1

Simbol Kecantikan, Alis Milik Gadis Tajikistan Sengaja Dibuat Menyambung

Kabar6-Banyak faktor yang dapat mendukung kecantikan wajah seorang wanita, salah satunya adalah bentuk alis. Ya, alis seringkali disebut sebagai ‘frame atau bingkai’ wajah.

Alis dipercaya mampu membentuk karakteristik seseorang. Oleh karena itu, setiap wanita selalu menginginkan alis yang sempurna, karena alis yang tepat dan sesuai dengan bentuk wajah dapat mengubah penampilan menjadi lebih baik.

Sama halnya, melansir pri.org, gadis-gadis di Tajikistan sengaja merawat alis mereka agar tumbuh lebat hingga saling menyambung sebagai bagian dari definisi kecantikan sebagian masyarakat di sana. Hal itu menjadi tradisi lama bagi wanita di Kulyab, Tajikistan Selatan, yang menganggap bahwa alis mata sebagai bagian dari karunia dan keindahan alam yang harus dirawat.

Mereka sengaja membuat alis menyambung, yang istilah populernya disebut unibrow atau monobrow. Unibrow umumnya diwarisi bangsa-bangsa Asia Tengah. Jika dirunut, konon sejarahnya akan sampai pada bangsa Persia. Warisannya bisa ditemukan pada sebagian orang di Tajikistan, Iran, hingga wilayah Rusia.

Di beberapa kawasan tadi berkembang kepercayaan adat bahwa Unibrow merupakan suatu daya pikat, melambangkan kesucian (wanita) sekaligus kejantanan (pria). Kuatnya pesona Unibrow di beberapa bagian Asia Tengah, membuat banyak wanita sengaja menumbuhkan alis palsu yang menyerupai Unibrow.

Obat kecantikan yang digunakan untuk menumbuhkan alis agar tebal dan memanjang adalah ramuan hijau daun usma yang banyak dijual di pasar Tajik. Ramuan itu dipercaya aman, ampuh, dan cepat melebatkan alis. Hingga kini, definisi kecantikan Unibrow masih terawat di Tajikistan.

Namun dalam kebudayaan masyarakat lainnya seperti di beberapa wilayah Amerika dan Eropa, Unibrow justru berkonotasi negatif. Alis menyambung semacam itu kerap dihubung-hubungkan dengan kejahatan. ** Baca juga: Laurent, Bocah 9 Tahun Lulus S1 di Universitas Eindhoven

Definisi kecantikan memang selalu berbeda dalam setiap kebudayaan.(ilj/bbs)




Ini Alasan Medis Kedutan pada Alis

Kabar6-Anda tentu pernah mengalami kedutan pada alis. Banyak orang percaya mitos yang mengatakan bahwa kedutan di alis bisa jadi pertanda ada seseorang yang rindu dengan Anda atau justru menjadi tanda Anda akan menangis. Benarkah demikian?

Alis yang mengalami kedutan ternyata memiliki penjelasan dari segi medis. Alis bisa berkedut, melansir Huffpost, menandakan bahwa otot di sekitar jaringan alis sedang menegang. Ini tidak terjadi pada alis saja, tetapi bisa terjadi pada anggota tubuh lainnya. Umumnya kedutan tersebut terjadi beberapa kali dalam beberapa detik atau menit dan akan hilang dengan sendirinya. Meskipun tidak terasa sakit atau perih, kedutan memang mengganggu dan membuat rasa tidak nyaman saat beraktivitas.

Menurut pakar, ada banyak alasan mengapa seseorang bisa kedutan, misalnya terlalu banyak kafein. Mengonsumsi minuman yang mengandung kafein bisa membuat otot tubuh akan mengencang, hingga membuat alis berkedut. Selain kafein terlalu banyak, konsumsi alkohol juga bisa jadi penyebabnya, sebab alkohol memiliki efek yang serupa seperti kafein. ** Baca juga: Berlebihan Menjaga Kesehatan Juga Tidak Baik?

Selain itu, mata lelah karena terlalu banyak memandang layar komputer, stres, dan kurang tidur juga menjadi penyebab kedutan pada alis terjadi. Namun, masalah medis tertentu juga bisa memunculkan kedutan alis di antaranya, tubuh kekurangan magnesium dan kalium, alergi, dan dystonia alias kejang otot tak terkendali.(ilj/bbs)




Tergiur Promo Murah, Alis Katharine Malah Tidak Jadi Aneh

Kabar6-Setiap wanita tentu menginginkan wajah cantik termasuk juga alis yang sempurna. Hal itu juga yang membuat Katharine McPhee terdorong untuk melakukan tato alis agar penampilannya semakin menarik.

Wanita asal Australia merasa tidak percaya diri lantaran memiliki alis yang tidak lebat dengan kombinasi kulit terang serta rambut hitam. Karena itulah setiap pagi Katharine harus selalu menebalkan alis yang menurutnya sangat merepotkan serta membuang waktu.

