1

F-PKS Lebak Surati Pj Gubernur, Minta Galian Tanah Ilegal Ditertibkan

Kabar6-Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) DPRD Kabupaten Lebak meminta Pj Gubernur Banten menindak aktivitas galian tanah merah ilegal alias tanpa izin.

Anggota F-PKS Lebak Komeng Abdul Rohman mengatakan, permintaan agar menindak galian tanah ilegal sudah dilakukan dengan melayangkan surat kepada Pj Gubernur Banten Al Muktabar.

“Tanggal 22 Maret kemarin, Fraksi PKS sudah bersurat kepada Pj Gubernur untuk menindak dan menertibkan galian tanah merah ilegal,” kata Komeng, Selasa (26/3).

Komeng menegaskan, langkah tersebut karena banyak laporan dari masyarakat maupun pengguna jalan yang terganggu dengan aktivitas galian tanah merah tanpa izin di wilayah Rangkasbitung dan Curugbitung.

**Baca Juga: Pasutri Kakek Nenek di Lebak Tewas di Dalam Rumah, Terduga Pembunuh Ditangkap

“Mulai dari armada truk yang parkir sembarangan di jalan dan merusak jalan. Dampak-dampak negatif ini harus segera diatasi oleh Pemprov Banten,” pinta Komeng.

Ia menduga, aktivitas galian tanah ilegal bisa tetap berjalan karena ada beking oknum aparat.

“Kami terus mendorong supaya pemprov melakukan tindakan dan menutup paksa galian-galian ilegal tersebut. Pemkab Lebak juga jangan tutup mata, walaupun ranah penertiban ada di provinsi tapi lokasi dan dampak negatifnya di wilayah Lebak,” pungkas dia.(Nda)




Pasutri Kakek Nenek di Lebak Tewas di Dalam Rumah, Terduga Pembunuh Ditangkap

Kabar6-Pasangan suami istri (pasutri) Kemed (89) dan Sartimah (75) tewas di dalam rumahnya, di Kampung Cigarukgak RT 009 RW 04 Desa Kadujajar, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten.

Keduanya diketahui sudah tidak bernyawa dengan kondisi terdapat luka di tubuh, pada Senin (25/3/2024).

Penyelidikan langsung dilakukan oleh pihak kepolisian, dan kurang dari 24 jam anggota Satreskrim Polres Lebak menangkap seorang pria berinisial JJ, terduga pembunuh pasutri lansia tersebut.

**Baca Juga: Kakek Nenek Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Ada Luka di Tubuh

“Iya, sudah dilimpahkan ke Polres Lebak,” kata Kapolsek Malingping, AKP Sugiar Ali Munandar membenarkan, Selasa (26/3).

Terpisah, Kanit Krimum Satreskrim Polres Lebak Iptu M Alfian Hazali mengatakan, JJ ditangkap di wilayah tidak jauh dari TKP.

“Masih di wilayah Malingping,” kata Alfi.

Alfi menuturkan, secara lengkap mengenai dugaan kasus pembunuhan tersebut akan disampaikan oleh Kapolres Lebak.

“Nanti Pak Kapolres dan Kasat Reskrim akan releas,” ucap Alfi.(Nda)




Kakek Nenek Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Ada Luka di Tubuh

Kabar6.com

Kabar6-Warga Kampung Cigarukgak RT 009 RW 04 Desa Kadujajar, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, dibuat geger tewasnya pasangan suami istri dalam rumah.

Kemed (89) dan istrinya Sartimah (75) ditemukan sudah tidak bernyawa di ruang tengah rumah mereka, Senin (25/3/2024).

“Saksi mata melihat kedua korban sudah tergeletak di ruangan tengah rumah dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kapolsek Malingping, AKP Sugiar Ali Munandar kepada wartawan.

**Baca Juga:Mayat Penuh Luka Tanpa Identitas Ditemukan Warga Serang Mejelang Sahur

Saksi mengetahui kondisi pasangan suami istri saat hendak menawarkan sayuran. Saat itu, saksi mengintip lantaran korban tidak kunjung keluar rumah.

“Jadi saksi ini pedagang sayur keliling yang biasa menawarkan sayur ke korban. Karena penasaran korban tidak keluar rumah, saksi mengintip dan melihat korban sudah tergeletak,” tutur Sugiar.

Melihat kondisi Kemed dan Sartimah, saksi bergegas memberitahu tetangga di sekitar rumah.

