1

Polda Banten Cek Kesiapan Pelabuhan Ciwandan Jelang Puncak Arus Mudik Idul Fitri 2023 

Kabar6-Ditpamobvit mengecek kondisi Pelabuhan Ciwandan di Kota Cilegon, Banten, memastikan pelayanan terhadap pemudik berjalan dengan baik jelang puncak arus mudik Idul Fitri 1444H, yang diprediksi terjadi pada 19 April 2023.

“Saya kembali mengunjungi Pelabuhan Ciwandan, kunjungan saya ini bertujuan untuk memastikan para pemudik yang hendak ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Ciwandan ini dapat terlayani dengan baik,” kata Kombes Pol Edy Sumardi, yang juga merupakan Pamatwil di Pelabuhan Ciwandan, Senin (17/04/2023).

Edy Sumardi menjelaskan bahwa Pelabuhan Ciwandan ini dioperasikan untuk kendaraan roda dua dan angkutan barang saat arus mudik Lebaran 2023. Sehingga Polda Banten harus terus memastikan kesiapannya.

“Pelabuhan Ciwandan ini melayani para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua dan angkutan barang,” ucapnya.

**Baca Juga: Bupati Zaki Lepas 1.456 Warga Kabupaten Tangerang Mudik Lebaran

Lebih lanjut, Edy Sumardi menambahkan bahwa menjelang Hari Raya Idul Fitri ini Pelabuhan Ciwandan sudah mulai didatangi para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua maupun kendaraan barang.

“Hingga saat ini, sudah terlihat para pemudik yang menggunakan Pelabuhan Ciwandan. Adapun situasinya masih  lancar,” imbuhnya. (Dhi)

 




H-7 Lebaran, 127.576 Melintas dari Bandara Soekarno-Hatta

Kabar6-Memasuki H-7 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, arus mudik di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sudah terlihat. Otoritas pengelola bandara memprediksi puncak arus mudik terjadi pada H-1.

“Sabtu kemarin atau H-7 Lebaran sebanyak 127.576 penumpang yang melintas,” ungkap Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana, Minggu (16/4/2023).

Menurutnya, dari total angka di atas 68,714 penumpang yang berangkat dan 58.l,862 penumpang datang.

Menurut Dwi, puncak arus mudik sendiri diprediksi mulai H-3 hingga H-1 Idul Fitri atau 18 sampai 21 April 2023.

Pada puncak arus mudik tersebut, rata-rata pergerakan penumpang diperkirakan mencapai 174.000 orang atau naik kurang lebih 39 persen pada periode yang sama pada 2022 lalu.

Kenaikan pergerakan penumpang sebenarnya sudah terlihat sejak H-7 Lebaran, yaitu mencapai 110-120.000 penumpang.

**Baca Juga: Zona Merah, Gelombang Setinggi 6 Meter di Perairan Banten

“Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring cuti bersama tiba, hingga akhirnya menuju puncaknya di angka 174 ribuan penumpang,” ujarnya.

Dwi menambahkan, untuk arus balik akan terjadi pada H+7 dengan angka pergerakan penumpang mencapai 171.000, atau naik sekitar 22 persen dibandingkan tahun lalu.

“Sementara arus baliknya diprediksi mencapai 1.200-an pergerakan pesawat atau naik sekitar 23 persen dari periode yang sama tahun lalu,” jelasnya.(yud)




Ini Kapasitas Parkir Motor di Pelabuhan Ciwandan Saat Arus Mudik Idul Fitri 1444H

Kabar6-Lahan parkir seluas 8.000 meter yang mampu menampung 800 sepeda motor dan 100 truk disiapkan PT Pelindo II atau Pelabuhan Ciwandan, untuk menyambut pemudik sepeda motor yang akan menyebrangi Selat Sunda.

Segala persiapan terus dilakukan perusahaan BUMN itu, agar arus mudik Idul Fitri 1444H terasa nyaman dan aman. Lantaran Pelabuhan Ciwandan sebenarnya bukan untuk umum, namun khusus industri.

“Untuk lahan parkir untuk motor seluas 8.000 meter persegi yang dapat menampung sekitar 800 unit motor,” ujar Irtanto Armawan, Manajer Komersial PT Pelindo II Regional 2 Banten, Kamis (06/04/2023).

