1

Wali Kota Arief: Setiap Langkah Saya Berkat Restu Mamah

Kabar6-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memberikan sambutan pada acara Peringatan Hari Ibu yang ke-95 tahun, yang berlangsung di Plaza Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Rabu (20/12/3023).

“Perjalanan sekarang, yang saya syukuri itu tidak lepas dari peranan ibu, terima kasih mamah, atas segala cinta kasih dedikasi buat Arief buat keluarga Arief,” ujar Arief sambil terisak tangis, dihadapan ibu.

Dalam suasana yang penuh haru itu, Arief memeluk dan menyerahkan setangkai bunga kepada ibunda, sebagai wujud cinta kasih. Dalam kesempatan itu, wali kota mengungkapkan rasa haru dan sedih, mengakui setiap langkahnya adalah berkat bimbingan dari seorang ibu.

“Walaupun kata-kata tak dapat mengungkapkan sepenuhnya, perjalanan hidup saya adalah cahaya dari kasih sayang seorang ibu. Ibu memiliki peran besar dalam pembentukan karakter dan arah hidup kita semua,” ucap Arief .

Arief mengatakan, doa dan dukungan dari ibu telah menjadi pendorong utama bagi perkembangan dan kemajuan kota.

**Baca Juga: Guru SMP di Lebak Jadi Guru Terbaik Tingkat Nasional, Dindik: Peningkatan Kualitas SDM Terus Dilakukan

“Peran mereka dalam membangun fondasi kehidupan masyarakat sangatlah penting. Termasuk dalam pembangunan kota ini. Semoga dalam setiap langkah kita senantiasa menghargai jasa para ibu,” kata Arief.

Pada peringatan hari Ibu kali ini, Arief, mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menghormati, merayakan, dan bersyukur atas peran luar biasa para ibu di Kota Tangerang.

“Kesuksesan dan kemajuan yang kita raih adalah hasil dari cinta, doa, dan dedikasi. Mudah-mudahan para ibu dapat terus belajar mengembangkan diri dalam menghadapi tantangan dalam keluarga dan rumah tangga,” pungkasnya.

Diakhir acara, Arief menerima penganugerahan Bapak Pelayanan Publik Kota Tangerang dari KIM Kota Tangerang. (Oke)




Wali Kota Arief Serahkan SK Pengangkatan Guru Menjadi Kepsek

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang resmi mengangkat 80 Guru yang Diberikan Tugas sebagai Kepala Sekolah (Kepsek)

Surat Keputusan (SK) Pengangkatan diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, di Ruang Rapat Akhlakul Karimah Gedung Puspem Kota Tangerang, Rabu, (29/11/2023).

Arief mengatakan ucapan selamat dan terimakasih atas dedikasi yang telah diberikan para penerima SK dalam dunia pendidikan khususnya di Kota Tangerang.

Selain itu, ia berpesan agar berbagai program inovatif dapat lahir dan diterapkan guna mewujudkan lingkungan pendidikan yang nyaman dan kondusif.

“Saya ucapkan selamat serta semangat bertugas semoga gagasan dan inovasi-inovasi baru dalam membangun sekolah yang nyaman tidak hanya bagi para murid tetapi juga para guru dan karyawan dapat terwujud,” ujar Arief, Kamis (30/11/2023).

Karenanya, orang nomor satu di Kota Tangerang itu menyampaikan masa depan para peserta didik yang juga sekaligus masa depan bangsa tersebut bergantung pada program-program dan pengalaman-pengalaman yang didapatkan di sekolah.

**Baca Juga: Wali Kota Arief Serahkan SK Pengangkatan Guru Menjadi Kepsek

“Kenapa kepala sekolah harus inovatif? Karena di era sekarang ini yang diperlukan bukan hanya ilmu pengetahuan tetapi juga bekal pengalaman yang berguna untuk masa depan,” katanya.

