1

Ini Lokasi Benyamin dan Pilar Besok Salat Ied Berjamaah di Tangsel

Kabar6-Bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah kepala daerah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ikut salat Ied berjalan di dua lokasi terpisah. Kepala daerah bersama Forkopimda akan salat Ied berjamaah dengan masyarakat sekitar.

“Pelaksanaan Idul Fitri 1 Syawal 1444 H, dilaksanakan mengikuti keputusan pemerintah melalui sidang Isbat kementerian agama RI yaitu Sabtu 22 April 2023,” ungkap Kabag Kesra Setda Kota Tangsel, Yahya Sutaemi, Jum’at (21/4/2023).

Ia menerangkan, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie akan salat Ied berjamaah di Islamic Center, Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong.

Sementara untuk Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan dijadwalkan salat Ied berjamaah di Masjid Al-It’hisom, Puspemkot Tangsel.

Diterangkan Yahya, kapasitas Masjid Islamic Center Baiturrahmi, memiliki daya tampung 2500 orang.

“Khotib Idul Fitri di Masjid Islamic Center disampaikan Drs H.Dedi Mahfudin,M.Si (Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel) imam Ustadz H.Yaser Arafat,S.Ag.M.PdI,” jelasnya.

Sementara untuk kapasitas Masjid Al-I’tishom Pemkot memiliki daya tampung 1500 orang. Khotib Salat Id, oleh Ustadz Drs H Taufik Setyaudin MA dan Imam Ustadz Suhaiby Al-hafidz.(yud)




Tarawih di Al-Adzom, Sachrudin Sampaikan Beragam Berkah Ramadan

Kabar6-Pada malam kedua Ramadan 1444H, Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin berkesempatan melaksanakan salat Isya berjamaah dan tarawih bersama masyarakat di Masjid Raya Al-Adzom, Kota Tangerang, Kamis (23/3/2023).

Dalam sambutannya sebelum melaksanakan salat tarawih, Sachrudin menyampaikan, Ramadan ini menjadi waktu untuk melatih kesabaran diri.

“Ini jadi tantangan besar bagi kita semua, dan bagi yang bisa melewatinya inshaAllah ganjaran pahala berlipat ganda dari Allah SWT,” ujar Sachrudin.

Lebih lanjut, Sachrudin menerangkan, banyak manfaat dan berkah yang bisa kita dapatkan dan raih saat menjalani ibadah di Bulan Ramadan.

“Hidup kita jadi tenang, damai dan bisa saling mengasihi satu sama lain,” tambahnya.

Diakhir sambutannya, wakil juga mengimbau kepada jamaah untuk dapat mengawasi keluarga atau putra-putrinya untuk tidak melakukan hal-hal kurang berkenan selama Ramadan, seperti main petasan atau melakukan sahur on the road.

**Baca Juga: Gudang Terbakar di Karawaci Ternyata Milik GOTO Living

“Kita ingin semua dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan aman, nyaman dan kondusif, sehingga mendapat keberkahan dari Allah SWT,” tutup Sachrudin.

Sementara itu, usai salat tarawih, Sachrudin turut menyempatkan berkeliling ke bazar UMKM yang ada di kawasan Masjid Raya Al-Adzom. “Ayo, kita mampir ke bazar UMKM, habis tarawih bisa belanja atau jajan nih,” serunya kepada warga yang baru saja selesai tarawih di Al-Adzom. (Oke)




Wali Kota Benyamin Harapkan di Tangsel Tidak Sholat Idul Adha Berjamaah

Kabar6.com

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengungkapkan, bahwa sudah jelas dari surat edaran menteri aturan saat idul kurban pada 20 Juli 2021. Pemerintah pusat instruksikan tidak ada penyelenggaraan sholat Idul Adha berjamaah.

“Termasuk Tangsel jadi ditiadakan,” katanya usai rapat evaluasi di rumah dinas, Serpong, kemarin.

Pemerintah pusat, terang Benyamin, menganjurkan daerah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tidak menggelar sholat Idul Adha berjamaah.

Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2021 juga mengatur bahwa semua tempat ibadah tidak digunakan secara berjamaah. Tapi bila seorang diri masih diperbolehkan.

“Jadi sholat Idul Adha secara terpaksa saya sampaikan bahwa tanggal 20 besok itu saya berharap masyarakat tidak menyelenggarakan sholat Idul Adha,” ujar Benyamin.

**Baca juga: Menteri Tito: Dana Bansos PPKM Darurat Tidak Usah Nunggu dari Pusat

Pertimbangan paling mendasar karena grafik angka kasus virus Covid-19 masih tinggi. Apalagi kini penyebaran varian Delta semakin ganas.

Benyamin juga sebutkan lewat surat edaran agar proses penyembelihan hewan ternak kurban hingga distribusinya patuhi protokol kesehatan.(yud)




MUI Kabupaten Tangerang Imbau Masyarakat Tak Laksanakan Takbir & Salat Idul Adha Berjamaah

Kabar6.com

Kabar6 – Sejumlah imbauan dalam pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah di tengah PPKM Darurat dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) wilayah Kabupaten Tangerang

Salah satunya perihal pelaksanaan takbir terutama diwilayah yang masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.

“Kita lihat secara situasional, mengingat saat ini angka kasus Covid-19 masih tinggi dan masa PPKM Darurat. Makanya, untuk yang zona merah kita imbau supaya ditiadakan dulu kegiatan solat idul adha, serta, takbir di masjid. Dan silahkan diadakan dirumah masing-masing. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerumunan,” kata Ketua MUI Kabupaten Tangerang, Ues Nawawi, Sabtu, (17/7/2021).

Sementara, untuk wilayah yang sudah masuk dalam zona oranye, maka diperbolehkan untuk mengadakan kegiatan takbir di masjid.

“Kami masih akan rapat dulu, melihat perkembangan kasus Covid-19 diwilayah Kabupaten Tangerang, kalau sudah ada yang zona oranye, ya tentu boleh mengadakan kegiatan ibadah Idul Adha di masjid, dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

**Baca juga: Polsek Cikupa Salurkan Bansos untuk Warga Isoman, Imbau Disiplin Prokes

Lanjutnya, untuk kegiatan penyembelihan hewan kurban, MUI meminta hanya dilakukan oleh pihak panitia saja. Sehingga meminimalisir kerumunan.

“Kami minta tidak undang kerumunan, dimana lebih bijak melakukan pemotongan di RPH atau oleh panitia saja, dan pembagiannya pun door to door,” ungkapnya.(vee)




Wali Kota Serang: Satpol PP Akan Patroli Pastikan Tak Ada Salat Idul Adha Berjamaah

Kabar6.com

Kabar6 – Satpol PP Pemkot Serang akan berpatroli saat Idul Adha, guna memastikan tidak ada warga Ibu Kota Banten yang menggelar shalat Ied berjamaah, baik di masjid maupun di lapangan.

Alasannya, saat ini Kota Serang sedang memberlakukan PPKM Darurat yang telah diperpanjang hingga akhir Juli 2021.

“Insya Allah (Satpol PP patroli Idul Adha). Nanti kan kita buat surat edaran hasil rapat hari ini. Jadi di Kota Serang ini ditiadakan untuk shalat Idul Adha di masjid atau berjamaah,” kata Walikota Serang, Syafrudin, dikantornya, Jumat (16/07/2021).

Jika ada warga Kota Serang yang kedapatan melaksanakan shalat Idul Adha, akan ditindak bahkan diancam dibubarkan oleh Pemkot Serang. Masyarakat dihimbau menggelar ibadah dirumah masing-masing bersama keluarga, guna mengurangi interaksi antar warga yang bisa jadi pemicu penularan virus covid-19.

“Masyarakat ada yang berjamaah tentunya kami akan menegur dulu terutama dari Satpol PP, TNI, Polri, mungkin akan menegur dulu, jangan langsung bubarkan, takut ribut. Namanya orang lagi shalat itu enggak boleh negurnya keras, jadi persuasif saja dulu,” ujarnya.

