oleh

384 Atlet Berlaga di Kejurprov Bulutangkis Banten

image_pdfimage_print

Kabar6-Sekitar 384 pebulutangkis ikut meramaikan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulutangkis Banten ke VI 2014 di GOR JT One, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Ratusan atlet itu bertanding di lima kelas dengan jumlah pertandingan sebanyak 314 laga.

Kejurprov Bulutangkis Banten ke VI 2014 resmi dibuka Wakil Sekretaris II KONI Banten, Oman Jumansah, Senin (29/9/2014) dan dijadwalkan berakhir pada 2 Oktober mendatang. 

Lima kelas yang dipertandingkan yakni, usia dini, anak-anak, remaja, pemula dan taruna dengan nomor pertandingan ganda campuran, ganda putra dan singel.

“Semula kami berencana menggelar Kejurprov ini di GOR Puspiptek Kecamatan Setu. Namun karena biaya sewanya cukup mahal dan kami tak memiliki dana. Akhirnya kami beralih ke GOR JT One. Di sini kami gratis,” ujar Muhammad Acep, ketua panitia Kejurprov Bulutangkis Banten ke VI 2014.

Ketua Umum Pengprov PBSI Banten, Tjandra Anggriawan Husen menerangkan, Kejurprov sudah menjadi agenda rutin di wadah cabang olahraga bulutangkis yang dipimpinnya itu.

“Di Asian Games, Indonesia dapat dua emas dari bulutangkis. Kita berharap cabang olahraga ini semakin banyak melahirkan atlet berpotensi di Banten salah satunya dengan pelaksanaan Kejurprov ini,” terangnya.

Kejurprov diikuti delapan daerah di Provinsi Banten yakni, Kota Tangsel sebagai tuan rumah, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Lebak, Kota Cilegon dan Kabupaten Pandeglang.

Ketua Umum KONI Kota Tangsel, Rita Juwita mengapresiasi dengan baik terselenggaranya Kejurprov di Kota Tangsel ini.  Dia menerangkan pembinaan olahraga memang harus dilakukan secara bersama-sama, bukannya jalan sendiri-sendiri. “Ini jadi ajang uji kemampuan,” terangnya.

Rita menambahkan, KONI Kota Tangsel bakal terus mendukung perkembangan olahraga tepok bulu di Kota Tangsel. Terlebih, diakuinya atlet bulu tangkis asal Tangsel mampu terus berprestasi di berbagai ajang, salah satunya kejuaraan daerah di Bali yang mewakili Provinsi Banten.

“KONI akan terus mendukung. Maka itu, pelaku atau pengurus olahraga di Kota Tangsel dan pemerintah daerah, harus selalu saling mendukung. Salah satunya soal anggaran,” tambah Rita. **Baca juga: Niat Dadang Jenguk Remaja Bersisik Pupus.

Pembukaan Kejurprov Bulutangkis Banten ke VI 2014 ditandai dengan pemukulan servis bola yang dilakukan masing-masing pengurus bulutangkis kota dan kabupaten se-Banten. Turut hadir dalam acara pembukaan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangsel, H Chaerudin.(yud)

Print Friendly, PDF & Email