Contohnya pelajaran kerajinan tangan, sambung Arief, selain belajar soal pembuatannya juga diajarkan dasar-dasar dalam penjualan dan marketingnya. “Cukup dasarnya saja dan ada kemauan belajar, insya allah bisa buat bekal di masa depan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Arief turut berpesan kepada para penerima SK pengangkatan tersebut agar senantiasa dan terus belajar serta beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Kita semua tahu di era yang serba cepat ini tentunya kita juga harus cepat beradaptasi. Karena jika tidak akan ketinggalan. Kalau kepala sekolah ketinggalan, guru juga akan ketinggalan dan anak-anak kita juga akan semakin tertinggal,” pesannya. (Adv)




PGRI Kota Tangerang Berikan Apresiasi ke Wali Kota Arief Atas Perhatian soal Kesejahteraan Guru

Kabar6-Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Tangerang menggelar santunan 1.000 anak yatim di Gedung MUI, Senin (27/11/2023). Selain santunan anak yatim, mereka juga melakukan refleksi HUT ke-78 tahun.

Ketua PGRI Kota Tangerang, Jamaluddin menyampaikan pihaknya melakukan santunan kepada 1.000 anak baik SD maupun SMP. Selain itu, Jamal memberikan apresiasi kepada Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang telah peduli terhadap kesejahteraan para guru.

“Tentunya ada insentif para guru. Mungkin se Indonesia hanya di Kota Tangerang yang guru-guru memiliki insentif,” kata Jamaluddin.

Ketua PGRI yang juga menjabat Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang itu mengatakan pihaknya akan mempersiapkan program mata pelajaran Bahasa Inggris untuk siswa SD. Sementara untuk SMP pihaknya mempersiapkan mata pelajaran teknologi informasi.

“Kita menyongsong Indonesia emas 2045. Untuk guru-guru kita sudah mulai ada workshop, diklat, baik di tingkat sekolah maupun dinas, PGRI mensuport kegiatan itu,” katanya.

**Baca Juga: Purna Tugas Jadi Wali Kota Tangerang, Arief Tak Berniat Maju di Pilgub Banten

Sementara, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan pihaknya memberikan apresiasi atas dedikasi yang sudah diberikan para guru atau PGRI terhadap dunia pendidikan di Kota Tangerang.

“Karena mereka terus berinovasi, berkreasi, bagaimana membuat program pendidikan yang mampu menumbuhkan semangat belajar anak-anak,” ujar Arief.

Apalagi, kata Arief, perkembangan zaman dan berbagai tantangan lainnya di dunia pendidikan. Arief mengatakan bahwa di tahun 2023 ini, Pemkot Tangerang menganggarkan untuk sektor pendidikan hampir 1,3 Triliun.

“Jadi Pemkot Tangerang akan terus memprioritaskan masalah pendidikan. Mudah-mudahan masyarakat harus semua sekolah, jangan ada lagi anak yang putus sekolah. Kalaupun ada mohon kami informasikan biar kita bantu fasilitasi. Dan mudah-mudahan kota ini bisa makin tumbuh, berkembang dan maju dengan pendidikan lebih baik untuk seluruh masyarakat,” tandasnya. (Oke)




Peringati Hari Guru, Wali Kota Arief Sampaikan Apresiasi ke Para Pendidik

Kabar6-Dalam upaya mewujudkan generasi kreatif, inovatif dan unggul, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mendorong para guru untuk terus berkreasi, dan berinovasi dalam mendidik para generasi masa depan yang lebih hebat.

Arief R Wismansyah, mengatakan, dengan mengusung tema Transformasi Guru untuk Wujudkan Indonesia Maju, diharapkan guru sebagai garda terdepan senantiasa berperan dalam membentuk generasi muda yang berkarakter kuat secara ilmu dan agamanya.

“Guru harus bertransformasi serta menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi dan tuntutan zaman. Sebab, kemajuan Kota Tangerang, tidak lepas dari SDM kita yang semakin cerdas, inovatif, dan kreatif. Di mana itu salah satunya berkat peran guru,” ujar Arief, Wali Kota Tangerang, saat menghadiri gerak jalan santai yang digelar dalam rangka memperingati Hari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-78, dan Hari Guru Nasional, yang berlangsung di Bantaran Sungai Cisadane, Minggu (26/11/2023).

