1

DPD Golkar Pastikan Pilpres Efek Tak Berlaku di Pilkada Banten 2024

Kabar6- DPD Partai Golkar Provinsi Banten terus menjalin komunikasi dengan seluruh partai politik (parpol) dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak. Komunikasi tersebut dinilai cair tanpa melihat konstalasi saat pemilihan presiden (Pilpres).

“Sebagai ketua Partai Golkar di Provinsi Banten memang tugas saya dari pimpinan pusat untuk membantu seluruh kader yang akan mengikuti Pilkada. Untuk membantu komunikasi lintas partai. Terkait koalisi mereka,” kata Ratu Tatu Chasanah kepada wartawan kemarin.

Menurut Tatu, koalisi partai politik cukup cair di Pilkada serentak di Banten. Komunikasi pun dilakukan dengan seluruh parpol, baik yang di dalam maupun luar parlemen. **Baca Juga: Diprediksi Jadi Rival di Pilkada Cilegon, Golkar Tutup Komunikasi dengan Gerindra

“Tidak ada lagi KIM harus dengan KIM, non KIM dengan non KIM. Di Partai Golkar tidak ada intruksi seperti itu, jadi silakan teman-teman di daerah nyaman dengan siapa,” ujarnya.

Tatu mengaku sudah menjalankan intruksi DPP Partai Golkar untuk berkomunikasi dengan pimpinan parpol di Banten.

“Komunikasi kita cair semua. Saya, kami di Partai Golkar berharap bisa berkoalisi dengan semua partai. Kita butuh kebersamaan untuk mengawal pembangunan tingkat pusat sampai daerah,” ujarnya.

Partai Golkar sudah memberikan penugasan kepada sejumlah kader untuk maju di Pilkada Banten dan delapan kabupaten/kota. Sejumlah kader sudah berpasangan, bakal calon kepala daerah dan wakilnya. Namun beberapa masih tunggal sebagai calon kepala daerah, termasuk Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten.

Tatu tidak akan memaksakan para kader Golkar untuk berpasangan dengan siapa di Pilkada. “Karena mereka dengan para wakil nanti akan bekerja lima tahun bekerja bersama. Butuh kenyamanan, dan kita beri ruang mencari pasangan. Kita ikut sumbangsih saran, untuk pemenangan,” ujarnya.

Sejumlah kader Partai Golkar yang belum menetapkan pasangan di Pilkada masih menimbang dan mencari kecocokan.

“Masih pada menimbang dan memikirkan. Mungkin seperti mau menikah, cari yang cocok. Untuk deklarasi pun, menunggu final koalisi partai. Kita masih punya waktu,” ujarnya. (Aep)




Diprediksi Jadi Rival di Pilkada Cilegon, Golkar Tutup Komunikasi dengan Gerindra

Kabar6-Bakal calon walikota Cilegon Robinsar terus melakukan komunikasi dengan partai politik untuk membangun koalisi di Pilkada 2024. Di Pilkada Cilegon, Golkar sebenarnya bisa mengusung pasangan sendiri setelah meraih 8 kursi di Pileg kemarin.

Namun semakin mendapatkan dukungan dari partai politik, hal itu dapat memudahkan politisi Golkar tersebut merebutkan posisi orang nomor satu di Kota Baja itu.

‘Pokonya kita perlu, semakin banyak dukungan dari partai politik itu akan memudahkan langkah kita untuk Pilkada tahun ini,” kata Robinsar usai mengikuti fit and proper test di DPD Demokrat Banten, Rabu (29/5/2024). **Baca Juga: Cawalkot Cilegon Asal Golkar, Ikut Fit and Propertest di Demokrat Banten

Selain Demokrat, Golkar Cilegon terus melakukan komunikasi politik dengan Nasdem dan PKS. Robinsar berharap tiga parpol diatas bisa berkoalisi dengan Golkar di Pilkada Cilegon.

“InsyaAllah bisa berkoalisi untuk Pilkada tahun ini,”imbuhnya Caleg DPRD Kota Cilegon terpilih itu.

Bahkan Golkar sudah melakukan melakukan pertemuan dengan PKS, namun Prihal pendampingnya, Robinsar menyerahkan sepenuhnya kepada PKS.

“Kalau kita intinya serahkan semuanya ke PKS dengan mekanisme nya, kita melihat apa hasilnya dari PKS,”ungkapnya.

