1

Obsesi Berlebihan, Pria Tiongkok Terlilit Utang Gara-gara Adopsi 300 Anjing

Kabar6-Ada banyak orang yang memelihara hewan di rumah, entah itu anjing, kucing, kelinci, dan lain-lain. Biasanya, mereka memelihara satu bahkan lima ekor hewan. Namun apa jadinya apabila hewan yang dipelihara berjumlah ratusan?

Hal itulah yang dilakukan oleh seorang pria di Tiongkok bernama Zhang Kai (41). Tidak tanggung-tanggung, melansir Odditycentral, Kai mengadopsi sebanyak 300 ekor anjing. Tampaknya, Kai memang memliki obsesi berlebihan terhadap anjing. Namun gara-gara itu juga, pria ini menjadi bangkrut sekaligus dililit utang.

Hampir setiap harinya Kai membawa anjing-anjing telantar ke tempat penampungan miliknya. Untuk mengurus anjing-anjingnya, Kai harus mengeluarkan dana sekira Rp41 juta per bulan, dan membayar sekira Rp12 juta tiap bulan untuk dua pekerja yang membantu mengurus peliharaannya itu.

Dana itu belum dihitung dengan biaya pengobatan, pembersihan, dan lain sebagainya. Untuk menutupi biaya yang jumlahnya sangat tinggi, Kai sering melakukan peminjaman ke sejumlah orang, hingga utang Kai sudah mencapai sekira Rp1,24 miliar. ** Baca juga: Ditemukan Kerangka Manusia dalam Kondisi Berciuman Selama 2.800 Tahun di Iran

Kai, bahkan sempat mencuri uang sebesar 20 ribu Yuan dari simpanan ayahnya untuk biaya makan bulanan bagi anjing-anjingnya. Saat orangtuanya mulai menaruh curiga dan bertanya kepada Kai terkait uang yang hilang, pria itu pun mengaku bahwa saat ini dirinya dililit utang dalam jumlah yang sangat besar gara-gara obsesi dan sikap posesif yang terlalu berlebih kepada anjing-anjing di lingkungan sekitarnya.

Meskipun sudah dibebani utang yang membuat keluarga pusing tujuh keliling, Kai tetap mempertahankan obsesinya untuk merawat anjing-anjing liar dan berharap akan ada banyak orang yang mengadopsi anjing-anjingnya.(ilj/bbs)




Posesif, Seekor Anjing Berjaga di Depan Pintu Kamar untuk Halangi Pemiliknya Menikah

Kabar6-Kisah yang satu ini menunjukkan bahwa hewan peliharaan pun memiliki sikap posesif terhadap pemiliknya. Bahkan saking posesifnya, mereka bertingkah bak bodyguard yang tidak sedikit pun meninggalkan pemiliknya seorang diri.

Sebuah kisah kocak terjadi di Henan, Tiongkok, saat seorang pemilik anjing yang tidak disebutkan namanya akan melangsungkan pernikahan. Namun di hari pernikahannya, melansir goodtimes, anjing berwarna putih milik wanita tadi seolah-olah ‘memblokir’ jalan menuju kamar pemiliknya. Ia duduk di depan pintu kamar seakan melarang pengantin pria masuk.

Padahal, pengantin pria itu sudah lama dikenal oleh anjing tadi. Mereka juga sudah akrab semasa sang pria berpacaran dengan pemilik anjing tersebut. Dan selama ini si anjing tidak pernah memperlihatkan gelagat tidak baik atau menyerang pria tersebut. Namun entah apa sebabnya, pada hari pernikahan itu si anjing melarang pria ini masuk kamar.

Tingkah lucu anjing itu tentu saja membuat tamu undangan tertawa geli. Di tengah kebingungannya, mempelai pria yang juga tertawa, berusaha untuk memindahkan anjing tersebut. Namun, si anjing tetap kembali ke posisi semula, dan lagi-lagi memblokir jalan. Bahkan, ayah pengantin perempuan pun ikut turun tangan memindahkan anjing itu.

Beruntung, akhirnya anjing itu bisa dipindahkan dengan aman dan prosesi pernikahan bisa berlangsung dengan lancar. Video ini kemudian viral dan menuai beragam komentar kocak dari netizen. ** Baca juga: Hilang Selama 18 Tahun, Mahasiswi Asal Kroasia Akhirnya Ditemukan dalam Freezer

Sementara itu, si pemilik anjing mengaku bahwa dia sudah memelihara hewan tersebut selama tujuh tahun. Hal yang unik, anjing ini sebenarnya bukan jenis pemberani, karena mendengar suara petir saja bisa membuat dia meringkuk ketakutan. Karena itu, pengantin wanita itu heran melihat anjingnya berani menghadang jalannya prosesi pernikahan.