Arief menerangkan kegiatan ini bentuk apresiasi terhadap perjuangan dari para pendidik kita, yang telah berkontribusi besar dalam mencetak generasi penerus yang unggul.

“Acara ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kepada para guru kita untuk terus mempersiapkan SDM unggul di Kota Tangerang, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan global juga dalam menyambut indonesia emas 2045,” kata orang nomor satu di Kota Tangerang itu.

Dalam momen Hari Guru Nasional, Arief juga mengatakan, saat ini penghasilan para guru dan tenaga pendidik di Kota Tangerang telah ditingkatkan.

“Semua kita standarisasikan, kalau sebelumnya penghasilan guru, honorer, di bawah satu juta, sekarang sudah kita naikan, sekian lipat, dengan harapan supaya guru semakin profesional dalam tugasnya dan tentunya makin sejahtera,” jelasnya.

**Baca Juga: Hari Jadi ke-15 Tangsel, Al Muktabar: Sistem Perencanaan yang Begitu Kuat

Arief menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh guru, tenaga pendidik yang ada di Indonesia, khususnya di Kota Tangerang.

“Terima kasih atas dedikasinya, karena berkat jasa-jasa para gurulah bangsa dan kota ini dapat semakin maju dan berdaya saing,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi mengatakan, agar terus mendukung para tenaga pendidik Indonesia, untuk lebih maju dan berkembang.

“Pemimpinnya luar biasa, keren jasa, kita ikut pak wali ya. Kita dukung para guru kita menciptakan generasi yang unggul untuk membangun bangsa Indonesia,” katanya.

Diakhir acara, Arief dan Sachrudin, yang didampingi Ketua PGRI Pusat, Kepala Dinas Pendidikan, turut membagikan hadiah kepada para peserta gerak jalan, berupa tiket umroh, sepeda, kulkas, televisi dan lain sebagainnya. (Oke)




Urusan Sosial, Wali Kota Arief Ajak PSM Kawal Kebijakan Sosial

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Sosial kembali menyelenggarakan kegiatan Forum Konsultasi Publik dalam rangka peningkatan kapasitas Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) Tahun 2023.

Acara yang diselenggarakan secara bertahap di 13 kecamatan se-Kota Tangerang tersebut, diikuti oleh seluruh Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), camat, lurah, operator kelurahan, Kepala Seksi Kesejahteraan Masyarakat.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan masalah sosial yang muncul di masyarakat bukan hanya tentang masalah kemiskinan, namun memiliki cakupan lebih luas lagi.

“Kenakalan remaja juga menjadi salah satu masalah sosial, kalau nggak dicegah atau diselesaikan akan berdampak pada masalah lainnya,” terang wali kota, dalam acara yang diikuti ratusan peserta dari Kecamatan Larangan di Gedung Pertemuan Silungkang, Larangan, Rabu (22/11/2023).

**Baca Juga: Dari 9 Raperda, DPRD Banten Baru Rampungkan 4 Perda

Pemkot Tangerang, ia menyampaikan telah menyiapkan sejumlah program sebagai langkah antisipatif hingga kuratif dalam mengentaskan permasalahan sosial di Kota Tangerang, mulai dari program sekolah gratis hingga fasilitasi para pencari kerja melalui jobfair.

“Sekarang yang harus ditekankan penerimanya harus yang membutuhkan, dan itu yang harus dikawal bersama. Jangan sampai mereka yang mampu justru menggeser haknya mereka yang tidak mampu,” katanya.

Lebih lanjut, Arief, mengimbau agar PSM dan juga TKSK yang merupakan organisasi sosial kemasyarakatan dapat mengajak lebih banyak masyarakat untuk ikut serta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, dengan harapan akan lebih banyak masalah sosial yang teratasi.

