1

Warga Kampung Parakan Keluhkan Kondisi Jalan Pendidikan

kabar6.com

Kabar6-Warga Pondok Benda keluhkan kondisi Jalan Pendidikan di RT 006/09 Kelurahan Pondok Benda Tangerang Selatan (Tangsel).

Jalan utama menuju Kampung Parakan itu paving bloknya sudah rusak parah, selalu tergenang saat hujan dan tidak ada penerangan saat malam hari. Namun jalan tersebut kerap dilintasi para pengendara.

Warga setempat, Gusti mengeluhkan kondisi jalan dengan panjang 100 meter dan lebar 3 meter itu. Ia mengatakan Jalan Pendidikan itu kerap tergenang air dan berlumpur disaat hujan.

“Yang rawannya itu kalau malam hari. Udah jalanan belok dan tergenang air, kondisinya gelap gulita karena tidak ada penerangan jalan. Sehingga ada kekhawatiran saat melintas di jalan itu,” kata Gusti, Rabu (12/9/2018).

Ketua RT 06, Jimin menambahkan, pihaknya telah 4 kali mengajukan perbaikan Jalan Pendidikan itu ke pihak Kelurahan Pondok Benda. Namun hingga saat ini tidak ada respon sama sekali.

“Saya cuma disuruh foto-foto doang sama orang kelurahan tapi tidak ada respon hingga sekarang. Padahal Jalan Pendidikan ini tak jauh dari Pemkot Tangsel,” ujar RT Jimin sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Menurut RT Jimin, masyarakat Kampung Parakan menginginkan agar jalan tersebut segera diperbaiki.**Baca juga: Pelaku Penguras ATM di Kota Tangerang Diringkus Polisi.

Karena, jalan tersebut merupakan jalan utama menuju Kampung Parakan, dan lokasinya tak jauh dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel.

“Jalan Pendidikan itu merupakan akses utama warga Kampung Parakan. Jadi kami berharap agar pihak kelurahan dan pihak terkait lainnya segera melakukan perbaikan jalan itu,” pungkasnya. (aji)




Perbaikan Jalan, Kemacetan Panjang Mengular di Legok

kabar6.com

Kabar6-Perbaikan di Jalan Raya Legok – Parung Panjang menyebabkan kemacetan panjang lebih dari satu kilometer di perempatan Jaha menuju Pagedangan dan Cisauk serta Jalan yang menuju Parung Panjang.

“Tau nih kang, sejak malam tadi kemacetan di sini semakin parah. Itu karena perempatan Jaha menuju Pasar Legok dan Parung sedang dilakukan pengecoran jalan,” kata Ikim, warga Kampung Cirarab,Legok, Kabupaten Tangerang, Senin (10/9/2018).

Senada, salah seorang pengendara, Narso juga mengeluhkan kondisi jalan yang macet parah seperti ini sejak tadi malam. **Baca juga: Toko Mebel Di Kronjo Ludes Dilahap Si Jago Merah.

“Saya sampai ke tempat kerja ataupun pulang ke rumah di kawasan Parung Panjang membutuhkan waktu hingga berjam-jam. Tau nih sampai kapan kemacetan seperti ini,” keluhnya.

Diketahui, di Jalan Raya Legok –Parung sedang diadakan pengecoran mulai Pasar Legok hingga Perempatan Jaha. Sehingga kemacetan panjang-pun tidak dapat dihindari. (aji)




Sambut HUT RI Ke-73, Pegawai Pemkot Tangerang Bersihkan Taman dan Jalan

kabar6.com

Kabar6-Dalam rangka memperingati HUT RI Ke-73 dan mensukseskan pelaksanaan Asian Games 2018, pegawai Pemerintah kota (Pemkot) Tangerang lakukan pengecatan kanstin jalan dan juga membersihkan beberapa ruang publik.

“Ya hari ini temen-temen pemkot kita ajak mengecat kanstin dan merapihkan ruang terbuka dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan RI ke 73 dan Asian Games,” jelas Walikota Tangerang saat meninjau pelaksanaan kegiatan pengecatan di pinggir Cisadane, Jumat (3/8/2018).

Untuk itu, Arief mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk turut menyemarakkan peringatan HUT RI ke 73 dan pelaksanaan Asian Games dengan menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing serta memasang bendera merah putih.

