Kabar6-Seorang wanita di Lebanon tersentak saat memergoki sang ibu mertua yang sudah berusia 60 tahun berusaha menyusui cucunya. Wanita yang juga ibu kandung bayi tadi menjelaskan bagaimana ibu mertua telah berusaha membuat si kecil memanggilnya dengan sebutan ‘mama’, bukan ‘nenek’.

Dalam kondisi bingung dan kesal, melansir Mirror, wanita yang tak diungkap identitasnya itu tetap menggunakan kata ‘teta’, yang berarti nenek dalam bahasa Arab Lebanon. “Ibu mertua saya telah mencoba membuat bayi saya memanggilnya mama, dia benci jika bayi saya mencoba memanggilnya teta yang berarti nenek dalam bahasa saya dan benar-benar membencinya,” tulis wanita tadi dalam postingan yang viral di Reddit.

Lebih lanjut disebutkan, “Ternyata ini bukan satu-satunya rencana jahat yang dilakukan ibu mertua untuk mendapatkan kasih sayang dari cucunya, karena dia juga berusaha untuk menyusuinya.”

Wanita itu bercerita bahwa suatu hari dia kelelahan lalu sang mertua datang tanpa pemberitahuan ke rumahnya. Dia lantas menyuruh sang mertua menjaga bayinya yang sedang tidur, sementara dia sendiri pergi mandi.

“Setelah saya mandi, ibu mertua saya mengeluarkan payudaranya dan mencoba meletakkan bayi saya agar menempel di payudaranya,” ujarnya.

“Dia bukan ibunya. Saya tidak memberinya persetujuan untuk menyusui bayi saya. Dia berusia 60 tahun dan jika ada sesuatu yang keluar dari putingnya, itu adalah debu. Saya meninggalkan kamar mandi dan berlari ke arahnya dan merebut bayi saya darinya. Dia sangat kesal dan bersikeras bahwa saya melebih-lebihkan. Dia sendiri adalah ibu dari tujuh anak,” tambah wanita itu.(ilj/bbs)

Kabar6-Sebuah kasus langka, dipublikasikan Jurnal Urology Case Reports, mengungkapkan seorang wanita berusia 27 tahun di Lebanon dengan batu vagina yang sangat besar di antara organ panggulnya.

Wanita yang tak disebutkan namanya itu mengidap cerebral palsy spastik hingga harus terbaring di tempat tidur dan bergantung pada perawatan. Disebutkan, dia juga memiliki riwayat inkontinensia urine, yakni kondisi berupa hilangnya kontrol otot kandung kemih, menyebabkan seseorang kesulitan menahan buang air kecil.

Berawal saat wanita tadi, melansir thesun, mengunjungi unit gawat darurat (UGD) setelah mengalami demam dan menggigil yang berlangsung selama tiga hari. Ia juga mengalami penurunan nafsu makan, muntah-muntah, dan sakit perut yang parah. Kemudian, wanita itu menjalani pemeriksaan ginekologi dan dokter memastikan ada ‘batu’ seukuran jeruk besar di antara organ panggulnya.

Pasien lantas menjalani terapi target kultur untuk mengatasi infeksi tersebut. Setelah infeksi teratasi, para dokter dari Universitas Lebanon menggunakan terapi laser untuk memecah massa tersebut. Gelombang kejut USG dipancarkan dari alat tersebut ke perut pasien, di bagian luar tubuh.

Setelah dipecah menjadi beberapa bagian, batu-batu tersebut dikeluarkan menggunakan tang saat operasi yang berlangsung selama tiga jam. Batu vagina yang bersarang di antara organ panggul wanita tersebut sangat besar sehingga menekan kandung kemihnya. Kondisi ini mengurangi kapasitas dan menyebabkan kebocoran urine.

Setelah dioperasi, pasien kemudian dipulangkan. Dokter menjelaskan, batu vagina seperti dialami wanita tersebut adalah kasus yang jarang. Mirip dengan batu ginjal, batu vagina biasanya dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk pola makan, pH urine, stasis urine, microbioma, hormon seks, dan genetik.(ilj/bbs)

Kabar6-Pihak berwajib menangkap seorang wanita asal Basateen, Distrik Ali, Lebanon, atas tuduhan membunuh suaminya secara brutal, setelah korban mencegah wanita itu untuk menghubungi PIL (pria idaman lain) asal Suriah.

