Kabar6 – Tunjukan semangat nasionalisme di HUT Kemerdekaan RI Ke-76, puluhan pemuda dan warga Kota Cilegon, mengibarkan bendera merah putih di Gunturan Hills, puncak tertinggi di Kota Baja, yang berada disekitar 269 mdpl. Untuk sampai ke puncak, mereka harus mendaki melalui jalan setapak. Meski tak begitu tinggi, namun butuh kebulatan tekad untuk melakukannya dibawah cuaca yang panas.
Mereka membawa perbekalan dan bendera merah putih sehari sebelumnya. Remaja dan masyarakat itu menginap semala di puncak gunung, untuk bertafakkur dengan alam, mengheningkan cipta atas kemerdekaan Indonesia yang masih berlangsung ditengah pandemi covid-19.
Warga Kelurahan Gerem, remaja dari Sahabat Bumi dan Forum Generasi Berencana (Genre) Kota Cilegon, mendaki sehari sebelumnya, mereka membuka tenda dan menginap di atas gunung dengan pemandangan laut, Pelabuhan Merak dan suasana Kota Baja di malam hari.
Jika melalui jalan tol Tangerang-Merak dan keluar di Gerbang Tol (GT) Merak, Gunturan Hills berada di sebelah kanan jalan.
“Kita Sahabat Bumi bersama Genre Kota Cilegon, mengibarkan bendera merah putih di Gunturan Hills, sebagau apresiasi dan kita memperingati HUT RI ke-76. Ini adalah sebagai salah satu langkah kita untuk memperingati HUT RI sekaligus mempromosikan Gunturan Hills,” kata Ketua Sahabat Bumi, Chaidar, dilokasi, Selasa (17/08/2021).
Saat malam, dari Gunturan Hills akan terlihat lampu-lamu industri dan gemerlap Kota Cilegon. Cahaya bintang dan bulan pun indah dilihat.
Chaidar berharap Gunturan Hills bisa menjadi lokasi wisata baru di Kota Cilegon. Terlebih untuk berkemah di malam hari dan menikmati matahari tenggelam maupun terbit.
“Insha Allah tahun depan kalau tidak ada halangan, akan jadi destinasi wisata baru di Kota Cilegon. Kedepan daerah wisata ini bisa ramai dikunjungi, perekonomian warga juga bisa meningkat, sehingga masyarakat dapat manfaatnya,” terangnya.
Dua tahun sudah peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia dilalui ditengah pandemi virus corona. Pemerintah sendiri tengah mengejar vaksinasi, untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan komunal untuk mengurangi resiko parah paparan covid-19.
Dibalik pengibaran bendera merah putih di puncak tertinggi Kota Cilegon, tersemat doa agar Kota Baja dan Indonesian bisa melewati badai covid-19 yang telah menjadi pandemi sejak tahun 2020 lalu.
**Baca juga: Sekjen Kemenkumham Sebut APBN Miliki Peran Penting Pulihkan Ekonomi
“Semangat nasionalisme ini bisa menularkan bagi pemuda di Kota Cilegon. Kami mengharapkan Kota Cilegon, Indonesia umumnya, bisa survive, bisa bertahan dari pandemi yang sedang berlangsung saat ini,” kata Lurah Gerem, Deny Yuliandy, ditempat yang sama, Selasa (17/08/2021).(Dhi)
