1

PTM Terbatas di Kota Tangerang Mulai Berlangsung Besok 7 Maret

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pendidikan (Dindik) akan kembali membuka PTM Terbatas, pada 7 Maret mendatang dengan kapasitas 50 persen. Sebelumnya PTM yang digelar terpaksa harus ditutup lantaran virus Corona kian meningkat.

Kepala Dinas Pendidikan, Kota Tangerang Jamaluddin mengatakan, PTM tersebut atas rekomendasi Dinas Kesehatan dan sejumlah lembaga lainnya, tak terkecuali Wali Kota Tangerang.

“Maka pekan depan (7 Maret) PTM Terbatas akan kita buka kembali pada tingkat SD dan SMP. Namun masih terbatas hanya 50 persen saja,” ujar Jamal dalam keterangan tertulisnya, Minggu (6/3/2022).

Jamal menjelaskan, pada tahap awal PTM Terbatas hanya diikuti siswa siswi kelas 6 SD dan 9 SMP. Hal tersebut dapat diikuti sekolah baik negeri maupun swasta.

Jamal mengaku Dindik sudah menurunkan tim sejak tiga hari lalu. Ditujukan untuk mengecek kebersihan, kesiapan sarana parasarana hingga pengecekan capaian vaksinasi.

“Hasilnya, Dindik sudah memastikan semua sekolah telah dibersihkan dan didesinfektan sehingga siap untuk melangsungkan PTM Terbatas. Kalau secara SOP sama seperti PTM Terbatas lalu, salah satunya kantin yang masih tidak boleh beroperasional. Dianjurkan membawa bekal, rutin cuci tangan, selalu pakai masker, dan diwajibkan langsung pulang,” jelas Jamal.

Kendati demikian, kata Jamal, jika PTM Terbatas sudah berlangsung sepekan, Dindik akan langsung melakukan evaluasi. “Jika dinilai aman diberlangsungkan, maka PTM Terbatas akan diikuti siswa kelas lainnya secara bertahap dan bergilir,” katanya.

Sementara itu, beriringan dengan PTM Terbatas yang akan kembali dibuka. Jamal mengaku telah menurunkan tim untuk pendataan ulang terkait capaian vaksinasi pelajar. Pasalnya, PTM Terbatas harus beriringan dengan capaian vaksinasi pelajar yang tinggi.

“Kalau vaksinasi guru sudah dipastikan maksimal, hanya tersisa guru-guru yang punya komorbid. Pelajar pada 6-11 tahun capaian vaksin sudah 162.390 anak atau 87,3 persen dan 121.645 anak atau 65,4 persen. Sedangkan umur SMP didata Dinkes tergabung pada kategori remaja, angka ini yang perlu kita sisir, pastikan dan maksimalkan capaiannya,” katanya.

**Baca juga:Perjuangkan Kaum Milenialis, Dewan Muda Ini Semprot Penyelenggara Porprov Banten

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Jamal mengimbau, bagi seluruh walimurid untuk mengikuti seluruh aturan PTM Terbatas salah satunya anak-anaknya yang harus segera mengikuti vaksinasi covid-19.

“Selain itu, para guru dan kepala sekolah untuk memastikan keamanan atas keberlangsungan PTM Terbatas. Ini membutuhkan kerjasama semua pihak, untuk dunia pendidikan yang lebih baik lagi,” tandasnya. (Oke)




Satpol PP Kota Tangerang Geruduk Pedagang Bagikan Minyak Goreng

Kabar6.com

Kabar6-Kelangkaan minyak goreng hingga kini masih terjadi di hampir semua daerah. Pasalnya, disaat masyarakat kesulitan mendapatkan minyak goreng, Satpol PP Kota Tangerang membagikan minyak goreng gratis kepada warga.

Sejumlah pedagang yang mangkal di kawasan ruko komplek Perumahan Bumi Mas, Kelurahan Cikokol, Kecamatan Tangerang bak ketiban durian runtuh. Mereka mendapat minyak goreng gratis dari petugas Satpol PP Kota Tangerang.

Pembagian minyak goreng gratis itu sontak menjadi perhatian pedagang dan warga sekitar lokasi. Kedatangan petugas tentunya bukan untuk melakukan penertiban terhadap pedagang.

Kali ini petugas Satpol PP menghampiri pedagang untuk membagikan minyak goreng gratis kepada pedagang, Rabu (2/4/2022).