Hingga suatu hari wanta ini melakukan ‘perubahan’ dengan pergi ke salon. “Ketertarikan saya dimulai saat saya membeli voucher diskon tato alis secara online. Saya tidak membayar biaya penuh di salon tersebut. Petugas (salon) dan saya berbicara tentang ‘sentuhan bulu’ dan ‘warna blok’. Tapi saya menginginkan versi non-blok. Jadi saya dioleskan dengan krim numbing dan dia pergi,” ungkapnya, seperti dilansir news.com.au.

Dikatakan Katharine, perawatannya dimulai dari sentuhan bulu menggunakan pisau bedah yang menempel pada alat panjang, dan berulang kali dipangkas dalam stensil yang diaplikasikan dengan cepat. Selanjutnya tinta mulai dioleskan dari atas. Sayang, krim numbing yang tadi dioleskan ternyata tidak ‘bekerja’. Katharine merasakan perawatan yang dijalankan sangat menyakitkan.

“Saya sudah melahirkan dua anak secara normal dan memiliki tiga tato. Tapi semua itu bebas rasa sakit. Jika dibandingkan dengan saat membuat alis saya, itu benar-benar terasa sakit,” tambahnya.

Bagian terburuknya adalah faktor sensorik, Katherine bisa mendengar kulitnya terpotong. “Saya sadar, saya membiarkan seseorang memotong bagian wajah saya dan mengisinya dengan tinta! Darah mengalir ke telinga dan di leher saya. Lalu dia menunjukkan wajah baru saya. Mata saya membengkak, berlumuran darah dan pewarna hitam yang tebal dan tipis. Saya tidak menyentuhnya selama empat hari karena itu dalam kondisi basah terus menerus,” urai Katharine. ** Baca juga: Khaladzi Panggul Kuda untuk Buktikan Diri Sebagai Pria Kuat

Boro-boro cantik, yang terjadi alis Katharine malah tampak aneh.(ilj/bbs)




Sambut Natal Ada Tren Alis Topi Santa Claus

Kabar6-Menyambut Natal biasanya Anda yang merayakan akan mempersiapkan aneka kue, menghias pohon natal, dan yang paling ditunggu-tunggu tentu saja kado Natal. Namun bagi para beauty influencer, ada tren baru untuk menyambut Natal, yaitu ‘Alis Topi Santa’.

Tren alis topi Santa yang dipopulerkan oleh Hannah Lyne asal Inggris ini, sebagaimana dilansir Popsugar, ternyata memang terinspirasi dari bentuk topi Natal Santa Claus.

Bentuk alis ini seperti layaknya topi Natal Santa Claus, dengan warna merah dan garis putih pada tepiannya. Sementara di ujung alis, dibentuk bintang.

Dengan memakai eyeshadow, alis diberi warna merah, sementara warna putih untuk membentuk garis tepi menggunakan eyeliner. ** Baca juga: Sophia, Robot Warga Negara Arab Saudi yang Ingin Berkeluarga

Penasaran mencoba? (ilj/bbs)




Tren ‘Brow Crown’ Jadikan Anda Bak Ratu

Kabar6-Saat ini ada banyak bentuk alis unik yang berseliweran di Instagram. Sebagian di antaranya terlihat unik dan membutuhkan ketelitian untuk membuatnya, sementara ada juga alis yang justru tampak aneh, bahkan terkesan ‘mengerikan’.

Nah, tren alis yang dipelopori oleh Sofie Petersen ini terbilang unik, memperlihatkan bentuk alis seperti gambar mahkota. Dilansir The Gloss, tampilan ala mahkota tersebut bukan didapatkan dengan digambar namun dibentuk dengan gel. Tren alis yang disebut ‘brow crown’ ini pun tampaknya lebih mudah diikuti dibanding tren-tren alis lain.

Ide brow crown ini, menurut Sofie, tidak sengaja ditemukannya ketika sedang coba-coba berdandan. “Kadang aku hanya mencoba melakukan sesuatu tanpa banyak berpikir. Untuk ini, aku mencoba menyikat alisku ke arah yang berbeda untuk melihat apa bisa aku dapatkan,” katanya.

Berbeda dari tren sebelumnya, bentuk alis mahkota atau brow crown terlihat lebih cantik, karena bentuknya yang menyerupai mahkota dan dihiasi dengan manik-manik.

“Aku punya stiker batu tergeletak di mejaku dan ketika alisku tiba-tiba terbentuk itu mengingatkanku pada sebuah mahkota. Aku melihat stiker batu itu dan punya ide, memvisualisasikannya, merasa yakin, lalu mengeksekusinya,” tambahnya.

Banyak netizen yang memuji kreatifitas Sofie hingga menyebut bahwa bentuk alis brow crown itu sebagai sebuah karya seni. Bahkan ada seorang wanita yang mengatakan ingin meniru bentuk alis itu untuk hari pernikahannya. Meski begitu, tak sedikit pula yang mengaku kurang suka.

“Aku suka bermain dengan alis. Aku hanya berpikir agak menyedihkan melihat bagaimana orang memperlakukan alis eksperimental karena tren yang berkembang sekarang. Beberapa orang sangat marah dengan itu,” tutur Sofie. ** Baca juga: Hobi Unik, Todd Koleksi Hewan Berkepala Lebih dari Satu

Penasaran mencoba brow crown ala Sofie? (ilj/bbs)