Dari sejumlah partai ada di Cilegon, Golkar dipastikan menutup komunikasi dengan Partai Gerinda dan diprediksi akan menjadi rivalnya di Pilkada Cilegon.

Sebab partai besutan Prabowo Subianto itu dipastikan akan mengusung kadernya Heldy Agustina yang saat ini menjadi Walikota Cilegon.

“Gak (berkomunikasi dengan Gerindra,” pungkasnya. (Aep)




Cawalkot Cilegon Asal Golkar, Ikut Fit and Propertest di Demokrat Banten

Kabar6-Cawalkot Cilegon asal Partai Golkar, Robinsar mengikuti uji kelayakan dan kepatutan atau fit and propertest di DPD Demokrat Banten. Dia mengaku mendapatkan banyak masukan, usai berdiskusi dengan Iti Octavia Jayabaya.

Robinsar mendapatkan banyak masukan, mengenai pembangunan di Kota Cilegon, jika dia terpilih sebagai Walikota Cilegon.

“Akhirnya kita enggak hanya pemaparan visi misi saja, tapi kita juga diskusi bagaimana pola pemerintahan kedepan dengan Bu Iti,” ujar Robinsar, dikantor DPD Demokrat Banten, Kota Serang, Rabu, 29 Mei 2024. **Baca Juga: Dimyati Dapat Surat Tugas dari PAN untuk Bangun Koalisi di Pilgub Banten

Salah satunya, Iti Octavia Jayabaya menyarankan agar Robinsar bisa bersinergi dengan industri, untuk mengurangi pengangguran hingga meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Dengan industri bisa berdampingan untuk mengurangi pengangguran juga dan meningkatkan perekonomian,” terangnya.

Untuk Calon Wakil Walikota, pendampingnya di Pilkada Cilegon 2024, Robinsar ingin mencari orang yang sudah memiliki pengalaman di lembaga eksekutif.

“Cari yang berpengalaman lah (calon pendamping),” jelasnya.(dhi)




Visi Misi Balonbup Serang Andika Hazrumy Dibedah FISIP Untirta

Kabar6- Bakal Calon Bupati Serang dari Partai Golkar, Andika Hazrumy memaparkan visi-misi dirinya dalam memimpin Kabupaten Serang ke depan di hadapan civitas akademika FISIP (fakultas ilmu sosial dan ilmu politik) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta di gedung fakultas kampus tersebut di Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Selasa (21/5/2024). Hadir langsung dalam pemaparan tersebut Dekan FISIP Untirta Leo Agustino.

Dipaparkan Andika, visi dan misi dirinya sebagai bakal calon bupati serang periode 2025-2030 adalah mewujudkan Kabupaten Serang mandiri, agamis, jawara dan unggul.

“Visi saya sebagai bakal calon Bupati Serang ingin mewujudkan Kabupaten Serang Maju sebagai akronim dari mandiri, agamis, jawara dan unggul,” kata Andika. **Baca Juga: Andi Ony Prihartono: ASN di Kabupaten Tangerang Wajib Netral pada Pilkada 2024

Adapun misinya, lanjut dia adalah meningkatkan kualitas SDM pendidik dan tenaga kependidikan serta kapasitas manajemen pelayanan pendidikan. Berikutnya, meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau yang didukung oleh tenaga kesehatan yang profesional.

Selanjutnya, meningkatkan pembangunan sarana prasarana wilayah, oenataan ruang dan permukiman yang memadai dan berkualitas. Serta, meningkatkan kemandirian dan daya saing ekonomi masyarakat, untuk optimalisasi penyerapan tenaga kerja dan penanggulangan kemiskinan

Terakhir, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik serta pelayanan publik yang prima didukung Kapasitas Birokrasi tang berintegritas, kompeten dan profesional. Serta, memantapkan fungsi dan peran agama sebagai landasan moral dan spiritual dalam kehidupan individu, bermasyarakat dan bernegara.

Dalam sesi tanya jawab, Andika memaparkan secara umum program kerja yang akan dia kerjakan jika menjabat Bupati Serang mendatang adalah menjaga keberlanjutan pembangunan di Kabupaten Serang.

“Dasar-dasarnya yang sekarang sudah diletakkan Ibu Bupati Ratu Tatu Chasanah (Ketua DPD Golkar Banten) jangan sampai berubah sehingga harus mulai dari nol lagi,” paparnya.