Maman, seorang pedagang di lokasi tersebut awalnya mengaku kaget dengan kedatangan petugas Satpol PP. Ia mengira petugas akan melakukan penertiban.

“Saya kira mau ada penertiban, eh nggak taunya dikasih minyak goreng gratis dari bapak-bapak Satpol PP,” ujar pedagang Soto Bogor tersebut dengan wajah sumringah.

Ia mengaku sangat bersyukur dengan pemberian minyak goreng tersebut. Terlebih saat ini sulit sekali untuk mendapatkan minyak goreng. Jikapun ada, di pasaran harganya sangatlah mahal, berkisar Rp33-35 ribu kemasan per 2 liter.

“Ya allhamdulillah ini dapat dikasih gratis dari Satpol PP,” tambahnya. Tak hanya pedagang, sejumlah warga di sekitar lokasi juga mendapatkan bantuan minyak goreng gratis dari petugas Satpol PP.

Dari aplikasi Segar TangerangLive, diketahui harga minyak goreng kemasan isi 1 liter hanya Rp13.625. Namun kenyataannya, di pasaran harganya mencapai Rp33-35 ribu untuk kemasan 2 liter.

Sekretaris Satpol PP Kota Tangerang Agus Prasetyo didampingi Kabid Binmas Hadi Ismanto mengatakan, pembagian minyak goreng gratis tersebut bertepatan dengan HUT Satpol PP ke-72 dan Linmas ke-60 yang jatuh setiap 3 Maret.

“Seperti kita ketahui semua, masyarakat kesulitan mendapatkan minyak goreng. Nah, maka dari itu kami berinisiatif untuk sedikit meringankan kesulitan masyarakat akan kebutuhan minyak goreng. Ini juga bertepatan HUT Satpol PP ke-72 dan Linmas ke-60 serentak se- Indonesia,” ujar Agus Prasetyo.

Ia mengatakan, pihaknya membagikan kurang lebih sebanyak tiga dus minyak goreng kepada pedagang dan warga. Selain bagi-bagi minyak goreng, pada momen tersebut juga menyerahkan bantuan kepada para santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda dan tempat pengajian di wilayah Cikokol.

**Baca juga: KNPI Kota Tangerang Terbelah, Wali Kota Enggan Komentar

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

“Tadi kami juga melakukan Sedekah Quran. Total 150 Quran, Juz Amma dan buku Iqro ke Pondok Pesantren Miftahul Huda dan tempat pengajian Islam,” tambahnya.

Selain itu, Satpol PP Kota Tangerang juga melaksanakan bhakti sosial serentak secara nasional berupa donor darah dengan target sehari 200 pendonor. (Oke)




KNPI Kota Tangerang Terbelah, Wali Kota Enggan Komentar

Kabar6.com

Kabar6-DPD KNPI Kota Tangerang yang sebelumnya hanya satu, kini terbelah. Ada versi Rano Alfath dan versi Ali Hanafiah terus mencuat. DPD KNPI Kota Tangerang versi Ali yang semula akan menggelar Musda pada Selasa (28/2/2022) lalu dikabarkan batal.

Sementara DPD KNPI Kota Tangerang versi Rano telah telah melakukan pelantikan pada (9/2/2022) lalu menggelar pelantikan di gedung DPD KNPI setempat.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah enggan mengomentari ihwal dualisme KNPI tersebut. Arief menyebutkan dualisme KNPI itu merupakan urusan Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP).

“Bukan kapasitas saya yang mengomentari itu, itu urusan OKP kali,” ujar Arief saat dimintai keterangan usai Rapat Paripurna DPRD dalam peringatan HUT Kota Tangerang ke-29 tahun.

Saat disinggung apakah ada ancaman tidak mengeluarkan dana hibah dari Pemkot Tangerang, Arief langsung menjawab pertanyaan awak media lainnya.

Namun saat dicecar pertanyaan tersebut yang berada di samping Wali Kota, ada Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo.

Gatot mengatakan hal tersebut urusan anak-anak muda di Kota Tangerang.

“Itu urusan anak-anak mah, kita sebagai senior hanya menonton saja,” kata Gatot saat berbincang juga dengan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin. Namun Sachrudin hanya menampilkan gimik ketawa.

**Baca juga:Dompet Dhuafa Berikan Bantuan ke Warga Terdampak Banjir di Serang

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sebelumnya, Akademisi dari STISIP Yuppentek, Bambang Kurniawan, menyayangkan adanya perpecahan ditubuh organisasi pemuda Kota Tangerang tersebut.