Sepertinya anjing ini tidak rela pemiliknya ‘membagi cinta’ dengan yang lain.(ilj/bbs)




Kocak, Seekor Anjing Halangi Pemiliknya Menikah

Kabar6-Siapa bilang sikap posesif hanya milik manusia saja? Kisah berikut ini mungkin bisa menjelaskan bahwa sikap posesif sepertinya memang dimiliki semua makhluk hidup.

Seekor anjing di Henan, Tiongkok, terlihat sangat posesif kepada sang pemilik. Bagaimana kisahnya? Melansir Says, berawal ketika sang pemilik merencanakan pernikahan dengan seorang pria, yang sebenarnya sudah dikenal oleh anjing tadi. Ya, sejak masa pacaran, anjing yang tidak disebutkan namanya ini memang sudah akrab dengan si pria. Dan selama ini, si anjing tidak pernah memperlihatkan gelagat buruk atau menyerang pria tersebut.

Namun entah mengapa, pada hari pernikahan sang pemilik, anjing berwarna putih ini langsung ‘memblokir’ alias menutup akses jalan menuju kamar pemiliknya.

Anjing tersebut berbaring di depan kamar pemiliknya, dan tidak mengizinkan seorang pun masuk, termasuk mempelai pria. Tindakan ini membuat banyak orang tertawa.

Di tengah kebingungannya, mempelai pria juga ikut tertawa dan berusaha untuk memindahkan anjing tersebut. Namun, dia tetap kembali dan lagi-lagi memblokir jalan. Bahkan, ayah si wanita sampai turun tangan memindahkan anjing itu.

Rupanya, anjing ini tidak rela majikannya membagi cinta dengan yang lain, atau bisa jadi takut diabaikan setelah pernikahan tersebut. Namun beruntung, pada akhirnya anjing itu bisa dipindahkan dan prosesi pernikahan pun berjalan dengan lancar.

Video berisi tingkah lucu anjing ini, yang diunggah ke media sosial pun menjadi viral dan menuai beragam komentar kocak dari netizen.

Wanita pemilik anjing mengaku, dia sudah memelihara hewan itu selama tujuh tahun. Tidak heran, ikatan di antara mereka sudah sangat kuat. ** Baca juga: Ditusuk 13 Kali Oleh Sang Kekasih, Pria Ini Justru Melamar Wanita Itu

Berbagai cinta memang menyedihkan.(ilj/bbs)




Penelitian Jabarkan Ciri Wajah Pria Posesif dan Dominan

Kabar6-Apakah saat mencari pasangan hidup, Anda termasuk orang yang terlebih dahulu memperhatikan wajahnya? Bukan perkara tampan atau tidak, tetapi lebih kepada bentuk tengkoraknya. Ya, memperhatikan wajah pria disebut bisa menunjukkan sifat mereka.

Sebuah penelitian oleh psikolog dari Universitas Stirling, Skotlandia, mengungkapkan bahwa pria dengan bentuk wajah yang lebar lebih cenderung menjadi dominan ketimbang mereka yang tirus. Studi itu, melansir Viva, melihat hubungan antara luas wajah pria dengan tinggi badan mereka. Lalu, diuji bagaimana mereka dianggap dominan baik oleh diri sendiri maupun orang lain.

Sejumlah siswa diberi foto pria dengan berbagai bentuk wajah dan diminta menilai kepribadian mereka. Penulis utama studi bernama Viktoria Mileva mengatakan, orang cenderung berpersepsi bahwa pria dengan wajah lebar punya kepribadian yang lebih dominan. Menurutnya, itu dipengaruhi hormon.

“Pria yang perbandingan antara lebar wajah dan tinggi badannya tinggi, lebih dominan. Itu sebagai akibat dari peningkatan hormon testosteron,” jelas Mileva.

Studi lain menyebut, pria berwajah lebar juga agresif, namun menarik untuk hubungan jangka pendek. Namun penelitian itu tidak berlaku bagi wanita. Sifat dominan dan posesif mereka tak bisa diukur melalui bentuk wajah, melainkan zaman. Menurut studi, wanita masa kini cenderung lebih posesif dan agresif.

Tak hanya itu, wanita juga mulai dikenal sebagai ‘teroris’ dalam berhubungan, karena mereka mulai berani melakukan kekerasan baik secara verbal maupun fisik terhadap pasangannya.

Psikolog di Universitas Cumbria menguji lebih dari 1.000 pria dan wanita muda soal skala perilaku kasar. Beberapa tindakan itu seperti berteriak, menghina, mendorong, memukul, bahkan menggunakan senjata.