Andika mencontohkan di bidang infrastruktur, saat ini jalan kabupaten di 29 kecamatan yang ada di Kabupaten Serang sudah dibetonisasi. Sehingga menurut dia yang harus dilakukan selanjutnya adalah meningkatkan status jalan poros desa menjadi jalan kabupaten agar bisa diperbaiki kondisinya.

“PR (pekerjaan rumah) tinggal jalan poros desa. Itu nanti akan kita tingkatkan menjadi jalan kabupaten agar bisa kita perbaiki,” katanya.

Di bidang pendidikan, Andika menyebut program beasiswa yang sudah dilakukan Bupati Tatu akan dipertahankan dan juga diperluas. “Misal untuk tenaga kesehatan, itu nanti akan diperbanyak beasiswa agar mereka kemudian ikatan dinas dengan kita untuk mengisi kekosongan tenaga kesehatan di daerah terpencil,” imbuhnya.

Lebih jauh Andika menyebut menginginkan terjadinya 100 persen pendidikan gratis di tingkat pendidikan dasar sehingga warga Kabupaten Serang dapat bersekolah hingga tingkat SLTP sesuai kewenangan pemerintah kabupaten secara gratis.

Selanjutnya Andika juga mengaku menggagas pengelolaan sampah yang komprehensif sehingga persoalan sampah di Kabupaten Serang dapat diselesaikan secara tuntas. Andika menyebut hal itu di antaranya akan dilakukan dirinya dengan membuat tempat-tempat penampungan sampah sementara di setiap kecamatan.

“Sehingga beban tempat pembuangan sampah akhir menjadi jauh lebih ringan yang pada akhirnya persoalan sampah akan teratasi,” kata mantan Wakil Gubernur Banten itu.

Andika juga menyebut memiliki perhatian terhadap penyediaab air bersih di mana pada masa-masa tertentu seperti kemarau kerap menjadi persoalan. “Masalah ketersediaab air bersih ini Insya Allah menjadi concern saya jika menjabat bupati nanti,” katanya. (Aep)




Sosok Wakil yang Diincar Andika Hazrumy di Pilkada Kabupaten Serang

Kabar6-Calon Bupati Kabupaten Serang Andika Hazrumy membocorkan sosok pendamping yang diincarnya di Pilkada Kabupaten Serang.

Namun Andika belum menentukan sosok pendampingnya lantaran ia masih membangun komunikasi dengan partai politik di Kabupaten Serang.

**Baca Juga:Kata Golkar Banten Soal Rencana Duet Fitron- Diana di Pilkada Pandeglang

“Kita sedang menjajaki dengan partai politik,” kata Andika usai paparan visi misi calon kepala daerah di partai Nasdem di Hotel Aston, Kota Serang, Rabu (15/5/2024).

Sosok wakilnya yang tengah dibidik Andika tidak mesti berasal dari kalangan politisi, tetapi sosoknya harus memiliki kesamaan pandangan saat memimpin Kabupaten Serang, bisa membantu tugas seorang kepala daerah dan bisa menjadi stabilitas politik di Kabupaten Serang.

“Jangan sampai baru seminggu dilantik sudah berantem,”terangnya.

Andika menuturkan, sebelum menentukan wakil pihaknya terlebih dulu membentuk koalisi dengan partai politik di Kabupaten Serang. Mantan Wakil Gubernur Banten ini menolak koalisi yang bakal dibangun disebut borong partai, tetapi konteksnya pada pembangunan kebersamaan.

“Jadi ke depan, pembangunannya pembangunan kebersamaan,”pungkasnya.(red)




Golkar Tunjuk 3 Nama untuk Pilkada Jakarta, Zaki : Keputusan Akhir Ada Ditangan Ketum

Kabar6-DPD partai Golkar Provinsi Jakarta terus melakukan konsolidasi untuk menghadapi Pilkada yang digelar serentak pada 27 November 2024 mendatang.

Partai berlambang pohon beringin saat ini tengah mempersiapkan saksi-saksi pilkada melalui badan saksi nasional. Lalu bagaimana kedepan soal bakal calon yang diusung partai Golkar?.

Ketua DPD Partai Golkar Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menjelaskan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto melalui Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu atau Bapilu telah mengeluarkan surat tugas kepada tiga nama bakal calon untuk Provinsi Jakarta, diantaranya Ahmed Zaki Iskandar, Ridwan Kamil dan Erwin Aksa.

Ketiga nama kader potensial Golkar itu sedang digodok untuk kemudian dipilih melalui survei internal.

