1

Komisi I Minta Pemkab Lebak Moratorium Penerbitan Izin Waralaba Baru

kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak diminta untuk menyetop sementara penerbitan izin pendirian waralaba Alfamart dan Indomaret.

“Waralaba Alfamart dan Indomaret di Lebak sudah sangat menjamur, dampaknya merugikan pedagang-pedagang kecil sehingga ini perlu dibatasi,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Lebak, Abdul Rohman, Kamis (31/10/2019).

Bukan cuma dampak keberadaan waralaba terhadap warung kecil di sekitarnya, Komisi I juga menduga banyak dokumen sebagai syarat permohonan izin ke DPMPTSP yang tidak sesuai.

“Misalnya izin lingkungan dan sebagainya. Kan harusnya yang menandatangani izin lingkungan itu masyarakat yang memilik warung. Ini akan kami evaluasi, dan kami minta setelah kami kaji kemudian ditemukan ada yang bermasalah, izinnya dicabut,” papar Abdul Rohman.

Komisi I secara resmi sudah meminta kepada DPMPTSP untuk menyetop sementara penerbitan izin baru.**Baca juga: Respon Apdesi soal Ancaman Iti Coret Bantuan ke Desa Tak Lunas PBB.

“Sampai dokumen perizinan yang sudah masuk kita pelajari dulu, dan persoalan lain yang harus diperbaiki seperti CCTV yang justru banyak tidak berfungsi,” tandasnya.(Nda)




Batasi Penggunaan Plastik, Alfamart Tawarkan Tas Ramah Lingkungan

Kabar6.com

Kabar6-Pertumbuhan ekonomi dunia di tahun 2019 diperkirakan melandai, namun ketidakpastian pasar keuangan sedikit mereda.

Bank Indonesia memperkirakan di tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tetap terjaga berada pada kisaran 5,0-5,4 persen sementara inflasi tetap rendah dan stabil dengan perkiraan sasaran inflasi sebesar 3,5-/+1 persen.

Persepsi konsumen yang semakin baik terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspetasi terhadap kondisi ekonomi ke depan, menjadi salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi di tahun 2019.

Sebagai wujud komitmen pengembangan praktik bisnis yang berkelanjutan dan menjadikan Alfamart sebagai gerai komunitas yang kehadirannya dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat.

Perseroan menjalankan program tanggung jawab sosial (CSR) dalam berbagai bidang, terutama dalam bidang pendidikan, sosial, pengembangan UMKM dan lingkungan hidup.

Perseroan menggunakan plastic ramah lingkungan (100 persen degradable plastic) dan membatasi penggunaannya dengan menawarkan penggunaan tas ramah lingkungan kepada pelanggan.

Terkait ketenagakerjaan, Perseroan membuka kesempatan kerja bagi seluruh masyarakat termasuk para difabel dan sangant memperhatikan kenyamanan karyawan dengan memastikan keamanan lingkungan kerja.

Sesuai dengan visinya, Perseroan berkomitmen untuk turut memberdayakan pengusaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dengan membuka kesempatan pelaku UMKN memproduksi House Brand/Private Label.

Beberapa penghargaan yang diterima Perseroan atas upaya dan kinerjanya sepanjang tahun 2018 antara lain: TOP Brand 2018 kategori Minimarket, WOW Brand 2018, Indonesia Content Marketing Award 2018.

Brandz Top 50 Most Valuable Indonesian Brands 2018, Indonesia Most Innovative Business Award 2018 in Retail Sector, Indoensia Digital Innovation Award 2018 kategori Retail dan Social Media Award 2018 kategori Minimarket.

Sebagai Perusahaan public, pemenuhan prinsip-prinsip tata kelola Perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) yang diimplementasikan melalui best practice pada segala lini senantiasa menjadi komitmen Perseroan.

Hal ini dipenuhi untuk mewujudkan Perseroan yang berintegritas, bertangung jawab dan terpercaya. Tujuan Perseroan untuk terus menguatkan pelaksanaan GCG bermuara pada penguatan operasional di internal Perseroan secara sehat.

