Kabar6-Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke-50 tahun. KNPI Kota Tangerang menyelenggarakan Titik Tengah Festival yang telah dimulai sejak (22/7/23) hingga (30/7/23) yang diakhiri dengan Nyore Riding “Nyoride” dan berbagai penampilan musisi lokal yang menghibur ratusan pengendara motor dari beragam komunitas di Tangerang Raya.

Titik Tengah Festival diselenggarakan di Gedung KNPI Kota Tangerang yang terdapat berbagai macam kegiatan pemuda yang berkolaborasi dengan Tangerang Collecthrift, mejeng sepeda, entrepreneur muda, sandwich attack, hey folks, hajirocker foundation, cangkir jalanan, Palang Merah Indonesia (PMI), loak automotive.

“Para peringatan hari ulang tahun KNPI ke-50 tahun ini kami ingin memacu semangat para pemuda dengan berkolaborasi. Dan alhamdulillah Titik Tengah Festival ini dapat menjembatani hal tersebut, serta dapat berjalan dengan lancar dan sambutan masyarakat pun sangat antusias hingga penutupan pada hari ini,” kata Elwin Mendrofa, Ketua Pelaksana Titik Tengah Festival.

**Baca Juga: Anis Matta : Partai Gelora Siap Deklarasikan Dukungan ke Prabowo Dalam Waktu Dekat

Ia mengatakan Titik Tengah Festival ini ditutup dengan Nyoride keliling Kota Tangerang yang diikuti oleh ribuan pengendara motor dari kurang lebih 16 komunitas yang berada di Kota Tangerang.

Menggunakan motor jadul, klasik, hingga kekinian, dengan kostum gantlemen yang membuat Nyoride semakin seru. Tidak hanya Nyoride sebagai akhir dari Titik Tengah Festival, adapun band lokal yang menghibur seperti Magnolia Celebration, Sejedewe, Droots, Botrez, dan Sueb.

“Euforia perayaan itu tidak lengkap tanpa adanya inovasi-inovasi kedepan untuk KNPI. KNPI Kota Tangerang ingin membuat KNPI semakin besar lagi dengan kolaborasi yang dilakukan bersama dengan para pemuda dan komunitas yang ada di Kota Tangerang,” katanya.

Sementara itu, rasa senang dan antusias sangat di rasakan oleh Regi dari komunitas Scootgood yang baru pertama kali mengikuti Nyoride. “Wah seru banget sih, apalagi pake dress code gitu. Semoga acara seperti ini diadakan terus, demi terciptanya tali silaturahmi antar komunitas di Kota Tangerang,” kata Regi. (Oke)

Kabar6-Bazar murah dan pameran peralatan kepolisian dipamerkan di Alun-alun Barat Kota Serang, Banten, dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 77.

Bazar sembako, pakaian wanita, perhiasan tradisional hingga golok Banten, dipajang di alun-alun. Kemudian anjing pelacak, water canon, mobil barier penghalau massa, perahu fiber hingga sepeda motor listrik milik Ditlantas Polda Banten juga turut dipamerkan.

“Pameran atau budaya bermuatan lokal ini dilaksanakan oleh Polda Banten dalam rangka rangkaian HUT Bhayangkara yang ke-77. Kemudian untuk pasar sendiri ini berjumlah kurang lebih 64 bazar yang terdiri dari 11  dari Polda dan satker termasuk Bhayangkari.  Kemudian 53 ini adalah UMKM di bawah Disperindag,” ujar Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, Senin (26/06/2023).

Atraksi debus atau ilmu kekebalan tubuh hingga pencak silat khas Banten turut ditampilkan. Golok Banten yang tengah dikejar sebagai warisan budaya Unesco juga dipajang dan bisa dilihat masyarakat umum, hingga Selasa, 27 Juni 2023.

**Baca Juga: 10 Tahun Kepimpinan Zaki Iskandar di Kabupaten Tangerang

“Acara ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan UMKM  serta masyarakat.  Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan  sekaligus  untuk menghibur, karena di sini ada budaya muatan lokal yang ditampilkan,” jelasnya.

Sistem pelaporan, penanganan perkara, penanganan huru-hara, penyelesaian tilang hingga olah TKP juga turut ditampilkan oleh Polda Banten beserta jajarannya. Sehingga masyarakat bisa mengetahui prosedur pelayanan dan penanganannya.

