1

7 Kambing di Tangsel Hilang, Maling Tinggalkan Jeroan Dalam Kandang

Kabar6-Pelaku pencuri hewan ternak beraksi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Pelaku mengambil tujuh ekor kambing dari dalam kandang milik warga di Kampung Cadas Mapar RT 18 RW 05, Kelurahan/Kecamatan Setu.

Aksi pelaku yang diduga lebih dari satu orang itu tak mengambil kambing dalam kondisi hidup. Hewan ternak diduga kuat disembelih oleh pelaku di kandang.

“Hanya tertinggal jeroan atau dalaman kambing,” kata Kasie Humas Polres Tangsel, Inspektur Dua Galih Dwi Nuryanto, Sabtu (15/4/2023).

Menurut Galih pelaku pencurian menyasar rumah R seorang petani berusia 60 tahun. Saat itu korban tengah terbangun dan ke kamar mandi.

“Saksi R hendak kekamar mandi sambil mengecek kandang kambing dengan menggunakan senter,” ujarnya.

Namun saat melihat kandang kambing yang berada di belakang rumahnya, kata Galih, R kemudian terkejut. Pasalnya saat itu 7 ekor kambing miliknya tidak ada di kandang.

**Baca Juga: Pengambilan Bagasi Penumpang Jadi Pekerjaan Rumah Otoritas Bandara Soetta

“Saat saksi menyenter kandang kambing, namun kambing yang berada dikandang tidak terlihat,” kata dia.

Bahkan, tambah Galih, R merasa sangat terkejut saat melihat kambingnya hanya tinggal jeroannya saja.

“Saat R mengahampiri ternyata kambing yang dikandang sudah hilang, hanya tertinggal jeroan / dalaman kambing. Saksi kemudian memberitahukan kepada suaminya dan anaknya,” kata dia.

Galih mengaku dalam aksinya pelaku melakukan pencurian dengan memotong kambing yang sudah diincarnya itu di lokasi. Hal tersebut untuk lebih mempermudah pelaku dalam melancarkan aksinya.

“Pelaku melakukan pencurian dengan cara memotong kambing dilokasi TKP kemudian membawa daging kambing dan meninggalkan jeroan kambing,” ujarnya.(yud)




Pencurian Kambing Menyisakan Jeroan di Serpong, Polisi: Masih Proses Lidik

Kabar6.com

Kabar6-Kepolisian Sektor (Polsek Serpong) sedang melakukan penyidikan terhadap adanya pencurian kambing yang menyisakan jeroan di Jalan Haji Jamat, Gang Rais, RT 002, RW 05, Buaran, Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Serpong, Iptu Joko menerangkan, 7 kambing itu ketauan setelah isteri korban ingin menjemur pakaian sekira pukul 06.30 WIB.

Joko menjelaskan, sang istri tersebut kaget saat melihat kandang kambing sudah bersimbah darah, lalu berinisiatif mengecek kandang tersebut.

“Dan di check tinggal ada daleman organ dalem aja, 7 kambing udah gak ada, tinggal organ dalemnya aja,” ujarnya kepada Kabar6.com, Senin (7/6/2021).

Padahal, menurut Joko, si pemilik kambing tersebut masih memberi makanan sehabis solat subuh. Saat pencurian berlangsung, Joko mengatakan, tak ada yang mengetahui nya.

“Ga ada, ga melihat, ini masih proses lidik sama kita jadi masih kita periksa saksi nya, kita panggil korbanya, untuk membuat laporan, nanti baru kita lidik,” tutupnya.

**Baca juga: Apes! Kambing Siap Panen di Serpong Digondol Maling, Hanya Disisain Jeroan

Diberitakan sebelumnya, Seorang pedagang kambing asal Serpong, Suhendar bernasib apes, pasalnya 7 kambing miliknya yang siap panen hilang tinggal menyisakan jeroannya saja.

“Sekitar pukul 6:30 pagi pas lagi ngejemur baju, istri curiga lihat banyak darah dekat kandang Kambing, pas dilihat cuma tersisa jeroannya aja di Kandang,” ujarnya kepada wartawan, Senin (7/6/2021).(eka)




Apes! Kambing Siap Panen di Serpong Digondol Maling, Hanya Disisain Jeroan

Kabar6.com

Kabar6-Seorang pedagang kambing asal Serpong, Suhendar bernasib apes, pasalnya 7 kambing miliknya yang siap panen hilang tinggal menyisakan jeroannya saja.