Serta pemenuhan seluruh hak-hak pemegang saham dan pemangku kepentingan dalam rangka menciptakan kegiatan usaha yang berkelanjutan.

Terpisah Presiden Komisaris Perseroan, Feny Djoko Susanto menyatakan bahwa direksi dan jajarannya pada awal tahun 2018 telah membuat perencanaan menetapkan target-target Perseroan dengan memperhitungkan kondisi makro ekonomi, sosial politik dan asumsi bisnis tertentu.

**Baca juga: RUPS, Alfamart Fokus Tingkatkan Layanan & Kenyamanan Berbelanja.

Jajaran manajemen melakukan eksekusi bisnis yang efektif dan signifikan dengan mempertimbangkan berbagai faktor internal dan eksternal yang memperngaruhi bisnis Perseroan dan Entitas Anak.

Keseluruhan langkah-langkah strategis yang diambil oleh Direksi di atas dan dengan kerja keras seluruh jajaran manajemen dan Entitas Anak yang dapat distribusikan kepada pemilik entitas induk untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2018 meningkat 116,5 persen menjadi Rp. 650,14 miliar (2017: Rp. 300,3 miliar).

“Kami percaya bahwa serangkaian penyempurnaan dengan memperketat pengendalian internal dan memperkuat kontrol, menjadikan kerangka kerja tata kelola semakin sesuai dengan tujuannya,” ujar Feny di Kantor Pusat Alfamart, Alam Sutera, Tangerang, Kamis (16/05/2019). (fit)




RUPS, Alfamart Fokus Tingkatkan Layanan & Kenyamanan Berbelanja

Kabar6.com

Kabar6-PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Perseroan) kembali melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan di Kantor Pusat Alfamart, Alam Sutera, Tangerang, Kamis (16/05/2019).

Agenda utama RUPS Tahunan kali ini meliputi persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2018, penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2018.

Menunjukan dan penetapan honorarium akuntan publik yang akan mengaudit pembukuan Perseroan untuk honorarium dan tunjangan lainnya dari anggota Dewan Komisaris Perseroan serta persetujuan atas penesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan.

Perekonomian Indonesia di Tahun 2018, berdasarkan data Biro Pusat Statistik mampu tumbuh sebesar 5,17 persen, pertumbuhan ini merupakan pertumbuhan tertinggi selama lima tahun terakhir.

Dari sisi pengeluaran pertumbuhan ini ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang mengambil porsi hingga 55,74 persen dengan pertumbuhan 2,74 persen.

Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional, Produk Domestik Bruto perkapita Indonesia meningkat menjadi US$ 3.927,0 atau Rp 56,0 juta.

Pertumbuhan ini masih didorong oleh pertumbuhan konsumsi rumah tangga. Pertumbuhan konsumsi rumah tangga tidak lepas dari tumbuhnya penjualan eceran.

Hasil Survey Bank Indonesia, mengemukakan penjualan eceran mengalami peningkatan 3,7 persen (YoY) dibandingkan angka peningkatan selama 2017 yang hanya mencapai 2,9 persen (YoY).

Selain itu, kebijakan moneter Negara yang terkendali mendukung tercapainya tingkat inflasi dan suku bunga yang relatif memberikan dampak yang kondusif bagi pengembangan bisnis.

Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Hans Prawira menjelaskan, pendapatan neto konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak pada tahun 2018 mencapai 66,82 triliun rupiah, meningkat sebesar 8,72 persen dibandingkan tahun 2017 yang mencapai 61,46 triliun rupiah.

“Pertumbuhan pendapatan neto terutama didorong oleh pertambahan pendapatan gerai Perseroan dan Entitas Anak, disamping pertumbuhan jumlah gerai sepanjan tahun 2018,” ujar Hans Prawira, Kamis (16/5/2019).

Hans menjelaskan, total gerai Perseroan dan Entitas Anak di akhir 2018 tumbuh menjadi 15.294 gerai, yang terdiri dari 13.679 gerai Perseroan dan 1.615 gerai Entitas Anak.

