1

Rekapitulasi KPU Lebak: Anies – Muhaimin 245.052, Prabowo – Gibran 529.123, Ganjar – Mahfud 69.483

Kabar6-Pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden (PPWP) nomor urut 2 Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka menang telak di Kabupaten Lebak, Banten.

Hal itu diketahui dari hasil perolehan suara rekapitulasi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, 29 Februari sampai 4 Maret 2024 yang disiarkan live melalui channel Youtube KPU Lebak.

Ketua KPU Lebak Dewi Hartini membacakan perolehan suara masing-masing calon Presiden dan calon Wakil Presiden di 28 kecamatan.

**Baca Juga: Ini Rumah yang Amsyong Menurut Feng Shui, Salah Satunya Terhalang Pohon

Dari hasil perhitungan keseluruhan, pasangan Prabowo – Gibran memperoleh 529.123 suara. Sementara pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar memperoleh 245.052 dan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo – Mahfud MD mendapat 69.483 suara.

Jumlah suara sah 843.658 dan suara tidak sah 22.829. Jumlah seluruh suara sah dan tidak sah 866.487.

“Demikian hasil perolehan suara Rekapitulasi Kabupaten Lebak untuk pasangan Presiden dan Wakil Presiden dari setiap kecamatan dalam wilayah Kabupaten Lebak. Tidak ada keberatan? Bawaslu sudah oke, maka dengan ini saya tetapakan dan saya sahkan,” ucap Dewi diiringi ketukan palu.(Nda)




Sejumlah Rumah Hancur Diterjang Longsor di Ciherang Lebak

Kabar6-Longsor terjadi di Kampung Ciherang RT 02 RW 05 Desa Ciherang, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (3/3/2024).

Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cibeber, Amang menyampaikan, lima rumah warga hancur usai diterjang material longsor.

“Data sementara ada lima rumah terdampak dengan kondisi rusak berat,” kata Amang saat dihubungi.

Bencana longsor di lokasi tersebut terjadi sekira pukul 17.00 WIB. Curah hujan yang cukup tinggi membuat kolam ikan yang berada di atas permukiman warga jebol lantaran sudah tidak mampu menampung air hujan.

**Baca Juga: Orang Tua Pelajar Binus School di Tangsel Korban Pengeroyokan Tolak Diversi

“Iya (kolam ikan) jebol sehingga menyebabkan longsor ke permukiman warga dan beberapa lumbung padi juga terdampak,” tutur Amang.

Amang mengatakan, masyarakat setempat bergotong royong untuk membantu warga yang terdampak longsor. Warga yang tempat tinggalnya hancur dihantam longsor mengungsi ke rumah keluarganya.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, warga yang terdampak sementara ini mengungsi,” kata Amang.(Nda)




Satlantas Polres Lebak Siap Gelar Ops Keselamatan Maung, Pelaku Balap Liar Ditindak Tegas

Kabar6-Operasi (Ops)Keselamatan Maung 2024 yang akan berlangsung selama 14 hari dimulai dari tanggal 4 sampai dengan 17 Maret siap digelar Satlantas Polres Lebak.

Pengecekan kesiapan anggota dan kendaraan dilakukan untuk memastikan
operasi keselamatan berlalu lintas berjalan lancar.

“Ini bertujuan agar personel bisa memaksimalkan kendaraannya dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan dimaksimalkan untuk dapat menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas serta pelanggaran lalu lintas di Wilayah Lebak,” kata Kasatlantas Polres Lebak AKP Mulya
Sugiharto dalam keterangannya, Sabtu (2/3/2024).

**Baca Juga: Kejaksaan Agung Panggil Lagi 2 Saksi Korupsi Emas

Mulya menjelaskan, Operasi Keselamatan Maung akan menyasar para pengguna kendaraan yang tidak tertib aturan berlalu lintas. Hanya saja diprioritaskan tindakan yang bersifat teguran, imbauan dan sosialisasi hingga penindakan melalui Etle statis dan mobile,

Khusus kepada balap liar yang meresahkan masyarakat, anggota Satlantas, ujar Mulya, dipastikan mengambil tindakan tegas kepada para pelakunya.

“Balap liar tidak ada ampun, kita pastikan tindak secara tegas. Maka dari itu anggota Lantas juga akan dimaksimalkan dalam melaksanakan kegiatan berpatroli,” pungkas Mulya.

Operasi Keselamatan Maung 2024 diharapkan dapat meningkatkan disiplin
masyarakat dalam berlalulintas, menurunnya angka fatalitas korban kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.(Nda)

 




KPU Lebak Target Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024 Selesai 5 Hari

 

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak mulai melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024, di Ballroom Hotel Mutiara, Kalanganyar, Lebak, Kamis (29/2/2024).

