Kabar6-Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar meminta agar seluruh sekolah di Kabupaten Tangerang tidak melakukan aksi “bullying” dalam pelaksanaan MOS (Masa Orientasi Siswa-red).
Hal itu mengacu pada Permendikbud Nomor 18 tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah Bagi Siswa Baru.
Dalam Permendikbud tersebut, diatur beberapa poin penting dalam pelaksanaan MOS. Diantaranya adalah panitia MOS harus berisi guru dan dilarang melibatkan siswa senior.
“Kami sudah berikan surat edaran kepada setiap sekolah di Kabupaten Tangerang untuk tidak melaksanakan MOS yang berlebihan, terlebih yang memberatkan siswa atau orang tua murid atau bahkan melakukan aksi bully,” ungkap Zaki, Rabu (13/7/2016). **Baca juga: Polres Tangsel Sergap Komplotan Pengedar Upal.
Sedianya, MOS yang dilakukan harus betul-betul pengenalan siswa terhadap lingkungan sekolah. Bukan dijadikan sarana bullying yang biasa dilakukan para siswa senior. **Baca juga: Pencaker Keluhkan Layanan Kartu Kuning di Kabupaten Tangerang.
Selain itu, Bupati Zaki juga akan memberikan teguran apabila ditemukan sekolah yang masih melakukan MOS diluar aturan. **Baca juga: Ratusan Pencaker di Kabupaten Tangerang Kecewa.
“Kalau ada sekolah yang masih melakukan MOS yang diluar aturan, kami akan lakukan teguran terhadap pihak sekolah,” pungkasnya.(shy)
**Baca juga: Ini Daftar Nama Hasil Seleksi Calon Anggota PPK Kabupaten Tangerang.
