Alfamart di Bojongleles Lebak Dibobol Maling, Uang hingga Kosmetik Raib Digasak

Kabar6-Minimarket Alfamart di Desa Bojongleles, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten, jadi sasaran maling.

Pelaku yang belum diketahui jumlahnya berhasil masuk setelah merusak atap di bagian belakang bangunan.

“Waktu saya buka toko sekitar jam setengah 7 pagi, kondisi di dalam sudah berantakan,” tutur kepala toko, Farhan kepada wartawan, Rabu (17/7/2024).

**Baca Juga:Ibu Muda jadi Mucikari Ditangkap Polres Serang di Parkiran Hotel

Hasil pengecekan oleh pegawai, pelaku menggasak uang yang berada di dalam brankas, rokok, hingga kosmetik. Total taksiran kerugian masih dalam penghitungan oleh tim audit.

“Beberapa produk dagangan juga dicuri,” ucapnya.

Sementara itu, Corporate Communication Alfamart Branch Serang, Ining menyampaikan, kasus tersebut sudah diserahkan ke kepolisian setempat.

“Kita sudah dapat infonya dan dalam penangan polisi. Untuk nominal kerugian kita masih menunggu hasil hitungan dari tim audit,” katanya.(Nda)

 




Maling Jebol Tembok Alfamart Pajagan, Ikat Karyawan-Gasak Uang dalam Brankas

Kabar6-Tembok minimarket Alfamart di Jalan Raya Cipanas, Kampung Cempaka, Desa Pajagan, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, dijebol oleh kawanan pencuri.

Aksi pencurian yang diduga dilakukan oleh dua orang tersebut terjadi pada Senin (8/1/2024) sekira pukul 02.30 WIB.

Pelaku berhasil menggasak uang yang tersimpan di dalam brankas, puluhan bungkus rokok dan produk kosmetik.

Dua orang karyawan yang sedang tidur di dalam toko diikat oleh pelaku yang beraksi mengenakan penutup wajah dan membawa senjata tajam.

“Saya lagi tidur dan kebangun karena dipukul pelaku. Pas bangun tahu-tahu tangan saya sudah dalam kondisi terikat,” kata Yudi salah satu karyawan Alfamart.

**Baca Juga: AJI Jakarta Biro Banten Resmi Terbentuk

Yudi mengaku, dirinya dan rekannya tak berdaya melawan lantaran diancam oleh pelaku yang berjumlah dua orang.

“Pelaku mengancam kalau sampai kami melawan. Sudah dilaporkan ke polisi,” ujarnya.

Sementara itu, kepala toko, Wawan menuturkan, pelaku masuk dengan cara melalui jebol tembok sebelah kanan bangunan.

“Masuk jebol tembok, item-item yang diambil sudah jelas rokok, kosmetik dan brankas. Kalau lihat dari rekaman kamera CCTV, pelaku membawa linggis,” katanya.(Nda)




Oknum Kepala Toko Pembobol Alfamart Sentul Ditangkap

Kabar6-Tiga pelaku pembobol Alfamart ditangkap polisi. Pelaku merupakan kepala toko, mantan karyawan hingga pemasok kosmetik kecantikan.

Mereka melakukan aksinya pada Minggu, 23 Juli 2023 di toko Alfamart Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten.

“Kejadian diketahui salah satu karyawan toko waralaba sekitar pukul 07.00 saat membuka tokonya,” ungkap AKBP Wiwin Setiawan, Kapolres Serang, di Polsek Kragilan, Selasa (21/11/2023).

Ketiga pelaku diduga melakukan aksinya pada Minggu dini hari, 23 Juli 2023, sekitar pukul 02.30 wib. Kemudian pagi harinya, karyawan yang membuka toko, sekitar pukul 07.00 wib, kaget melihat brankas terbuka dan sejumlah barang hilang.

Dari dalam toko Alfamart itu, ketiga pelaku mengambil uang tunai sekitar Rp 72 juta, serta barang lainnya yang nilainya lebih dari Rp 70 juta.