Sebanyak 33,0 persen gerai Perseroan dan Entitas Anak tersebar di Jabodetabek, 37,6 persen tersebar di wilayah Jawa non Jabodetabek, dan 29,4 persen lainnya berada di luar Pulau Jawa.

“Selama 2018, pertumbuhan jumlah gerai Perseroan dan Entitas Anak tidak sepesat tahun-tahun sebelumnya, dikarenakan Perseroan focus untuk meningkatkan pertumbuhan organik gerai-gerai yang ada, sejalan juga dengan upaya peningkatan produktifitas produk, karyawan dan juga area penjualan.”

“Sebagai upaya memperkuat pertumbuhan jaringan gerai, Perseroan dan Entitas Anak juga meningkatkan layanan gudang melalui perbaikan proses bisnis dan layout gudang. Hingga tahun 2018, Perseroan mengelola 32 gudang dan Entitas Anak mengelola 10 gudang,” tambahnya.

Di tengah perlambatan investasi nasional dan persaingan skema investasi yang ketat di tahun 2018, lanjut Hans, Perseroan fokus untuk memperbaiki kinerja gerai waralaba dengan selektif dalam pembukaan gerai dan melakukan review keseluruhan kinerja gerai.

Pertumbuhan gerai yang terbatas di 2018 ini telah sejalan dengan kebijakan manajemen untuk semakin selektif dalam pembukaan gerai, fokus memperbaiki kinerja gerai waralaba dan meningkatkan layanan bagi terwaralaba.

Di tahun 2018, Perseroan telah menginisiasi program kerjasama kemitraan melalui Program KASOEBI (Kerjasama Ekonomi Berbagi). Perseroan berkontribusi dalam menyediakan system operasi dan pasokan barang.

Sementara operasi pengelolaan gerai akan dilakukan oleh mitra. Dengan program ini diharapkan akan lebih banyak masyarakat yang dapat terlibat dan bermitra dengan Perseroan untuk pengembangan wirausaha.

Di sisi lain, pengembangan layanan e-service di tahun 2018 tumbuh cukup signifikan baik dari sisi jumlah produk dan transaksi.

Hingga saat ini di seluruh gerai Perseroan, masyarakat dapat menikmati berbagai layanan elektronik terkait pembayaran utilitas, tiket transportasi & pertunjukkan, jasa remitansi, dan jasa keunangan lainnya.

Perseroan juga bekerja sama dengan mitra usaha mengembangkan program peer to peer lending, yang memediasi pihak investor sebagai pemilik modal dengan anggota Outlet Binaan Alfamart yang membutuhkan pinjaman modal dengan berbasi teknologi finansial yang terintegrasi dalam aplikasi.

Disamping itu, Perseroan melalui anak perusahaan mengembangkan inisiatif point of purchase (Alfa POP) disejumlah gerai. Melalui Alfa POP, pelanggan dapat membeli produk di luar produk yang tersedia di gerai dengan harga menarik.

**Baca juga: Puncak Arus Mudik Bandara Soekarno-Hatta di Prediksi H-5 Lebaran.

Sepanjang tahun 2018, Perseroan juga menghadapi beberapa tantangan yang dapat mempengaruhi kinerja Perseroan, baik secara internal dan eksternal, tantangan eksternal.

Antara lain kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Provinsi, kenaikan harga BBM, dan kenaikan harga sewa properti. Faktor eksternal lain yang semakin terbukannya informasi melalui berbagai media digital.

Sedangkan, tantangan internal yang dihadapi Perseroan adalah peningkatan kompetensi karyawan agar senantiasa dapat memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.

Yang berdampak untuk meningkatkan loyalitas pelanggan melalui sikap dan standar layanan yang tertinggi dan juga kesiapan sarana teknologi informasi yang relevan dan tepat mendorong operasi bisnis yang membutuhkan kecepatan layanan. (fit)




Hari Perlindungan Konsumen Nasional, BPSK Tangsel Tinjau Alfamart Alam Sutera

Kabar6.com

Kabar6-Dalam rangka menjalankan tugas dan fungsi, Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Tangerang Selatan memberikan wujud perlindungan konsumen dan juga pengawasan klausal baku di kantor pusat Tangerang Alam Sutera.