“Mudah-mudahan semangat menjaga dan merawat serta mengisi kemerdekaan juga bisa dilakukan seluruh masyarakat kota Tangerang,” imbaunya.

“Semua harus bergerak memperingati kemerdekaan dengan terus menjaga dan merawat dan mebangun kota Tangerang ke arah yang lebih baik,” imbuhnya.

Walikota juga mengajak masyarakat, agar momen Kemerdekaan RI dan pelaksanaan Asian Games menjadi titik balik bagi semua warga untuk bisa menjadikan kota Tangerang lebih indah dan rapi.

“Mari kita terus berbenah agar kota Tangerang bisa lebih indah dan nyaman dan bisa dinikmati oleh kita semua,” terang walikota.**Baca juga: Walikota Tangerang Ajak Masyarakat Pasang Bendera Merah Putih Selama Agustus.

Selain itu, melalui gerakan pengecatan kanstin dan bersih-bersih ruang publik, Arief berharap masyarakat bisa tergugah untuk selanjutnya dapat merawat dan menjaga kebersihan kota.

“Ini tentunya kita ingin memberikan pesan sosial kepada masyarakat bahwa kota ini harus kita rawat bersama bukan hanya oleh pemerintah tapi kita semua punya tanggung jawab,” pungkasnya. (fit/hms)




5 Hal yang Akan Anda Rasakan Saat Berjalan di Atas Rumput

Kabar6-Pernahkan Anda mencoba berjalan di atas rumput dalam pekarangan rumah atau di taman setiap pagi sebelum memulai aktivitas? Ternyata tidak sekadar iseng, dikutip dari berbagai sumber, berjalan di atas rumput setiap pagi memberikan lima manfaat terhadap kesehatan jasmani dan rohani. Apa sajakah itu?

1. Tulang sehat
Berjalan di atas rumput membuat tubuh bergerak pagi hari usai bangun tidur. Hal ini mencegah penyakit tulang seperti arthritis. Apalagi saat pagi hari tulang akan mendapatkan vitamin D dari sinar matahari yang masih sehat bagi tulang.

2. Beri energi
Berjalan di atas rumput pagi hari menambah energi. Para ahli mengatakan hal ini diperoleh dari matahari yang membuat tubuh menjadi segar. Selain itu, cara ini memperkuat saraf dan otot menjadi lebih baik.

3. Bersihkan Tubuh
Berjalan di rumput tanpa alas kaki akan mempengaruhi daya magnetik dari tubuh. Hal ini membantu untuk menetralkan efek negatif dalam tubuh yang menyebabkan penyakit tertentu. Secara positif juga akan membersihkan tubuh.

4. Sembuhkan berbagai penyakit
Ada beberapa titik-titik tekanan di dasar kaki ketika dirangsang dapat mempengaruhi organ-organ tubuh yang saling terhubung. Jadi, ketika berjalan di rumput pagi hari, dapat menyembuhkan tubuh dari berbagai penyakit.

5. Tenangkan pikiran
Suasana tenang dan teduh di pagi hari membantu untuk menenangkan pikiran dan meremajakan tubuh oleh hangatnya sinar matahari dan udara segar. ** Baca juga: Beberapa Makanan Lezat yang Kontrol Tekanan Darah

Jadi jangan ragu melangkah di atas rumput beberapa saat sebelum beraktivitas, ya.(ilj/bbs)




Kebiasaan Kurang Tepat yang Sebaiknya Dihindari Usai Makan

Kabar6-Apa yang biasa Anda lakukan usai makan? Umumnya usai menyantap hidangan ‘berat’, tidak sedikit orang yang bermalas-malasan, bahkan tidur atau rebahan karena kekenyangan atau merasa mengantuk.

Padahal kebiasaan tersebut tidak disarankan karena dapat berpengaruh pada kesehatan. Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah lima kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari usai makan:

1. Tidur
Tidur usai makan dapat membuat sistem pencernaan tidak akan optimal. Karbohidrat yang seharusnya tercerna dengan baik akan berubah menjadi endapan lemak. Tidak sedikit orang yang tidur usai makan berisiko mengalami maag, kerongkongan terasa terbakar, obesitas dan bahkkan stroke.

