Kabar6-Sejumlah warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terlihat sumringah. Warga senang karena kini legalitas tanah milik mereka sudah mengantongi sertifikat yang sah secara hukum.

Sertifikat dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) itu diserahkan secara simbolis bertepatan dengan Hari Jadi Kota Tangsel ke-13.

“Itu program dari teman-teman kita, kita minta memang sejak awal ke kantor pertanahan untuk bisa diberikan seribu sertifikat melalui program PTSL,” kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie usai Rapat Paripurna Istimewa di gedung DPRD Kota Tangsel, Jum’at (26/11/2021).

Benyamin ungkapkan, sebenarnya rogram PTSL sudah tidak ada. Tetapi atas permintaan pemerintah daerah kepada BPN Kota Tangsel, maka bisa diselesaikan 1000 sertifikat yang sudah siap.

**Baca juga:

Ribuan PTSL Lamban, BPN Tangsel Pekan Ini Dipanggil Dewan

PTSL 5.001 Bidang Lahan Mandek, BPN Tangsel: Tidak Bisa Abrakadabra

Sementara masyarakat yang belum menerima sertifikat PTSL mengaku sudah melakukan rapat. Bahkan, Benyamin sebutkan bahwa DPRD juga telah mengundang BPN Tangsel.

“Kita sudah rapatkan itu, bahkan DPRD juga sudah mengundang BPN-nya. Sedang dalam tahap penyelesaian. Ada yang persyaratannya tidak lengkap, ada yang memang dalam proses. Karena sekarang sifatnya sudah kembali normal, tidak PTSL lagi,” ungkapnya.(yud)

Kabar6-Ada banyak cara yang dilakukan seseorang agar tetap dapat menikmati makanan favoritnya. Namun langkah yang diambil Gu tampaknya sungguh keterlaluan. Pria asal Tiongkok yang berprofesi sebagai satpam pada sebuah pabrik makanan di Pinghu City, Tiongkok, tersebut mencuri sebanyak 1.000 butir telur.

Bukan untuk dijual, melansir mirror.co.uk, Gu mencuri telur hanya untuk dikonsumsi sendiri. Gu tertangkap basah saat membawa keluar dua kantong berisi telur yang diambilnya dari pabrik. Saat polisi mendatangi rumah Gu, mereka menemukan sebuah kulkas besar yang berisi lebih dari 1.000 butir telur hasil curian. Uniknya, masing-masing telur diberi tanggal, sehingga Gu dapat mengonsumsi telur yang lebih dulu dicurinya.

Gu mengaku dirinya melakukan melakukan perbuatan tidak terpuji itu karena benar-benar menyukai telur. Namun ia lupa berapa kali telah melakukan aksi pencurian, namun diakui sudah mencuri sebanyak ratusan kali. ** Baca juga: Pemakaman di Guatemala Akan ‘Usir’ Jasad dari Kuburan Bila Pihak Keluarga Tak Bayar Sewa

Diketahui, Gu di kalangan rekan kerjanya terkenal sebagai pekerja keras, dan sangat menikmati bekerja saat shift malam. Tapi siapa sangka, hal itu cuma kedok agar dirinya bebas mencuri telur pada malam hari tanpa ada yang melihat.(ilj/bbs)