oleh

Polres Tangsel Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Pengamen

image_pdfimage_print
Rekonstruksi pembunuhan pengamen.(Fbi)

Kabar6-Aparat Polres Tangerang Selatan (Tangsel) dan Polsek Cisauk menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan anak punk pengamen jalanan, Rabu (5/10/2016).

Korban diketahui bernama Yudi Anggara bin Adnan, yang bermukim di Kampung Babakan RT 002/004, Kelurahan Binong, Curug, Kabupaten Tangerang.‎

Sedianya, rekonstruksi digelar di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kebun kosong dekat Jembatan Suradita, Sungai Cisadane, Kelurahan Suradita, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.

Dalam reka ulang itu, tiga tersangka masing-masing RD, RK dan ID mempergakan 30 adegan, mulai dari adegan pembunuhan sampai adegan membuang mayat korban ke Sungai Cisadane.

Dalam reka ulang tersebut, selain membawa pelaku ke TKP, polisi juga membawa serta barang bukti berupa satu buah clurit, jaket berlumur darah serta dua unit sepeda motor yang digunakan saat kejadian.

“Rekonstruksi ini bertujuan untuk melengkapi berkas acara pemeriksaan (BAP),” ujar Kepala Polres Tangsel, AKBP Ayi Supardan.

Diketahui, peristiwa tragis itu diawali perkelahian antara korban dengan tiga pelaku di kebun kosong dekat Jembatan Suradita, Sungai Cisadane, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (27/9/2016) dini hari lalu.**Baca juga: Ini Penampakan Empat Pemuda Terduga Pembunuh Pengamen di Tangerang.

Dalam perkelahian tak seimbang itu, korban yang biasa mengamen di lampu merah German Centre SBD itu, tewas akibat terkena sabetan clurit. Jasadnya kemudian dibuang pelaku ke Sungai Cisadane.**Baca juga: Jasad Pengamen Tangerang yang “Dibantai” Ditemukan di Cisadane.

Beberapa jam pascakejadian, petugas berhasil meringkus empat pengamen diduga pembunuh korban. Mereka masing-masing berinsiial RD, RK, ID dan MH.**Baca juga: Pengamen Bantai Pengamen di Tangerang, Satu Tewas Empat Ditangkap.

Namun, setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya menetapkan tiga dari empat pengamen itu sebagai tersangka pembunuh Yudi Anggara bin Adnan.(Fbi)

**Baca juga: Minta Uang Jago, Tiga Oknum Ormas Ditangkap.