“Ada juga informasi dari SDM terkait rekrutmen. Kemudian bagaimana pengaduan masyarakat dan termasuk pelayanan kepolisian, info masalah penegakan hukum yang berbasis e-tilang, dan lainnya,” jelas Didik.(Dhi)

Kabar6-Acara puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-24 Kecamatan Panongan berlangsung meriah. Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid turut menghadiri acara tersebut.

Unsur Forkopimcam Kec. Panongan, Perwakilan Managemen Citra Raya, Ketua MUI Kecamatan Panongan, para Ketua RW dan RT se-Kecamatan Panongan, juga hadir dalam kegiatan tersebut.

Puncak perayaan HUT Kecamatan Panongan bertambah semarak dengan digelarnya sepeda santai dan senam pagi . Kemeriahan dan kebersamaan warga  Panongan tersebut digelar di kawasan ECO Plaza Citraraya, Minggu (28/05/2023).

Dalam sambutannya Sekda mengajak seluruh elemen masyarakat Panongan untuk terus mendukung program pembangunan yang digagas oleh Pemkab Tangerang.

“Dalam hari ke-24 Kecamatan Panongan, sinergitas harus terus berjalan antara Pemerintah Kabupaten Tangerang, masyarakat dan pelaku usaha dalam pembangunan wilayah. Pihak swasta dan masyarakat terus bersinergi dalam pembangunan di wilayah Panongan,” ungkap Sekda di depan ribuan masyarakat Panongan.

**Baca Juga: Bupati Zaki Buka Musda Muhammadiyah

Sekda berharap semoga kemeriahan perayaan HUT ke-24 Kecamatan Panongan juga bisa lebih membangkitkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama. Menurutnya, kemeriahan mulai dari hiburan rakyat, santunan anak yatim dan olahraga merupakan kegembiraan dan kemeriahan dari masyarakat dan untum seluruh masyarakat Panongan.

“Ini kemeriahan untuk masyarakat Panongan dan sekitarnya, dari rakyat untuk rakyat,” tutur Sekda.

Sementara itu, Camat Panongan, Heru Ultari melaporkan bahwa seluruh rangkaian demi rangkaian dalam rangka perayaan HUT Kec. Panongan berjalan lancar dan semua masyarakat tumpah ruah serta ikut berpartisipasi pada perayaan HUT Kecamatan Panongan tersebut.

“Sekitar 3 ribu orang ikut bersepedah santai dan senam pagi, sekaligus dimeriahkan doorprize menarik mulai dari TV, kulkas, dan vocer belanja dan hadiah hiburan lainnya. Kemeriahan ini menjadi kebahagian seluruh masyarakat Panongan,” pungkas Heru.(Red)

Kabar6 – Nurdin Firmansyah (40), warga Desa Pematang Kecamatan Tigaraksa akhirnya tersenyum bahagia karena rumahnya dibedah oleh Korpri Kabupaten Tangerang.

Ketua Korpri Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid didampingi pengurus dan anggota Korpri serta Camat Tigaraksa meletakan batu pertama bedah rumah warga kurang mampu, Rabu (24/11/2021).

“Terimakasih Korpri, kami bisa mendapatkan rumah yang layak. Semoga dibalas dengan amal kebaikannya,” ucap Nurdin berkaca-kaca bahagia.

Nurdin sudah hampir 15 tahun hidup di gubuk dinding bambu, belum mampu membangun rumah karena bekerja serabutan dan menanggung istri dan satu anak.

“Sudah 15 tahun bertahan di rumah kami, dengan kondisi apa adanya. Kalo hujan bocor dan khawatir roboh. Alhamdulillah terima kasih Pak Sekda,” ungkap Nurdin.

Ketua Korpri Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengatakan bedah rumah yang dilakukan oleh Korpri wujud nyata Korpri dalam berbaur dengan masyarakat, dimana setiap anggota Korpri nantinya akan kembali kepada masyarakat secara utuh.

“Ini merupakan tali kasih Korpri untuk masyarakat, dimana masyarakat membutuhkan kita hadir dalam suka dan duka,” kata pria yang akrab disapa Rudi yang juga Sekda Kabupaten Tangerang.