**Baca Juga:Zaki Dukung Maesyal Rasyid, Pengamat : Pilkada Kabupaten Tangerang Kelar Satu Putaran

“Tiga nama yang ditunjuk melalui surat tugas itu akan melakukan konsolidasi kebawah. Nanti akan ada tiga tahapan survei yang dilakukan partai untuk menentukan siapa yang layak diusung sebagai calon Gubernur Jakarta,” ungkap Zaki, kepada Kabar6.com, Selasa (14/05/2024).

Menurut Zaki, survei pertama rencananya akan dilakukan pada dua pekan kedepan, lalu survei kedua sekitar bulan Juni mendatang dan survei terakhir pada akhir Juli 2024.

Artinya, hasil survei internal ini tentunya akan dijadikan acuan bagi Ketum Golkar untuk mengambil keputusan.

“Keputusan siapa yang diusung nanti itu semua ada ditangan Ketum, karena bagaimana pun Jakarta itu meski sudah bukan ibukota negara lagi, tapi tetap menjadi barometer untuk Pilkada nasional,” ucapnya.

Mantan Bupati Tangerang dua periode ini mengaku saat ini gencar melakukan kegiatan sosialisasi ke akar rumput.

Tak hanya itu, dirinya juga kerap melakukan kunjungan ke sejumlah mitra partai politik yang ada di wilayah bekas Ibukota negara tersebut.

‘Kemaren kami hadir di undangan PKB, lalu menerima kunjungan DPW PPP termasuk Gelora Jakarta, bergiliran entah kami yang berkunjung atau kami yang dikunjungi. Selain itu kami juga berkeliling sosialisasi ke masyarakat untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas,” katanya.

Lebih lanjut Zaki mengemukakan, selama bergulirnya era reformasi pilkada di DKI Jakarta belum pernah ada partai politik yang dominan mencalonkan satu pasangan calon Gubernur.

Sejarah membuktikan bagaimana Jokowi kala itu mampu menaklukan Fauzi Bowo atau Foke, sebagai petahana.

Disamping itu, Anis Baswedan juga pernah mengalahkan Basuki Tjahaya Purnama atau Ahok yang memiliki popularitas serta elektabilitas cukup tinggi pada waktu itu.

“Jakarta tidak ada partai yang dominan mencalonkan satu pasangan calon. Berbeda dengan lima tahun yang lalu, tahun ini yang dibutuhkan dari 106 kursi minimal 22 kursi untuk mencalonkan Gubernur dan Wakil Gubernur. Yang tinggi PKS 18 kursi. Artinya semua partai harus berkoalisi untuk membentuk satu pasangan calon. Koalisi itu mutlak dilakukan dan semua punya peluang yang sama,” tegasnya.(Tim K6)




Pilkada Kabupaten Tangerang 2024, Zaki : Saya Pilih Maesyal Rasyid

Kabar6-Suhu politik di Kabupaten Tangerang kian memanas. Sejumlah kandidat saat ini tengah gencar mencari dukungan dari berbagai pihak, termasuk mengejar rekomendasi dari partai politik.

Hingga saat ini baru ada dua kandidat calon bupati yang tampak benar-benar serius untuk maju bertarung pada Pilkada serentak yang bakal digelar 27 November 2024 mendatang. Kedua kandidat itu, yakni Moch. Maesyal Rasyid dan Mad Romli.

Namun, ada hal mengejutkan yang diungkapkan mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Zaki secara terbuka menyampaikan dukungan kepada Moch. Maesal Rasyid untuk menjadi calon Bupati Tangerang.

Mantan Bupati yang memimpin selama dua periode di daerah berjuluk kota seribu industri ini terang-terangan menyerahkan tongkat estafet kepada Rudi Maesyal, sapaan karib pria yang kini masih menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang tersebut. **Baca Juga: 7 Nama Diusulkan Gerindra Lebak untuk Pilbup, 3 di Antaranya Kader Internal

Dukungan yang diberikan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta ini bukan tanpa sebab. Ia menjatuhkan pilihan ke Rudi Maesyal, dengan harapan dapat melanjutkan program-program yang ditinggalkannya supaya Kabupaten Tangerang semakin gemilang.

“Kalau ditanya Bang Zaki milih siapa, saya memilih Haji Moch. Maesyal Rasyid buat membangun Kabupaten Tangerang semakin gemilang,” ungkap Zaki, kepada wartawan, saat menggelar jumpa pers di kantor DPD Partai Golkar DKI Jakarta, pada (13/05/2024).