**Baca Juga: Mulai H-7 Lebaran Kereta Api Hanya Sampai Stasiun Kota Cilegon

Dari tiga dermaga yang disiapkan Pelindo, mereka tidak memungut biaya standar kapal. Sedangkan untuk pemesanan tiket penyebrangan di Dekat Sunda, mengikuti tarif yang ditetapkan PT ASDP Indie dia Ferry dan bisa dibeli melalui aplikasi Ferizy.

“Mengenai sistemnya di Ferizy ya, kalau dari kami hanya menyiapkan fasilitas tempat saja untuk di Ciwandan,” jelasnya.

Ada tiga dermaga yang disiapkan untuk mengangkut pemudik sepeda motor dan truk dari Pulau Jawa menuju Sumatera selama arus mudik Lebaran 2023, yakni Dermaga 5A, Dermaga 3 dan Dermaga 7.

Sedangkan untuk nama kapal serta jadwal keberangkatan, menunggu instruksi dari BPTD Wilayah VIII Banten, sebagai kepanjangan tangan dari Dirjen Hubdat, Kementrian Perhubungan (Kemenhub).

“Khusus untuk Dermaga 5A nantinya untuk logistik. Kemudian Dermaga 3 dan Dermaga 7 adalah untuk motor,” terangnya.(Dhi)




Arus Mudik Lebaran 2023 Pelabuhan Merak Diprediksi Lancar

Pelabuhan Merak

Kabar6-Arus mudik Hari Raya Iul Fitri  2023 di Pelabuhan Merak diprediksi berjalan lancar.  Sebab kini sudah tersedia penambahan kapasitas parkir kendaraan yang akan naik ke kapal untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Hal ini disampaikan  pihak PT ASDP Indonesia Ferry Persero, Kamis (30/03/2023), melalui General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Suharto di Merak, Kota Cilegon, Banten.

“Sekarang,  telah tersedia penambahan daya tampung parkir kendaraan sebanyak 1.000 unit kendaraan, sehingga bisa menjadi 5.000 unit kendaraan dari kapasitas lapangan parkir pelabuhan sebelumnya 4.000 unit kendaraan,” kata Suharto.

Lanjut Suharto, penambahan lahan parkir kendaraan tersebut dapat memudahkan kelancaran pemudik lebaran yang melintasi penyeberangan Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni dan sebaliknya.

“Jumlah pemudik Lebaran 2023 diperkirakan mengalami kenaikan dari 85 juta menjadi 123 juta berdasarkan laporan yang disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melakukan pemantauan di Pelabuhan Merak,” jelasnya.

Terkait hal ini, operator Pelabuhan Merak menyiapkan untuk kelancaran arus lalu lintas di antaranya dengan penambahan daya tampung parkir kendaraan.

“Seperti diketahui, sebelumnya,  lapangan parkir kendaraan pelabuhan yang menampung 4.000 unit kendaraan, namun, tahun ini ditambah kapasitas daya tampung sebanyak 1.000 unit kendaraan, sehingga bisa menjadi 5.000 unit kendaraan,” ungkap Suharto.

Pihak ASDP optimistis dengan penambahan daya tampung parkir kendaraan arus mudik lebaran berjalan lancar.

Operator Pelabuhan Merak kini mengebut pembangunan penambahan lahan parkir kendaraan tersebut.

Pembangunan tambahan lahan parkir kendaraan itu dilakukan di beberapa titik di Pelabuhan Merak di antaranya depan terminal eksekutif dan bekas Kantor ASDP setempat.

“Kami menargetkan penambahan daya tampung lahan parkir kendaraan secepatnya dan bisa dioperasikan arus mudik lebaran tahun ini,” katanya.

Ia mengatakan, pihak Pelabuhan Merak kini mengoptimalkan perbaikan sarana dan fasilitas yang ada, seperti penambahan lahan parkir juga arus lalu lintas yang masuk menuju pelabuhan.

Selain itu perbaikan jalan di pelabuhan yang mengalami kerusakan.

Baca juga: Disnaker Lebak Ingatkan Perusahaan Wajib Bayar THR H-7 Lebaran, Begini Ketentuannya

Perbaikan fasilitas dan sarana pelabuhan melibatkan otoritas Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD), termasuk pengamanan ‘ramp chek” di pelabuhan maupun di atas kapal.

Namun demikian, pihaknya juga mengimbau para pemudik Lebaran untuk mendukung kelancaran agar membeli tiket jauh-jauh hari sebelumnya keberangkatan.

