1

Kurang Tidur Bikin Anda Merasa Kesepian

Kabar6-Sudah menjadi hal umum, saat mengalami kurang tidur atau tidur kurang berkualitas, Anda seringkali merasa pusing, sakit kepala, dan juga mengantuk di siang hari. Selain itu, kurang tidur juga membuat lemas dan tidak bugar.

Tidak hanya itu, melansir Prevention, ada efek lain yang bisa menjadi alasan kuat kenapa Anda sebaiknya tidur dengan cukup dan nyenyak setiap hari. Sebuah penelitian menunjukkan, orang yang kurang tidur cenderung menganggap orang lain sebagai ancaman. Hal ini karena kurang tidur membuat seseorang menjadi lebih lelah. Dalam kondisi seperti itu, orang cenderung mengisolasikan diri dan tidak percaya pada orang lain.

Apabila dibiarkan berlarut-larut, mereka yang kurang tidur akan lebih memilih untuk menyendiri. Akibatnya, mereka akan merasa kesepian. Padahal diketahui, setiap manusia membutuhkan orang lain untuk saling membantu dalam kehidupan. ** Baca juga: Pilih Buah Tinggi Protein Agar Diet Sukses

Bagaimana solusinya? olahraga bisa membuat tubuh menjadi lebih rileks. Banyak orang yang berolahraga di pagi hari, namun apabila Anda susah tidur, lebih baik olahraga pada malam hari. Tubuh yang lelah akan membuat Anda tidur lebih mudah.(ilj/bbs)




Depresi Bisa Dicegah dengan Cara Sederhana

Kabar6-Salah satu kondisi yang dialami sebagian besar orang adalah depresi, yang dapat mengganggu hidup Anda. Depresi adalah suatu kondisi serius, dapat dialami oleh jutaan orang di dunia.

Depresi dapat menimbulkan masalah dalam setiap aspek kehidupan seseorang. Karena itulah mengapa kita memerlukan berbagai cara untuk mencegah terjadinya depresi. Melansir allwomenstalk, berikut beberapa cara sederhana untuk cegah depresi

1. Optimis
Dengan optimis akan menimbulkan rasa percaya diri untuk mengatasi semua masalah yang sedang dihadapi.

2. Waktu tidur yang cukup
Pola tidur yang buruk akan berefek terjadinya depresi. Tidur delapan jam sehari akan membantu Anda untuk menghindarkan Anda dari depresi.

3. Olahraga
Olahraga sangat efektif untuk mencegah terjadinya depresi, merangsang pengeluaran endorfin, yang akan membuat pikiran menjadi lebih tenang dan membantu melawan depresi. Olahraga juga akan membantu tubuh tetap sehat. Dalam kondisi sehat akan membantu seseorang mencegah terjadinya depresi.

4. Senyum
Dengan tersenyum akan membuat Anda menjadi lebih bahagia dapat membantu untuk melawan depresi.

5. Dukungan dari orang terdekat
Dukungan dari orang-orang terdekat yang menyayangi Anda adalah kekuatan yang dapat membantu melawan depresi, seperti keluarga, saudara dan teman-teman terdekat Anda.

6. Tertawa
Tertawa adalah salah satu hal yang efektif melawan depresi dan akan membuat Anda jauh lebih bahagia.

7. Rileks
Bersenang-senang, jalan-jalan dengan teman ataupun belanja bareng akan membantu Anda melawan depresi. Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk melawan depresi. Jangan biarkan masalah membuat Anda semakin terpuruk dan depresi. ** Baca juga: Perut Kembung Bisa Gara-gara Konsumsi Makanan Asin?

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Benarkah Sering Kentut Bikin Berat Badan Turun?

Kabar6-Pernahkah Anda mendengar mitos bahwa bila sering kentut maka berat badan akan ikut menurun. Benarkah mitos tersebut? Mitos ini muncul karena adanya dugaan bahwa dalam sekali kentut, kita bisa membakar setidaknya 67 kalori.

Menurut Michael Rice dari University of Michigan, seperti dilansir doktersehat, kentut yang dikeluarkan terdiri dari udara yang kita telan, bahan kimia yang muncul selama proses pencernaan, dan beberapa bakteri yang ada dalam perut kita. Gas yang dikeluarkan saat kentut adalah gas karbondioksida, nitrogen, hydrogen, dan metana.

Apakah sering kentut bisa membantu proses penurunan berat badan? Rice menyebutkan bahwa kedua hal ini sama sekali tidak terkait. Jadi, meskipun mengeluarkan rata-rata 14 kali kentut dalam sehari, kita juga tidak bisa mengukur seberapa banyak kalori saat melakukannya.

“Proses pelepasan gas kentut justru terjadi saat otot tubuh kita rileks dan tekanan gas dari usus besar besar. Padahal, pembakaran kalori terjadi saat otot bekerja,” kata Rice.