Wanita yang tak disebutkan namanya tadi, melansir Gulfnews, membujuk sang suami untuk mengonsumsi sup yang diam-diam telah diberi racun, hingga mengakibatkan kematian korban dalam beberapa menit. Kemudian, pelaku meminta bantuan dua kaki tangannya yang membantu merelokasi jenazahnya ke kawasan hutan, di mana mereka menyiram jenazah tersebut dengan asam sebelum menguburkannya.

Polisi Lebanon telah mengonfirmasi kejahatan keji ini tanpa mengungkap identitas korban dan para tersangka. Menurut polisi, seorang pria berusia 60-an tahun menghubungi pusat keamanan, melaporkan putranya yang hilang setelah meninggalkan rumah mereka di Basateen sekira pukul 21.00 waktu setempat, pada 20 Agustus.

Dari laporan itu, istri korban kemudian dipanggil polisi untuk diinterogasi, di mana dia awalnya mengklaim bahwa ada orang tak dikenal telah membawa sang suami ke lokasi yang dirahasiakan malam itu, dan berspekulasi bahwa korban mungkin pergi ke Suriah.

Ketika ditanya tentang kegagalannya melaporkan sang suami yang hilang, wanita itu bersikeras bahwa suaminya telah menghilang dari rumah mereka beberapa hari sebelumnya dengan cara yang sama, tetapi sejak saat itu dia terus berkomunikasi dengan korban melalui pesan teks.

Kecurigaan muncul di kalangan penyelidik polisi ketika perangkat seluler orang yang hilang itu ditelusuri kembali ke daerah Basateen, hal ini bertentangan dengan pernyataan pelaku. Pada 8 September, penyidik melakukan penggeledahan di kediaman pria hilang tersebut dan menahan istrinya untuk diinterogasi.

Semuala, dia menyangkal terlibat dalam hilangnya sang suami, namun ketika dihadapkan dengan bukti perselingkuhannya dengan seorang pria Suriah, dia mengakui perselingkuhan itu dan mengungkapkan kecurigaan sang suami terhadap skandal asmaranya.

Disebutkan, korban telah mencegahnya menghubungi PIL, hingga memicu wanita tersebut untuk melakukan pembunuhan terhadap korban. Pada 20 Agustus, wanita tersebut memasukkan racun mematikan ke makan malam suaminya setelah memikat sang suami dengan hidangan favorit, sup dari dapur setempat.

Wanita itu mengambil tanggung jawab penuh atas kejahatan tersebut, di mana kekasih terlarangnya hanya membantu merelokasi jenazah korban untuk dimakamkan. Setelah kejadian direkonstruksi, jenazah korban ditemukan dan dikirim ke Institut Kedokteran Forensik untuk diidentifikasi.

Sementara itu, kekasih wanita tersebut melarikan diri ke Suriah, dan pihak berwenang berupaya keras untuk menangkapnya. Pelaku sendiri masih ditahan sambil menunggu proses hukum terhadapnya rampung.(ilj/bbs)

Kabar6-Seekor anjing liar menyelamatkan bayi yang dibuang orangtuanya dalam tempat sampah di luar gedung pemerintahan Tripoli, Lebanon. Menurut laporan, seorang pejalan kaki mendengar tangisan bayi, berasal dari kantong sampah hitam yang digigit oleh anjing liar itu.

Pejalan kaki itu pun langsung bertindak, bayi malang tadi dipindahkan ke Rumah Sakit Pemerintah Tripoli. Melansir Hindustantimes, gambar yang beredar di media sosial menunjukkan bayi tersebut memiliki luka lecet dan memar merah di seluruh wajah dan tubuhnya. Namun ada laporan yang bertentangan mengenai usia bayi yang dibuang tersebut. Beberapa laporan mengungkapkan, bayi tersebut berusia empat bulan, sedangkan yang lainnya menyebut baru lahir beberapa jam sebelum dibuang.

