Kabar6-Tim verifikasi tahapan seleksi pemilihan bakal balon (balon) Pilkada serentak Provinsi Banten, dari partai Gerindra, Agus Supriatna terjun langsung bersama tim menyeleksi balon kepala daerah pada penjaringan Partai Gerindra, untuk desk Pilkada serentak di Provinsi Banten 2020.
Mantan pengurus besar HMI Cabang Serang periode 1998-1999 itu mengaku sengaja ikut terlibat tim seleksi balon Bupati/walikota, untuk mendapatkan calon kepala daerah yang dirasa paling tepat dan pas dihatinya masyarakat sebelum nantinya bisa diusung oleh partai pada gelaran Pilkada serentak Provinsi Bantenn depan untuk masing-masing desk Pilkada.
Untuk diketahui, Agus Supriatna dikenal oleh kalangan mahasiswa, karena aksinya yang nekat keluar dari ruangan rapat paripurna DPRD Banten, sesaat usai pembacaan sumpah dan janji anggota DPRD Banten periode jabatan 2019-2024 selesai diucapkan oleh seluruh anggota DPRD Banten yang baru.
Saat itu Agus yang sebelumnya telah bersiap-siap untuk menemui masa aksi, langsung bergegas keluar ruang Rapat Paripurna untuk menemui para pendemonstaran, yang sebelumnya telah lama menunggu sesaat sebelum pembacaan sumpah dan janji anggota DPRD Banten yang baru digelar.
Setibanya di depan pagar DPRD Banten, Agus langsung membuka komunikasi dengan masa aksi sambil duduk di jalan. Atas aksinya tersebut, Agus disambut dengan yel-yel lagu ‘inilah kandaku’ serta tepuk tangan dari masa aksi.
Terkait seleksi kepada balon yang tengah dilakukan Gerindra Banten, lanjut Agus, pihaknya mengaku sengaja membuka ruang seluas-luasnya kepada publik, mulai dari mahasiswa, masyarakat, termasuk insan pers yang ingin menanyakannya langsung kepada masing-masing balon, terkait visi misi yang dimiliki, serta teroboson apabila terpilih nanti, dalam memajukan daerahnya masing-masing, sesuai desk pilkada Pilkada yang akan digelar tahun depan.
“Ini makanya masih disini. Biar bisa ikut wawancara bareng-bareng,” kata Agus, kepada Kabar6.com, Minggu (1/12/2019).
Senada, Ketua Desk Pilkada Banten Partai Gerindra, Ali Mustofa mengatakan, setelah sebelumnya tahapan pembukaan dan penerimaan berkas masing-masing Balon, dibuka mulai 1 November hingga 15 November kemarin, Gerindra Banten kali ini melanjutkannya dengan sesi intervew kepada masing-masing balon dengan cara melibatkan langsung dengan masyarakat.
Menurut Ali, hal tersebut sengaja dilakukan sebagai bagian dari proses pembelajar politik kepada masyarakat, agar bisa lebih mengenal setiap sosok yang akan dipilih nantinya, khususnya didaerah-daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada serentak di Kabupaten/kota Provinsi Banten 2020 nanti.
**Baca juga: Balon Walikota Faturrohman Janjikan Upah Guru Ngaji Kota Cilegon Minimal Rp 2,5 Juta.
“Dengan begini, diharapkan bisa menjadi bagian dari proses pembelajaran politik kepada masyarakat,” terang Ali.
Rencananya, lanjut Ali, sesi tanya jawab kepada Balon akan digelar secara road show, dari daerah satu ke daerah lainnya yang akan menggelar Pilkada, sebelum nantinya Gerindra Banten mengumumkan siapa saja calon yang akan diusung partai Gerindra.
“Interview diawali dari Kota Cilegon hari ini, dilanjutkan lagi besok. Rencananya akan dilakukan secara road show,” terang Ali.(Den)
