Dwi kemudian meneliti soal kandungan nutrisi yang terdapat dalam kulit buah naga itu

“Saya mengamati lingkungan sekitar dan menemukan banyak limbah kulit buah naga. Akhirnya saya berinisiatif meneliti kulit buah naga tersebut,” kata Dwi di temui di sekolahnya, ditulis Senin (6/12/2021).

Dwi pun terkejut. Dari hasil penelitian dan observasi, pihaknya mendapati bahwa kulit buah naga ternyata memiliki banyak kandungan nutrisi. Salah satunya antioksidan.

“Setelah meneliti kandungan nutrisi, saya mulai mencoba kulit buah naga menjadi keripik,” ungkapnya.

Tetapi usahanya mengolah kulit buah naga itu tidak mudah. Dwi dan temannya harus mencoba berkali-kali dan gagal. Dari berbagai kegagalan, Dwi akhirnya menemukan resep mengolah kulit buah naga menjadi keripik.

“Sempat gagal berkali-kali sampai akhirnya kemudian menemukan resep. Lalu kemudian jadi keripik kulit buah naga ini,” terang Dwi sambil menunjukkan keripik hasil karyanya.

Keripik itu kemudian dinamai keripik kulga yang merupakan akronim dari kulit buah naga. Pembuatannya, ternyata tidak terlalu rumit.

**Baca juga: Rizky Suhaedi Resmi Dilantik Jadi Ketua PWHTS 2021-2023

“Proses pembuatannya cukup mudah. Pertama siapkan kulit buah naga. Kemudian dihaluskan dan dijadikan adonan. Setelah adonan jadi lalu digoreng saja, cukup mudah,” terangnya.

Kini, hasil olahan keripik Kulga itu diproduksi secara terbatas. Selain untuk dikonsumsi di lingkungan sekolah, keripik sehat bernutrisi itu dijual di lingkungan warga sekitar.

“Harganya bervariasi sesuai ukuran, mulai dari 10 sampai 15 ribu rupiah,” tutupnya.(eka)

Print Friendly, PDF & Email