Jika sering mengeluarkan kentut atau buang air besar (BAB) dan membuat berat badan menurun dengan cepat, kita justru sebaiknya khawatir karena bisa jadi hal ini disebabkan oleh adanya masalah pada usus seperti peradangan, penyakit crohn, atau bahkan penyakit celiac.
** Baca juga: Ketahui, Tanda Gangguan Pencernaan Tidak Melulu Sakit Perut

Melihat adanya fakta ini, jika ingin menurunkan berat badan, akan jauh lebih baik bagi untuk menata ulang pola makan kita menjadi lebih sehat dan rajin berolahraga.(ilj/bbs)




Warna Biru Bantu Tingkatkan Kondisi Kesehatan?

kabar6.com

Kabar6-Memandang langit biru, atau berada dalam ruangan yang didominasi warna biru mungkin membuat Anda merasa nyaman sekaligus rileks. Benarkah hal itu karena pengaruh warna biru?

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di University of Sussex, terungkap bahwa warna biru ternyata dapat memicu pelepasan berbagai zat-zat kimia yang dapat membantu memperbaiki mood, sehingga membuat Anda merasa lebih senang, serta berdampak positif pada kondisi kesehatan secara keseluruhan.

Bagaimana agar Anda lebih banyak dikelilingi warna biru? Dilansir dokter.id, berikut cara sederhana menghadirkan warna biru untuk tingkatkan kondisi kesehatan:

1. Pasanglah aneka gambar atau poster pada dinding ruangan kerja atau rumah Anda yang memiliki banyak warna biru di dalamnya

2. Pilihlah cat berwarna biru untuk kamar tidur, termasuk seprai dan selimut. ** Baca juga: Usai Menangis Langsung Sakit Kepala, Mengapa?

3. Pilihlah alat makan seperti cangkir, piring, sendok, dan garpu, bahkan meja makan berwarna biru.

4. Pilihlah keramik dan cat berwarna biru saat Anda sedang mendesain kamar mandi Anda, gunakan juga handuk dan sabun mandi yang berwarna biru

5. Pastikan Anda memilih warna biru saat sedang memutuskan untuk membeli pakaian. ** Baca juga: Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Kebiasaan Gigit Kuku Tandakan Seseorang Miliki Sifat Tidak Sabar & Mudah Bosan

kabar6.com

Kabar6-Apakah Anda termasuk orang yang sering memainkan rambut, atau bahkan menggigit kuku? Nah, sebuah penelitian dari The University of Montreal menunjukkan bahwa berbagai perilaku kompulsif seperti memainkan rambut atau menggigiti kuku mungkin dapat memberitahukan bagaimana kepribadian Anda yang sebenarnya.

Para peneliti, seperti dilansir Huffingtonpost, menemukan bahwa seseorang yang memiliki sifat tidak sabar, mudah merasa bosan atau mudah merasa frustasi, cenderung lebih sering melakukan berbagai perilaku berulang seperti mencubiti diri, menggigiti kuku, atau menarik bulu mata.

Menurut dugaan para peneliti, orang-orang yang melakukan perilaku berulang ini mungkin merupakan seorang perfeksionis, artinya mereka tidak dapat bersantai dan tidak dapat melakukan suatu pekerjaan dengan kecepatan seperti biasa atau normal.

Karena itulah, mereka cenderung mudah merasa frustasi, tidak sabaran, dan tidak merasa puas saat tidak dapat mencapai tujuan. Selain itu, mereka juga merupakan orang-orang yang sangat mudah merasa bosan.

Dalam penelitian, diamati sekira 48 orang peserta, di mana setengahnya telah sering melakukan berbagai perilaku berulang di atas. Sementara itu, sebagian peserta penelitian lainnya, yang tidak pernah melakukan perilaku berulang tersebut dijadikan kelompok kontrol.

Para peneliti kemudian mengajukan beberapa pertanyaan pada para peserta penelitian mengenai seberapa parah atau seberapa sering mereka mengalami berbagai macam emosi seperti merasa bosan, marah, merasa bersalah, mudah marah, dan cemas.

Selanjutnya, para peneliti memaparkan para peserta penelitian pada berbagai situasi yang memang didesain untuk menimbulkan berbagai perasaan khusus seperti rasa rileks, stres, frustasi, dan bosan. Untuk menguji skenario bosan, para peneliti meninggalkan peserta penelitian sendirian di dalam suatu ruangan selama sekira enam menit.

Para peserta penelitian yang memang telah sering melakukan perilaku berulang tersebut mengatakan bahwa mereka semakin ingin melakukan hal tersebut (perilaku berulang) bila mereka merasa stres dan frustasi. Namun mereka tidak pernah merasa ingin melakukan hal ini bila sedang merasa rileks.