“Dalam urusan sosial, PSM sudah mencapai pada tahap implementasi disaat orang-orang baru berwacana,” tutup Arief seraya memberi semangat. (Oke)




Wali Kota Arief Ucapkan Terima Kasih ke Petugas Gabungan dalam Penanganan Kebakaran TPA Rawa Kucing

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, menyampaikan apresiasi kepada 800 petugas gabungan yang terlibat pada proses pemadaman dan pemulihan kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Rawa Kucing.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara silaturahmi petugas gabungan penanganan kebakaran di TPA Rawa Kucing, yang berlangsung di Plaza Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Selasa (21/11/2023).

“Kami mengucapkan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait dan dinas yang dengan cepat merespons dan telah berjibaku dalam mengatasi seluruh proses pemadaman dan pemulihan kebakaran TPA Rawa Kucing. Kerja keras kita bersama itu semua demi melindungi dan menjaga masyarakat Kota Tangerang,” ujar Arief.

Untuk itu, guna menghindari terulangnya musibah kebakaran yang terjadi di TPA, Arief mengajak seluruh pihak termasuk masyarakat untuk berkolaborasi dalam upaya pencegahan kebakaran serta melakukan berbagai pengelolaan sampah yang berasal dari sampah rumah tangga dan juga sampah dari industri.

“Kita semua dan seluruh masyarakat Kota Tangerang, memiliki peran dalam menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan. Kita harus bisa mengelola sampah mulai dari rumah hingga memanfaatkan berbagai fasilitas yang telah tersedia, sehingga diharapkan dapat turut mengurangi timbulan sampah di TPA,” kata orang nomor satu di Kota Tangerang ini.

**BacaJuga: Ratusan Petugas Terlibat di Kebakaran TPA Rawa Kucing Bakal Periksa Kesehatan

Meski demikian, risiko terjadinya kebakaran dan dampak negatif yang ditimbulkannya tentunya perlu didukung masyarakat, diantaranya dengan mengurangi jumlah sampah yang dibuang, misalnya melalui penggunaan magot, mendaur ulang sampah, memilah sampah yang dapat dijadikan kerajinan tangan.

“Kita ajak masyarakat untuk bisa mengelola sampah melalui program pendidikan, dan program-program kampanye sosial lainnya, karena semakin banyak yang mengetahui, semakin besar peluang untuk mengurangi sampah di lingkungan kita,” jelas Arief.

Arief berharap, masyarakat dan seluruh pihak harus terus berkolaborasi dalam mengatasi berbagai masalah yang terjadi di lingkungan.

“Semua yang kita lakukan, tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih bersih, nyaman dan aman, tetapi juga membangun solidaritas diantara masyarakat dan pemerintah. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan Kota Tangerang dan mencegah terulangnya musibah serupa di masa yang akan datang,” tandasnya. (Oke)




Wali Kota Arief: Semua Punya Tanggung Jawab yang Sama Majukan Pendidikan

Kabar6-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyebut P 5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) penting dalam membentuk karakter bangsa, terutama dalam bagaimana meningkatkan kreatifitas dan inovasi generasi penerus bangsa untuk menjaga keragaman NKRI.

Hal tersebut disampaikan Arief saat membuka acara Selebrasi Edukasi Profil Pelajar Pancasila yang diadakan di Selasar Pusat Pemerintahan kota Tangerang, dan diinisiasi oleh pelaku pendidikan kecamatan Tangerang, Sabtu (18/11/2023) kemarin.

“Pancasila menjadi ideologi yang menjaga Indonesia tetap harmonis di tengah keragaman. Kita punya tugas dan tanggung jawab yang tidak ringan, (yaitu) bagaimana nenciptakan generasi muda yang mandiri inovatif dan tetap mencintai NKRI,” papar Arief.

Arief juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pendidik di kota Tangerang yang telah berhasil menciptakan pola pendidikan yang berkualitas guna mewujudkan kreatifitas dan inovasi siswa didik.

“Lewat ajang seperti kita bisa melihat bahwa semua anak di kota Tangerang punya potensi. Dan mudah-mudahan anak-anak kita bisa bersaing di era global,” harapnya.