“Korban tergeletak terdapat luka. Inafis sudah di lokasi untuk melakukan pemeriksaan di lapangan dan terhadap jasad korban,” jelas Sugiar.(Nda)




Bus di Terminal Mandala Lebak Mulai Dicek Kelaikan Jalan Sebelum Layani Mudik Lebaran

Kabar6-Ramp check atau inspeksi keselamatan kendaraan umum mulai dilakukan oleh petugas Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terhadap bus di Terminal Tipe A (Terminal Mandala) Kabupaten Lebak, Senin (25/3/2024).

Petugas memeriksa kelaikan jalan terhadap fungsi yang ada pada armada bus antar kota antar provinsi (AKAP) di terminal tersebut.

“Hari ini dilakukan ramp check yang menjadi kegiatan rutin, tapi memang menjelang hari raya ramp check dilakukan intensif. Ada 3 kendaraan yang dicek hari ini,” kata Koordinator Terminal Tipe A, Muksin kepada wartawan.

**Baca Juga: Dimyati Natakusumah Dapat Dukungan Apdesi Maju di Pilgub Banten 2024

Pemeriksaan kelaiakan jalan mulai dari kelengkapan surat kendaraan dan pengemudi, rem, kondisi ban, wiper, lampu dan lain-lain.

“Insya Allah untuk stiker tanda kendaraan sudah dilakukan ramp check dilakukan minggu depan,” ujar Muksin.

Muksin mengakui, dalam pemeriksaan yang dilakukan ada kendaraan yang tidak lulus uji kelaikan jalan.

“Ada, kendaraan yang tidak lulus terutama masalah Kir. Kami sudah ingatkan supaya mereka melakukan pengujian kendaraan,” katanya.(Nda)




Warga Ranau Gelar Rafatar Meriahkan Ramadan, Ada Lomba Religi-Pasar Takjil

Kabar6-Warga di lingkungan Perumahan Ranau 3, Desa Cikatapis, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten, menggelar Ranau Festival Ramadan (Rafatar), Minggu (24/3/2024).

Kegiatan tersebut dalam rangka memeriahkan bulan Ramadan 1445 H sekaligus mempererat tali silaturahmi antar warga di lingkungan tersebut.

“Insya Allah Rafatar akan berlangsung mulai hari ini sampai 30 Maret 2024. Ada beberapa lomba yang pesertanya anak-anak di dalam dan luar lingkungan Ranau, seperti lomba tahfiz, azan, cerdas cermat dan lain-lain,” kata ketua panitia Rafatar, Koribudin.

Rafatar juga mendorong lahirnya pelaku-pelaku usaha mikro kecil dengan menyiapkan bazar. Koribudin menuturkan, bazar diisi dengan berbagai produk kuliner hingga pakaian.

“Jadi warga Ranau dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh membeli kebutuhan berbuka karena tersedia di sini,” ucapnya.

**Baca Juga: Anis Matta: Partai Gelora Punya Harapan Besar Walau Belum Berhasil Lolos ke Senayan

Ketua RT 004 Ranau 3 Fahrul Hadistiyana menyampaikan, Rafatar terselenggara atas perlibatan berbagai pihak pemerintah desa, pengurus RT, DKM serta dukungan dan partisipasi masyarakat dan para donatur.

“Saya berharap Rafatar bisa menjadi momentum kebangkitan kegiatan-kegiatan keagamaan khususnya di bulan Ramadan di lingkungan,” harapnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Cikatapis Sita Purnamasari menyambut baik kegiatan-kegiatan bernuansa keagaaman di bulan Ramadan, terutama pasca pandemi COVID-19.

“Ini yang digagas warga Ranau luar biasa, kami dari pemerintah desa sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif di masyarakat,” ucap Sita.

Menurutnya, ada hal positif dari kegiatan yang dilaksanakan dengan mengikutsertakan anak-anak sebagai peserta lomba.

“Selain menjalin silaturahmi, anak-anak kita bisa mengisi bulan Ramadan dengan kegiatan-kegiatan keagamaan yang positif agar mencegah kegiatan yang negatif,” harapnya.(Nda)




Pelabuhan Merak Jadi Titik Krusial Mudik Idul Fitri 2024

Kabar6-Pelabuhan Merak jadi titik krusial saat arus mudik Idul Fitri 2024, Sehingga bakal dipantau secara terus menerus oleh pemerintah pusat.

Pemerintah pusat mewanti-wanti Pelabuhan Merak agar bisa melayani arus mudik Idul Fitri 2024 dengan baik, lancar dan ceria, sesuai slogan pemerintah pusat.

“Ini kita dahulukan, karena titik krusial ya disini, di penyebrangan Merak Bakauheni ini,” ujar Menko PMK, Muhadjir Effendy, di Dermaga Eksekutif Merak, Cilegon, Sabtu, (23/03/2024).