Kemudian pelaksanaan PPKM Darurat hari ke 13 di Ibu Kota Banten diakui Syafrudin, belum menemui hasil yang maksimal, untuk menekan mobilitas masyarakat. Dia mengklaim, akan terus berupaya mengetatkan dan mempersempit ruang gerak warga.

“Kita sadari bahwa covid-19 ini masih merambah kemana-mana dan juga makin ganas, setiap hari ada yang meninggal. Jadi PPKM darurat ini belum menghasilkan sesuatu apa yang kita harapkan,” jelasnya.

Kemudian pemotongan hewan kurban tidak boleh dilakukan secara berkerumun. Pembagian daging dilakukan dari rumah ke rumah, sehingga warga tidak berkumpul di tempat pemotongan hewan. Larangan dilakukan untuk menaati PP Darurat dan mencegah penularan virus covid-19, yang saat kini kasusnya terus naik.

**Baca juga: Patroli PPKM Darurat, Polsek Serang Bagikan Beras Sambil Tegur Warga

“Bahwa keselamatan jiwa itu lebih penting dan utama dari pada yang lain, oleh karena itu umpamanya shalat Idul Adha ini sunnah, berarti lebih yang diutamakan yang wajib untuk keselamatan jiwa,” terangnya.(Dhi)




Usai Mundur Berjamaah, Gubernur Banten Lantik 22 Pejabat Baru Dinkes

Kabar6.com

Kabar6 – Usai diriuhkan dengan mundurnya 20 pejabat Dinkes Banten, karena pimpinannya dianggap tidak mampu melindungi bawahannya, usai kasus korupsi masker di garap Kejati. Pagi tadi, Senin, 14 Juni 2021, Gubernur Banten, Wahidin Halim, melantik 22 pejabat baru dinas kesehatan hasil dari seleksi yang sudah dilakukan oleh BKD.

Menurut Gubernur, dirinya bersama Wakil Gubernur (Wagub), Andhika Hazrumy, berusaha melakukan reformasi birokrasi serta menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel di Pemprov Banten. Salah satunya dengan mencukupkan tunjangan kinerja dan meningkatkan disiplin pegawai.

“Apapun konsekuensi, apapun risikonya, bahwa kita sudah bersumpah dan mengabdi untuk negara,” kata Gubernur Banten, Wahidin Halim, dalam rilis resminya, Senin (14/06/2021).

WH mengungkapkan, ASN tidak boleh terikat dalam suatu golongan maupun berpolitik praktis. Mereka harus mengabdi kepada bangsa dan negara, sesuai sumpah yang sudah di ucapkan.

“Anda adalah abdi, berbakti pada bangsa dan negara. Bukan kepada gubernur atau kelompok dan golongan tertentu. Kepada bangsa anda berkhidmat, loyalitas kita pada negara,” terangnya.

Sementara itu Kepala BKD Banten, Komarudin menyatakan, pejabat yang dilantik merupakan hasil assesment serta memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan jabatan.

Sebanyak 22 orang pejabat yang dilantik merupakan hasil seleksi terhadap peserta yang mengikuti proses pengisian jabatan secara terbuka. Pelantikan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor: 821.2/Kep.112-BKD/2021 tanggal 14 Juni 2021.

**Baca juga: Wagub Andika Sebut Silat Merupakan Ikon Banten

Proses pengisian secara terbuka dilakukan berdasarkan PP Nomor 11 Tahun 2014 tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara.

“Proses pengisian secara terbuka ini bertujuan agar proses pengisian jabatan lebih objektif, transparan dan akuntabel. Sehingga didapatkan pejabat yang berkompeten, berintegritas, dan berkinerja tinggi,” kata Kepala BKD Banten, Komarudin, melalui rilisnya, Senin (14/06/2021).(dhi)




MUI Kota Tangerang: Shalat Ied Berjamaah di Rumah Saja

Kabar6.com

Kabar6-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang mengimbau agar umat muslim untuk melaksanakan ibadah salat Idul Fitri atau Ied di rumah. Anjuran tersebut dilakukan demi memutus mata rantai penyebaran corona virus disiase 2019 (Covid-19).