**Baca Juga: Anis Matta Dorong Pasangan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran di Pilpres 2024

Arief juga mengingatkan bahwa mewujudkan generasi bangsa yang kreatif dan inovatif bukan hanya tugas pendidik dan juga pemerintah. Diperlukan usaha, kerja keras dan kerjasama dari semua pihak untuk bisa mewujudkan generasi emas 2045.

“Kita ini punya kepentingan yang sama agar anak-anak kita menjadi generasi yang sukses, pemimpin yang sukses, pengusaha yang sukses,”

“Tentunya kita sebagai orang tua punya kewajiban yang sama mendidik anak-anak kita yang mampu mandiri menyongsong Indonesia emas 2045,” paparnya.

Sebagai informasi kegiatan Selebrasi Edukasi Profil Pelajar Pancasila ini dimeriahkan oleh seluruh pelaku pendidikan dan peserta didik se-kecamatan Tangerang. Dalam kegiatan tersebut turut juga dimeriahkan oleh tampilan Senam dan Tari Kolosal serata penampilan pembawa acara dari pelajar SD yang menggunakan empat bahasa yakni Indonesia, Mandarin, Inggris, Bahasa Arab. (Oke)




Jadi Narsum di KPK, Wali Kota Arief Sharing Pengalaman Pengelolaan Sampah

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, didaulat sebagai pembicara dalam acara Rapat Koordinasi Pengelolaan Sampah Melalui Refuse Derived Fuel (RDF) dan Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam acara yang turut dihadiri oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, Arief, berbagi pengalaman dalam hal pengelolaan persampahan perkotaan yang dilakukan di Kota Tangerang.

“Hari ini sampah di Kota Tangerang per harinya mencapai 2000 ton, akibat pertumbuhan berbagai sektor yang semakin tinggi di Kota Tangerang,” ujar Arief dalam acara yang berlangsung di Auditorium Randi Yusuf, Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta, Senin (6/11/2023).

Dihadapan perwakilan pemerintah daerah yang hadir pada acara yang berlangsung secara offline dan online tersebut, Arief juga menceritakan pengalamannya menggunakan berbagai teknologi untuk pengelolaan sampah, termasuk RDF.

**Baca Juga: 448 Ribu Warganya Menganggur, TPT di Banten Tertinggi se-Indonesia

Namun karena kemudian Kota Tangerang masuk dalam proyek strategis nasional akhirnya Pemkot Tangerang fokus pada Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).

“Saat ini kami berusaha untuk melaksanakan PSEL, meskipun banyak kendala,” katanya.

Arief menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi dalam mengatasi permasalahan persampahan di daerah yang membutuhkan bantuan dan juga peran serta dari pemerintah pusat, agar masalahnya bisa segera diselesaikan.

“Banyak hal yang butuh komitmen dan juga koordinasi antara pemerintah pusat dengan daerah untuk mengatasi masalah persampahan ini,” tandasnya. (Oke)




Ribuan Masyarakat Hadiri WWD 2023 Kota Tangerang, Wali Kota Arief Dipuji Ketua Apeksi dan Kormi

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, sukses menggelar World Walking Day (WWD) 2023 di Tugu Adipura pada Sabtu, 7 Oktober. Acara ini dihadiri oleh ribuan warga, yang memadati Tugu Adipura dengan gaya yang unik dan menarik.

Kegiatan dimulai dengan senam bersama yang dipimpin oleh Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, dan diikuti oleh Ketua APEKSI, Bima Arya, Ketua KORMI, Haryono Isman, Inspektorat Banten, Forkopimda, komunitas, dan seluruh masyarakat.

Pada kesempatan ini, Wali Kota Tangerang menekankan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Tangerang untuk mendorong gaya hidup sehat dan mengatasi masalah kesehatan yang timbul akibat kurangnya aktivitas fisik.