Ditemukan, wanita ternyata lebih mungkin untuk menyerang secara verbal dan fisik pada pria, dibanding sebaliknya. Perilaku itu tergolong posesif dan intimidatif. Contoh yang paling sering dilakukan wanita terhadap pasangannya adalah mengecek ponsel dan membujuk mereka memilih teman-teman tertentu. Ada unsur ancaman dan intimidasi di sana.

“Pandangan populer masih mengira kontrol dominan dilakukan pria. Tapi setelah 10-15 tahun faktanya wanita juga mampu agresif dan posesif,” kata Dr Elizabeth Bates, pemimpin studi. ** Baca juga: Ternyata Sejumlah Makanan & Minuman Ini Bikin Anda Sering Buang Air Kecil

Bagaimana dengan Anda?(ilj/bbs)




Bukan Iseng, Ada Alasan Tertentu Kenapa Wanita Mendua

Kabar6-Menerima kekurangan maupun kelebihan pasangan menjadi salah satu hal penting membangun suatu hubungan. Tidak jarang, di tengah perjalanan kisah cinta, bahkan berumah tangga, muncul adanya orang ketiga.

Tidak hanya pria, wanita pun sering menduakan pasangannya. Namun bukan sekadar iseng, melansir Fimela, ternyata ada sejumlah alasan mengapa wanita mendua. Apa saja alasan yang dimaksud?

1. Cinta bertepuk sebelah tangan
Cinta memang perasaan yang tak bisa dipaksakan. Jika memang seorang wanita tidak memiliki cinta pada pasangan, akan sulit membuatnya setia. Wanita adalah makhluk yang mudah perasa dan memutuskan segalanya sesuai kata hatinya.

2. Pasangan kasar
Sebagai makhluk yang suka akan keramahan, kelembutan dan kesabaran, wanita penting diperlakukan dengan lembut juga.

Dan ketika pasangannya adalah sosok yang kasar, mudah marah serta tidak menghargainya, sebaik dan setulus apa pun dia, besar kemungkinan menjadikannya mendua dan mencari sandaran yang lebih menghargainya.

3. Kurang perhatian
Wajib bagi para pria untuk memberikan perhatian terbaik mereka pada pasangan, karena wanita bisa sangat mudah mendua ketika ia tidak mendapat perhatian dari pasangannya.

Ia akan mudah mendua ketika merasa dirinya kesepian dan tak berarti apa-apa di mata pria yang dihormatinya sebagai pasangannya.

4. Tidak ada rasa perlindungan
Setegar dan setangguh apa pun wanita, ia tetap membutuhkan perlindungan dari pasangannya. Ketika tak ada rasa perlindungan tersebut, kemungkinan besar ia akan mendua dan mencari perlindungan lain di luar sana.

5. Pasangan terlalu posesif
Sudahkah para wanita diberi ruang cukup untuk menjadi dirinya sendiri, menggeluti hobi dan meluangkan waktu untuk berkreasi sesuai passionnya?

Kadang, tidak sedikit wanita yang kehilangan jati dirinya karena pasangan yang terlalu posesif, terlalu mengatur dan tidak memberikan ruang sendiri padanya.

Sikap posesif dari pria di awal mungkin bisa diterima, tapi jika ini terus menerus dilakukan, ini justru bisa membuat wanita stres, depresi hingga mendua.

6. Tidak ada komitmen
Dalam suatu hubungan, komitmen adalah hal paling penting. Ketika dua orang di dalamnya sama-sama telah berkomitmen untuk bersama dan menerima satu sama lain, hubungan bisa berjalan dengan baik.

Tapi, ketika tidak ada komitmen di antara keduanya atau di salah satu pihak khususnya pria, ini akan membuat wanita rentan mendua dan mencari pria lain yang memastikan akan membuatnya lebih bahagia dan jelas mengakui status mereka berdua.

7. Kurang komunikasi
Komunikasi adalah kunci utama hubungan berjalan dengan baik. Ketika tidak ada komunikasi yang baik, baik pria maupun wanita akan rentan mendua dan mencari partner yang lebih membuat mereka nyaman.

8. Masalah ekonomi
Memang, masalah ekonomi tak melulu menjadi penyebab retak atau hancurnya hubungan. Tapi bukan berarti masalah ekonomi akan membuat para wanita betah dengan pasangannya.

Dalam banyak kasus, para wanita meninggalkan kekasih atau suaminya karena tidak didukung dengan ekonomi yang mencukupi.

9. Bosan
Hubungan yang monoton, tak ada kejutan-kejutan manis di dalamnya, tak ada perkembangan yang membuat keduanya semakin dekat, ini juga rentan membuat wanita mendua. ** Baca juga: Mengapa Perut Sering Kembung Usai Makan Sayur?

Jadi, penting adanya saling percaya, komitmen dan mencoba menjadi yang terbaik, agar hubungan Anda dan pasangan tetap langgeng.(ilj/bbs)