Ketua STISIP Yuppentek juga menyebutkan, wajar jika pemuda terlibat politik.

“Ya, sangat disayangkan sih kalau masih ada perpecahan. Seingat saya dari dulu KNPI di Kota Tangerang baik-baik saja, tapi kalau kemudian pemuda juga terlibat dalam politik yah wajar,” ujar Bambang kepada wartawan, Minggu (27/2/2022). (Oke)




Rapat Paripurna HUT ke-29, Ketua Fraksi PDI-P Kota Tangerang Bergaya ala Gusdur

Kabar6.com

Kabar6-DPRD Kota Tangerang menggelar rapat Paripurna tentang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangerang ke-29 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang, Senin (28/2/2022). Namun ada yang berbeda dalam rapat tersebut.

Pasalnya, Ketua Fraksi PDI-Perjuangan Andri Permana menggunakan peci khas Mantan Presiden Gusdur. Sementara para Dewan lainnya menggunakan kopiah bernuansa nasionalis.

Andri menegaskan peci tersebut disebut mempunyai makna tentang pluralitas dan keberagaman di HUT Kota Tangerang.

“Menggunakan kopiah khas gusdur, ini memberikan pesan pluralitas dan keberagaman pada paripurna HUT Kota Tangerang ke-29,” ujar Andri saat berbincang santai seusai Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang.

Rapat paripurna tersebut dihadiri para Anggota Dewan, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin dan jajaran Forkopimda serta OPD dilingkungan Kota Tangerang melalui zoom meeting.

Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo berharap dengan momentum Hari Ulang Tahun Kota Tangerang ke-29 ini, Kota Tangerang semakin maju dan terbebas dari penyebaran Covid-19.

“Mudah-mudahan di umur ke-29 tahun ini, semangat kebersamaan warga Kota Tangerang, semakin maju, bebas dari Covid-19,” ujar Gatot.

**Baca juga: DPRD Gelar Paripurna HUT Kota Tangerang ke-29

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Gatot mengatakan, sinergitas para legislatif dan eksekutif bersama dengan Forkompinda terus diperkuat dalam hal membangun Kota Tangerang ini. Politisi yang juga Ketua DPC PDI-P itu kembali berharap dengan HUT ke-29 ini, pandemi Covid-19 segera berakhir.

“Dan harapan kita mudah-mudahan di HUT ke 29 tahun pandemi Covid-19 di Kota Tangerang segera berakhir,” katanya. (Oke)




Kota Tangerang Raih Nilai Tertinggi dalam Penilaian Anti Korupsi dari KPK Tahun 2021

Kabar6.com

Kabar6-Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah menjabarkan upaya yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang dalam mengantisipasi terjadinya tindak korupsi dalam sistem pemerintahan mendapatkan penilaian yang memuaskan berdasar dari Monitoring Centre of Prevention (MCP) dan Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2021 yang dilakukan oleh KPK pada tahun 2021.

“Indeks SPI untuk Kota Tangerang mendapatkan nilai 76,91, melebihi rata – rata nasional yang berada di angka, 72,4,” ujar Wali Kota dalam acara yang juga dihadiri oleh Gubernur Banten Wahidin Halim di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Serang, Jumat (25/2). Hadir dalam acara Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Pimpinan KPK RI dan Kepala Daerah Se-Banten Tahun 2022 yang dihadiri langsung oleh Ketua KPK RI Firli Bahuri.

“Sedangkan capaian MCP Kota Tangerang berada di angka 90,85,”

“Sekaligus menjadi yang tertinggi diantara kabupaten kota se-Provinsi Banten,” imbuhnya.

Capaian ini, lanjut Wali Kota, merupakan hasil dari kolaborasi, sinergitas serta pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan tata pemerintahan yang berlangsung di Kota Tangerang.

“Tentu ke depan pemanfaatan teknologi akan terus dikembangkan untuk menutup celah terjadinya korupsi,” tegas Arief.

**Baca juga:HUT Kota Tangerang, Bangsasuci Sulap Kali Sabi Jadi Potensi Wisata

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sementara itu, Ketua KPK RI Firli Bahuri dalam kesempatan tersebut mengungkapkan apresiasinya kepada pemerintah daerah di Provinsi Banten dalam upaya mengantisipasi terjadinya tindak korupsi, yang ditandai dengan capaian MCP di atas rata – rata nasional.

