oleh

Wanita di AS Klaim Dirinya Vampir yang Serap Energi Manusia

image_pdfimage_print

Kabar6-Hellen Schweizer, wanita asal Ohio, Amerika Serikat (AS), mengklaim dirinya adalah vampir sungguhan, dan telah memakan ‘energi manusia’. Schweizer sendiri mendapatkan julukan ‘Vampir Hellie’ dan dikenal mengenakan jubah serta taring.

Schweizer, melansir timesofindia, mengatakan bahwa dia tidak menyukai siang hari dan saat berada di bawah sinar matahari, energinya terkuras sekaligus merasa mual, mudah tersinggung, serta pusing. Schweizer mengatakan, dirinya sudah tertarik dengan dunia vampir sejak kecil. Seiring bertambahnya usia, Schweizer mulai banyak meneliti tentang hal itu dan mulai menjalani hidupnya layaknya vampir.

“Saya tertarik pada vampir sejak usia muda, tetapi karena saya tumbuh dalam keluarga yang religius, saya tidak tertarik,” kata Schweizer.

Wanita itu sering membuat video siaran langsung, dan berbicara dengan suara pelan, di mana dia membuat video ‘apa yang akan kamu lakukan jika vampir ini memasuki rumahmu’ sambil mengenakan kostum.

“Orang-orang suka saya berdandan, dan saya menyukainya, itu sangat bagus untuk bisnis. Awalnya itu benar-benar dimulai sebagai cosplay di TikTok untuk bersenang-senang, tetapi suatu hari saya melihat diri saya di cermin dan berpikir, ‘ini bukan kostumnya’. Ketika semua taring dan kostum terlepas, itu kostumnya. Jadi saya mulai menggali lebih dalam tentang apa itu vampirisme yang sebenarnya,” kata Schweizer.

Ditambahkan, “Meskipun aku suka memakai taring, menjadi vampir sungguhan bukanlah seperti itu. Bagi saya, saya menyerap energi. Bukan dalam artian menyedot energi dari ruangan, tetapi energi ada di mana-mana dan ada di setiap makhluk hidup, dan ada energi sekitar, yang hebat dan Anda dapat memanfaatkannya. Dalam artian spiritual, saya tidak memiliki cukup energi sendiri, jadi saya butuh sedikit bantuan dari teman-teman saya.” (ilj/bbs)