Kabar6-Sebanyak 68 pegawai Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat) terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Peserta Diklat tersebut terdiri dari staf seksi umum, pelayanan pelanggan (yangan) dan teknik Cabang Gading serpong, Cabang Citra Raya dan Cabang Khusus. Diklat berlangsung selama 4 hari, mulai dari 23 – 26 Mei 2023 di Aula Tirta Kerta Raharja Training Center (TKR TC) Kantor Pusat Perumdam TKR Kabupaten Tangerang.
Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar menyampaikan pentingnya materi K3. Hal itu bertujuan agar peserta dapat memahami pentingnya K3 dan Sistem Majemen K3 (SMK3) yang diterapkan oleh perusahaan.
“Kegiatan Diklat ini sangat penting untuk peningkatan kualitas SDM pegawai Perumdam TKR, sehingga nantinya perusahaan bisa lebih maju dan berkembang, serta seluruh pegawai bisa lebih aware terhadap efisiensi pengembangan SDM dan melakukan penerapan regulasi K3 di tempat kerja,” ujar Sofyan, seperti dikutip melalui perumdamtkr.com, Rabu (14/6/2023).
Kegiatan Diklat dibagi menjadi 2 batch dengan masing-masing batch diikuti sebanyak 34 peserta. Pada Batch pertama diselenggarakan pada Hari Selasa hingga Rabu, 23 – 24 Mei. Sementara Batch kedua diselenggarakan pada Hari Kamis hingga Jumat, 25 – 26 Mei 2023.
**Baca Juga: Pemkab Lebak Didorong Bentuk UPT Dinas Dukcapil
Selain penyampaian materi di ruang kelas, peserta juga diberikan pengetahuan mengenai cara pemadaman api melalui simulasi yang dilakukan oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan. Pada saat simulasi dilakukan simulasi pemadaman api yang dilakukan oleh pihak eksternal dengan teknolgi baru yaitu Evacuation Fire extinguisher (EVAC).
Simulasi EVAC juga dihadiri oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat. Pada kesempatan tersebut, Kepala BPBD itu ikut andil dalam mencoba simulai EVAC bersama dengan pegawai Perumdam TKR.
Pserta mengikuti simulasi pemadaman api menggunakan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) eksisting milik Perusahaan plat merah itu. Simulasi yang dilaksanakan tersebut dipandu oleh staf Sistem Manajemen dan Pengendalian Mutu (SMPM) Perumdam TKR.
Peserta Diklat diberikan kesempatan untuk dapat mencoba melakukan pemadaman api dengan cara EVAC maupun menggunakan APAR.
Sofyan menegaskan bahwa karyawan yang belum diklat untuk segera mengikuti diklat, termasuk operator. Sofyan juga menyampaikan, pegawai yang mengikuti diklat merupakan suatu reward atau penghargaan dari perusahaan. (Oke)