Rapat pleno diikuti 28 panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan dihadiri saksi-saksi utusan masing-masing partai politik.

Ketua KPU Lebak Dewi Hartini mengatakan, rekapitulasi di tingkat kabupaten ditargetkan bisa selesai dalam waktu 5 hari.

“Kami menargetkan pleno ini selesai pada tanggal 4 Maret 2024, tapi kalau berdasarkan PKPU kita harus menyelesaikan di tanggal 5 Maret,” kata Dewi kepada wartawan.

Dalam waktu 5 hari, KPU Lebak akan membagi 28 PPK untuk melaksanakan proses penghitungan perolehan suara. Masing-masing PPK akan membacakan D Hasil bukan per desa.

**Baca Juga: Perumdam TKR Gelar Diklat Persyaratan Kualitas Air dan Uji Laboratorium

“Kami bagi 7 kecamatan per hari dengan jadwalnya dari pagi pukul 08.00 sampai pukul 24.00 WIB,” ucap Dewi.

Dewi memastikan per hari ini seluruh PPK telah selesai melaksanakan pleno rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kecamatan. Logistik dan dokumen juga sudah digeser seluruhnya ke KPU Kabupaten Lebak.

“Terkait dengan persoalan-persoalan yang terjadi saat rekapitulasi di kecamatan tentu sudah diselesaikan di sana. Sinkronisasi dengan teman-teman PPK kami lakukan untuk memastikan tidak ada lagi masalah,” terang Dewi.

Divisi Teknis Penyelenggara KPU Lebak Deni Wahyudin menambahkan, ada 7 PPK yang dijadwalkan membacakam D Hasil di hari pertama rekapitulasi.

“Kita jadwalkan PPK yang jauh dulu di antaranya Cilograng, Sobang, Cigemblong, Cijaku, Wanasalam, Bayah dan Muncang. Tapi ini tentatif ya,” katanya.(Nda)




Harga Telur Ayam di Pasar Rangkasbitung Rp30.000, Disperindag Lebak: Harga Pakan Naik

kabar6.com

Kabar6-Mendekati bulan Ramadan, harga pada komoditas telur ayam terpantau mulai merangkak naik.

Di Pasar Rangkasbitung Kabupaten Lebak, harga telur ayam mencapai Rp30.000 per kilogram. Padahal sebelumnya, harga komoditas tersebut berada di harga Rp28.000 per kilogram.

“Berdasarkan data, per hari ini harga telur ayam Rp30.000 per kilogram. Kenaikan ini juga terjadi di wilayah lain,” kata Kabid Perdagangan Disperindag Lebak, Yani, Rabu (28/2/2024).

**Baca Juga:Soal Rencana Sanksi Derek Kendaraan yang Parkir Sembarangan, Dishub Lebak: Tunggu Perda

Menurutnya, naiknya harga pada komoditas telur ayam, salah satunya dikarenakan faktor kenaikan harga pakan.

“Faktornya karena harga pakan, sehingga harga telur juga cenderung naik saat ini,” ungkap Yani.

Akan tetapi katanya, kenaikan harga terutama pada pangan biasa terjadi mendekati bulan Ramadan atau hari-hari besar.

“Jadi harga naik juga karena permintaan yang tinggi di pasaran mendekati bulan Ramadan. Karena pada saat Ramadan masyarakat cenderung tinggi permintaanya, salah satu misalnya untuk bahan membuat kue dan sebagainya,” tuturnya.

Sementara itu, Fitri, warga Rangkasbitung berharap menjelang bulan Ramadan, harga komoditas pangan seperti telur kembali normal.

“Kalau bisa harganya normal di angka Rp25.000 per kilogram, apalagi mendekati Ramadan warga banyak membutuhkan. Kalau semakin mahal pusing juga ya,” keluhnya.(Nda)




Besok, KPU Lebak Mulai Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024

Kabar6-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak akan mulai melangsungkan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024.

Rencananya, tahapan di tingkat kabupaten ini akan digelar di Ballroom Hotel Mutiara, Kalanganyar, Lebak. Dijadwalkan, rapat pleno dimulai tanggal 28 Februari dan ditarget selesai pada 4 Maret 2024.

“Insya Allah besok kami akan memulai rapat pleno rekapitulasi dengan dihadiri Forkopimda, teman-teman dari saksi partai politik, Bawaslu, dan seluruh panitia pemilihan kecamatan (PPK),” kata Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara KPU Lebak Deni Wahyudin, Rabu (28/2/2024).