“Ini harus terus dipertahankan dan bukan tidak mungkin untuk ditingkatkan,” tutup Ketua KPK.

Untuk diketahui, dalam acara tersebut Pemerintah Kota Tangerang juga menerima sertipikat aset PSU (Prasarana, Sarana dan Utilitas umum) atas 57 bidang tanah dari Kantor Pertanahan Kota Tangerang.(Adv)




Pelatih Belitong FC Sebut Pendukung Persikota Rasis

Kabar6.com

**Cek Youtube: Panas! Laga Persikota VS Belitong FC Imbang 0-0

Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Saksikan Podcast 5W1H, Edisi Ramai-ramai Isu Kota Tangerang Tengah

Miris! Kondisi Jembatan Cisauk-Serpong Memprihatinkan




Akademisi Sayangkan KNPI Kota Tangerang Terbelah

Kabar6.com

Kabar6-Akademisi dari STISIP Yuppentek, Bambang Kurniawan, menyayangkan adanya perpecahan ditubuh organisasi pemuda Kota Tangerang tersebut. Diketahui, DPD KNPI Kota Tangerang versi Rano Alfath pada Rabu, (9/2/2022) lalu menggelar pelantikan di gedung DPD KNPI setempat.

Usai pelantikan tersebut, muncul isu KNPI Banten versi Ali Hanafiah telah membentuk susunan personalia karateker DPD KNPI Kota Tangerang.

Dalam surat keputusan nomor 11/KEP/DPD KNPI/BTN/1/2022, yang memutuskan Rian Erlangga sebagai Ketua Karateker dan segara menggelar Musyawarah Daerah.

Ketua STISIP Yuppentek juga menyebutkan, wajar jika pemuda terlibat politik.

“Ya, sangat disayangkan sih kalau masih ada perpecahan. Seingat saya dari dulu KNPI di Kota Tangerang baik-baik saja, tapi kalau kemudian pemuda juga terlibat dalam politik yah wajar,” ujar Bambang kepada wartawan, Minggu (27/2/2022).

Bambang mengatakan, KNPI salah satu tugasnya menjadi wadah bagi organisasi-organisasi pemuda untuk mengembangkan kreativitas. Sebab demikian, banyak tantangan-tantangan yang harus dihadapi pemuda era saat ini.

**Baca juga: Ciptakan Fasilitator Handal, PMI Kota Tangerang Gelar TOF

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

“Bagaimana mau ngurusin bangsa, kalau anak-anak mudanya hari ini masih terjadi perpecahan. Persoalan pemuda ini tantanganya banyak,” katanya.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pemuda, Dispora Kota Tangerang Deni Kuncoro, saat dimintai tanggapannya ihwal muncul KNPI versi Ali Hanafiah di Kota Tangerang, melalui pesan singkat WhatsApp tidak ada komentar apapun. (Oke)




Ciptakan Fasilitator Handal, PMI Kota Tangerang Gelar TOF

Kabar6.com

Kabar6-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menggelar kegiatan pelatihan Fasilitator atau Training of Fasilitator (TOF) untuk Palang Merah Remaja (PMR). Hal tersebut bertujuan untuk menyiapkan para fasilitator PMR yang handal dan meningkatkan kompetensi Fasilitator PMR yang berada di PMI Kota Tangerang serta mengevaluasi hasil pembinaan PMR di unit-unit sekolah di Kota Tangerang.

Ketua PMI Kota Tangerang, Oman Jumansyah menyampaikan, kegiatan ini dapat menambah pengetahuan dan dapat meningkatkan rasa percaya diri. Sehingga secara otomatis dapat meningkatkan jumlah relawan muda yang terlatih di masa yang akan datang.

“Pelatihan ini mengacu pada standarisasi pelatihan yang ditetapkan Pusdiklat PMI Pusat dengan harapan hasil yang diperoleh tidak hanya diakui untuk kalangan internal PMI saja, tetapi juga mendapatkan pengakuan dari pihak luar seperti lembaga sertifikasi profesi badan nasional /LSP BNSP yang ditunjuk pemerintah sebagai standarisasi pelaku profesi di Indonesia,” ujar Oman, Minggu (27/2/2022).

Oman berharap, ke depan para alumni dari pelatihan ini dapat menyebarluaskan hasil yang diperoleh selama pelatihan di PMI Kota Tangerang. Dan para alumni yang telah siap kesediaan dan kesanggupan untuk mengikuti pelatihan sampai selesai, bersedia dimobilisasi sewaktu-waktu, sekaligus sebagai pesan pengingat kepada kita semua agar selalu berkarya demi kemanusiaan.

