Kabar6-Puluhan ibu-ibu dan anak dibawah umur berunjuk rasa di depan PT Mayora, di Jalan Raya Jayanti, Desa Sumur Badung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Senin (5/5/2014).
Dalam aksi di perusahaan yang memproduksi bahan makanan itu, seorang pria diamankan petugas Polsek Cisoka karena kedapatan membawa senjata tajam jenis golok.
Kapolsek Cisoka AKP Agus Hermanto membenarkan, peristiwa tersebut. Seorang pendemo yang membawa golok diamankan dan kini masih diperiksa di Mapolsek.
“Kita amankan, karena membawa golok,” ungkap Agus kepada Kabar6.com.
Menurut Agus, aksi unjuk rasa berawal dari perebutan pengelolaan limbah di PT Mayora, antara dua kelompok warga sekitar. Warga yang didominasi ibu-ibu dan anak dibawah umur itu, menuntut pembagian pengelolaan limbah. **Baca juga: Isu Keluarga Walikota “Main” Proyek Jadi Materi Apel.
“Awalnya soal limbah, tapi sekarang ada persoalan rekruitmen (karyawan). Warga setempat menuntut PT Mayora untuk mempekerjakan warga sekitar,” terang Agus. **Baca juga: RSUD Terancam Tak Miliki Lahan Parkir.
Pantauan Kabar6.com, massa masih bertahan didepan gerbang pabrik yang memproduksi biskuit tersebut, dengan membawa bambu. Puluhan ibu-ibu dan anak kecil memukul-mukul gerbang pabrik sebagai bentuk protes.(agm)
