1

Ciptakan Peluang Kerja, CV Mitra Top Buka Cabang Baru di Mustika Tigaraksa

Kabar6- CV Mitra Top, perusahaan waralaba yang bergerak di bidang kebutuhan rumah tangga dari bahan plantik ini kembali membuka cabang baru di kawasan Perumahan Mustika Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

Pembukaan cabang yang ke-36 merupakan pencapaian luar biasa bagi perusahaan milik pengusaha muda asal Palembang tersebut.

“Dengan bangga kami umumkan pembukaan cabang Mitra Top yang ke-36, menandai pencapaian luar biasa dalam pertumbuhan perusahaan kami. Cabang ini adalah bukti komitmen kita untuk memberikan dampak positif pada masyarakat dan menciptakan peluang bagi pertumbuhan bersama,” ungkap Juhanda, Direktur Utama CV Mitra Top, saat launching cabang baru di Perumahan Mustika Tigaraksa, Jumat (26/01/2024).

Menurut Juhanda, dengan pembukaan cabang Mitra Top ke-36, pihaknya dapat belajar bahwa keberanian untuk berinovasi dan berkembang adalah kunci menuju kesuksesan.

Disamping itu, ia juga bisa menjaga semangat kerjasama, integritas, dan pelayanan berkualitas tinggi.

**Baca Juga: RSUD Adjidarmo Siap Tangani Caleg Depresi Usai Pemilu

“Pembukaan cabang ke-36 ini adalah tonggak sejarah bagi Mitra Top. Kami percaya bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari pertumbuhan finansial, tetapi juga dari kontribusi positif kami pada masyarakat,” katanya.

Cabang baru ini, kata dia, bukan hanya tentang bisnis, melainkan tentang membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan mitra bisnis.

Cabang ke-36 ini tidak hanya menjanjikan pelayanan yang lebih baik, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi lokal.

Mitra Top berkomitmen untuk menciptakan peluang pekerjaan dan berperan aktif dalam pembangunan komunitas sekitar.

“Ini menjadi momen bersejarah yang mencerminkan visi perusahaan untuk terus tumbuh dan berkembang. Dengan dukungan pelanggan dan mitra bisnis, Mitra Top yakin bahwa cabang ini akan menjadi bagian integral dari cerita kesuksesan bersama di masa depan,” ujarnya.(Tim K6)




Tolak Zulkarnaen Pimpin Kadin Kabupaten Tangerang, Apindo Jatuhkan Pilihan ke Dicky Awaludin

Apindo Jatuhkan Pilihan ke Dicky Awaludin

Kabar6-Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Tangerang, akhirnya bersikap tegas menyikapi Musyawarah Kabupaten (Muskab) Kadin Kabupaten Tangerang yang akan digelar 26 Desember mendatang.

Pasalnya, Apindo sudah melakukan analisa dan investigasi terhadap dua calon Ketua Kadin, bahkan sikap pemerintah Daerah maupun DPRD.

Atas hal itu, Ketua Apindo Herry Rumawatine dengan tegas menyatakan dukungannya ke salah satu calon yakni Dicky Awaludin dan tidak akan ke Zulkarnaen dengan alasan yang jelas dan pertimbangan yang matang karena Apindo tidak mungkin melawan pemerintah dan DPRD.

Menurutnya Apindo merupakan asosiasi pengusaha yang jelas diakui pemerintah dan sejalan dengan pemerintah dan DPRD.

“Saya tau kualitas dan integritas Dicky dalam sepak terjangnya. Dicky dapat membenahi Kadin Kabupaten Tangerang dan menciptakan inovasi- inovasi tubuh Kadin yang bisa dirasakan oleh pengurus Kadin dan masyarakat. Saya tau Dicky karena saya pernah bersama- sama membesarkan partai besar saat ini dan beberapa organisasi. Jika care taker dan Kadin Banten memaksakan Zulkarnaen jadi Ketua Kadin, Apindo dengan 300 lebih anggotanya yang notabene perusahaan besar akan bersebarangan dengan Kadin dan keluar dari Kadin Kabupaten Tangerang,’ tegas mantan Ketua DPRD yang juga aktivis GMNI ini.

Ditanya apakah pilihan Apindo ke Dicky terkait alasan kedekatannya, Herry membantah dengan keras.

Kata Herry, sudah jadi rahasia umum, sepak terjang Zulkarnaen dalam melakukan setiap keinginannya di dunia usaha di Kabupaten Tangerang.

Tak hanya dirinya, para pelaku usaha lain juga akan sama penilaiannya tentang sosok Zulkarnaen.