Sementara, Ketua Bidang SDM dan Organisasi PMI Kota Tangerang, Hasbullah mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kesadaran para relawan PMI yang tergabung dalam Korps Sukarela (KSR) maupun Tenaga Sukarela (TSR) dan Pembina PMR.

“Hal ini terwujud pada kesediaan mereka untuk terjun ke lapangan dalam memberikan pembinaan, pelatihan dan fasilitasi segala kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh PMR,” ujarnya.

**Baca juga: Reses Ketua DPRD Kota Tangerang, Ini Masalah Ditemui

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan program kerja PMI Kota Tangerang tahun 2022 yang belum lama diadakannya musyawarah kerja PMI Kota Tangerang. Hasbullah menekankan peserta pelatihan Fasilitator PMR diharapkan bisa menjadi fasilitator PMR yang handal dan bisa mengembangkan pembinaan PMR di masyarakat.

“Oleh karenanya, sudah menjadi tugas bagi PMI Kota Tangerang untuk menyiapkan para fasilitator PMR yang handal. Sehingga perlu diberikan beberapa pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian mereka seperti Pelatihan Tanggap Darurat bencana, Manajemen Posko, Pertolongan Pertama tingkat Mahir, dan Pelatihan Pelatih General serta Pelatihan Boca,” tandasnya. (Oke)




DPRD Kota Tangerang Bakal Gelar Reses 2022

Kabar6.com

Kabar6-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang bakal menggelar rases masa Sidang 1 tahun 2022. Reses para para wakil rakyat tersebut untuk menyerap aspirasi masyarakat.

“Sabtu dan Minggu (26/27) besok mulai reses,” ujar Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo saat berbincang di Gedung DPRD, Kamis (24/2/2022).

Gatot mengatakan sebanyak 50 anggota dewan akan melakukan reses di Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing dan. Hal tersebut guna menyerap aspirasi masyarakat.

Selain itu, untuk meningkatkan kualitas, produktivitas dan kinerja dalam mewujudkan keadilan, kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan peran DPRD dalam mengembangkan check and balance antara DPRD dan pemerintah daerah.

**Baca juga: Rencana Proyek PSEL di Kota Tangerang Disosialisasikan ke Publik

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Gatot mengatakan dalam menjaring aspirasi masyarakat tersebut, dirinya akan melakukan reses di wilayah Kunciran, Kota Tangerang.

“Kalau saya reses di wilayah Kunciran,” tandasnya. (Oke)




Rencana Proyek PSEL di Kota Tangerang Disosialisasikan ke Publik

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggelar Sosialisasi Publik Rencana Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan Kota Tangerang.

Sosialisasi tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dan berbagai kementerian terkait, Provinsi Banten, Kepala OPD Kota Tangerang, Para Akademisi, Penggiat Lingkungan, hingga Tokoh Masyarakat Kota Tangerang secara daring, Kamis (24/2/2022).

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman menjelaskan bahwa implementasi PSEL di Kota Tangerang sebagai salah satu terobosan pengelolaan sampah perkotaan.

“Ini menjadi upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan di Kota Tangerang, mengurangi timbunan sampah di TPA Rawa Kucing serta mendapatkan nilai tambah berupa energi listrik,” ujar Arief.

Arief menerangkan bahwa proyek ini telah mendapat dukungan dari DPRD Kota Tangerang pada Januari 2022 dengan catatan mewajibkan Pemerintah Kota Tangerang melakukan sosialisasi publik kepada seluruh pemangku kepentingan di Kota Tangerang.

“Acara ini dilaksanakan sebagai media interaksi antara pemerintah, masyarakat dan stakeholder untuk menjelaskan rencana proyek, memberikan informasi, mendapatkan saran dan masukan yang konstruktif bagi pelaksanaan proyek besar ini,” terang Arief.

**Baca juga:KNPI Kota Tangerang Terbelah Dua, KNPI Versi Ali Hanafiah Bakal Gelar Musda

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Ketuhanan RI, Sarwono Kusumaatmadja menambahkan, bahwa PSEL ini menjadi program strategis nasional untuk kota-kota besar berpenduduk padat termasuk Kota Tangerang yang sudah memasuki jalur prioritas strategis nasional.

“PSEL ini diharapkan menjadi pemecahan masalah secara nasional bahkan secara global,” tandasnya. (Adv)