“Sekitar pukul 6:30 pagi pas lagi ngejemur baju, istri curiga lihat banyak darah dekat kandang Kambing, pas dilihat cuma tersisa jeroannya aja di Kandang,” ujarnya kepada wartawan, Senin (7/6/2021).

Suhendar menerangkan, saat maling tersebut melakukan aksinya, dirinya sama sekali tak mendengar suara gaduh kambing, padahal jarak kandang dan rumahnya tidaklah jauh.

“Jarak kandang sama rumah dekat, cuma 1,5 meter, gada kedengaran suara sama sekali, apa memang kita tidur nyenyak banget,” terangnya.

Untuk kerugian sendiri, Suhendar menaksir harga dari 7 kambing itu mencapai puluhan juta rupiah. Suhendar menjelaskan, 1 kambing saja dijual Rp3 juta per ekornya.

“Yah kalo diitung paling murah tiga juta tinggal dikali tujuh, semuanya usia siap panen, disisain yang kambing kecil 4 ekor, dua ekor usia dua bulan sisanya 6 bulan,” jelasnya.

**Baca juga: Kasus Suharyo Ganggu Psikologis Pengurus dan Cabor di Tangsel

Namun dari kejadian itu dirinya pasrah saja dengan keadaan yang terjadi, tanpa ada niat untuk melaporkan hal tersebut ke pihak Kepolisian.

“Ga lapor ke Polisi Bang, ususnya juga udah saya kuburin tadi pagi langsung, ikhlasin aja semoga Allah beri rezeki yang lebih buat gantinya,” tutupnya.(eka)




Pilih Makanan Sehat untuk Jamuan Lebaran

Kabar6-Salah satu agenda yang tidak terlewatkan di momen Idul Fitri adalah aneka hidangan, mulai dari camilan pembuka, makanan ‘berat’ hingga aneka menu penutup.

Hidangan khas Lebaran seperti rendang, opor ayam, ati ampela, mengandung bahan-bahan yang tinggi lemak, sebut saja santan, jeroan, dan daging sapi. Karena itulah, sejumlah makanan enak ini justru identik dengan kata ‘kurang sehat’.

Bagaimana solusinya? Melansir klikdokter, berikut cara tepat agar makanan Lebaran yang Anda santap bersama keluarga di rumah tetap sehat:

1. Ganti makanan bersantan
Lebaran identik dengan makanan bersantan khas Indonesia, seperti opor, rendang, gulai, dan lainnya. Pengolahan makanan ini wajib menggunakan santan yang sering kali disalahkan menjadi penyebab kolesterol tinggi.

Sebenarnya, kolesterol punya manfaat baik untuk menjalankan fungsi tubuh. Namun, apabila dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan dampak bagi kesehatan. Hal yang paling ditakutkan adalah kolesterol jahat dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.

Cara sehat menyantap makanan bersantan saat Lebaran adalah mengganti produk santan yang lebih sehat dengan produk multipurpose creamer. Penggunaan creamer ini lebih sehat, tapi tetap memberikan rasa lezat dan gurih pada masakananda. Selain itu, batasi konsumsi makanan bersantan selama liburan Lebaran.

2. Hindari jeroan
Saat Lebaran, tak jarang Anda menemukan menu jeroan. Sebaiknya, hindari konsumsi jeroan terlalu banyak karena dapat meningkatkan kolesterol tubuh. Selain itu, makan jeroan yang berlebihan dapat menyebabkan kenaikan kadar asam urat di tubuh.

3. Kurangi makanan manis
Kue-kue, cokelat, dan makanan manis lainnya yang dihidangkan saat Lebaran harus dibatasi. Para penderita diabetes mellitus harus lebih berhati-hati dalam menyantapnya. Jika Anda tidak memiliki masalah kesehatan, cukup batasi konsumsi gula agar tidak berdampak pada kenaikan berat badan.

4. Batasi porsi makan
Agar porsi makan tidak berlebihan, aturlah waktu makan Anda dengan tepat. Selain itu, batasi porsi makan Anda. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan piring kecil untuk makan.

Selain membatasi konsumsi makanan yang kurang sehat selama Lebaran, cara lain yang bisa Anda terapkan adalah denga menerapkan pola makan seimbang. Untuk itu makanan yang Anda santap harus memenuhi kebutuhan ini:

a. Karbohidrat 50 persen (nasi beras merah, roti atau kentang)
b. Protein 20 persen (lauk hewani dan nabati)
c. Lemak kira-kira 30 persen (lebih baik kacang-kacangan)
d. Ditambah sayur-sayuran, buah serta sumber vitamin dan mineral.