“Tipikal dua calon Ketua ini sudah jelas. Dicky pilihan yang terbaik bagi kita Apindo. Apindo tidak akan sejalan dengan Zulkarnaen bukan sosok yang bisa membesarkan organisasi pengusaha sebesar Kadin tapi sebaliknya. Kadin induk asosiasi para pengusaha termasuk Apindo. Jika Kadin dipimpin Zulkarnaen kita sebagai asosiasi yang diakui pemerintah juga akan keluar dari Kadin. Maaf kalau saya bicara terlalu tegas karena ini demi kondusifnya dunia usaha di Kabupaten Tangerang,” tegas Herry yang juga Dewan Pembina Paguyuban Malaku Bersatu se-Jabodetabek.

Apindo juga mendesak care taker dan Kadin Provinsi Banten serta Kadin Indonesia, agar tegas dalam melakukan verifikasi peserta Mukab, karena disinyalir perusahaan perseorangan yang didaftarkan sebagai peserta Mukab kepada pihak panitia pemilih musiman.

“Saya menyarankan apabila PT perseorangan dipaksakan jadi peserta Mukab, sebaiknya Kadin Provinsi Banten membatalkan Mukab dan menunjuk langsung Ketua Kadin Kabupaten Tangerang yang memenuhi syarat. Sesuai Pasal 33 ART Kadin (Kepres no 12 Tahun 2022: yang berhak menjadi peserta Mukab adalah hanya anggota biasa, maka perusahaan perseorangan walapun ber KTA Kadin terdaftar (sebagai perusahaan kecil) tidak diperkenankan menjadi peserta karena perusahaan perseorangan adalah usaha mikro dan ultra mikro (bukan anggota biasa),” terang Hery.

**Baca Juga: Wali Kota Tangerang Ajak Pengusaha Kolaborasi Genjot Ekonomi

Diketahui sebelumnya, dua calon Ketua Kadin Kabupaten Tangerang Dicky Awaludin dan Zulkarnaen sudah mengembalikan formulir dan tinggal menunggu verifikasi calon dan peserta yang akan dilakukan Kadin Banten dalam tiga hari.

Dicky yang merupakan Ketua Himpunan Jasa Kontruksi Indonesia (HJKI) Kabupaten Tangerng telah mendapatkan dukungan dari Gapensi dan pengusaha- pengusaha swasta dan beberpa perusahaan yang menjadi anak perusahaan Badan Usaha Milik Daerah.

Sementara itu, Calon Ketua Kadin Kabupaten Tangerang Zulkarnaen mengatakan, pihaknya mengaku tak punya urusan dengan Apindo.

Dia hanya mengikuti pencalonan sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan Kadin Kabupaten Tangerang.

“Saya enggak ada urusan dengan Apindo, saya mengikuti pencalonan sesuai persyaratan yang ditentukan Kadin,
Ada 1104 yang terdaftar di Kabupaten Tangerang dan akan menjadi peserta dalam Mukab. Dengan modal itu saya optimis bisa terpilih sebagai ketua,” katanya. (Tim K6)




FKP Targetkan Lahir 1000 Pengusaha Muda

Kabar6.com

Kabar6-Forum Kewirausahaan Pemuda (FKP) berkolaborasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangerang menggelar pelatihan kewirausahaan khusus untuk pemuda, di Aula Stadion Benteng Reborn, Selasa (28/6/2022). Mereka pun menargetkan 1.000 pengusaha muda lahir dari pelatihan tersebut.

“Pelatihan ini dilakukan selama 10 hari dan terbagi dalam 20 sesi, dengan target 1000 wirausaha muda terlahir. Untuk acaranya ada seminar dan workshop. Untuk workshopnya kali ini kita lebih fokus kepada digitalisasi,” ujar Ketua FKP, Affan Arisga.

Ia mengatakan pelatihan ini akan lebih difokuskan pada strategi bisnis digital. Terlebih lagi saat ini platform online dan juga e-commerce sudah menjamur, sehingga bisa meminimalisir modal usaha bagi pemula.

“Untuk sekarang kita fokus pada workshop pemanfaatan platform digital. Selain karena memang sudah banyak e-commerce, ini bisa dimanfaatkan untuk meminimalisir modal awal untuk sewa tempat,” ujar Affan.

**Baca juga:DPRD Kota Tangerang Soroti Tingginya Kasus DBD

Setelah mendapatkan pelatihan dari FKP, para peserta nantinya akan diarahkan untuk bergabung ke dalam forum agar tetap mendapatkan arahan dari sesama pelaku UMKM.