Jadi, bila Anda memang memiliki kebiasaan menggigiti kuku terus-menerus, maka Anda tidak perlu khawatir, karena hal ini kemungkinan besar tidak disebabkan oleh adanya gangguan apapun.

Para peneliti mengatakan bahwa kecenderungan seseorang untuk melakukan berbagai gerakan berulang tersebut biasanya berhubungan dengan emosi. Pemicu yang paling sering biasanya adalah rasa frustasi dan tidak sabar. ** Baca juga: Penelitian: Konsumsi 1 Porsi Jeruk Tiap Hari Baik untuk Kesehatan Mata

Namun apabila kebiasaan buruk tersebut sangat sulit dihentikan hingga mengganggu kehidupan sehari-hari penderita, maka kebiasaan ini pun akan berubah menjadi suatu gangguan.(ilj/bbs)




Apa Perbedaan Manfaat Antara Mandi Air Dingin & Hangat?

Kabar6-Sebagian orang lebih senang mandi air dingin karena menurut mereka lebih terasa menyegarkan. Sementara sisanya memilih mandi dengan air hangat untuk membuat tubuh lebih rileks. Sebenarnya apa sih perbedaan manfaat mandi air dingin dan hangat? Dikutip dari Aura, berikut penjelasannya:

1. Air hangat
Mandi air panas bisa menghilangkan ketegangan dan menenangkan otot yang kaku. Jika Anda memiliki pancuran air yang kuat dan deras, biarkan air panas bekerja seperti pemijat di bahu, leher, dan punggung Anda.

Studi menunjukkan, mandi air hangat bisa meningkatkan kadar oksitosin dan meredakan kecemasan. Siapa pun yang bekerja dengan penuh tekanan, perlu menggunakan lebih banyak hormon ini dalam kehidupan mereka. Mandi air hangat juga bertindak sebagai dekongestan alami untuk menghilangkan gejala dingin, karena uap hanat melembapkan saluran hidung.

2. Air dingin
Mandi air dingin sebenarnya sangat bagus untuk tubuh. Mengaktifkan shower dingin selama lima menit terakhir bisa membuat tubuh Anda terjaga. Perubahan suhu instan ini mengurangi kelelahan tubuh dan meningkatkan kewaspadaan mental Anda.

Mandi air dingin selama dua atau tiga menit sekali atau dua kali sehari direkomendasikan oleh peneliti sebagai pengobatan untuk depresi. Pastikan Anda memeriksakan diri dengan dokter Anda sebelum mencobanya.

Di sisi lain, mandi air dingin lebih baik untuk rambut dan kulit kita. Bila mandi air panas bisa mengeringkan, mandi dingin menghidrasi dan membantu menghilangkan kulit kering. ** Baca juga: Hindari Bahaya yang Terkandung dalam Lipstik Merah

Jadi, Anda pilih yang mana? (ilj/bbs)




Tidak Hanya Usir Pegal, Ada 3 Manfaat Menakjubkan Lakukan Refleksiologi

Kabar6-Refleksiologi adalah jenis terapi yang fokus pada kaki, berasal dari Tiongkok kuno, untuk menghilangkan rasa sakit dan stres. Diyakini, energi berjalan melalui tubuh dalam saluran yang dikenal sebagai meridian. Melakukan pemijatan di kaki akan merangsang saluran energi ini, yang akhirnya ‘mempromosikan’ penyembuhan dan relaksasi.

Setiap bagian dari kaki sejalan dengan area yang ada pada tubuh, sehingga pijat refleksi dianggap setara dengan melakukan pijatan ke seluruh badan.

Nah, tahukan Anda apa saja manfaat menakjubkan yang lain dari Reflexologis? Dilansir Allwomenstalk, berikut adalah tiga manfaat yang dimaksud:

1. Bantu atasi berbagai gangguan kesehatan
Salah satu manfaat refleksiologi adalah membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti irritable bowel syndrome (IBS), nyeri perut akibat menstruasi, radang sendi, dan eksim.

Meskipun refleksiologi tidak dapat menyembuhkan suatu penyakit seperti sklerosis multipel, refleksiologi dapat membantu mengurangi gejala dan membantu menjaga kesehatan penderita secara keseluruhan.

2. Anda jadi lebih rileks
Refleksiologi merupakan salah satu cara rileksasi yang bahkan dapat membuat banyak orang tertidur. Setelah melakukan berbagai kesibukan di sepanjang hari, menikmati waktu dengan melakukan refleksi tentunya dapat menjadi suatu hal yang menyenangkan.

3. Bantu jaga kesehatan secara keseluruhan
Refleksiologi saat baik untuk meningkatkan kondisi kesehatan Anda secara keseluruhan. Bahkan, jika Anda tidak memiliki gangguan kesehatan tertentu, refleksiologi dapat membantu mengurangi rasa stres, membuat Anda tidur lebih nyenyak, merasa lebih rileks, dan mencegah terjadinya berbagai gangguan kesehatan lainnya. ** Baca juga: Salmon & Tuna, Mana yang Lebih Sehat?