“Ancaman hukuman, sesuai penerapan Pasal 363 KUHP, ancaman penjara selama 7 tahun,” jelasnya.

**Baca Juga: Segini Bocoran Upah Minimum Provinsi di Banten 

Pelaku berjumlah tiga orang dan baru dua yang berhasil ditangkap, satu orang masih berstatus buronan polisi.

Pelaku pembobol Alfamart itu berinisial AS (33), warga Lampung yang berstatus sebagai kepala toko. Kemudian tersangka kedua, berinisial RK (30), warga Kabupaten Lebak, Banten, yang bekerja sebagai penyuplai produk kecantikan di toko waralaba tersebut. Sedangkan pelaku yang berstatus buronan, merupakan mantan karyawan Alfamart.

“Pelaku tiga orang, tapi satu masih DPO. Pelaku melakukan aksinya dengan cara menduplikat kunci pintu masuk waralaba dan menduplikat kunci brankas di dalam toko,” terangnya.(Dhi)




Alfamart di Tigaraksa Dirampok, Pelaku Gasak Rp 40 Juta, Kosmetik dan Rokok

Kabar6-Sebanyak lima orang kawanan perampok menggasak uang Rp 40 juta di minimarket Alfamart Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Minggu, (23/7/2023) kemarin. Perampok datang membawa senjata tajam dan benda mirip pistol.

“Uang 40 juta yang diambil dari dalam brankas,” kata Ayu, salah satu karyawan Alfamart, Selasa, (25/7/2023).

Selain uang, menurutnya, kawanan perampok juga menggasak kosmetik dan rokok. Pelaku diduga berjumlah lima orang datang bersamaan ke toko boncengan mengendarai kendaraan bermotor.

Kemudian, salah satu dari pelaku langsung menghampiri dirinya dan menodongkan pistol sambil mengancam untuk tidak berteriak.

“Pelaku bawa senjata api (benda mirip pistol-res). Yang saya lihat itu ada lima orang pelaku,” terang Ayu.

**Baca Juga: Lantik 916 Guru PPPK, Wali Kota Tangsel: Ajarkan Budi Pekerti

Dia mengungkapkan, setelah mengancam dengan senjata api, para pelaku langsung menggiring tiga karyawan lain yang ketika itu sedang ada di dalam toko. “Ketika kejadian itu di toko ada tiga orang yang jaga,” jelasnya.

Usai beraksi sambil membawa uang dan barang-barang dagangan hasil rampokan para pelaku langsung pergi melarikan diri

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Tangerang, Kompol Arief Nazaruddin Yusuf membenarkan atas peristiwa tersebut.

“Sedang meminta keterangan saksi-saksi. Serta melakukan identifikasi,” singkatnya.(Rez)




Tarik-tarikan Celurit, Pegawai Alfamart di Pamulang Gagalkan Upaya Perampokan

Kabar6-Kawanan perampok beraksi di Alfamart, Jalan Setia Budi, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa pagi kemarin. Pelaku bersenjata celurit menggertak minta ditunjukan brankas uang.

“Pelaku sempet naro coca cola di meja kasir terus ngancam ke saya katanya mana brankas mana brankas,” kata Ahmad Luthfi Zakaria, kepala toko saat dihubungi kabar6.com, Kamis (15/6/2023).

Menurutnya, pelaku mengancam dirinya pakai celurit. Senjata tajam itu sengaja ditempelkan pelaku ke perut pegawai minimarket tersebut.

Lutfi yang merasa keselamatannya terancam coba menahan celurit pelaku. Ia terus bertahan pegangi menggunakan kedua tangannya.

“Jadi di situ saya akhirnya main tarik-tarikan celurit. Dengan sekuat tenaga saya sambil teriakin pelaku itu maling,” terangnya.

**Baca Juga: Dinas Perkim Kota Tangerang Fasilitasi Layanan Mobil Jenazah Secara Gratis

Seorang pegawai minimarket di lantai dua yang mendengar teriakan korban langsung lari turun ke bawah. Derap langkah kawannya dari tangga besi dianggap membuat pelaku panik.