Kabar mengenai bayi itu pun tersebar secara online, dan banyak pengguna media sosial yang dengan cepat menawarkan diri untuk mengadopsi anak tersebut. Banyak juga yang memuji apa yang dilakukan oleh anjing liar itu. ** Baca juga: Dipaksa Ayah, Seorang Wanita di Hubei Nikah 6 Kali Demi Keruk Harta

“Beberapa mengatakan bahwa anjing adalah hewan yang tak bersih, dan tentunya itu tidak benar,” cuit seorang netizen mengomentari kejadian tersebut. “Anjing lebih memiliki kemanusiaan, kebaikan, kecerdikan, dan kecerdasan daripada beberapa mutan setan dalam bentuk manusia.”

Media lokal mengabarkan, saat ini kondisi bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan itu serius, namun stabil. Polisi sendiri tengah menginvestigasi kasus ini, dan mencari pihak yang telah membuang bayi tersebut.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang wanita bernama Sally Hafez menyandera para karyawan sebuah bank di Ibu Kota Lebanon, Beirut. Hafez menuntut agar uang tabungan miliknya bisa dicairkan untuk membayar biaya perawatan medis sang adik.

Hafez, melansir businessinsider, meninggalkan bank setelah dilaporkan membawa uang sebanyak sekira Rp193,7 juta. Penyanderaan yang dilakukan Hafez berlangsung selama satu jam di kantor cabang Bank Blom, daerah Sodeco, Beirut. Selama insiden berlangsung, Hafez menyiarkan langsung video yang menuntut agar isi tabungan milik keluarganya dicairkan.

“Saya Sally Hafez. Saya datang hari ini untuk mengambil tabungan saudara perempuan saya, yang sekarat di rumah sakit,” kata Hafez. “Saya tidak datang untuk membunuh siapa pun atau untuk membuat keributan, saya datang untuk menuntut hak saya.”

Wanita itu bersama rekannya dilaporkan melarikan diri melalui jendela di belakang bank, sebelum pasukan keamanan tiba. ** Baca juga: Jantung Tertua di Dunia Ada pada Fosil Ikan Prasejarah Berusia 380 Juta Tahun

Belakangan, seorang wanita yang mengaku sebagai ibunda Hafez mengatakan bahwa anaknya terpaksa bertindak seperti itu karena harus membayar pengobatan kanker adik perempuannya.

“Jika kami tidak melakukan ini, putri saya bisa mati,” terang ibunda Hafez.(ilj/bbs)

Kabar6-Nasib Hana Mohammed Khodor (21) memang sungguh tragis. Wanita asal Lebanon yang tengah hamil lima bulan ini mengalami luka bakar di seluruh tubuh akibat ulah sang suami yang diidentifikasi sebagai AA.

Khodor, melansir Dailymail, dilarikan ke rumah sakit di Tripoli dalam kondisi kritis setelah AA membakarnya dengan menggunakan tabung gas, karena menolak untuk melakukan aborsi. Seorang dokter mengatakan, mereka harus mengoperasi untuk mengeluarkan janin yang mati dan peluang si ibu untuk bertahan hidup ‘sangat suram’.

Diduga, insiden mengerikan tersebut dimulai saat AA dengan kejam memukuli Khodor, istri mudanya, setelah wanita ini mengatakan ingin menjaga bayi mereka, yang akan lahir pada Desember.

Pertengkaran Khodor dan AA dipicu oleh kondisi keuangan yang akan ditanggung keluarga setelah kelahiran anak. Pasangan itu dilaporkan berasal dari asuhan di wilayah yang buruk di bagian utara Lebanon.

Seorang dokter dari Rumah Sakit Al-Salam mengatakan, Khodor ‘menderita 100 persen luka bakar di tubuh’. “Saat kita berbicara, dia berjuang untuk hidupnya. Dia berada di antara hidup dan mati di unit perawatan intensif,” terang dokter tadi.

Ditambahkan, “Khodor sedang hamil lima bulan ketika insiden itu terjadi. Bayinya meninggal dan kami harus mengoperasinya untuk mengeluarkan janinnya. Peluangnya untuk bertahan hidup sangat suram.”