Di samping itu, tetaplah melakukan olahraga rutin selepas hari raya. Cukup 30 menit saja untuk membakar kalori tubuh. Olahraga juga sangat baik untuk kesehatan jantung dan menjaga berat badan. ** Baca juga: Apa Penyebab Berat Badan Naik Usai Lebaran?

Hal yang terpenting adalah kemauan dan pengendalian diri.(ilj/bbs)




Jangan Lewatkan Konsumsi 5 Makanan yang Mengandung Zat Besi Tinggi

Kabar6-Salah satu nutrisi yang sangat penting dan dibutuhkan tubuh adalah zat besi, yang bertanggung jawab terhadap ketersediaan darah dalam tubuh manusia.

Zat besi berfungsi mengangkut oksigen dari paru paru ke jaringan electron dalam proses pembentukan energi dalam sel. Kekurangan zat besi mengakibatkan seseorang akan mengalami kekurangan darah (anemia), rambut rontok, hingga kelelahan.

Untuk mengatasinya, melansir zliving, disarankan agar Anda banyak mengonsumsi makanan sehat yang mengandung zat besi tinggi. Berikut lima jenis makanan yang mengandung zat besi tinggi:

1. Jeroan
Makanan yang sering dihindari karena mengandung kolesterol tinggi ini ternyata sumber zat besi. Jeroan seperti hati, ginjal, otak, dan jantung semuanya mengandung zat besi yang cukup tinggi.

Satu porsi hati sapi seberat 3,5 ons (100 gram) mengandung 6,5 mg zat besi, atau 36 persen dari kebutuhan zat besi harian. Jeroan juga tinggi protein dan kaya akan vitamin B, tembaga, dan selenium.

Hati sapi mengandung vitamin A tinggi. Terlebih lagi, jeroan seperti hati sapi adalah salah satu sumber kolin terbaik, nutrisi penting bagi kesehatan otak dan hati.

Meskipun demikian, jangan terlalu berlebihan mengonsumsi jeroan, makan secukupnya sesuai porsi normal.

2. Biji labu
Biji labu adalah salah satu camilan yang enak. Satu porsi biji labu satu ons (28 gram) mengandung 2,5 mg zat besi. Selain itu, biji labu merupakan sumber vitamin K, seng, dan mangan yang baik. Biji labu juga adalah salah satu sumber magnesium terbaik.

Setiap satu ons (28 gram) biji labu mengandung 40 persen magnesium, yang membantu mengurangi risiko resistensi insulin, diabetes, dan depresi.

3. Quinoa
Quinoa adalah biji-bijian populer yang dikenal sebagai pseudocereal. Satu cangkir (185 gram) quinoa yang dimasak memberikan 2,8 mg zat besi.

Baiknya lagi, quinoa tidak mengandung gluten, membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk orang yang mengalami intoleransi gluten lainnya.

Quinoa lebih tinggi protein daripada banyak biji-bijian lainnya, serta kaya akan folat, magnesium, tembaga, mangan, dan banyak nutrisi lainnya.

Selain itu, quinoa memiliki aktivitas antioksidan lebih banyak yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

4. Brokoli
Satu cangkir (156 gram) sajian brokoli yang dimasak mengandung 1mg zat besi. Brokoli kaya akan vitamin C, yang membantu tubuh tubuh menyerap zat besi dengan lebih baik. Ukuran porsi yang sama juga menyediakan lima gram serat, serta beberapa vitamin K.

5. Tahu
Tahu adalah makanan berbasis kedelai yang populer di kalangan vegetarian dan di beberapa negara Asia. Satu porsi atau setengah cangkir tahu (126 gram) menyediakan 3,4 mg zat besi.

Jenis makanan ini juga merupakan sumber tiamin yang baik dan beberapa mineral, termasuk kalsium, magnesium, dan selenium. Selain itu, tahu menyediakan 22 gram protein per porsi.

Tahu mengandung senyawa unik yang disebut isoflavon, yang banyak dikaitkan dengan peningkatan sensitivitas insulin, penurunan risiko penyakit jantung, dan gejala menopause. ** Baca juga: Benarkah Kerja di Malam Hari Turunkan Laju Metabolisme Tubuh?

Murah meriah, bukan? (ilj/bbs)




Ketahui Manfaat Beberapa Bagian Jeroan untuk Kesehatan

Kabar6-Jeroan adalah bagian-bagian dalam tubuh (hewan) yang sudah dipotong. Biasanya yang disebut jeroan adalah semua bagian kecuali otot dan tulang. Berbagai bagian jeroan dapat dianggap sebagai sampah atau sebaliknya justru makanan mahal.