Segenap pengurus BPSK Tangsel lakukan diskusi dengan pihak retail Alfamart wilayah Tangerang, terkait pengawasan dan juga memonitoring outlet ataupun retail alfa yang ada di wilayah Tangerang Selatan, Jumat (5/4/2019).

Dalam diskusi tersebut yang juga bersamaan dengan peringatan hari perlindungan konsumen nasional, beberapa permasalahan diantaranya, yakni uang donasi dan kembalian barang menjadi topik yang sering di keluhkan konsumen.

“Ya, agenda ini secara acak saja mengarah ke alfamart. Fungsi kami itu penanganan pengaduan, dan pengawasan klausal baku. Selanjutnya akan juga memonitoring retail yang lain,” tegas ketua BPSK Tangsel, Kiblattullah, SH. M.Si.

Agenda ini juga membahas contohnya ada pelanggan yang komplain rusaknya kemasan, maka bisa di kembalikan dalam bentuk barang ataupun pengembalian uang dalam tempo 1×24 jam.

Sementara itu, Budi Santoso, Coorporate Comunication Manager alfamart pusat, kepada wartawan mengatakan pihaknya berterimakasih atas monitoring yang di lakukan oleh BPSK Tangsel.

**Baca juga: Pemuda Pancasila MPC Tangsel Gelar Rapat Pembentukan Koperasi.

Dikatakan Budi, pihaknya berterimakasih atas kunjungan BPSK Tangsel dan sangat menghormati BPSK sedang melaksanakan tugas dan fungsinya.

“Agenda yang sempat di bahas antara lain program donasi, dan juga alokasi distribusi program nasional tersebut penerimanya ada tiga yayasan, yakni Lazisnu, Lazismu, dan yayasan BMCI yang kami anggap cukup kredible,” ungkap Budi. (adt)




Ratusan Pelaku UKM Ikut Pelatihan Managemen Ritel Alfamart

kabar6.com

Kabar6-Dinas Koperasi dan UKM Tangerang Selatan (Tangsel) bersama PT Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) gelar pelatihan management ritel modern di Restoran Bola Seafood, Rawabuntu, Serpong, Kamis (1/11/2018).

Dalam sambutannya, Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, dengan pelatihan ini, dapat menjadi pemicu dan semangat bagi para pedagang warung tradisional untuk terus meningkatkan dan mengembangkan usahanya.

“Pemkot Tangsel mendukung aksi perusahaan swasta dalam mengakomodir pedagang tradisional untuk berkembang. Dan yang terpenting adalah keinginan dari pelaku usaha itu sendiri,” tegas Bang Ben, sapaan akrabnya, di depan ratusan pelaku UKM pada pelatihan itu.

Sinergi yang baik ini, lanjut Bang Ben, diharapkan dapat memberi dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.

“Baik pedagang tradisional maupun toko modern, keduanya bisa sama-sama berkembang dan berkontribusi positif pada perekonomian bangsa,” terangnya.

Branch Manager Alfamart Parung, Danny Febrianto menuturkan, pelatihan yang melibatkan ratusan pelaku UMKM ini digelar secara rutin setiap tahun dan di setiap wilayah yang memiliki jaringan toko Alfamart.

**Baca juga: Kemen PPPA: OCDay Dilakukan Serentak di Indonesia.

“Tujuannya, mengajak para UMKM khususnya yang memiliki bisnis ritel untuk memahami manajemen ritel modern. Ritel tradisional dan ritel modern saatnya tumbuh berdampingan. Keduanya harus bersinergi,” tandasnya. (fit)




Begini Kronologis Perampokan Alfamart di Jalan Atang Sanjaya

kabar6.com

Kabar6-Jajaran petugas Polrestro Tangerang mengungkap kronologis perampokan yang terjadi di Jalan Atang Sanjaya, Kampung Gardu RT 002/005, Kelurahan Benda, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

Bermula pada hari rabu tanggal 24 Oktober 2018 sekitar pukul 06.30 WIB, sewaktu korban seorang pegawai alfamart sedang berada didalam toko alfamart di depan kasir.