Deni menerangkan proses penghitungan akan dilaksanakan oleh PPK yang sudah menyelesaikan rekapitulasi penghitungan perolehan suara. Karena dari 28 kecamatan, masih ada kecamatan yang belum selesai.

**Baca Juga: Pleno PPK Kasemen Selesai, Suara Ganjar-Mahfud Tertinggal Jauh dari Paslon Lainnya

“Rangkasbitung belum selesai karena jumlah TPS nya memang cukup banyak. Penghitungan kemungkinan akan mendahulukan kecamatan yang paling jauh dulu seperti Cilograng, Bayah, Cibeber dan Panggarangan,” tutur Deni.

Menjelang pleno di tingkat kabupaten, rapat koordinasi (rakor) dengan PPK dan Bawaslu dilakukan KPU Lebak. Rakor tersebut untuk menyinkronkan data yang kemungkinan masih berbeda.

“Sebatas sinkronisasi data saja, karena khawatir ada persoalan-persoalan maka perlu diselesaikan sebelum pleno dilaksanakan,” ujarnya.

“Harapan kami tentu pleno yang dimulai besok bisa berjalan lancar dan kondusif, jadi tidak ada persoalan-persoalan yang krusial karena memang rekapitulasi penghitungan suara juga sudah dilakukan di tingkat kecamatan,” jelas Deni.(Nda)




Dua Tersangka Korupsi Retribusi TPI Binuangeun Ditahan

Kabar6-Kepala Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Binuangeun Kabupaten Lebak, AH dan mantan bendahara Dinas Perikanan Kabupaten Lebak, S, ditahan terkait dugaan korupsi retribusi.

Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebak menahan keduanya berstatus tersangka untuk 20 hari ke depan.

“Kami telah menerima pelimpahan berkas tahap dua beserta kedua tersangka korupsi retribusi TPI Binuangen. Kedua tersangka juga kita lakukan penahanan untuk 20 hari ke depan. JPU (Jaksa Penuntut Umun) sedang menyusun materi dakwaan,” kata Kasi Intelijen Kejari Lebak, Andi Muhamad Nur kepada wartawan, Selasa (27/2/2024).

**Baca Juga:Soal Rencana Sanksi Derek Kendaraan yang Parkir Sembarangan, Dishub Lebak: Tunggu Perda

Dugaan pungutan liar dilakukan sejak tahun 2011-2019. Dari audit yang dilakukan BPKP, kerugian keuangan daerah mencapai Rp181 juta lebih.

“Modusnya, tersangka AH selaku Plh Kepala UPT TPI Binuangeun dan tersangka S selaku bendahara penerimaan Dinas Perikanan Kabupaten Lebak sejak 2011 sampai 2019 tidak menyetorkan uang retribusi TPI Binuangeun sesuai dengan pendapatan aslinya dan diduga merekayasa tanda terimanya sehingga mengakibatkan kerugian keuangan daerah sebesar Rp181,5 juta,” ungkap Andi.

Keduanya disangkakan dengan Primair Pasal 2, subsider Pasal 3, lebih subsider Pasal 8 UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara.

Kasi Pidsus Kejari Lebak Irfano menambahkan, pihaknya segera melimpahkan berkas perkara kedua tersangka ke Pengadilan Tipikor Serang.

“Setelah dakwaan selesai, kami segera limpahkan berkasnya ke pengadilan,” katanya.(red)

 




Soal Rencana Sanksi Derek Kendaraan yang Parkir Sembarangan, Dishub Lebak: Tunggu Perda

Kabar6-Kendaraan bermotor yang kedapatan parkir sembarangan di Kabupaten Lebak terutama di wilayah Rangkasbitung bakal ditindak tegas.

Sanksi berupa ban kendaraan digembosi hingga diderek akan dilakukan oleh petugas Dinas Perhubungan (Dishub) terhadap kendaraan yang membandel parkir di jalan terlarang.

“Rencananya begitu supaya memberikan efek jera bagi pengguna kendaraan yang tetap nekat parkir sembarangan,” kata Kepala Dishub Lebak Rully Edward kepada Kabar6.com, Selasa (27/2/2024).

Baca Juga:Buronan Koruptor Oknum Mantan Anggota DPRD Diringkus

Namun kata Rully, penerapan sanksi penggembosan ban hingga derek kendaraan baru bisa dilakukan jika sudah diatur dalam peraturan daerah (Perda) yang dibahas dan disahkan bersama oleh pemerintah daerah dan DPRD.

“Kami harus tetap menunggu perdanya agar sanksi tersebut bisa diterapkan. Saya sih berharapnya regulasinya segera dibahas dan disahkan, karena ini bisa jadi salusi mengatasi parkir sembarangan,” terang Rully.