Wakil Ketua MUI Kota Tangerang, Ahmad Baijuri Khotib mengungkapkan, dalam syariat islam shalat Ied hukumnya sunah. Keadaan mendesak seperti saat ini memperbolehkan salat Ied berjamaah di rumah bersama keluarga.

“Dan dipermudah saja, kalau tidak bisa khotbah ya sudah shalat Ied biasa saja dengan niat 2 rakaat selesai,” ungkapya usai rapat koordinasi shalat Ied di kantor MUI Kota Tangerang, Senin (18/5/2020) kemarin.

Kendati, Baijuri mengatakan pihaknya mempersilahkan jika masih ada kelompok masyarakat yang ingin melaksanakan salat ied di masjid. Dengan syarat, lingkungan mereka tinggal tidak termasuk zona merah. Protokol kesehatan saat PSBB Covid-19 juga harus diterapkan secara ketat.

“Seperti pakai masker, physical distancing, bawa sajadah sendiri. Lalu dipecah jangan terjadi penumpukkan. Dipecah solat di masjid atau musala lainnya,” katanya.

Bagi Dewan Kemakmuran Masjid yang ingin tetap mengadakan shalat Ied di masjid, wajib melaporkan kepada MUI maupun petugas keamanan setempat.

Namun, pihaknya telah meminta agar DKM tidak mengadakan shalat Ied. Sebab, dikhawatirkan jemaah mereka berasal dari berbagai daerah yang sulit terpantau.

“Kalau masjid yang dipastikan tidak mengadakan shalat Ied yakni Masjid Al-Al-azhom dan Masjid Agung di pasar lama,” katanya.

**Baca juga: Tips DKP Kota Tangerang Bedakan Daging Sapi dengan Celeng.

Sementara itu, Ketua Nahdatul Ulama (NU) Kota Tangerang Dedi Mahfudin mengaku sepakat dengan adanya himbauan shalat Ied di rumah. Namun, dirinya mengaku tidak dapat membendung keinginan masyarakat yang akan melakukan shalat Ied di masjid.

“Kita hanya bisa menghimbau untuk solat ied dirumah dan tetap melaksanakan protokol kesehatan saat shalat Ied. Kami sepakat karena masih dalam PSBB,” terangnya. (Oke)




33 Lokasi di Tangsel Masih Gelar Shalat Jum’at dan Tarawih Berjamaah

Kabar6.com

Kabar6-Kepala Kanwil Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Abdul Rojak mengantongi data masih adanya pelaksanaan ibadah keagamaan. Padahal selama diberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Covid-19 tidak diperkenankan.

“Jumlahnya tidak banyak di Tangsel, saya bersyukur tingkat kepatuhan DKM mengikuti aturan pemerintah sangat tinggi,” ungkapnya saat dikonfirmasi kabar6.com, Minggu (3/5/2020).

**Baca juga: PSBB Covid-19, MUI Tangsel: Pelaksanaan Adzan Seperti Biasa.

Ia memberikan salinan data catatan nama musholla ataupun masjid se-Kota Tangsel yang masih menyelenggarakan shalat tarawih dan Jum’at berjamaah. Total jumlahnya ada 33 titik lokasi.

“Kita akan terus lakukan sosialisasi, edukasi dan bimbingan agar mereka ikut aturan pemerintah,” jelas Rojak.

**Baca juga: PSBB Covid-19, MUI Tangsel: Ibadah Ramadhan di Rumah Saja.

Menurutnya, Kanwil Kementerian Agama di tingkat kecamatan sudah berkali-kali turun mendatangi ketua DKM setempat yang masih menyelenggarakan shalat berjamaah.

