Kabar6-Suasana haru dan banjir air mata mewarnai penyerahan kembali bayi kembar di Kampung Buaran, RT 06/02, Kelurahan Lengkong Karya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), kepada orangtuanya, Jhony dan Erni, Rabu (7/5/2014). Pasangan suami istri (Pasutri) pedagang kopi keliling itu mengaku menyesal karena terpaksa meninggalkan anak kembarnya tersebut, demi mencari pinjaman untuk membayar biaya persalinan.
“Saya sangat menyesal sudah meninggalkan anak-anak ini. Saya janji, tidak akan mengulanginya. Saya akan jaga anak-anak ini,” ucap Erni sambil menangis.
Sementara, Yani, warga yang sempat beberapa hari merawat kedua bayi laki-laki itu mengaku santa terharu menyaksikan kembalinya sang bayi ke pelukan orangtuanya.
“Sumpah saya terharu menyaksikannya. Apalagi, saya juga sempat menyusui kedua bayi itu,” ujar wanita yang juga baru melahirkan tersebut.
Yani beharap, kejadian ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi pasangan Jhoni dan Erni, agar kedepan bisa lebih menjaga anak-anaknya. “saya cuma minta, agar bayi itu tidak disia-siakan,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, sosok bayi kembar tersebut sempat menghebohkan warga Kampung Buaran, karena ditinggalkan begitu saja oleh orangtuanya. **Baca juga: Orangtua Bayi Kembar Terbelit Masalah Ekonomi.
Bahkan, pada Selasa (6/5/2014), petugas Polsek Serpong sempat bertolak ke Tasikmalaya, Jawa Barat, guna mencari keberadaan pasanagn Jhony dan Erni. **Baca juga: Orangtua “Pembuang” Bayi Kembar Muncul Sendiri di Polsek Serpong.
Namun, pada Rabu (7/5/2014), pasangan itu justru muncul sendiri ke Polsek Serpong guna melapor. Dari hasil pemeriksaan, pasangan itu ternyata pulang ke kampung halaman di Tasikmalaya, guna mencari pinjaman untuk membayar biaya persalinan. Sedangkan sang bayi ditinggal dengan bidan desa dan tetangga sebelah rumah.(way)