“Para pelaku datang dan masuk kedalam toko, salah satu dari pelaku yang membawa senjata tajam minta korban menunjukkan tempat brangkas,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan, Kamis (25/10/18).

Kemudian pelaku yang lain memegang sambil menutup mulut korban, di tempat berangkas pelaku meminta sambil mengancam korban untuk menyerahkan kunci brangkas toko.

Namun, korban tidak memberikan bahkan melakukan perlawanan sehingga korban dianiaya dengan menggunakan senjata tajam.

“Korban dianiaya oleh pelaku dengan menggunakan senjata tajam dan mengalami luka sobek dibagian kening korban,” ungkap Harry.

Selanjutnya para tersangka panik dan setelah berhasil mengambil uang, para pelaku melarikan diri.

“Ketiga pelaku berhasil ditangkapn dalam waktu kurang dari 24 jam,” imbuhnya.**Baca juga: Ini Tiga Perampok Alfamart yang Ditangkap Polsek Benda.

Atas kejadian tersebut ke 3 pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.(Zak)




Ini Tiga Perampok Alfamart yang Ditangkap Polsek Benda

kabar6.com

Kabar6-Polsek Benda meringkus 3 pelaku pencurian dengan kekerasan kepada pegawai alfamart di Jalan Atang Sanjaya, Kampung Gardu RT 002/005, Kelurahan Benda, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

“Ke tiga tersangka berinisial Ra, Al dan Ju, salah satu dari pelaku membawa senjata untuk mengancam korban meminta untuk menujukka tempat brangkas,” ungkap Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan, Kamis (25/10/18).

Sesampainya menunjukan brangkas korban, para pelaku meminta korban untuk membuka kunci brangkas, namun korban tidak memberikan dan melakukan perlawanan terhadap tersangka.

“Korban dianiaya dengan menggunakan senjata tajam hingga mengakibatkan luka sobek dikening,” ujar Harry.

Barang bukti yang berhasil diamankan yaitu dua buah pisau, dua buah helm, satu buah pedang, uang tunai sebesar Rp200 ribu dan satu unit motor Honda beat.**Baca juga: Alfamart di Jalan Atang Sanjaya Disasar Perampok.

Para pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.(Zak)




Peringati Hari Jadi, Alfamart Gelar Serangkaian Edukasi Anak

Kabar6-Puluhan anak usia 5-9 tahun tampak asyik dengan crayon dan pinsil warnanya. Sementara mereka yang lebih besar, usia 10-12 tahun disibukan dengan coretan pinsil dan penghapus.

 

Ya, mereka adalah anak-anak Serpong Tangerang Selatan (Tangsel), yang sengaja datang ke Froggy Edutography, untuk mengikuti lomba mewarnai dan menggambar, yang diadakan Alfamart Cabang Tangerang.

 

“Lomba mewarnai dan menggambar dengan tema kemerdekaan ini adalah rangkaian dari perayaan HUT Alfamart yang ke-16 tahun. Karena pendidikan atau edukasi menjadi salah satu program dari kegiatan CSR kami yakni Alfamart Smart, untuk itu lomba ini kami adakan,” tutur Rani Wijaya, Marketing Manager Alfamart.

 

Menurut Rani, lomba yang akan digelar di tujuh kota dengan target 7000 anak ini, memilih Froggy sebagai tempat kick off pelaksanaan lomba. “Dari sinilah lomba mewarnai dan menggambar anak Alfamart dimulai,” ujar Rani menambahkan.

 

Untuk menjadi peserta lomba, caranya sangat mudah sekali. Konsumen Alfamart di mana saja berada, bisa langsung mendaftar dengan hanya membayar Rp35.000 saja.

 

“Peserta yang mendaftar akan mendapatkan dua dus susu SGM untuk usia 5-9 tahun,  satu botol minuman segar,  satu botol air mineral,  satu botol shampo lifebuay ukuran medium,  satu botol cimory, dan  satu buah tas serbaguna. Sedangkan hadiah bagi pemenang adalah berupa uang tunai dan piala penghargaan,” ungkap Rani.

