oleh

Target Pertumbuhan Ekonomi Banten Turun 1,2 Persen

image_pdfimage_print

Kabar6-Provinsi Banten melakukan perubahan sejumlah target pemerintahan pada perubahan APBD Banten Tahun Anggaran 2015.

 

Pertumbuhan ekonomi yang semula ditargetkan sebesar 6,7 sampai dengan 6,8 persen, turun menjadi antara 5,5 hingga 6 persen.

 

Selain itu, tingkat inflasi justru naik dari target semula sebesar 4,5 persen menjadi antara 7 sampai 8 persen.

 

Gubernur Banten Rano Karno, mengatakan perubahan dilakukan terhadap target indikator makro pembangunan yang dijadikan dasar penyusunan APBD Provinsi Banten TA 2015.

 

Dengan adanya perubahan, pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp7.644.739.698.000, yang secara akumulatif meningkat sebesar Rp106 juta dari yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp7.644.633.698.000.

 

“Sedangkan untuk belanja daerah, direncanakan sebesar Rp9.280.733.906.155, meningkat sebesar Rp333 miliar dari belanja yang tertuang pada APBD 2015 sebelumnya sebesar Rp8.947.633.698.000,” kata Rano, Senin (21/9/2015).

 

Menurut Rano, Permendagri Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyesuaian, Pengendalian, dan Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2015, memungkinkan Pemprov Banten untuk melakukan lerubahan terhadap APBD tahun anggaran 2015.

 

Dalam APBD perubahan ini, tertuang kesepakatan prioritas-prioritas belanja daerah yang nilai paling tinggi dan memberikan manfaat paling besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. ** Baca juga: Bapopsi Banten Beri Bonus Atlet Peraih Emas

 

“Tentu rancangan ini masih mengandung kekurangan, untuk itu kami minta peran serta legislatif untuk menyempurnakannya”ujarnya.(fir)

Print Friendly, PDF & Email