Luthfi bilang, pelaku akhirnya kabur tanpa hasil. Rekan pelaku yang menunggu dari atas motor di depan minimarket langsung kabur tancap gas.

Menurutnya,percobaan perampokan itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB saat lokasi sekitar sepi. Satu orang pelaku bersenjata celurit masuk ke dalam toko sempat mondar-mandir.

“Saya lagi istirahat lagi ngilangin trauma,” ujar Luthfi.(yud)




Berbagi di Bulan Ramadan, Alfamart-Pokja Wartawan Santuni Anak Yatim dan Duafa di Lebak

Kabar6-PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) kembali berbagi kepada masyarakat kurang mampu di bulan Ramadan.

Bersama Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Kabupaten Lebak, Alfamart memberikan santunan kepada anak yatim dan duafa berupa bahan-bahan pokok.

“Alhamdulillah di bulan Ramadan tahun ini kami bersama teman-teman Pokja Wartawan di Lebak bisa kembali berbagai untuk masyarakat kurang mampu,” kata Regional Corporate Communication Manager Alfamart, Muhammad Afran, di Rangkasbitung, Senin (10/4/2024).

Afran mengatakan, bulan Ramadan merupakan kesempatan paling baik untuk saling berbagai kepada masyarakat yang membutuhkan. Ia berharap bantuan yang diberikan bisa membantu meringankan beban dan membawa kebahagiaan bagi masyarakat yang menerima.

“Terima kasih kepada teman-teman Pokja Wartawan Lebak, semoga kerja sama selalu terjalin dengan baik, khususnya untuk kebaikan dan masyarakat,” harapnya.

**Baca Juga: Kecelakaan Maut di Balaraja, Polisi: 6 Korban Ingin Berangkat Kerja

Sementara itu, Ketua Pokja Wartawan Lebak Mastur Huda, menyampaikan terima kasih atas perhatian Alfamart yang kembali berbagi kepada warga kurang mampu yang membutuhkan.

“Terima kasih Alfamart selalu memiliki kepedulian kepada masyarakat di Lebak yang kekurangan. Kita tahu bukan hanya ini, Alfamart juga punya kepedulian terhadap warga yang terdampak bencana,” tutur Mastur.

Ia berharap, keberadaan ritel Alfamart di Lebak membawa dampak positif, salah satunya dalam persoalan penyerapan tenaga kerja dan bangkitnya perekonomian warga.(Nda)




Kawanan Maling Bobol Alfamart di Kalanganyar Lebak, Uang di Dalam ATM Dikuras

Kabar6.com

Kabar6-Minimarket Alfamart di Desa Sukamekarsari, Kecamatan Kalanganyar, tepatnya di yang letaknya di seberang gerbang masuk Perum Pepabri Kedung Indah RW 09, Kabupaten Lebak, dibobol kawanan maling.

Dari rekaman CCTV, pelaku yang berjumlah dua orang masuk dengan cara merusak bagian atap minimarket tersebut.

Pelaku mengincar uang yang berada di dalam mesin anjungan tunai mandiri (ATM) bank bjb yang berada di sudut minimarket.

“Kalau brankas milik kita aman ya, tapi memang ada beberapa produk yang diambil juga. Kerugiannya berapa masih dihitung,” kata Area Manajer Alfamart, Sugito.

Sugito menuturkan, salah seorang pelaku sempat duel dengan sejumlah warga di pinggir jalan. Warga yang berusaha menangkap pelaku mengalami luka-luka akibat terkena senjata tajam.

“Infonya masih dirawat di rumah sakit. Dari pihak kepolisian tadi sudah mengambil beberapa barang diduga ditinggal pelaku di sekitar mesin ATM,” ungkap Sugito.

**Baca juga: Kejati Banten Jebloskan Tersangka Suap BPN Lebak ke Rutan Serang

Untuk membobol mesin ATM dan menggasak uang di dalamnya, diduga pelaku menggunakan las agar dapat membongkar pintu mesin. Informasi yang diperoleh, mesin ATM tersebut baru diisi oleh petugas kemarin.