Suharto berpesan agar para pemudik menyeberang tepat waktu sesuai dengan jadwal yang dipesan dalam tiket secara ‘online’ itu.  (Red)




Tiga Ruas Tol Ini Rawan Macet Arus Mudik Lebaran 2023

Kabar6-Juru bicara Kementerian Perhubungan, Anita Irawati mengatakan, ada beberapa titik ruas jalan tol rawan terjadi penumpukan kendaraan arus mudik. Hal ini mengacu dari kejadian tahun lalu pada musim mudik lebaran.

“Cipularang dan di Cipali,” terangnya lewat keterangan resmi, Minggu (26/3/2023).

Kemudian juga akses jalan tol menuju ke Pelabuhan Merak, Banten. Ketika titik itu dianggap krusial terjadinya penumpukan kendaraan arus mudik lebaran.

Anita jelaskan, karena tujuan mudik tahun ini paling banyak ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Sehingga tol di Jabodetabek yang mengarah ke daerah tersebut diprediksi akan sangat padat.

“Begitu juga penyebrangan karena tol di Sumatera juga sudah cukup terhubung sehingga banyak yang menggunakan kendaraan darat untuk melakukan perjalanan ke Sumatera,” jelasnya.

**Baca Juga: Survei Kemenhub, Arus Mudik Lebaran 2023 Melonjak 42 Persen

Pemudik menyebrang dari Pulau Jawa ke Sumatera naik kapal ferry lewat Pelabuhan Merak, Banten. Kepadatan arus mudik lebaran tahun lalu tentu menjadi perhatian pemerintah dan mulai sekarang sudah dipersiapkan berbagai rekayasa lalu lintas.

Termasuk salah satunya pengelola jalan tol Jasa Marga menambah satu ruas khususnya di Tol Cipularang. Penambahan lajur lebih banyak.

“Kemudian juga ada skema contra flow, one way dan beberapa pilihan-pilihan rekayasa yang nantinya tentu akan disosialisasikan terus menerus kepada masyarakat,” terang Anita.(yud)




Survei Kemenhub, Arus Mudik Lebaran 2023 Melonjak 42 Persen

Kabar6-Kementerian Perhubungan mengusulkan waktu cuti bersama Lebaran 1444 Hijriah dimajukan dua hari. Usulan itu untuk menghindari terjadinya penumpukan masyarakat saat musim arus mudik.

Demikian diungkapkan juru bicara kementerian perhubungan, Anita Irawati lewat keterangan resminya, Minggu (25/3/2023). “Dan tahun ini melonjak 42 persen dibandingkan dengan tahun lalu,” terangnya.

Ia menerangkan, setiap tahun kementerian perhubungan membuat survei tentang animo masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik. Sehingga diprediksi ada sekitar 23 juta orang warga pemudik.

26 persen dari pemudik, Anita bilang, di antaranya akan menggunakan kendaraan pribadi. Mobil pribadi akan mendominasi perjalanan darat pastinya melintasi jalan tol.

Oleh karena itu, lanjut Anita, kementerian perhubungan berupaya agar saat arus mudik bisa terurai tidak menumpuk pada satu tanggal.

**Baca Juga: Cegah Tawuran, Polisi Amankan 6 Remaja di Cipondoh

Berdasarkan hasil survei memperlihatkan masyarakat ingin pulang pada tanggal 21 April 2023. “Jadi betul-betul mepet dengan tanggal lebaran. Dikhawatirkan akan terjadi penumpukan luar biasa,” jelas Anita.

Kemacetan panjang akan menjadi momok jika tidak diurai dari penetapan waktu cuti bersama. Presiden Joko Widodo pun diklaim telah menyetujui usulan tersebut.

“Untuk diajukan dua hari cuti bersama menjadi tanggal 19 (April 2023-red),” ujarnya. Surat keputusan bersama nantinya akan menjadi rujukan bagi para pemangku kepentingan.(yud)




Pemudik Idul Fitri 2023 Diprediksi Capai 123 Juta Orang

Kabar6-Pemerintah telah melakukan koordinasi dengan banyak pihak, mengenai kesiapan arus mudik Idul Fitri 2023. Persiapan bahkan sudah dilakukan sejak H-50 sebelum arus mudik terjadi, termasuk ke wilayah Barat Pulau Jawa, di Kota Cilegon, Banten.

Persiapan jauh hari dilakukan lantaran Kemenhub memprediksi bakal terjadi peningkatan signifikan masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik ke Timur Pulau Jawa, serta ke Barat Pulau Jawa.

