oleh

Warga Sebut Pembangunan Kavling DPR Pemicu Banjir

image_pdfimage_print

Kabar6-Pembangunan kawasan pergudangan kavling DPR di wilayah Cipondoh Kota Tangerang diduga menjadi sebagai pemicu banjir.

Pasalnya, warga Kelurahan Kenanga di dua lokasi yaitu di RT 02 dan RT 06 RW 01 Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang harus merasakan banjir hingga lutut orang dewasa.

Puluhan rumah warga harus merasakan banjir yang sebelumnya tidak pernah dirasakan. Hujan yang terus mengguyur merata di seluruh wilayah Kota Tangerang sejak malam tadi tidak membuat warga khawatir karena menurut warga di wilayah Kavling DPR Blok A tersebut setiap hujan besar tidak pernah kebanjiran.

“Kami sudah puluhan tahun tinggal disini (Kenanga), baru kali ini merasakan kebanjiran, ini karena pembangunan gudang yang tidak memperhatikan drainasenya,” ujar Husni warga yang terdampak banjir, Rabu (1/1/2019).

“Masa gudang sebasar itu drainasenya hanya sejengkal, asal – asalan,” tambahnya.

Kendati demikian, warga yang terlelap tidur tidak sempat menyelamatkan barang berharga miliknya untuk di evakuasi. Nampak peralatan rumah tangga milik warga mengapung diatas air.

Para warga berharap, pemerintah daerah dapat lebih serius musibah ini. Mereka khawatir curah hujan yang tinggi kejadian banjir merendam rumah akan kembali terjadi bila tidak ditemukan solusi.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu kawasan Kavling DPR ramai diberitakan terkait perizinan, saat dilakukan inspeksi mendadak (sidak) oleh Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto bersama anggota, puluhan gudang yang berada di Kavling DPR Blok B tidak dapat menunjukan Surat Izin Membangun (IMB) dan menyalahi aturan peruntukan, bahkan ada beberapa gudang didapati menyalahi aturan batas median jalan.

Atas musibah ini warga berharap anggota dewan yang sebelumnya sudah melakukan sidak di Blok B Kecamatan Pinang diminta untuk melakukan sidak pada Kavling Blok A yang berada di Kecamatan Cipondoh.

**Baca juga: DPRD Desak Pemkot Tangerang Serius Tangani Banjir.

Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo mengatakan Pemerintah Daerah harus lebih memperhatikan lebih jauh dalam penanganan persoalan banjir. Selain itu ia berjanji akan melakukan sidak di kavling DPR Blok A dalam waktu dekat.

“Jadi pemerintah daerah harus serius dalam penanganan banjir. Terkait saluran-saluran drainase dan turap serta para pengembang-pengembang punya kewajiban membuat saluran air yang memenuhi standar,” katanya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email