2. Konsumsi teh
Minum teh paling tidak sejam sebelum atau setelah makan akan mengurangi daya serap sel darah terhadap zat besi sebesar 64 persen. Pengurangan daya serap akibat teh ini lebih tinggi daripada akibat sama yang ditimbulkan oleh minum segelas kopi setelah makan. Kopi mengurangi daya serap hanya 39 persen.

Pengurangan daya serap zat besi itu diakibatkan oleh zat tanic dalam teh. Selain mengandung tanin, teh juga mengandung kafein, polifenol, albumin, dan vitamin. Tanin bisa mempengaruhi penyerapan zat besi dari makanan terutama yang masuk kategori heme non-iron, misalnya padi-padian, sayur-mayur, dan kacang-kacangan.

3. Mandi setelah makan
Proses pencernaan membutuhkan banyak energi dan aliran darah yang baik ke arah perut. Ketika kita mandi, suhu tubuh sedikit meningkat. Untuk mengatasi hal ini, tubuh mengirim darah sedikit lebih banyak dari biasanya ke bagian lain, terutama tangan dan kaki.

Akibatnya, darah dalam perut menjadi berkurang. Padahal, saat itu darah sedang dibutuhkan untuk mencerna makanan. Hal ini dapat mengganggu proses pencernaan dan metabolisme. Waktu terbaik untuk mandi setelah makan adalah 30 menit.

4. Konsumsi buah
Buah sangat baik dikonsumsi ketika perut dalam kondisi kosong. Mengonsumsi buah tepat setelah makan akan membuat tidak mudah dicerna dan bisa menyebabkan gangguan pencernaan, mulas dan masalah lainnya.

5. Berjalan
Berjalan setelah makan besar adalah suatu ide yang buruk karena sistem pencernaan akan terganggu akibat goncangan-gocangan yang dialami ketika kita sedang berjalan. Sistem tubuh juga terkonsentrasi untuk berjalan tidak untuk mencerna makanan. Berjalan juga dapat mengakibatkan asam yang ada pada lambung keluar menuju tenggorokan, dan ini akan mengakibatkan tenggorokan terasa panas yang disebut sebagai refluks asam. ** Baca juga: Jangan Remehkan, Ada 5 Khasiat Kolang Kaling Bagi Tubuh

Yuk, mulai menjalankan pola hidup sehat agar jauh dari berbagai penyakit.(ilj/bbs)




Tidak Biasa, 4.500 Popok Digunakan untuk Melamar Sang Kekasih

Kabar6-Tampaknya Feng memang ingin berbeda dari kebanyakan pria yang melamar sang kekasih di sebuah restoran, kafe, atau tempat-tempat romantis. Pria Tiongkok itu merancang sebuah lamaran yang unik dengan menggunakan 4.500 popok.

Tidak hanya ditumpuk saja, melansir Newsnation, popok tersebut dirangkai sehingga berbentuk hati, sebagai tanda ajakan kepada sang kekasih yang bernama Lin untuk menikah. Dengan dibantu teman-temannya, Feng mengatur ribuan bungkus popok agar menjadi bentuk hati raksasa di sebuah jalan. ** Baca juga: Wow! Pelangi di Taiwan Bertahan Nyaris 9 Jam

Keruan saja popok bayi berbentuk hati ini menarik perhatian warga yang melintas. Feng mencoba untuk mengalihkan perhatian Lin yang gugup dengan memberikannya sebuah cincin. Beruntung Lin bersedia menerima pinangan Feng.(ilj/bbs)




Kenali 7 Fobia Unik yang Jarang Diketahui

Kabar6-Fobia (gangguan anxietas fobik) adalah rasa ketakutan yang berlebihan pada sesuatu hal atau fenomena. Ketakutan tersebut dapat timbul saat menghadapi situasi, berada di suatu tempat, atau ketika melihat hewan tertentu. Dalam kondisi fobia yang parah, penderitanya akan berusaha menghindar objek yang dapat memicu ketakutan.