Untuk itu, kata, Zaki, pihaknya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang agar menyukseskan pilkada dengan memilih calon pemimpin sesuai hati nurani masing-masing.

“Saya mengajak masyarakat Kabupaten Tangerang ayo sukseskan Pilkada Kabupaten Tangerang 2024. Pilih sesuai hati nurani bapak ibu sekalian,” katanya.(Tim K6)




Mad Romli Jalani Fit and Propertest di Demokrat Banten

Kabar6-Mantan Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli, selesai mengikuti uji kepatutan dan kelayakan atau fit and propertest di DPD Demokrat Banten.

Dia resmi mendaftarkan diri ke partai berlambang mercy sebagai Bakal Calon Bupati (bacabup) Tangerang di Pilkada Serentak 2024.

“Harus optimis di usung Demokrat karena kemarin lima tahun sudah menjalin kerjasama, kabupaten Tangerang tidak ada kekurangan kita tinggal jalani semuanya tinggal bagaimana mensejahterakan masyarakat,” ujar Mad Romli, di DPD Demokrat Banten, Sabtu, (11/05/2024).** Baca Juga: Dipecat dari Ketua Apdesi Lebak, Usep: Sangat Politis

Pada Pilkada Serentak 2024 ini, Demokrat Kabupaten Tangerang mengeluarkan syarat khusus, salah satunya Bacabup yang dusung, harus setuju dengan pembentukan Tangerang Tengah dan Tangerang Utara.

Mad Romli mengatakan bahwa rencana DOB Tangerang Tengah sudah direncanakan sejak tahun 2019 sejak dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Tangerang.

Ia menegaskan bahwa jika moratorium (pemberhentian sementara) pemekaran atau pembentukan daerah otonom baru (DOB) sudah buka maka hal itu bisa berjalan.

“Saya sampaikan kalau memang sudah buka moratorium kenapa tidak Karena pada 2019 Tangerang Tengah sudah di siapkan, lalu dengan ada covid maka di refocusing, mudah-mudahan kedepan ada lagi pemekaran Tangerang Tengah yang sudah leading. Saya mendukung penuh,” terangnya.

Dukungan tersebut tanpa alasan, Mad Romli menegaskan bahwa DOB Tangerang Tengah sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pendapatan daerah.

“Pertama untuk meningkatkan pendapatan asli daerah di kabupaten baru atau sebutan lain kota ya,” tuturnya.

Diketahui saat ini Mantan Bupati Tangerang Mad Romli kembali maju di Pilbup Tangerang sebagai calon Bupati dan telah mengikuti penjaringan di beberapa partai seperti Demokrat saat ini.(dhi)




Hasbi Jayabaya Kantongi Surat Tugas Maju Bacabup Lebak dari Golkar

Kabar6-Politisi muda PDI Perjuangan Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya mengaku sudah mendapat surat tugas dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai bakal calon bupati (bacabup) Lebak pada 27 November 2024.

Hal itu diungkapkan Hasbi usai mengembalikan formulir pendaftaran bacabup ke Tim Penjaringan DPC PDI Perjuangan Lebak, Selasa (30/4/2024).

“Kalau Golkar, kami sudah mendapatkan surat tugas dari Golkar,” kata Hasbi.

**Baca Juga:Pilkada Lebak, Hasbi Jayabaya Tak akan Borong Partai Politik

Terpisah, pengurus DPD Partai Golkar Lebak Pipit Chandra membenarkan, selain kepada kader internal, DPP Golkar juga memberikan surat tugas kepada Hasbi Jayabaya.

“Surat penugasan di internal partai Golkar diberikan kepada Pak H. Suparman (Ketua DPD Golkar Lebak) dan juga kepada eksternal kepada Kang Hasbi,” kata Pipit kepada Kabar6.com, Kamis (9/5/2024).

Pipit menuturkan, surat penugasan diberikan oleh DPP Golkar untuk menaikkan popularitas dan elektabilktas calon yang nantinya bakal diusung di Pilkada.

“Karena tujuan mulia lnya bagaimana calon yang diusung oleh Golkar khususnya atau nanti gabungan partai politik yang lain adalah kemenangan,” terang Pipit.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Bidang MPO DPD Golkar Lebak ini menyebut, survei akan dilakukan oleh DPP terhadap nama-nama bakal calon kepala daerah yang kini telah muncul.

