1

Asyik Menunggu Pembeli Dirumah, Gele Dibekuk Unit IV Satresnarkoba Polresta Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-Kembali terjadi peredaran Narkotika jenis sabu. Pasalnya RM alias Gele (42) yang sedang asyik menunggu pembeli dirumahnya digeruduk Unit IV Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Tangerang.

Dijelaskan oleh Kasat Narkoba Kompol Tosriadi Jamal kepada kabar6.com setelah penangkapan, Kamis (4/7/2019).

Gele, panggilan gaul dan akrab keseharian, yang tinggal di Kampung Poris Gaga Blok Tempe Rt 02/05 Kelurahan Poris Gaga, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, berdasarkan penyelidikan dan data serta cirinya telah didapatkan tim Opsnal.

“Kamudian tim Opsnal meluncur kelokasi yang sudah didapatkan, dengan dilengkapi kekuatan Personel serta data akurat, kita tangkap langsung dirumahnya,” terang Tosriadi.

Selanjutnya untuk kepentingan penyidikan, tersangka dan barang bukti berupa narkotika jenis sabu dari hasil penggeledahan diamankan di Polres Kota Tangerang.

**Baca juga: Pimpinan Lama Jadi Tersangka Korupsi, Pengurus KONI Kota Tangerang Prihatin.

Kanit Unit IV Satresnarkoba Iptu Yan Hendra, SH MH mengungkapkan, Pelaku akan dijerat dengan pasal 114 dan 112 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

“Kita akan terus dan berusaha untuk mengikis serta memberantas peredaran narkoba, untuk menyelamatkan generasi muda Bangsa kita,” tuturnya. (bam)




Dampingi Walikota, Camat Batuceper Gelisah

Kabar6-Walikota Tangerang, H. Arief R. Wismansyah kembali menegur stafnya yang dinilai kurang disiplin. Teguran tersebut disampaikan langsung oleh Walikota saat melakukan monitoring di wilayah Kecamatan Batuceper.

Disela kunjungannya, Kamis (9/11/2017), Walikota yang ditemani oleh camat Batuceper sengaja mampir ke Kantor Kelurahan Poris Gaga yang terletak di Jalan Poris Indah.

Meski jarum jam sudah menunjukkan jam 8 kurang seperempat, Kantor Kelurahan Poris Gaga masih terlihat sepi, hanya ada tiga orang pegawai bersama dua pelajar yang lagi PKL.

Seharusnya, jam segitu seperti kebiasaan kantor-kantor lain di lingkup Pemkot Tangerang sudah banyak pegawainya, karena setiap pegawai diwajibkan untuk melaksanakan apel pagi setiap hari kerja di lingkup kantor kerjanya masing-masing, meskipun pelayanan baru bisa dilaksanakan pukul 8 pagi.

Camat Batuceper yang memang kebetulan lagi bersama Walikota, terlihat gelisah memerintahkan para staf kelurahan untuk segera melaksanakan Apel Pagi sebagaimana aturan pegawai yang ada di lingkup Pemkot Tangerang.

“Ayo semuanya ke lapangan, seadanya aja kita laksanakan apel,” perintah Camat kepada para staf Kelurahan untuk segera menuju lapangan apel yang ada di depan Kantor kelurahan.

Tak butuh waktu lama pegawai yang hanya tiga orang tersebut berbaris bersama dengan pelajar yang sedang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

“Harusnya (budaya disiplin) ini menjadi bagian dari dedikasi kita. Kedisplinan ini menjadi tolak ukur dedikasi kita dalam melayani masyarakat, termasuk juga kondisi kebersihan di sekitar kantor kelurahan. Lihat rumput-rumputnya, harusnya ini bisa rutin dibersihkan,” ujar Walikota yang bertindak sebagai Pembina Apel.

Walikota juga menginstruksikan kepada seluruh pegawai untuk disiplin, dengan mentaati setiap aturan yang ada termasuk Apel Pagi, sebagaimana diatur dalam Perwal Nomor 06 tahun 2017 dan Perwal 29 Tahun 2017, dimana jam kerja pegawai untuk hari Senin-Kamis dari pukul 07:30 WIB – 16:00 WIB, sedang hari Jumat dari Jam 07:30 WIB – 16:30 WIB, dan bagi pegawai yang melanggar akan dikenakan sangsi berupa potongan dengan rincian bervariasi antara lain untuk pegawai yang telat apel dipotong 1 persen dari Tunjangan Prestasi Kerja (TPK), dan bagi yang tidak masuk tanpa keterangan akan dipotong 3 persen dari TPK.**Baca juga: Pangdam III Siliwangi Datangi Markas Polda Banten.

“Karena sayapun pagi-pagi kalau enggak ada tamu sebisa mungkin ke kantor tepat waktu,” tukasnya.(hms/BL)