Lanjut dia, bedah rumah yang dilakukan oleh Korpri merupakan hasil sumbangan dari semua ASN yang peduli akan permasalahan di masyarakat. Terus membantu mulai dari Pandemi Covid-19, menyiapkan perahu ketika banjir, menyiapkan mobil ambulan, mobil jenazah dan sembako untuk masyarakat tidak mampu.

**Baca juga: Korpri Bantu 714 Penjaga Sekolah dan 123 Keluarga Guru Meninggal Akibat Covid-19

“Dalam rangka HUT Korpri ke-50, Korpri dari rakyat untuk rakyat. ASN Bersatu, Korpri Tangguh, Tangerang Gemilang dan Indonesia Tumbuh,” ujarnya.

Bedah rumah yang dilakukan Korpri Kabupaten Tangerang dalam rangka HUT Korpri ke-50 dilaksanakan di lima titik diantaranya Kecamatan Tigaraksa, Kecamatan Teluknaga, Kecamatan Curug, Kecamatan Cisauk dan Kecamatan Mauk.(red)

Kabar6-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan menjelaskan, malam puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Tangsel ke-13 direncanakan digelar di Universitas Pamulang (Unpam).

Hal itu diungkapkannya kepada wartawan saat menghadiri acara Tangsel Ekspo di Bintaro XChange, Pondok Aren, Jumat 19 November 2021.

“Rencana insya Allah dilaksanakan di Unpam ya,” ujarnya.

Pilar menerangkan, untuk memeriahkan perayaan malam puncak HUT Kota Tangsel ke-13, pihaknya juga siapkan bintang tamu spesial.

“Ada pokoknya spesial, kami sudah siapkan musisi atau seniman asli Tangsel,” ungkapnya.

**Baca juga: Dinkes Tangsel Janji Fasilitasi Ambulan Penderita Tumor Ganas di Ciputat

Menurutnya, sebelum malam puncak, rangkaian pada 26 November 2021 mendatang diawali oleh Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Tangsel

“Paginya ada acara Paripurna di Dewan, itu acara rutin Pemerintah Tangsel dan Dewan yah,” tutupnya.(eka)

Kabar6-Sedikitnya 126 anggota Polresta Tangerang Polda Banten memberikan donor darah di Gedung Serba Guna (GSG), Puspemkab Tangerang, Senin (16/11/2020). Kegiatan donor darah itu merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Polairud.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, kegiatan donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tangerang. Kegiatan itu, kata Ade, untuk membantu ketersediaan darah guna menunjang kegiatan PMI.

“Kegiatan hari jadi kami fokuskan pada kegiatan sosial kemasyarakatan, salah satunya donor darah. Kegiatan donor darah dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. Jumlah pendonor dan petugas dalam satu ruangan dibatasi,” ungkap Ade.

Selain itu, lanjut dia, semua individu wajib menggunakan masker dan menjaga jarak. Kegiatan donor darah diharapkan bermanfaat dan dapat menginspirasi kalangan lain untuk melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan.

**Baca juga: Lima Hari Tenggelam di Laut Teluk Naga, Jasad Nelayan Belum Ditemukan

“Dengan demikian, konsep saling peduli dan membantu akan semakin masif. Harapannya, di tengah situasi pandemi ini, lebih banyak lagi kalangan yang saling peduli dan membantu,” pungkasnya. (vee/han)

Kabar6- Seni debus identik dengan budaya masyarakat Banten. Meski ilmu kekebalan tubuh itu tak hanya ada di bumi Jawara, tapi yang membedakan adanya permainan paku besar yang di palu ke bagian perut manusia dan tak tembus. Namanya Al-Madad, ujungnya runcing, bagian atasnya dipasangi kayu berukuran besar.

Bagian runcing berbentuk mirip paku itu kemudian ditempel ke bagian perut, kemudian bagian atasnya dipukul menggunakan palu besar. Namun tak sampai tembus apalagi melukai perut pelaku atraksi debus.

Guru Debus dari Peguron Maung Tunggal Sainudin yang sudah menjadi kakek namun bertubuh kekar ini bercerita, meski Debus peninggalan Kesultanan Banten sudah berusia ratusan tahun, hingga kini masih tetap di gandrungi kalangan muda, bahkan pelajar banyak yang mempelajarinya.