Jika Pelabuhan Merak dan Ciwandan penuh, pemudik bakal ditampung terlebih dahulu di bufer zone yang bakal disiapkan. Sehingga masyarakat diminta bersabar dan mematuhi petunjuk petugas yang ada dilapangan.

“Kita pastikan yang punya tiket hari itu akan menyebrang dan kalau dia ditahan di bufer zone tertentu tidak disuruh balik, tapi menunggu karena Pelabuhan Merak masih sedang penuh dan nunggu sampai bisa diisi dengan penyebrangan yang baru,” ujarnya.

Dirjen Perhubungan Darat, Laut dan Udara telah melaporkan informasi serta prediksi terbaru mereka. Karenanya, Pelabuhan Merak dan Bakauheni menjadi pantauan pemerintah pusat untuk kelancaran arus mudik Idul Fitri 2024.

**Baca Juga: Andra Soni Didorong Kader Gerindra Maju di Pilgub Banten 2024

Terlebih, berdasarkan prediksi pemerintah, ada kenaikan 50 persen atau sekitar 193 juta masyarakat Indonesia pulang kampung. Salah satu jalur yang dilintasi berada di Pelabuhan Merak.

“Kita akan memastikan beberapa visi rasio nya tetap dipertahankan dibanding tahun lalu, kalau bisa lebih rendah. Sehingga harus ditambah fasilitas-fasilitas lainnya, sehingga kenaikan menyebrang tidak membuat visi rasio kita sangat kritis,” terangnya.

Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ), dijadikan lokasi penyebrangan khusus kendaraan besar. Sehingga tidak mengganggu pemudik di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

Namun pemeriksaan ketat bakal dilakukan, agar kendaraan yang menyebrang dari BBJ tidak over dimensi dan over load atau kelebihan beban.

Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, yang berdampingan dengan Pelabuhan Merak, bakal dijadikan lahan parkir kendaraan pemudik sebelum menyebrang ke Pelabuhan Bakauheni. Nantinya akan dibuatkan pintu khusus untuk kendaraan masuk ke dalam Pelabuhan Merak.

“Karena ada lahan parkir di Indah Kiat, nanti ada pintu langsung ke dermaga Merak, sehingga fasilitas mereka yang akan menyebrang ke Bakauheni lewat Merak bisa diatasi,” jelasnya.(dhi)




Jalan Ke SMPN 4 Satap Wanasalam Lebak Memprihatinkan

Kabar6-Kondisi jalan yang tidak memadai harus dilalui oleh siswa dan guru SMPN 4 Satu Atap (Satap) Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten.

Untuk menuju ke sekolah yang berlokasi di Kampung Rengkascondong, Desa Parungpanjang, siswa dan guru melewati jalan yang berlumpur dan licin.

“Karena sulit dilalui kendaraan, jadi kalau lewat jalan itu harus jalan kaki. Jalannya kondisinya parah, berlumpur dan licin,” kata Kepala SMPN 4 Satap Wanasalam, Siti Ayinah kepada wartawan, Kamis (21/3/2024).

Jalan tersebut, kata Ayinah, menjadi jalur yang setiap hari dilewati para petani ke sawah dan mengangkut hasil pertanian.

**Baca Juga: Ramadhan Bleisure Fair 2024, Garuda Hadirkan Promo Diskon Tiket 80 Persen

“Jarur pertanian dari Situ Cikoncang menuju Cipedang,” ujarnya.

Ia berharap, jalan tersebut menjadi perhatian pemerintah agar bisa dilalui dengan nyaman dan aman oleh siswa dan tenaga pendidik.

“Harapan kami, jalan tersebut diperbaiki sehingga para siswa dan guru bisa aman serta nyaman ketika berangkat atau pulang dari sekolah,” ungkapnya.

“Semangat belajar anak-anak cukup baik. Kami pun mendapatkan dukungan dari orangtua siswa. Untuk itu, kami ingin lulusan SMPN 4 Satap Wanasalam berkualitas dan dapat bersaing dengan lulusan sekolah lain,” katanya.(Nda)




Baru 115 Pelaku UMKM di Lebak Kantongi Sertifikat Halal

Kabar6-Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak terus mendorong para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk memiliki legalitas produk, salah satunya sertifikat halal.

Kabid UMKM Dinas Koperasi dan UKM Lebak Juli Zakiah mengatakan, dari 9.166 pelaku UMKM kuliner, legalitas produk baru dimiliki oleh 115 pelaku usaha.

