oleh

PPK Pilkada Dilantik, KPU Lebak Wanti-wanti soal Godaan Penyelenggara

image_pdfimage_print

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak melantik 140 anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) untuk bertugas pada Pilkada 2024, di Hotel Mutiara, Kalanganyar, Lebak, Kamis (16/5/2024).

Ketua KPU Lebak Dewi Hartini mengatakan, usai dilantik, para anggota PPK akan menjalani bimbingan teknis (bimtek) dalam menghadapi tahapan Pilkada.

**Baca Juga:Dindik Lebak Keluarkan Edaran, Larang Sekolah Adakan Study Tour

“Dimulai dari melakukan pemutakhiran data pemilih di kecamatan masing-masing,” kata Dewi.

Dewi berpesan kepada PPK untuk melaksanakan tugas dan tahapan pilkada dengan sebaik-baiknya sesuai perundang-undangan yang berlaku. Pakta integritas yang dibaca merupakan janji yang harus ditepati.

Ia juga mengingatkan bahwa PPK sebagai penyelenggara pemilihan tidak tergiur dengan godaan dari pihak-pihak tertentu.

“Jadi penyelenggara godaannya luar biasa, pakta integritas yang tadi ditandatangani harus menjadi acuan. PPK itu amanah yang kapan saja bisa diganti jika bapak ibu tidak melaksanakan pakta integritas tersebut,” jelas Dewi.

Dewi menyinggung agar persoalan yang terjadi pada pelaksanaan Pemilu 2024 kemarin menjadi introspeksi dan pendewasaan agar tidak terlulang kembali pada Pilkada.

“Soal polemik di Gunungkencana kami harap tidak terjadi lagi. Kami pastikan ketika ada aduan masyarakat lalu terbukti, itu akan menjadi evaluasi dan kita punya banyak pengganti,” tegas Dewi.

Anggota KPU Banten Munawar meminta PPK terpilih tidak mengecewakan lembaga dan masyarakat.

“Buktikan bahwa bapak ibu adalah PPK hasil seleksi terbaik, jawab itu dengan kinerja dalam menjalankan nilai-nilai penyelenggara.

“Bangun komunikasi, konsolidasi dan kolaborasi di internal. Kalau itu sudah terbangun maka pelaksanaan di kecamatan bisa berjalan sukses, dan kita harus berkomitmen menjaga proses pilkada,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email