Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang meraih penghargaan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) berupa Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Tahun 2021 atas implementasi sistem merit yang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang dalam pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Ketua KASN Tasdik Kinanto kepada Wakil Wali Kota Sachrudin dalam acara Pemberian Anugerah Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Tahun 2021 dan peluncuran Sistem Informasi Jabatan Pimpinan Tinggi (SIJAPTI) 4.0 yang berlangsung di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta, Kamis (6/10/2022).

“Alhamdulillah dari 16 kota yang mendapatkan penghargaan hanya 2 kota yang mendapatkan kategori sangat baik yaitu Kota Tangerang dan Kota Yogyakarta, sisanya dengan kategori baik,” ujar Sachrudin dalam siaran pers.

**Baca Juga: Fasilitas di Taman Potret Kota Tangerang Rusak Parah

Sachrudin mengatakan bahwa pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi di lingkungan Pemkot Tangerang dilaksanakan secara transparan, adil dan kompetitif sebagai bentuk implementasi sistem merit.

“Semoga dapat menjadi energi baru dalam mencetak ASN Kota Tangerang yang memiliki core value BERAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif),” katanya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tangerang, Andri S Permana menyoroti sistem meritokrasi yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Pasalnya, kinerja instansi tersebut dalam penugasan tidak berjalan optimal.

Menurut Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang, BKPSDM harusnya menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilakukan reformasi di internal birokrasi Kota Tangerang, karena urusan penugasan itu semua muaranya BKPSDM.

“Menurut saya nggak (optimal),” ujar Andri saat berbincang dengan awak media di Gedung DPRD Kota Tangerang, Jumat (16/9/2022).

Tidak optimalnya kinerja BKPSDM, Politikus Muda PDI Perjuangan Kota Tangerang ini menyampaikan masih terdapat sejumlah jabatan yang kosong. Mulai dari level kepala bidang hingga kepala dinas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun kanar6, sejumlah jabatan kepala dinas saat ini masih diisi jabatan pelaksana tugas (Plt). Seperti jabatan kepala dinas perpustakaan dan arsip (DPAD), kepala dinas kependudukan dan pencatatan sipil dan kepala dinas kebudayaan dan pariwisata. (Oke)

Kabar6-Delapan kursi pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kosong. Meski demikian tidak semua dilelang atau open bidding, ada dua kursi yang ditunda.

“Alasannya karena perencanaan pelaksanaan OB (open bidding) memang bertahap saja,” kata Sekretaris Daerah Kota Tangsel, Bambang Noertjahyo saat dikonfirmasi kabar6.com, Kamis (27/1/2022).

Pantauan kabar6.com pada situs seleksijpt.tangerangselatankota.go.id, kedua kursi pimpinan OPD yang masih kosong dan belum dilelang yakni, Dinas Komunikasi dan Informatika; Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

**Baca Juga: Minta Pengembalian Lahan, Ratusan Warga di Pondok Aren Demo ke Jaya Real Property

Pemerintah Kota Tangsel buka seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama eselon II.b. Lelang jabatan ini tertulis dalam berita acara panitia Nomor: 829/02-Pansel.JPT/2022 tanggal 18 Januari 2022.

Keenam kursi kepala OPD yang dilelang antara lain, Inspektur; Dinas Perindustrian dan Perdagangan; Satuan Polisi Pamong Praja; Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan; Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi; dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan.

Bukan karena menunggu pejabat yang sudah “dimaksud” belim memenuhi persyaratan lengkap?. “Oh bukan.
Hanya karena perencanaan bertahap saja open bidding,” ujar Bambang Apoel, panggilan populisnya.

Hingga berita ini diturunkan pukul 15.11 WIB sudah ada 25 pelamar. Meski demikian nama-nama pelamar tidak bisa diakses secara terbuka.(yud)

Kabar6-Delapan kursi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kosong. Sementara ini kedelapan kursi yang kosong diduduki oleh pejabat pelaksana tugas (Plt).

“Kemarin saya paraf Plt pak wali juga langsung tandatangan Plt yang kosong,” kata Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan kepada kabar6.com, Kamis (6/1/2021).

Adapun kedelapan pejabat yang dilansir Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangsel yakni, Plt Dinas Komunikasi dan Informatika adalah Tubagus Asep Nurdin merangkap sekretaris definitif.

Plt kepala Satuan Polisi Pamong Praja Mursinah merangkap sebagai kepala Dinas Pemuda dan Olahraga definitif.

Plt kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Uci Sanusi merangkap kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah definitif.

Plt kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Deden Deni merangkap kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan definitif.

Plt kepala Dinas Pekerjaan Umum Aries Kurniawan merangkap sebagai kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Plt kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Sabam Maringan Halomoan Sihotang merangkap sebagai sekretaris definitif pada OPD yang sama.

Kemudian juga Plt kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Heru Agus Santoso merangkap sebagai sekretaris definitif pada OPD yang sama.

**Baca juga: Triwulan Pertama, Wali Kota Tangsel Kembali Lakukan Rotasi Mutasi

Plt inspektur Kota Tangerang dijabat oleh M Zubair yang juga menduduki posisi sebagai sekretaris definitif pada OPD tersebut.