Khodor dilaporkan mengalami luka bakar tingkat tiga di sekujur tubuhnya dan hampir tidak bisa bertahan tanpa alat penunjang kehidupan. ** Baca juga: Kasus COVID-19 di Xiamen Melonjak, Ikan dan Kepiting Wajib Swab

Sementara itu, pasukan keamanan dalam negeri Lebanon menangkap AA, yang berencana melarikan diri dari negara itu.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang remaja putri di Lebanon bernama Amara Dwala (13), tewas secara mengenaskan usai dipukul dan dibakar ayah kandungnya, Ahmet Dwala. Amara mendapat siksaan berat di kamar mandi rumahnya.

Tim medis berusaha sesegera mungkin membawa remaja itu ke rumah sakit. Sayang, Amara meninggal dunia setibanya di rumah sakit. Insiden mengerikan itu, melansir Indiannation, terjadi setelah Amara menolak menikah dengan ayahnya yang telah berpisah dari sang istri. Teriakan Amara saat disiksa tak terdengar tetangga karena Ahmet sengaja menyalakan musik dengan keras.

Setelah menyiksa dan membakar Aamara, Ahmet melarikan diri bersama putrinya yang lain. Petugas medis yang mendapat laporan segera menuju rumah Amara dan segera membawanya ke rumah sakit. Kepada tim medis, Amara mengatakan ayahnya berusaha membakarnya.

Setelah Amara meninggal dunia, tim medis segera melaporkan peristiwa ini kepada polisi. Petugas yang mendapat laporan segera menangkap Ahmet. Di hadapan polisi, Ahmet membantah semua tuduhan tersebut.

Menurut laporan, ibunda Amara yang tidak disebutkan namanya, tinggal di Lebanon bersama suami barunya. Wanita itu pun diberitahu oleh pihak berwenang perihal kematian putrinya. ** Baca juga: Jaringan Meksiko Selundupkan Obat Aborsi untuk Wanita AS Setelah Gugurkan Kandungan Dilarang

Sayang, ibu Amara dan anggota keluarga lainnya tidak meminta jenazah Amara, hingga negara mengambil alih pemakaman gadis malang itu. Amara dimakamkan di pemakaman Yeni Asri yang diperuntukkan bagi para tunawisma. Upacara pemakaman berlangsung tanpa kehadiran pihak keluarga.(ilj/bbs)

Kabar6-Kebiasaan yang dilakukan Weam (31) ini sungguh membuat orang yang mendengarnya menjadi mual. Bagaimana tidak, pria asal Los Angeles, Amerika Serikat (AS) yang besar di Lebanon ini rutin makan testis hingga otak hewan mentah setiap hari.

Rutinitas itu dilakukan semata-mata untuk menjaga kesehatan dan tampil lebih atletis serta memiliki tubuh kekar. Melansir Dailystar, Mean yang sehari-hari berprofesi sebagai pelatih kebugaran mengaku, makan daging hewan mentah membantunya menjaga gaya hidup sehat dan membuat tubuh lebih bugar. Pria itu sudah biasa makan lima porsi piring daging mentah, dan beberapa organ mentah sebagai makanan pembukanya.

“Saya pertamanya masak daging sebelum memakannya. Setelah dokter saya mengatakan bahwa saya mengalami radang di saluran pencernaan dan sistem saraf saya. Namun saya mulai mencari tahu tentang keuntungan makan daging mentah, dan banyak dokter yang karnivora (pemakan daging) lebih banyak makan daging mentah. Akhirnya saya mencobanya,” kata Weam.

Weam mengklaim, pola karnivora dengan makan daging mentah ini bisa menangkal diabetes, tekanan darah, penyakit jantung bahkan penyakit autoimun. “Memang bisa menimbulkan risiko infeksi bakteri, tapi bakteri baik dalam tubuh kita mampu untuk menghancurkan bakteri berbahaya,” tuturnya.

Kini setiap harinya menu makanan Weam 90 persen terdiri dari daging mentah, dan ia mengaku tidak mengalami komplikasi kesehatan sama sekali. Kalori dari daging mentah yang disantapnya bisa mencapai 4,500 kalori dan itu berguna untuk membangun ototnya hingga tampil lebih kekar.

Untuk menu sarapan misalnya, Weam sudah terbiasa makan 500 gram daging sapi mentah yang diblender dengan dua sendok teh butter mentah, satu sendok teh garam dan telur mentah. ** Baca juga: Dipercaya Dapat Membentuk Otot, Banyak Pria di India Konsumsi ASI

Kemudian menu makan siang, ada testis hewan, satu otak sapi, satu hati domba, jantung sapi, sumsum tulang sapi dan tambahan butter mentah. Begitu juga dengan menu makan malam terdiri dari steak mentah dengan butter. Kemudian untuk minumnya, Weam memakai protein shake tanpa rasa.