Seperti yang telah dilakukan camat Pamulang bersama KUA, penyuluh agama islam dan TNI/Polri. “Kita tidak akan melakukan penutupan paksa atau intervensi ke ketua DKM,” terang Rojak.(yud)




Majelis Taklim Nurul Hidayah Hadiri Salat Dhuha dan Zikir Berjamaah di Kampung Dhuha

Kabar6.com

Kabar6-Kegiatan rutin saban Jumat minggu pertama dan ketiga, Ratusan ibu-ibu Majelis Taklim Nurul Hidayah dan Hadroh Ahbabuzzahro Pamulang Barat padati Aula Kampung Dhuha, Jalan Parakan Gang Satria 99, Benda Baru, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (1/2/2019).

Kegiatan rutin melakukan solat dhuha dan zikir berjamaah yang dipimpin Ketua Majelis Dhuha Ustadz Ikin Al Asy’ary berjalan tertib dan khidmat.

Ketua majelis dhuha Ustad Ikin Al Asy’ary menjelaskan, dakwah melalui majelis dhuha ini semata-mata untuk syiar dan mempererat Ukhuwah Islamiah masyarakat Tangerang Selatan khususnya warga pamulang.

“Melalui dhuha dan zikir berjamaah di Majelis Dhuha ini untuk mempererat silaturahmi masyarakat Pamulang dan sekitarnya,” kata Ustad Ikin Al Asy’ary.

Senada, Agus Pramono selaku Khodimul Ar-Raudah yang juga menjadi caleg DPRD Kota Tangsel Dapil 2 pamulang menambahkan, pihaknya berterima kasih kegiatan rutin salat dhuha dan zikir berjamaah itu turut dihadiri Majelis Taklim Nurul Hidayah dan Hadroh Ahbabuzzahro Pamulang Barat.

**Baca juga: PS Pasi Humas Polsek Ciputat Wafat Saat Bertugas, Kabid Humas Polda Metro Jaya Ucapkan Belasungkawa.

“Alhamdulillah majelis dhuha ini selalu ramai dengan jamaah yang istiqomah di jalan Allah. Semoga kita semua selalu istiqomah di jalan Allah dan selalu prioritaskan kegiatan-kegiatan keagamaan,” pungkas Agus Pramono. (aji)




Safari Dakwah, H Agus Pramono & Habib Thohir Ajak Warga Pamulang Galakkan Subuh Berjamaah

Kabar6.com

Kabar6-Sungguh pemandangan yang tidak biasa, disaat puluhan warga berbaur satu dalam melakukan salat subuh berjamaah di Masjid Jami’ Raudhatul Hikmah RT 003 RW 09, Benda Baru Pamulang bersama Habib Thohir bin Muhammad Al Haddar dari Yaman.

Calon Legislatif DPRD Tangsel dari Partai PKB Dapil 2 Kecamatan Pamulang, H Agus Pramono menjelaskan, safari dakwah bersama Habib Thohir bin Muhammad Al Haddar dari Yaman untuk menyampaikan dakwah Islam kepada masyarakat Pamulang dan sekitarnya.

“Selain safari dakwah, kebersamaan dan keakraban bersama Habib Thohir juga untuk menggalakkan gerakan solat subuh berjamaah,” kata H Agus Pramono yang juga menjabat sebagai Khodimul Arraudhah, Rabu (23/1/2019).

Kata H Agus Pramono, sebagai umat Islam yang bertaqwa, kita wajib meramaikan masjid untuk melakukan solat berjamaah. “Mari bersama-sama ramaikan masjid untuk solat subuh berjamaah,” paparnya.

**Baca juga: Limbah Ayam Dibuang ke Sungai, H Heru: Kita Tak Butuh Ijin dan Amdal.

Tokoh masyarakat Pamulang yang ramah dan selalu berbaur dengan warga ini juga menegaskan agar selalu mentauladani Nabi Muhammad SAW dan mencintai Allah SWT.

“Jadikanlah Nabi Besar Muhammad SAW dan Allah SWT tetap nomor satu di kehidupan kita,” ungkap H Agus Pramono kepada Kabar6.com. (aji)