“Kan mau ada open bidding (lelang jabatan) juga. Mungkin beberapa bulan ke depan,” terang Pilar.(yud)

Kabar6-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan membenarkan ada kekosongan kursi pejabat eselon II. Kursi pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) kosong usai perombakan atau reshuflle 20 pejabat pada Jum’at, 31 Desember 2021 kemarin.

“Seingat saya delapan atau tujuh gitu,” katanya kepada kabar6.com di Balai Kota Tangsel, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat, Rabu (5/1/2022).

Pilar menjelaskan, kekosongan kursi kepala OPD akan dilakukan lewat rotasi dan mutasi berikutnya. Pihaknya akan menggelar lelang jabatan (open bidding).

“Mungkin beberapa bulan ke depan. Pak wali kemarin arahannya begitu,” jelasnya. Soalnya ada beberapa juga yang perlu dipersiapkan.

“Sekalian juga yang eselon IV perubahan jadi fungsional terus Perwal dibikin SOTK baru,” tambah Pilar.

Catatan kabar6.com, delapan kursi pimpinan OPD yang kosong yakni, jabatan inspektur yang sempat diduduki Uus Kusnadi kini sudah purna bakti alias pensiun.

Kemudian juga kursi kepala Satuan Polisi Pamong Praja yang sebelumnya dijabat oleh Mursinah. Ia baru saja dimutasi sebagai kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.

Selanjutnya, kursi kepala Dinas Komunikasi dan Informatika yang sempat dijabat oleh Fuad. Fuad kini menduduki posisi kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan.

Kekosongan kursi pimpinan OPD juga pada Dinas Pekerjaan Umum yang sebelumnya dijabat Aries Kurniawan. Aries dimutasi menjadi kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan kursinya kosong. Sebelumnya diduduki oleh Nur Slamet yang menduduki posisi jabatan staf ahli pemerintahan, politik dan hukum

Jabatan kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel juga kosong. Jabatan itu sempat diduduki oleh Uci Sanusi yang sekarang menjabat kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

**Baca juga: Disergap di Tangsel, Bandar Sabu Tabrak Motor dan Mobil Warga

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu juga kosong, dan kini masih diduduki oleh oleh Bambang Noertjahyo sebagai pelaksana tugas merangkap sekretaris daerah definitif.

Kedelapan adalah kursi kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Kursi itu sempat diduduki oleh Maya Mardiana yang kini menjabat Staf Ahli Kemasyarakatan dan SDM.(yud)

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany melantik enam orang pejabat Eselon II-b. Keenam pejabat ini merupakan yang terpilih dalam proses lelang jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD).

“Saya ingin mengingatkan bahwa sesuai dengan peraturan di bidang kepegawaian, fungsi pemangku JPT hanya satu, yaitu memimpin dan memotivasi setiap pegawai ASN dilingkup kerjanya,” kata Airin di Balaikota Tangsel, (Senin, 6/1/2020).

Airin Rachmi Diany mengatakan, yang dilantik dan diambil sumpahnya pada hari ini terpilih melalui hasil proses lelang jabatab (open bidding). Prosesnya dilaksanakan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

“Satu fungsi ini mungkin terdengar sederhana, tapi jika, dilihat secara lebih seksama, sesungguhnya ia memiliki konsekuensi dan tanggung jawab besar, memimpin dan memotivasi bukanlah pekerjaan mudah,” ujar Airin.

Ia melanjutkan, memimpin itu bukan hanya sekedar menjadi pimpinan, atau hanya menjadi pejabat di posisi tertinggi didalam satu sistem hirarki, atau juga menjadi seseorang yang memegang kewenangan tertinggi “Jika hanya itu, maka banyak orang yang bisa melakukannya,” ucap Airin.

Airin menjelaskan, memimpin itu artinya bagaimana bisa membangun kepercayaan bawahan, bagaimana dapat membangun sebuah unit kerja yang kondusif, dan bagaimana bersedia bertanggung jawab atas apa yang terjadi di unit organisasi.

“Memimpin dan menjadi pemimpin artinya harus memiliki visi, semangat pantang menyerah dan keteladanan. Tiga hal ini yang membedakan seorang pemimpin dan pengikut,” Airin berpesan.

Berikut nama-nama pejabat yang dilantik pada hari ini adalah:

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Tangsel dijabat oleh Aris Kurniawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas PU.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Ade Suprizal, yang sebelumnya menjabat sebagai Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR) Kota Tangsel.

Kepala Diskominfo Tangsel dijabat oleh Fuad, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Diskominfo Kota Tangsel.

**Baca juga: Rano Karno Geram Disebut Minta Rp700 Juta ke Bekas Kadinkes Banten.

Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Tangsel dijabat oleh Wahyudi Leksono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan Sekretariat Daerah Kota Tangsel.

Kepala Kesbangpol Tangsel dijabat oleh Wawang Kusdaya, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Rumah Tangga dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Kota Tangsel.

Kepala Bappeda Tangsel dijabat oleh Eki Herdiana yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Tangsel.(eka)