“Berdasarkan fasilitasi yang kami lakukan tiga tahun, sudah 115 pelaku UMKM memiliki legalitas. Mulai dari sertifkat halal, hak merek, uji mutu kedaluwarsa umur simpan produk, hak merek dan PIRT (Pangan industri rumah tangga),” kata Juli kepada Kabar6.com, Kamis (21/3/2024).

Keterbatasan anggaran menjadi salah satu kendala masih sedikitnya pelaku UMKM yang bisa difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan UKM.

“Setiap tahun kami hanya bisa memfasilitasi 35-40 pelaku usaha. Sebenarnya pengurusan legalitas produk bisa dilakukan secara mandiri oleh teman-teman pelaku UMKM,” jelas Juli.

Selain itu, pengurusan legalitas produk berupa sertifkat halal juga bisa dilakukan dengan bantuan dari para pendamping proses produk halal (PPH) yang direkrut Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).

**Baca Juga: Rela Tinggalkan Kursi DPRD Banten, Dede Rohana Siap Maju di Pilkada Cilegon

“Berapa jumlah pelaku UMKM yang sudah memiliki sertifikat halal melalui pendampingan PPH ini kami tidak memiliki datanya. Tapi kemungkinan, masih ada ribuan UMKM yang belum punya. Ini terus kami dorong dan diharapkan jumlah setiap tahun lebih banyak,” tutur Juli.

Karena lanjut Juli, sebelum tanggal 18 Oktober 2024, seluruh produk makanan dan minuman yang dijual pelaku usaha diwajibkan mengantongi sertifikat halal.

Hal itu diatur dalam Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal yang diubah dengan UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

Kemudian diatur pula dalam Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal.(Nda)




Pemuda Hilang Terseret Ombak saat Mancing di Pantai Sodong Abu Lebak

Kabar6-Seorang pemuda bernama Dadang (27) terseret ombak saat memancing di Pantai Sodong Abu, Desa Sawarna Timur, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, Rabu (20/3/2024) sore.

Ketua Balawista Lebak Erwin Komara Sukma menuturkan, warga Lebak Tipar, Kecamatan Cilograng, Lebak itu terjatuh dari tempatnya memancing.

“Keterangan dari salah satu warga melihat tubuh korban terhempas ombak kemudian jatuh ke laut,” kata Erwin kepada wartawan.

**Baca Juga:Besok, Bank bjb Siapkan Minyak Goreng Murah di Pasar Kandang Sapi Rangkasbitung

Saksi ujar Erwin, sempat mendengar teriakan korban meminta tolong. Namun sayangnya saat didatangi, tubuh korban sudah hilang.

“Warga yang melihat itu lalu melapor ke warga lainnya kemudian meminta pertolongan kepada petugas,” ucap Erwin.

Pencarian terhadap Dadang pun dilakukan oleh petugas gabungan dari Balawista, polisi, TNI dan Basarnas.

Karena kondisi yang sudah gelap dan minim penerangan, pencarian dilanjutkan besok.

“Dari sore sampai sekarang kita lakukan pencarian di pesisir pantai dengan radius 100 meter lebih dari lokasi korban terjatuh,” katanya.(Nda)

 




Besok, Bank bjb Siapkan Minyak Goreng Murah di Pasar Kandang Sapi Rangkasbitung

Kabar6-Minyak goreng kemasan dengan harga terjangkau akan disiapkan oleh bank bjb di Pasar PKL Kandang Sapi, Kampung Semi, Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

Salah satu bahan pokok ini dijual melalui pasar murah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak, pada Kamis (21/3/2024) pagi.

“Tahun ini di pasar murah besok, kami kembali menyiapkan minyak goreng murah yang bisa masyarakat beli. Kami menyiapkan sekitar 350 pcs minyak kemasan 2 liter,” kata Manajer Operasional bjb Cabang Rangkasbitung, Rina Triana, Rabu (20/3).

Rina menjelaskan, tentu ada syarat bagi masyarakat yang ingin mendapatkan minyak goreng dengan harga Rp20.000 per 2 liter tersebut.

**Baca Juga: Bawaslu Tangerang Sidangkan Laporan Dugaan Penggelembungan Suara Dapil 6

“Syaratnya bayar pakai Qris di bjb Digi dan DigiCash. Jadi yang belum aktivasi bjbDigi bisa aktivasi sekarang,” terang Rina.

Lebih lanjut Rina menyampaikan, minyak goreng murah bertujuan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok di tengah tingginya harga komoditas bahan pokok.

Sementara transaksi dengan sistem barcode QRIS bertujuan meningkatkan inklusi keuangan melalui digitalisasi, dan mendorong masyarakat untuk bertransaksi jual beli secara digital serta meningkatkan indeks elektronifikasi transaksi Pemkab Lebak.(Nda)