“Bagian daging mentah favorit saya adalah otak sapi, ribeye mentah dan daging fillet. Saya tidak terlalu suka daging babi dan ayam mentah. Saya bahkan tak pernah mencobanya ketika dimasak,” ujar Weam.

Karena pola makan tak biasa inilah, Weam pun menjadi viral di TikTok, dan videonya ditonton jutaan kali serta mendapatkan ratusan ribu likes dari netizen.

Penasaran ingin mencoba pola makan Weam?(ilj/bbs)

Kabar6-Sebuah perusahaan sabun yang berbasis di Tripoli, Lebanon, Bader Hassen & Sons, membuat sabuh termahal di dunia bermerek Khan Al Saboun, dibanderol seharga sekira Rp39 juta.

Perusahaan bernama Bader Hassen & Sons ini telah membuat sabun sejak abad ke-15. Sabun Khan Al Saboun, melansir Odditycentral, mengandung minyak esensial dibalut wewangian alami serta memiliki kandungan serbuk emas dan berlian. Pihak Bader Hassen & Sons mengatakan, awalnya sabun tersebut dibuat pada 2013 sebagai hadiah unik untuk Ibu Negara Qatar. Namun, kini sabun mahal tersebut bisa ditemu di sejumlah toko eksklusif di Dubai dan Uni Emirat Arab (UEA).

Dalam sebuah video, CEO Bader Hassen & Sons bernama Amir Hasen, menawarkan sabun batangan tersebut kepada aktris asal Bahrain sekaligus superstar Instagram, Shaila Sabt. Hasen menyerahkan sebuah kotak yang berisi sabun mewah itu dengan tambahan gambar tangan dan nama penerima yang dilapisi emas 24 karat.

Produk mewah itu memiliki tekstur yang kasar karena adanya serbuk berlian dan emasnya. Namun, Hasen mengatakan bahwa serbuk tersebut tidak melukai kulit. ** Baca juga: Puluhan Wanita di Inggris Nikahi Pohon Agar Tidak Ditebang

Dijelaskan, menggosok sabun yang mengandung serbuk emas dan berlian dapat memuaskan indera peraba. “Sabun semacam itu mengubah mandi Anda dari rutinitas sehari-hari menjadi menyenangkan,” terang Hasen.

Ditambahkan, “Bukan hanya sabun termahal di dunia karena terbuat dari emas dan berlian, tetapi memiliki efek psikologis dan spiritual bagi manusia.”

Disebutkan, sabun batang mewah itu mengandung 17 gram emas 24 karat, beberapa gram bubuk berlian, minyak zaitun murni, madu organik, gaharu tua, dan kurma. Tidak jelas apakah sabun tersebut hanya ditawarkan kepada orang tertentu atau ada yang bisa memesannya.(ilj/bbs)

Kabar6-Malang benar nasib seorang dokter gigi bernama Eli Jacir (30) ini. Pria asal Lebanon ini ditikam secara brutal hingga tewas di tempat praktiknya. Bagaimana peristiwa nahas ini bisa terjadi?

Rupanya, melansir Skynews, pelaku penikaman adalah seorang pria anggota militer, yang juga merupakan tunangan pasien. Ia tak puas dengan pelayanan serta hasil kerja Jacir karena sakit gigi yang diderita sang kekasih tak hilang juga setelah berobat.

Sempat terjadi pertengkaran sengit dengan Jacir di klinik, setelah pelaku tak mau menerima alasan yang disampaikan. Pertengkaran semakin memanas hingga pelaku mengeluarkan pisau yang dibawanya.

Dia menghujami tubuh Jacir dengan beberapa tusukan hingga korban tewas di kliniknya daerah Bekaa. ** Baca juga: Pria di Iran Tenteng Kepala Istrinya yang Dipenggal ke Pusat Keramaian Kota

Pelaku langsung ditangkap polisi untuk diperiksa sebelum diserahkan ke otoritas penegak hukum militer Lebanon.(ilj/bbs)