 

Rani berharap gerakan CSR Alfamart Smart dapat menjadi media penambah wawasan dan pengalaman bagi anak-anak. ** Baca juga: Lokakarya Peningkatan Kualitas Guru se-Banten Siap dengan PKB

 

“Kami juga memiliki program edutrip, yakni dengan mengundang anak-anak Tk dan SD untuk belajar berbelanja yang baik, setiap anak akan mendapatkan uang belanja dari Alfamart sebesar Rp10.000 untuk dibelanjakan sesuai kebutuhan mereka,” ucap Rani.(asri)




100 Pedagang Kecil Tangerang Dilatih Ritel Modern

Kabar6-Sebanyak 100 pedangang kecil dan pemilik warung di wilayah Kabupaten Tangerang atau pelaku Usaha Mandiri Kecil Menengah (UMKM) diberikan pengetahuan dan pembekalan manajemen ritel oleh PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) Tbk, pengelola Alfamart.

 

 

Pembekalan tersebut diadakan di Gedung Serba Guna (GSG), Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang.

 

Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin mengatakan, pembekalan tersebut dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada pelaku UKM mengenai ritel modern.

 

“Kami menyadari tudingan selama ini menganggap ritel modern mematikan warung tradisional. Padahal, jika dicermati, ritel modern memiliki segmentasi berbeda dengan warung tradisional,” ujarnya, Kamis (19/3/2015).

 

Ia pun menambahkan, pembekalan masalah manajemen ritel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan merubah pola pikir pedagang yang menganggap ritel modern mematikan warung tradisional. ** Baca juga: Ini Hasil Penggerebekan Satpol PP di Kamar Mesum Pinang

 

“Program yang kami implementasikan ini sudah sangat sejalan dengan visi perusahaan yakni menjadi jaringan distribusi ritel yang berorientasi pada pemberdayaan pengusaha kecil. Kami harap warung tradisional juga dapat berkembang dan bersaing secara sehat dengan ritel modern,” imbuhnya.(shy)




Bayar Air PDAM Tangerang Bisa di Alfamart & Alfamidi

Kabar6-Bagi anda pelanggan air bersih PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR), terhitung mulai 3 Maret kemarin, sudah bisa membayarkan rekening air melalui gerai Alfamart, Alfamidi serta Dan+Dan.

Peningkatan pelayanan itu ditandai dengan diresmikannya kerjasama PDAM TKR dengan Bank BJB Syariah untuk pembayaran Tagihan Rekening Air Minum melalui jaringan Ritel PT. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk, oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Rabu (18/3/2015).

“Saya harap kerjasama ini mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran rekening air,” ujar Direktur Utama PDAM Tirta Kerta Raharja Tangerang H. Rusdy Machmud, usai penandatangan kerjasama.

Salah satu kelebihan dalam kerjasama itu, pelanggan juga akan mendapatkan SMS broadcast untuk mengetahui tagihan terlebih dahulu, sebelum melakukan transaksi pembayaran.

Direktur Utama Bank Jabar Banten (BJB) Ali Nuridin mengatakan, kerjasama dengan PDAM TKR ditandatangani pada 27 Februari 2015 lalu. Dalam hal ini, BJB menggandeng jaringan ritel PT. Sumber Alfaria Trijaya tbk.

“Kami ucapkan terima kasih telah memberikan kepercayaan kepada BJB Syariah sebagai mitra. Walaupun jaringan belum menyeluruh, tetapi BJB Syariah mudah diingat dan tidak asing lagi bagi masyarakat,” ucapnya.

Sementara, Direktur PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Solihin mengatakan, pelayanan dan efisiensi terhadap masyarakat menjadi pokok utama dalam mempermudah melayani kebutuhan masyarakat. **Baca juga: Macet, Ratusan Angkot Demo di Jalan Raya Legok.

“Kami sangat gembira dengan kerjasama ini, dan selalu ingin jadi yang pertama dalam melayani masyarakat,” ungkapnya. **Baca juga: Berharap Angkutan Umum di RSUD Balaraja.

Sementara, Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar mengatakan, bahwa kerjasama tersebut selain upaya memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan PDAM TKR, juga untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan membayar rekening.(hms/arsa)