Diketahui, ada 38 rancangan peraturan daerah (Raperda) yang disetujui masuk dalam program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) tahun 2023.

Salah satunya yakni Raperda tentang Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Akan tetapi, raperda yang jadi inisiatif DPRD ini menjadi salah satu dari sekian raperda dalam Propemperda 2023 yang tak dibahas oleh DPRD dan Pemkab Lebak.(Nda)




Pekerja Tewas Tertimpa Ekskavator di Tambang Pasir Lebak

kabar6.com

Kabar6-Seorang pekerja di lokasi tambang pasir, di Desa Citeras Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak tewas akibat tertimpa alat berat ekskavator.

Peristiwa nahas yang menimpa Iwan warga Cimagenteng Rangkasbitung tersebut terjadi pada Senin (26/2/2024). Korban merupakan operator ekskavator.

Salah seorang warga setempat, Angga kepada wartawan menuturkan, saat itu Iwan sedang mengoperasiakan ekskavator. Namun mesin pengeruk itu oleng diduga karena yang tak stabil hingga ekskavator terperosok ke tebing jurang.

tersebut, namun ekskavator yang dioperasikannya tersebut mendadak oleng, yang diakibatkan tanah yang tidak stabil dan amblas hingga terperosok kedalam tebing jurang dan kendaraan tersebut menimpa dirinya.

“Korban diduga ompat dan seketika itu tertimpa ekskavator,” tutur Angga.]

**Baca Juga: Penahanan Tersangka Korupsi Aset Yayasan Berupa Asrama Mahasiswa

Sejumlah pekerja yang sedang berada di lokasi tambang berusaha menolong korban. Sayangnya, Iwan sudah meninggal dunia.

“Saat dilakukan evakuasi oleh rekannya, kondisi korban saat terjepit ekskavator, sehingga upaya evakuasi korban sangat sulit, karena posisi bagian punggung dan kepala terjepit,” ungkap Angga.

Terpisah, Kapolsek Rangkasbitung AKP Pipih Iwan Hermansyah membenarkan peristiwa di lokasi tambang pasir tersebut.

“Benar, perkaranya tengah ditangani Unit Krimsus Polres Lebak,” kata Pipih.(Nda)




Fogging Kurang Efektif Cegah DBD, Dinkes Lebak Ajak Warga PSN dengan 3M Plus

Kabar6-Demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Lebak hingga pertengahan bulan Februari 2024 mencapai 610 kasus. Empat orang di antara yang dinyatakan positif terjangkit penyakit tersebut meninggal dunia.

Dari 43 puskesmas di 28 kecamatan, hampir seluruhnya melaporkan pasien dengan demam dengue.

Puskesmas Rangkasbitung, Puskesmas Mandala dan Puskesmas Pajagan tercatat yang paling banyak melaporkan penyakit akibat virus dengue melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

“Sejak Januari kami sudah mengeluarkan edaran kepada puskesmas untuk menggalakkan promosi kesehatan, terutama penanganan DBD karena kasusnya meningkat,” kata Budhi kepada Kabar6.com, Senin (26/2/2024).

Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan langkah 3M Plus menjadi strategi yang dinilai paling efektif dan efisien dalam mencegah DBD.

“Membersihkan tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, memanfaatkan barang bekas untuk didaur ulang. Plus nya bisa dengan memberikan larvarsida pada penampungan air, menggunakan obat nyamuk dan membersihkan lingkungan,” papar Budhi.

**Baca Juga: DBD di Lebak hingga Pertengahan Februari Capai 610 Kasus, 4 Orang Meninggal

Sementara fogging atau pengasapan dianggap langkah yang kurang efektif dalam mencegah demam berdarah lantaran hanya mematikan nyamuk dewasa. Fogging menggunakan insektisida atau racun serangga juga dikhawatirkan menimbulkan efek tidak baik untuk kesehatan.

“Efektif di saat penyemprotan saja. Setelah itu jentik nyamuk tetap menetas dan berkembang biak,” ucap Budhi.

Ia menjelaskan, fogging akan dilakukan setelah hasil penyelidikan epidemiologi (PE) oleh petugas kesehatan menunjukkan bahwa penyakit DBD berasal dari sekitar lokasi tempat tinggal pasien.

“Kemudian ditemukan dalam radius sepuluh rumah pasien ada warga lain yang mengalami demam tidak khas mengarah ke DBD. Lalu ditemukan juga pada penampungan-penampungan air berupa jentik, artinya ada vektor. Tapi lagi-lagi tidak hanya fogging saja, PSN jadi yang paling utama dalam mencegah DBD,” papar Budhi.(Nda)