Jika pada Idul Fitri 2022 ada sekitar 85 juta pemudik, maka Idul Fitri 2023 diperkirakan mencapai 123 juta orang melakukan perjalanan pulang kampung.

“Kementerian perhubungan itu melakukan research, jumlah yang sekarang ini naik siginifikan, dari 85 juta menjadi 123 juta, sangat tinggi,” ujar Menhub, Budi Karyasumadi, di Dermaga Ekskrutif Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (11/03/2023).

Setidaknya ada dua titik yang menjadi perhatian pemerintah pusat, yakni jalur ke Timur Pulau Jawa berada di Tol Cipali. Kemudian ke arah Barat Pulau Jawa, jalur Pelabuhan Merak yang menghubungkan dengan Pulau Sumatera.

Sehingga infrastrukturnya harus dipersiapkan dengan baik, seperti kondisi jalan arteri, jalan tol, lampu penerangan, hingga sisi keamanannya.

“Memang ada dua tempat yang menjadi poin paling erat dalam mudik, satu disini, di Merak dan di Cipali, atau Jakarta ke Semarang,” jelasnya.

**Baca Juga: Tradisi Baru Jelang Hari Jadi Cikamunding, Warga Ziarah ke Makam Leluhur

Ratusan juta pemudik itu umumnya akan menuju ke wilayah Timur dan Barat Pulau Jawa. Sehingga segala infrastruktur dan sarana penunjangnya harus dipersiapkan sejak jauh hari.

Untuk pulang ke kampung halaman, masyarakat Indonesia akan memilih menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Karenanya, kondisi jalan yang mulus dan penerangan harus optimal.

Pemerintah berkomitmen memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat yang akan pulang kampung, saat Idul Fitri 2023 nanti.

“Dari 123 juta itu di dominasi oleh angkutan darat, roda empat dan roda dua. Kami koordinasi dengan gubernur, korlantas, dan beberapa Dirut BUMN, insya Allah apa yang dilakukan disini jauh lebih baik dibanding tahun lalu,” terangnya. (Dhi)




Pemerintah Cek Persiapan Mudik di Pelabuhan Merak

Kabar6-Jelang arus mudik Idul Fitri 2023, pemerintah telah mempersiapkan dua pelabuhan guna mengangkut masyarakat serta kendaraan dari Pulau Jawa menuju Sumatera dan sebaliknya.

Pelabuhan Merak akan dikhususkan untuk kendaraan pribadi. Sedangkan Pelabuhan Pelindo, yang sama-sama berada di Kota Cilegon, Banten, diperuntukkan bagi kendaraan logistik.

“Untuk kendaraan logistik diarahkan ke Pelabuhan Pelindo Ciwandan. Meski demikian, Pelabuhan Pelindo Ciwandan pada situasi dan kondisi tertentu juga diperbantukan untuk penyeberangan kendaraan penumpang. Kendaraan penumpang diarahkan ke Pelabuhan Merak,” ujar Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, M Tranggono, dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/02/2023).

Hal itu disampaikan Pj Sekda Banten, M Trenggono dalam rapat virtual bersama Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy.

Kemudian, rekayasa lalu lintas, kantong parkir, buka-tutup pintu tol, hingga penjualan tiket online telah dipersiapkan menghadapi arus mudik Idul Fitri 2023 jauh hari, dengan harapan bisa memperlancar perjalanan masyarakat dari Pulau Jawa ke Sumatera, ataupun sebaliknya.

“Pada prinsipnya, Pemprov Banten siap melakukan kebijakan sesuai dengan apa yang diarahkan oleh pemerintah pusat,” jelasnya.

**Baca Juga: Sering Bikin Onar di Tangerang Empat Pria Kenya Dideportasi

Kemudian rest area di jalan Tol Tangerang-Merak, di KM 68A Bogeg dan KM 43A Balaraja, akan dimaksimalkan untuk buffer zone, sekaligus lokasi penjualan tiket kapal online untuk kendaraan yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera.

Kemudian di KM 97 juga akan dibangun rest area baru oleh Pemprov Banten, untuk menahan laju kendaraan masuk Pelabuhan Merak. Sekaligus tempat istirahat pengendara yang keluar dari pelabuhan di ujung barat Pulau Jawa itu.