Fobia bisa dikatakan dapat menghambat kehidupan orang yang mengidapnya. Bagi sebagian orang, perasaan takut seorang pengidap fobia sulit dimengerti. Jika selama ini kita mengenal fobia terhadap hewan melata, tempat yang tinggi (ketinggian), atau takut pada air, mungkin tujuh fobia berikut belum pernah Anda dengar sebelumnya. Apa saja sih tujuh fobia unik yang jarang diketahui? Dikutip dari National Geographic, berikut uraiannya:

1. Agyrophobia, fobia untuk menyeberang jalan
Fobia ini membuat penderitanya takut sekali untuk menyeberangi jalanan, jembatan layang, dan segala jenis jalan lainnya. Termasuk takut akan fisik jalanan itu sendiri. Penderitanya juga takut akan lalu lintas yang memutar.

2. Mageirocophobia, fobia memasak
Istilah ini berasal dari kata Yunani ‘mageirokos’ yang artinya orang yang pandai memasak. Penderita fobia ini akan merasa terintimidasi oleh kemampuan memasak seseorang. Rasa pesimis mereka akan kemampuan memasak akan memengaruhi kebiasaan penderitanya untuk cenderung mengonsumsi makanan tidak sehat.

3. Pediophobia, fobia boneka
Pediofobia adalah ketakutan tak beralasan akan segala jenis boneka. Tidak hanya yang rupanya seram saja, penderita fobia ini akan ketakutan jika melihat robot, barbie, atau boneka dengan bentuk lucu lainnya.

4. Deipnophobia, fobia mengobrol saat makan
Normalnya, seseorang akan merasa malu dan tidak nyaman mengobrol saat jamuan makan. Namun bagi beberapa orang, mereka tidak hanya merasa kurang nyaman, tapi malah ketakutan untuk mengobrol saat makan.

5. Eisoptrophobia, fobia akan cermin
Eisoptrophobia adalah ketakutan berlebihan seseorang akan cermin. Lebih tepatnya, ketakutan akan dunia spiritual yang mereka yakini ada di balik cermin. Karena kekhawatiran berlebih akan dunia tahayul, penderitanya akan merasa sangat cemas jika sampai memecahkan cermin.

6. Arachibutyrophobia, fobia selai kacang yang menempel di dinding langit-langit mulut
Kelainan ini kemungkinan dialami oleh anak-anak yang semasa kecilnya dipaksa terus menerus untuk makan roti dengan selai kacang atau jelly sandwiches, sehingga menimbulkan trauma akan selai kacang di masa dewasa.

7. Cathisophobia, ketakutan untuk duduk
Ketakutan itu mungkin saja sebagai bentuk adanya penyakit hemorrhoid, yakni peradangan saluran pembuluh darah vena yang letaknya di bagian bawah saluran cerna.

Namun dalam beberapa kasus, penderita fobia ini adalah mereka yang mengalami trauma yang berhubungan dengan penggunaan tempat duduk, misalnya seseorang yang seringkali mendapat hukuman di atas tempat duduk semasa bersekolah. ** Baca juga: Mitos Atau Fakta, Faktor Keturunan Pengaruhi Kecerdasan Anak

Semoga bermanfaat .(ilj/bbs)




Akibat Banjir, 18 Persen Jalan di Kabupaten Tangerang Rusak

Kabar6-Diperkirakan 18 persen dari total 992,61 kilo meter panjang ruas jalan di Kabupaten Tangerang, mengalami kerusakan cukup parah.

Kondisi itu dipicu akibat banjir yang beberapa pekan lalu menerjang wilayah seribu industri tersebut.

“Sudah dilakukan inventarisir, dari total 301 ruas jalan atau sepanjang 992,61 kilo meter, sekitar 18 persennya mengalami kerusakan,” ujar Kepala Bidang Perencanaan dan Pembangunan Dinas Bina Marga Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah, Sabtu (28/2/2015).

Saat ini, lanjut Iwan, pihaknya tengah memperbaiki kerusakan ruas jalan dimaksud. “Perbaikan sedang kami lakukan,” katanya. **Baca juga: BPOM Banten Sita Obat Keras Dari Toko di Tigaraksa.

Dari ruas jalan rusak tersebut, diantaranya adalah jalan di wilayah Desa Koper yang amblas serta Jalan Jaliteng yang menghubungkan beberapa Kecamatan di Kabupaten Tangerang.(shy)