Arahan ini juga akan berlangsung secara berkelanjutan sampai peserta dianggap sudah bisa menjalankan bisnisnya secara mandiri. Pelatihan yang digelar FKP ini terbuka bagi masyarakat Kota Tangerang yang berusia 16-30 tahun

“Target setelah acara kita akan inkubasi teman-teman untuk masuk ke FKP, karena kita selalu punya kegiatan. Kita datangi tempat usahanya, dan kita kasih arahan yang sesuai dengan bisnis yang mereka jalankan itu,” tandasnya. (Oke)




Peduli Kesehatan, Pengusaha Muda Asal Kirana Bagikan Masker Gratis

Kabar6.com

Kabar6-Sebagai bentuk kepedulian kepada pelanggan dan lingkungan sekitarnya, seorang pengusaha muda asal Taman Kirana Surya Desa Pasanggrahan, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang membagikan masker secara gratis dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

Juhanda pengusaha muda mengatakan, pembagian masker secara gratis ini dengan harapan untuk menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama dan dilakukannya selama dua hari di sekitar wilayah Kecamatan Cisoka dan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu (5/4/2020).

“Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan lingkungan, dengan harapan kedepannya akan banyak lagi relawan relawan baik di kalangan pengusaha maupun pejabat pemerintahan untuk membagikan masker secara gratis,” ungkap Juhanda.

Selain itu kata Juhanda, aksi sosial ini untuk menumbuhkan rasa kesadaran terhadap lingkungan, betapa pentingnya penggunaan masker guna pencegahan covid-19.

“Saya prihatin, khususnya lingkungan taman kirana masih sangat sedikit masyarakat yang menyadari pentingnya pencegahan covig19, kemarin pun saya bagikan lebih dari 200 masker di toko, banyak sekali dari mereka yang hanya tertawa dan bilang, enggap makai masker mah,” jelas Juhanda.

**Baca juga: Mendagri Tenggat 7 Hari Agar Daerah Segera Sampaikan Anggaran Refocusing.

Sementara itu Camat Solear H. Sony Karsan saat memantau kegiatan kerja bakti dan penyemprotan desinfektan yang dilakukan oleh warga Perumahan Kirana Surya menghimbau agar warga selalu waspada terhadap penyebaran Covid-19.

“Ikuti anjuran dari Pemerintah karena itu merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, galakan terus budaya gotong royong, jaga kebersihan lingkungan serta lindungi keluarga kita dari berbagai virus terutama Covig19 maupun DBD,” ungkap Sony Karsan di balai warga RW 08 Kirana Surya.(Tim K6)




Pengusaha Muda Asal Kabupaten Tangerang, Raih Penghargaan dari Kemenpora

kabar6.com

Kabar6-Ryan Adham Saputra Angkawijaya (26), pengusaha muda asal Kabupaten Tangerang, Banten, mendapat penghargaan dari Kenterian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Penghargaan bergengsi itu diperoleh Ryan, putra kelima dari Ricky Umar Angkawijaya, salah seorang Advokat senior di Banten ini atas prestasinya dalam membuat produk panganan ringan Arum Manis atau Rambut Nenek.

Ryan, berhasil meraih juara satu tingkat nasional dalam kategori industri pangan dan kuliner.

“Alhamdulillah, saya dapat penghargaan dari Kemenpora malam ini,” ungkap Ryan, kepada Kabar6.com, saat menghadiri acara Malam Anugerah Kepemudaan Tahun 2018 yang digelar di Balai Samudera Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (29/10/2018).

Sementara itu, Ricky Umar Angkawijaya, orangtua dari Ryan mengatakan, pihaknya mengaku sangat terharu dan bangga atas prestasi yang telah diraih putranya.

Dia, menceriterakan kisah putranya yang telah berupaya keras dan jatuh bangun dalam menjalankan usaha panganan ringan Arum Manis merek Snazzy Boom tersebut.

Ryan, diketahui merintis usahanya sejak satu tahun silam dengan modal awal sebanyak Rp15 juta yang diambil dari tabungannya sendiri.

Kini, usaha Arum Manis Snazzy Boom yang dikelola Ryan, kini sudah mulai merambah pasar Nasional maupun Internasional.

“Anaknya memang dikenal mandiri. Saya juga kaget sekarang usahanya sudah mulai kelihatan dan dikenal di masyarakat. Saya berharap dia benar- benar sukses jadi pengusaha besar kebanggan keluarga.**Baca juga: Buruh Tangerang Raya Siap Coblos Arnod Sihite Jadi Calon Anggota DPR RI.

Pantauan Kabar6.com, acara Malam Anugerah Kepemudaan Tahun 2018 ini dihadiri Menpora Imam Nachrowi beserta jajarannya, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan sejumlah Walikota/ Bupati lainnya di tanah air selaku penerima penghargaan.(Tim K6)