Kabar6-Seorang pemuda bernama Suhendra (19), terpaksa dirantai warga di sebuah rumah kosong dibilangan Kampung Rawacana, RT 02/03, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Jumat (2/10/2015). Langkah tegas itu diambil, mengingat Suhendra kerap mengamuk tak terkendali, hingga membuat warga sekitar resah.
Diketahui, sejak dua pekan terakhir Suhendra dilanda depresi berat, setelah keinginannya tak dipenuhi oleh orangtuanya.
“Sebelumnya tidak separah ini. Hanya kalau kumat saja ia akan mengejar motor yang lewat. Tapi sekarang, dia justru suka mengamuk dan menghancurkan fasilitas warga,” ungkap Ketua Rukun Warga (RW) setempat, Cecep Haerudin.
Bahkan, Cecep menyebut bila Suhendra juga kerap menyiksa Sudarmin, ayahnya yang mengidap tuna rungu.
“Ayahnya tuna rungu. Karena sering disiksa, untuk sementara waktu Sudarmin kami minta tinggal di rumah saudaranya. Sedangkan untuk mengurus Suhendra, kami bergantian berjaga,” ujar Cecep.
Saat ini, lanjut Cecep, warga telah meminta pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, untuk segera memindahkan Suhendra ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ). **Baca juga: Bawa Garpu Sampah, Orang Gila Ngamuk di Ciputat.
“Kalau dibiarkan bikin resah warga. Tapi kalau dirantai terus ya kasihan juga,” ujarnya. **Baca juga: Warga Cilegon Demo Tolak Kedatangan Presiden Jokowi.
Sementara itu, Lurah Gandasari, Dadang mengatakan, kini Pemkot Tangerang sedang berupaya agar Suhendra bisa segera dipindahkan ke RSJ.
“Warga sengaja merantainya. Karena bingung harus membawa Suhendra kemana. Sedangkan Pemkot Tangerang sendiri tidak memiliki panti sosial,” ujarnya.
Untuk sementara waktu, sambil menunggu proses pemindahan ke RSJ, Suhendra akan dijaga dan diurus oleh warga sekitar dan pihak kelurahan.(Shy)