“Itu ciri khas kita dari Banten, Al-Madad, alat ciri khas debus Banten. Ada mainin ngegorok golok, ngebeset tangan, silet potong lidah, gergaji badan, golok, juga semua tajam,” kata Sainudin ditemui usai atraksinya di Kampung Baru Ilir, Desa Kosambi Ronyok, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (2/10/2020).

Penampilan debus Banten sengaja dilakukan Partai Demokrat untuk terus melestarikan kesenian olah badan di HUT Demokrat ke-19. Banyak penonton yang merasa ngeri melihat penampilan ilmu kekebalan tubuh tersebut. “Anak muda banyak yang minat dan masih antusias. Saya juga ngajarin cucu,” papar Sainudin di sela acara.

Lantaran menggesekkan benda tajam ke tubuh manusia, lanjut Sainudin, luka berdarah yang mungkin terjadi saat atraksi cepat sembuh hanya dengan diberi air yang sudah di doakan guru peguronnya.

Sekretaris DPC Demokrat Kabupaten Serang Riky Suhendra mengatakan, “Kami nenghadirkan seni budaya debus karena tidak bisa dipisahkan dengan Provinsi Banten, saya pun lahir dari orang seni, saya juga sekretaris Kesti TTKDH. Di dunia debus juga saya sebagai dewan pembina.”

**Baca juga: Kendalikan Narkoba dari Penjara, Polisi Tangkap Tiga WBP Lapas Klas IIA Serang.

Selain menampilkan debus, lanjut Riky, partai berlambang mercy ini juga memberikan bantuan bedah rumah ke warga tidak mampu di Kampung Panimbungan, Desa Tambang Ayam, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Banten. Riky berharap kesenian Debus tetap lestari, semakin besar dan tidak termakan oleh perkembangan zaman.

“Kita boleh tampilkan, tapi tetap dengan protokol kesehatan. Jadi ke depannya, debus ini bisa lebih dibesarkan dan dipertahankan,” harap Riky di lokasi yang sama, Jumat (02/10/2020).(Dhi)

Kabar6-Tepat hari ini perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangerang ke ke-27.Hingga kini masih terdapat genangan banjir yang melanda Perumahan Garden City Kecamatan Periuk, meski ketinggian air sudah surut dari sebelumnya.

Evelin, warga setempat mengatakan banjir yang melanda wilayah perumahannya tersebut sudah mengalami penurunan. Penurunan tersebut diperkirakan sekitar 30 sentimeter.

“Sudah ada penurunan air,” katanya saat ditemui oleh Kabar6.com, Jumat (28/2/2020).

Evelin mengatakan, 28 Februari indentik dan selalu menjadi perayaan HUT Kota Tangerang. Menurutnya, banjir yang saat ini melanda Kecamatan Periuk sebuah kado terindah untuk Kota Tangerang ke-27.

“Ini kado terindah untuk HUT Kota Tangerang ke-27. Kita berharap banjir cepat surut dan wilayah kami tidak ada banjir lagi. Kita capek menghadapi banjir ini sudah hampir dua bulan kita mengungsi,” katanya.

Meski demikian, Evelin berharap Pemerintah Kota Tangerang dapat memberikan solusi yang tepat dalam mengatasi banjir ini. Sebab, saat pada saat hujan dirinya khawatir atas banjir yang sudah menjadi langganan.

**Baca juga: 27 Tahun Kota Tangerang, Bersama Kita Bekerja Sama.

“Bukan hanya was-was tapi khawatir yang luar biasa, makanya walaupun rumah sudah ada yang kering kita biarkan dulu takut sudah bersih-bersih nanti banjir lagi,” jelasnya.

Sementara itu, Komandan Regu 1 BPBD Kota Tangerang Anwar mengatakan, saat ini banjir sudah mengalami penurunan. Penurunan tersebut sekitar 30 sentimeter yang sebelumnya mencapai 130 sentimeter.

“Hari ini sudah ada penurunan ketinggian air sekitar 30 sentimeter kemarin ketinggian air sekitar 130 sentimeter,” tandasnya. (Oke)

Kabar6–Acara malam puncak peringatan hari jadi Kabupaten Tangerang ke-76 berlangsung meriah, diisi oleh penampilan bintang-bintang musisi tanah air, Jumat (27/12/2019) malam.