“Rest area Kilometer 97A di jalan Tol Tangerang Merak, bisa menjadi tempat untuk display produk UMKM, produk unggulan khas Banten hingga kuliner Banten. Sehingga keberadaannya diharapkan memberikan dampak ekonomi bagi UMKM dan masyarakat sekitar,” terangnya. (Dhi)




Ratusan Personil Gabungan di Pandeglang Amankan Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2022

Kabar6.com

Kabar6 – Ratusan personil Polri dan personil gabungan yang terdiri dari unsur Pemerintah daerah dan TNI dan para relawan diterjunkan untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran 2022.

Kabag Ops Polres Pandeglang Kompol Yogie Roozandi mengatakan untuk pengamanan arus mudik dan balik lebaran, Polres Pandeglang telah mempersiapkan 583 personel.

“Untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran, kami mengerahkan personel dari jajaran Polres Pandeglang sebanyak 583 personel, selain itu juga pengamanan lebaran ini melibatkan 115 personel gabungan yang terdiri dari unsur Pemerintah daerah dan TNI dan para relawan, “ujarnya.

Ia menegaskan untuk menghindari kerawanan dan kemacetan, Polres Pandeglang menempatkan 2 pos pelayanan dan 3 pos pengamanan.

**Baca juga: Jelang Lebaran dan Libur Cuti, Perumdam Tirta Berkah Pandeglang Pastikan Pegawainya Wajib Lembur

“Untuk pos pelayanan mencakup terkait posko kesehatan, vaksinasi dan pusat informasi ditempatkan di Alun-alun Pandeglang dan karang sari kecamatan carita, sedangkan untuk pos pengamanan kami tempatkan di tiga lokasi yakni mengger, cigadung dan di citereup panimbang, “tegasnya.

“Para personel ini kita tempatkan di posko-posko pelayanan dan pengamanan, serta di tempat wisata guna terjaganya keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat, “tutupnya.(aep)




Arus Mudik, Terminal Poris Tangerang Dipadati Penumpang

Kabar6.com

Kabar6-Terminal Poris Plawad mulai dipadati penumpang yang ingin mudik ke kampung halamannya menjelang hari raya Idul Fitri 2022. Bahkan tercatat lonjakan penumpang mencapai 100 persen.

Kepala Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Alwien Athen mengatakan lonjakan penumpang sudah mulai terlihat dari 23 April kemarin ada 1.002 penumpang dengan keberangkatan 221 bus.

Sedangkan pada 24 April ada 1.341 penumpang dengan 238 bus, dan 25 April tercatat 1.044 penumpang dengan keberangkatan 211 bus.

“Memang pergerakan pemudik menggunakan bus sudah mulai terlihat. Biasanya penumpang hanya diangka 300-an dengan puluhan bus saja per harinya. Diperkirakan bisa terus meningkat dengan puncaknya pada 28-29 April bisa diangka 3 ribu penumpang dalam sehari,” ujar Alwien saat ditemui di Terminal Poris Plawad, Selasa (26/4/2022).

Alwien menjelaskan, penumpang yang berangkat dari Terminal Poris Plawad didominasi oleh pemudik dengan tujuan Jawa Timur, Jawa Barat, Padang Sumatera Barat. Pantauan, para pemudik itupun juga membawa sejumlah koper dan bawaan lainnya untuk dibawa ke kampung halamannya.

Meski demikian, Alwien mengatakan Terminal Poris Plawad memiliki 80 agen bus yang aktif. Sehingga tidak menutup kemungkinan akan menambah armada bus jika terjadi lonjakan jumlah penumpang yang signifikan pada puncak arus mudik nanti.

**Baca juga:Dinas Pendidikan Optimalkan Program Tangerang Cerdas, DTKS Cek Ulang

“Pastinya, Terminal Poris Plawad berusaha memberikan fasilitas dan kenyamanan yang maksimal. Mulai dari pengecekan kelayakan bus hingga protokol kesehatan yang terus diperketat,” katanya.

Alwien mengimbau, bagi para pemudik untuk terus menjaga protokol kesehatan dengan ketat. Sehingga, aktivitas mudik dapat berlangsung dengan lancar dan tetap sehat hingga pulang kembali.

“Terminal Poris Plawad pun terus memastikan seluruh armada bus yang beroperasi telah menjalankan prokes dari Pemerintah. Begitu juga dengan protokol mulai dari cek suhu, cuci tangan, penyemprotan disinfektan, dan mewajibkan penumpang dan supir memakai masker,” tandasnya. (Oke)