Jika diolah dengan benar, jeroan yang kaya vitamin dan mineral akan menyehatkan tubuh. Melansir Okezone, berikut adalah manfaat beberapa bagian dari jeroan:vv

1. Hati
Ini adalah organ paling bernutrisi dan sehat dari daging. Seperti disebutkan di atas, kandungan dari hati bagus salah satunya untuk meningkatkan kadar hemoglobin sehingga dapat mengatasi anemia.

2. Ginjal
Bagian ini juga kaya akan protein. Ginjal sapi atau kambing mengandung asam lemak omega 3 dan memiliki kandungan anti peradangan yang baik untuk jantung.

3. Pankreas & limpa
Organ ini kaya akan zink dan selenium yang dibutuhkan untuk fungsi hormonal dan imunitas, juga kaya omega 3 dan protein.

4. Otak
Otak adalah bagian yang menjadi sumber omega 3 tertinggi. Otak juga mengandung nutrisi kuat seperti fosfatidilkolin dan fosfatidilserin yang baik untuk saraf. Bagian ini juga kaya kandungan antioksidan yang mampu melindungi otak dan sistem tulang belakang dari kerusakan.

5. Jantung
Jantung kaya akan folat, zat besi, zink, selenium, vitamin B2, B6, dan B12. Jantung hewan membantu produksi energi di tubuh karena ini adalah sumber CoQ10 terbaik bagi tubuh Anda.

6. Lidah
Bagian ini 70 persennya mengandung asam lemak dan kalori, serta sejumlah nutrisi seperti jeroan lainnya. Lidah sapi misalnya baik untuk penyembuhan setelah sakit dan wanita mengandung.

7. Babat & usus
Babat berarti lapisan perut baik kambing, domba, dan sapi. Bagian ini kaya gelatin dan probiotik yang baik untuk meningkatkan kesehatan pencernaan. Usus adalah sumber yang kaya gelatin dan glutamin yang digunakan untuk mencegah dan mengobati diare dan perforasi (lubang) usus. ** Baca juga: Saat Stres Tidak Disarankan Konsumsi Sejumlah Makanan Ini

Jadi tidak selamanya jeroan itu berbahaya, ya.(ilj/bbs)




Hindari Dulu 6 Jenis Makanan Ini Jika Tidak Ingin Asam Urat Kambuh

Kabar6-Penyakit asam urat (gout) adalah kondisi yang dapat menyebabkan gejala nyeri tidak tertahankan, pembengkakan, dan rasa panas di persendian. Meski semua sendi di tubuh bisa terkena asam urat, bagian yang paling sering terserang adalah sendi jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki.

Ada beragam penyebab asam urat. Namun Anda bisa mencegah atau mengurangi rasa sakit dengan menghindari mengonsumsi enam jenis makanan atau minuman untuk meminimalisir asam urat. Dilansir Pesona, ini dia makanan dan minuman yang dimaksud:

1. Seafood
Lona Sandon, asisten pengajar clinical nutrition di University of Texas Southwestern Medical Center, Dallas, mengatakan bahwa scallop atau simping mengandung purin paling tinggi di antara makanan laut lainnya. Sementara Scott Zashin, MD, pengajar di UT Southwestern menyarankan lebih baik mengonsumsi udang, lobster, dan kepiting ketimbang ikan tuna dan teri.

2. Jeroan
Semua jeroan sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat. Apalagi jeroan hati, yang menjadi ‘musuh’ penderita gout.

3. Minuman tinggi gula
Pemanis dalam minuman dapat menstimulasi tubuh memproduksi asam urat, terutama pemanis buatan.

4. Minuman beralkohol
Bir merupakan minuman beralkohol yang paling tidak disarankan. Meskipun Lona Sandon lebih menyarankan wine, sebaiknya minuman beralkohol memang tidak perlu diminum terlalu sering.

5. Sayuran hijau
Hindari sawi, kol, bayam, melinjo, dan asparagus karena mengandung purin tinggi. Lebih disarankan untuk mengonsumsi sayuran berwarna seperti wortel ketimbang sayuran hijau. Atau konsumsi kale dan brokoli yang tidak mengandung purin.

6. Daging merah
Daging domba dan kalkun sebaiknya dihindari. Scott Zashin menyarankan daging sapi, namun itu pun sebaiknya hanya dikonsumsi sesekali. ** Baca juga: Alasan Mengapa Masakan Bayam Tidak Boleh Dipanaskan Kembali

Mengatur jenis makanan dan minuman yang akan dikonsumsi, meminimalisir Anda terkena asam urat.(ilj/bbs)