Pada acara yang digelar Lapangan Maulanan Yudha Negara Kabupaten Tangerang, Puspemkab Tigaraksa itu sejumlah musisi seperti AnjiXDrive hingga Padi Rebond mengucapkan selamat HUT Kabupaten Tangerang yang ke-76.

“Apa kabar semuanya?. Senang sekali bisa manggung di sini bersama Drive setelah sekian lama tidak manggung bareng. Terakhir kita ke sini (Kabupaten Tangerang) itu 2011. Kami ucapkan selamat HUT Kabupaten Tangerang yang ke-76, semoga sukses selalu, dan semakin gemilang,” ujar Anji disela-sela penampilannya.

Vokalis Padi Reborn, Fadli juga menghaturkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, juga kepada Sekda Kabupaten Tangerang, yang telah mengundang Padi untuk tampil di acara HUT Kabupaten Tangerang yang ke-76.

**Baca juga: 2020 RSUD di Tigaraksa Dibangun.

“Ini pertama kalinya kita ke KabupatenTangerang, senang sekali bisa kesini. Selamat ulang tahun, semoga Kabupaten Tangerang semakin jaya dan gemilang,” kata Fadli, yang membawakan sejumlab hits dari Padi Reborn. (Ris)

Kabar6-Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (Hut) Kabupaten Tangerang Ke-76, Kelurahan Mauk Timur, Kecamatan Mauk, gelar gerak jalan dan senam bersama pada Minggu (15/12/2019).

Kegiatan gerak jalan ini sebagai wujud menggugah jiwa masyarakat Mauk Timur untuk mengetahui dan menanamkan semangat jiwa bahwa Kabupaten Tangerang sebentar lagi akan ulang tahun dan mengisinya dengan hal-hal yang positif dan bermanfaat.

Lurah Mauk Timur, Khalid Mawardi mengatakan, gerak jalan ini merupakan rangkaian kegiatan untuk menyemarakan HUT Kabupaten Tangerang yang ke-76 tahun. Kegiatan ini juga sebagai ajang untuk silaturahmi dan mempersatukan warga Mauk Timur agar bisa guyub dan rukun.

“Saya sangat bersyukur dan bangga atas kebersamaan masyarakat Mauk Timur yang ikut berpartisipasi menyemarakkan kegiatan ini yang penuh semangat dan sangat kompak. Rangkaian kegiatan Hut Tangkab ini bertujuan untuk bersama-sama membangun Kelurahan Mauk Timur ke depan agar bisa lebih baik dan maju,” ucapnya saat memberangkatkan perserta gerak jalan.

Kemudian para peserta regu berjalan sejauh 10 kilometer, bersemangat sambil melantunkan lagu perjuangan. Hal itu untuk menambah semangat kebersamaannya sampai menuju finish.

“Yang kita lihat kebersamaan peserta, kekompakan dan kegembiraan,” ucapnya.

Khalid mengungkapkan, gerak jalan santai dan senam di isi pula berbagai door prize, berharap agar gerak jalan santai dan senam ini dapat mempererat silaturrahmi perangkat kelurahan dan masyarakat Mauk Timur.

“Kegiatan ini sebagai perwujudan semangat cinta Kabupaten Tangerang, menuju Tangerang yang lebih Gemilang,” ujarnya.

Dikatakannya, kegiatan ini juga memasyarakatkan dan membiasakan hidup sehat, sekaligus mensosialisasikan jalan lingkar pasar mauk yang telah dibangun oleh Bupati Tangerang A.Zaki Iskandar.

**Baca juga: Tanggul di Sindang Sono Jebol, Pasokan Air ke 4 Kecamatan Terganggu.

“Jadi biar warga biasa hidup sehat, dan warga juga biar tahu jalan lingkar pasar mauk,” ungkapnya.

Salah satu peserta Mariyam mengapresiasi kegiatan yang di adakan Kelurahan Mauk Timur, kalau bisa setiap tahun, karena ini baru pertama kali semenjak kepemimpinan Pak Lurah Khalid Mawardi.

“Ya mudah-mudahan setiap tahun dilaksanakan. Dirinya juga berharap juara satu lomba gerak jalan,” pungkasnya.(Vee)