“Budaya sehat dalam kehidupan sehari-hari dengan berjalan kaki adalah kebutuhan masyarakat di tengah kesibukan aktivitas. Jalan kaki bisa menjadi cara sederhana yang mengembalikan budaya jalan sebagai salah satu ciri segar dan bugarnya masyarakat Kota Tangerang, masyarakat Banten dan masyarakat Indonesia,” kata Arief.

Arief, berharap, WWD dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat. “Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, memotivasi masyarakat tidak hanya Kota Tangerang tapi seluruh masyarakat Indonesia, untuk semangat berjalan kaki, karena ini menyehatkan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI), Bima Arya, mengatakan, WWD di Tangerang menjadi momen penting untuk mengingatkan semua orang akan pentingnya berjalan kaki dalam upaya menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup.

“Ini tahun kedua, dalam rangka memperingati WWD , berdasarkan survei, orang Indonesia paling males jalan kaki, hanya 3.500 langkah, dengan ini supaya budaya jalan dan lifestyle sehat populer di kota-kota,” ucapnya.

“Tahun ini jauh lebih meriah dari tahun lalu, saat di Bogor, tidak seramai ini, sekarang ramai ada UMKM nya, ada juga dari berbagai komunitas, ini tidak hanya menyehatkan tapi juga menyejahterakan dan membahagiakan,” sambungnya.

**Baca Juga: Polisi Amankan Alat Bukti Eskavator yang Tewaskan Satu Pekerja di Tangsel

Bima, juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Tangerang yang telah menggelar acara ini dengan meriah.

“Terima kasih kepada pak Wali Kota Tangerang, dan terima kasih juga kepada KORMI. Kegiatan ini luar biasa dan masyarakat Kota Tangerang yang hadir di sini begitu antusias dan banyak,” jelasnya.

Bima juga menjelaskan, alasan memilih Pemkot sebagai tuan rumah WWD. “Karena pak Arief ini pandai memobilisasi bisa deket dengan komunitas dan mendukung hidup sehat,” pungkasnya.

Senada, Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), Hayono Isman, mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan gaya hidup masyarakat.

“Saya kaget dan kagum, WWD 2023 di Kota Tangerang pegiatnya pakai seragam ini untuk pertama kali. Ini menunjukan keseriusan Kota Tangerang untuk membugarkan masyarakatnya. Karena kalau pegawainya bugar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat juga akan optimal dan insya Allah masyarakatnya juga bugar,” pungkasnya. (Oke)

 




Wanti-wanti Musim Hujan, Wali Kota Arief Minta Dinas PU Normalisasi Saluran Air

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, meninjau sejumlah saluran air yang berpotensi meluap, sehingga bisa menyebabkan genangan dan banjir.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi masuknya musim penghujan yang biasanya datang pada Oktober sampai April.

“Minta tolong diinventarisir kalau memang harus dilebarkan ya, dilebarkan lagi kalau memang sudah tidak mampu menampung agar luapannya tidak menggenang ke mana-mana,” ujar Arief saat meninjau saluran air di Komplek Taman Pabuaran, Kecamatan Karawaci, Jumat (29/9/2023).

Setelah meninjau saluran di Komplek Taman Pabuaran, Arief bersama rombongan melanjutkan tinjauannya ke Kali Cirarab di Kecamatan Periuk.

**Baca Juga: Bawaslu Lebak Ajak Masyarakat Awasi Pemilu 2024: Biar Demokratis dan Berintegritas

“Kalau memang harus dinormalisasi ya mending sekarang mumpung masih kering, jadi masih kelihatan lumpurnya,” tegas politisi Demokrat itu.

Selain itu, Arief juga kembali menyempatkan untuk meninjau proyek pembangunan sport center di kawasan Kelurahan Nambo Jaya.

“Harus dipastikan juga ini drainase dan saluran airnya, kemiringan tanahnya agar buangan airnya tidak tersendat,” ungkapnya.

“Tetap harus waspada dan tidak boleh lengah walaupun cuaca masih panas dan kering. Antisipasi dan pencegahan sejak dini tetap harus dilakukan agar dampaknya dapat diminimalisiir atau bahkan dieliminasi,” tandasnya. (Oke)