“Hasil survei ini yang akan menjadi salah satu pertimbangan DPP dalam memberikan rekomendasi,” katanya.

Untuk diketahui, selain di partainya bernaung yakni PDI Perjuangan, Hasbi Jayabaya juga mendaftar bacabup lewat Partai Demokrat, PKB, NasDem dan Perindo.

Kepada wartawan, Hasbi menegaskan bahwa dirinya tidak setuju dengan langkah memborong seluruh partai politik (parpol) untuk meraup dukungan sebanyak-banyaknya di Pilbup Lebak.

“Saya pribadi tidak setuju dengan borong-borong partai. Kalau rekomendasi dari DPP sudah (final) kami (PDI Perjuangan-red) sudah cukup kok,” ucap Hasbi, Selasa (30/4/2024).

“Empat partai yang sudah kita ambil formulirnya sudah sangat mencukupi untuk pencalonan. Jadi ngeborong partai apa tujuannya? Apa untuk memastikan kemenangan? Saya rasa enggak,” pungkasnya.(Nda)

 




Andika Hazrumy Berpeluang Diusung Nasdem di Pilkada Kabupaten Serang 2024

Kabar6-Bakal Calon Bupati Serang dari Partai Golkar, Andika Hazrumy, mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan di DPC Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Selasa (7/5).

Mantan Wakil Gubernur Banten itu disebut berpeluang diusung partai yang pada tingkat kepengurusan Provinsi Banten diketuai oleh Wahidin Halim, mantan Gubernur Banten yang Andika dampingi saat itu.

“Kalau bicara peluang, tentu semua (yang mendaftar ke Nasdem) sangat berpeluang,” kata Ketua DPC Nasdem Kabupaten Serang Ahmadi usai menerima Andika mengembalikan formulir tersebut.

Terkait Andika sendiri dikatakan Ahmadi, peluang dimaksud menjadi lebih besar mengingat Nasdem sendiri saat ini juga tengah berada di koalisi bersama Partai Golkar di Kabupaten Serang. **Baca Juga: Mudahkan Nasabah Beli Hewan Kurban, Bank Muamalat Berinovasi Lewat Kurban Online

“Ya, apalagi dengan Golkar kan Nasdem saat ini juga sedang bersama-sama (di koalisi pemerintahan Kabupaten Serang),” kata Ahmadi merujuk kepada kepemimpinan Kabupaten Serang di bawah Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang juga adalah Ketua DPD Golkar Banten.

Namun demikian, kata dia, pihaknya masih menunggu arahan dari DPP Nasdem mengenai mekanisme melalui DPD Nasdem Provinsi Banten mengenai mekanisme pengusungan bakal calon kepala daerah oleh Nasdem.

“Jadi supaya sinkron nanti, kita masih tunggu juklak-juknisnya (petunjuk pelaksanaan/teknis),” katanya.

Lebih jauh Ahmadi mengatakan sejauh ini sudah ada sejumlah nama dari eksternal Nasdem yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Serang 2024. Namun demikian baru Andika yang sudah mengembalikan formulir tersebut tanda sudah resmi mendaftar.

“Nanti siang sih agendanya ada yang mau mengembalikan,” ujarnya.

Andika sendiri mengaku dirinya sudah menjalin komunikasi dengan seluruh partai parlemen di Kabupaten Serang. “Hari ini Alhamdulillah saya bersilaturahmi dengan teman-teman dari Partai Nasdem,” katanya.

Sebelumnya, kata Andika, dirinya sudah menjalin komunikasi baik resmi mendaftar maupun silaturahmi dengan PDIP, PKB, PKS hingga Demokrat.

Hal itu sengaja dilakukannya terkait dengan penugasan dirinya sebagai bakal calon Bupati Serang oleh DPP Golkar yang ditugasi juga untuk menjalin komunikasi dengan seluruh partai di Kabupaten Serang baik parlemen maupun non parlemen.

“Tugasnya saya harus menjalin komunikasi dengan semua partai di Kabupaten Serang terkait pencalonan dari Partai Golkar ini,” katanya.

Ditanya mengenai bakal calon wakil bupati yang akan digandengnya, Andika mengatakan hal itu harus menunggu kesepakatan dengan partai koalisi.

“Soal itu harus hasil kesepakatan dan komunikasi dengan partai koalisi pengusung. Jadi nanti pada waktunya itu pasti ada,” ujarnya.(Aep)