Kabar6-Sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) warga Kampung Baru Kelurahan Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, masih bergelut dengan genangan banjir. Hingga Minggu (13/12/2015) petang, ketinggian air banjir dilokasi sudah mencapai dada orang dewasa.
Rohani (46), warga RT 4/3, Kampung Baru, Kelurahan Kadu Agung mengatakan, banjir kian parah setelah semalam air kiriman dari Bogor melintasi sungai Cimanceuri, yang berada tepat dibelakang pemukiman warga.
“Kemarin airnya masih sebetis orang dewasa, tapi semalam air sungai membesar dan sekarang sudah se dada orang dewasa,” terang Rohani.
Selain adanya air kiriman, Rohani menyebut bila buruknya drainase ?dan diperparah dengan pembangunan jalan yang dilakukan oleh kawasan Industri Milenium, juga turut andil memperparah genangan air.
“Air dari sungai masuk melewati jalan yang lagi dibangun kawasan Millenium. Terus kalau tidak ada saluran buangan air yang masuk, gimana mau keluarnya, ” ketus Rohani.
Penderitaan warga Kampung Baru semakin bertambah, mana kala bantuan yang diberikan pemerintah hingga kini masih minim.
“Bantuan juga belum ada, baru dua hari lalu ada indomie tujuh dus ?dari kecamatan. Itupun habis dalam sehari. Terus kita masaknya pakai apa, orang kompor basah semua ditambah belum ada tenda pengungsian,” ujar Rohani lagi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencara Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Teteng Jumara menjelaskan, pihaknya akan segera mengulurkan bantuan kepada warga di Kampung Baru.
- Baca juga: Camat Tigaraksa Sebut Banjir Akibat Kawasan Industri Millenium.
- Baca juga: Warga Keluhkan Truk Tanah di JLS Kabupaten Tangerang.
“Kemarin kita kesana, cuma air belum begitu tinggi. Dan, warga masih dapat beraktivitas dengan keterbatasan genangan air. Tapi sekarang kami akan segera menurunkan tim relawan ke lokasi itu,” terang Teteng.
Menurut Teteng, Pemkab Tangerang Telah menyiapkan 30? ton beras guna dibagikan kepada korban banjir yang ada di Kabupaten Tangerang.(agm)