Manfaat yang menyenangkan, bukan? (ilj/bbs)




Sesuaikan Jenis Teh dengan Kesibukan Harian Anda

Kabar6-Saat pagi hari atau di tengah-tengah kesibukan beraktivitas, sebagian orang lebih memilih mengonsumsi secangkir teh. Namun tahukah Anda, ternyata terdapat jenis teh yang bisa disesuaikan dengan kesibukan harian?

Ada beberapa jenis teh yang lebih baik jika dinikmati pada waktu hari yang berbeda. Menurut Kristina Richens, direktur dari Republic of Tea, seperti dilansir Tabloidnyata, jika ingin mengurangi stres dan mendapatkan manfaat relaksasi yang maksimal, maka teh hijau, lavender, dan chamomile adalah pilihan yang tepat.

Lavender dan chamomile sudah dikenal sebagai tanaman herbal yang menenangkan tubuh dan urat syaraf. Selain itu, lavender juga mampu mengurangi rasa tegang dan teh hijau pun bisa membuat tubuh menjadi rileks. Teh-teh ini cocok diminum sore hari setelah bekerja seharian.

Jenis teh untuk meningkatkan semangat di pagi hari adalah teh hijau atau teh hitam. Kandungan kafein dan L-theanine yang terkandung di dalam kedua jenis teh ini mampu meningkatkan semangat dan rasa awas.

Teh hijau adalah salah satu jenis teh yang sesuai dengan kesibukan Anda. Bukan hanya sekadar teh hijau, tapi teh hijau yang dicampur dengan ginkgo biloba. Selain mendapatkan semua efek positif dari teh hijau, ginkgo biloba juga mampu menjaga daya ingat tetap tajam. Teh hijau juga kaya antioksidan yang mampu melawan jerawat, bintik-bintik wajah, dan masalah kulit lainnya.

Anda yang sulit tidur waktu malam, bisa mencoba teh chamomile dan akar valerian. Keduanya memiliki efek menenangkan tubuh dan membuat rileks, sehingga cocok diminum untuk membantu mendapatkan tidur yang lebih tenang. Terlebih lagi, akar valerian tidak mengganggu fase tidur REM, sehingga cocok diminum sebelum tidur.

Jika Anda ingin lebih fokus dengan kesehatan dan ingin mendapatkan tubuh yang lebih menarik, bisa mencoba teh dandelion, peppermint, atau jahe. Teh peppermint diketahui mampu mengurangi nafsu makan, sementara akar dandelion berfungsi sebagai obat untuk berbagai masalah pencernaan. Jahe juga mampu membantu meredakan perut yang tidak tenang. ** Baca juga: Apa yang Sebaiknya Dilakukan Sebelum Tidur Agar Berat Badan Turun?

Yuk dicoba.(ilj/bbs)




Minimalisir Rasa Cemas dengan Konsumsi 5 Makanan yang Bikin Rileks

Kabar6-Kecemasan adalah suatu istilah yang menggambarkan gangguan psikologis, yang dapat memiliki karakteristik yaitu berupa rasa takut, keprihatinan terhadap masa depan, kekhawatiran yang berkepanjangan, dan rasa gugup. Rasa cemas memang biasa dihadapi semua orang.

Kondisi seperti ini tentu saja akan mengganggu aktivitas sehari-hari. Salah satu solusi yang disarankan adalah mengonsumsi makanan mengandung magnesium serotonin, triptofan, vitamin B, zat besi, dan omega-3 yang mampu membuat suasana hati lebih baik. Dilansir Grid, berikut adalah lima jenis makanan yang mampu membuat Anda merasa rileks:

1. Oatmeal
Kandungan triptofan yang tinggi dalam oatmeal, membuat perasaan menjadi lebih tenang. Selain itu, vitamin B6 dan magnesium yang tinggi juga memiliki fungsi menenangkan.

2. Asparagus
Asparagus mengandung vitamin B6 dan zat besi. Beberapa penelitian menyebutkan, orang yang kekurangan vitamin B dan zat besi cenderung mudah terkena serangan panik.

3. Tahu
Tahu mampu menenangkan karena mengandung vitamin B1, kaya triptofan dan magnesium.

4. Salmon
Merupakan makanan anticemas dan antidepresi karena kaya asam lemak omega-3, tinggi vitamin B, dan magnesium.

5. Alpukat
Buah yang satu ini mampu melawan rasa cemas, karena mengandung vitamin B tinggi. ** Baca juga: Sebenarnya Adakah Waktu Paling Pas untuk Konsumsi Buah?

Selamat mencoba.(ilj/bbs)