Kabar6-Data pasien covid-19 antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tak sama dengan pusat.
Berdasarkan data di website info covid-19 Pemerintah Provinsi Banten, per hari ini, Minggu (22/3/2020) jumlahnya hanya ada 23 orang yang dinyatakan positif. Sedangkan pusat, ada 47 orang.
Kadinkes Banten, Ati Pramudji Astuti mengatakan, data pasien corona seperti yang disampaikan di website info corona Banten adalah pasien yang berasal dari warga Banten, sesuai domisilinya masing-masing.”sehingga pabila ditemukan ada pasien yang dirawat di RS diwilayah Banten, pihaknya tidak memasukannya di dalam website info corona,” kata Ati, Minggu 22/3/2020.
Seperti baru-baru ini, ada sejumlah pasien positif corona dari Jakarta yang dirawat di RS di wilayah Banten, Namun datanya tidak dimasukan kedalam info corona milik Pemprov Banten, karena pasien tersebut bukanlah berasal dari Banten. Maka, datanya tidak dimasukan.
“Data yang kita sampaikan memang cuma 23, sedangkan empat lainnya lagi bukan asli warga Banten,sehingga tidak kami masukan, asalnya dari Jakarta. Kami menggunakan data berdasarkan asas domisili, bukan positifnya dirawat di RS daerah Banten,,” kata Ati.
Selain itu, lanjut Ati, proses tracking oleh petugas kepada siapa saja yang mungkin bisa terpapar disesuaikan dengan wilayah kerja.Pemerintah Daerah, sehingga emprov Banten tidak mungkin melakukan trancking kepada warga luar yanf bukan menjadi kewenangannya, meski pasien tersebut dirawat di RS yang ada di Banten.
**Baca juga: Lawan Wabah Corona, Mulai Besok ASN Banten Kerja dari Rumah.
Faktor lain yang menjadi penyebab perbedaan antara pusat dengan Pemprov Banten, lanjut Ati, adalah, segala yang disampaikan dan dimuat di dalam website info corana harus didasari oleh hasil laboratorium yang sebelumnya telah dilakukan pusat, sesuai dengan nama dan alamat pasien, baru selanjutnya bisa dimasukan.”Kami tidak ingin ikut-ikutan, kalau tidak ada datanya. Sudah aja tidak usah dibuat kalau cuma ikut-ikutan kalau tidak ada datanya, kita harus berdasarkan domisi dan hasil lab nya,” katanya.
Ati menjamin data terkait jumalah pasien corona di Banten seperti yang disampaikan melalui website info corona Banten selalu diupdate setiap harinya, berdasaekan oerkembangan yang terjadi dilapangan. “Selalu kita update pukul 18:00 WIB, setiap hariya,” katanya. (Den)