“Belum tahu karena ini masih dihitung di sistem, kan yang mengisi juga bukan kita ya. Teman-teman bisa langsung ke polres untuk lengkapnya, karena dari kami ada beberapa yang dimintai keterangan juga,” kata Kepala Cabang Bank Bjb Rangkasbitung, Mauludin Edy.(Nda)




Perampok Alfamart di Pagedangan Tangerang Disinyalir Sering Beraksi 

Kabar6.com

Kabar6-Seorang kawanan perampok Alfamart sempat todongkan benda mirip senjata api. Pegawai minimarket di Kampung Pungur, Desa Lengkong Kulon, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, sebut pelaku gasak uang Rp 25 juta dari kasir.

Kasie Humas Polres Tangerang Selatan, Ipda Galih mengatakan, komplotan perampok terindikasi sudah mengintai sekitar lokasi target. Keempat pelaku sudah hafal jam operasional jelang tutup toko.

“Jika dilihat dari lokasi sebelumnya pelaku ini memang pemain. Mereka langsung masuk untuk mengincar brangkas yang ada di dalam,” katanya saat dikonfirmasi kabar6.com, Senin (21/11/2022) malam.

Galih pastikan, komplotan itu bukan pertama kali beraksi di wilayah hukum Polres Tangsel. Empat pelaku memang spesialis aksi kejahatan perampokan.

Ia mengaku aksi perampok terekam kamera pengintai atau CCTV dan jadi bekal polisi melacak identitas para pelaku.

“Dari proses perkaranya sudah cukup saat ini kita hanya fokus untuk pengejaran pelaku dan sudah melihat CCTV,” ujar Galih.

**Baca juga: 4 Pembunuh Supir Taksi Online di Solear Tangerang Ditangkap

Polisi mengimbau kepada seluruh pengelolaan minimarket agar menambah pegawai untuk bagian keamanan. Termasuk ganti model penyimpanan uang yang sudah dicapai para pelaku tindak kejahatan.

“Seharusnya polanya dirubah untuk menyimpan uangnya agar lebih aman tidak perlu harus menunggu selesai tutup baru mau disimpan, aturan itu bisa dimainkan oleh pihak Minimarket dan harus di tambah tenaga kerja kemananan,” imbuh Galih.(Rez)




Perampokan di Alfamart Pagedangan, Kapolsek: Pelaku Todongkan Pistol ke Karyawan

Kabar6.com

Kabar6-Para komplotan perampok yang merampok uang puluhan juta Alfamart Lengkong Kulon Pagedangan, Kabupaten Tangerang, sempat menodongkan pistol ke karyawan.

Hal itu diungkapkan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pagedangan, AKP Seala Syah Alam kepada Kabar6.com, Senin 21 November 2022.

“Para pelaku datang ke toko pada saat toko akan tutup, selanjutnya pelaku yg berjumlah 4 orang masuk ke dalam toko dan salah satunya menodongkan pistol ke korban,” ujarnya.

Seala memaparkan, kronologi berawal disaat para karyawan termasuk korban akan menutup toko Alfamart sekira pukul 22.58 pada Minggu 20 November 2022.

“Tidak lama kemudian datang para pelaku dengan menggunakan 2 unit sepeda motor 4 orang, lalu para pelaku masuk ke dalam toko. Selanjutnya salah satu pelaku langsung mengeluarkan pistol dan menodongkannya ke arah korban dan menanyakan kunci brankas,” ungkapnya.

Lanjut Seala, karena korban tidak tahu kunci brankas akhirnya pelaku ke kasir dan mengambil uang yang tersimpan di laci kasir.

**Baca juga: 4 Perampok Gasak Uang Rp 25 Juta dari Alfamart di Pagedangan Tangerang

“Setelah uang diambil para pelaku langsung pergi meninggalkan toko, atas kejadian tersebut selanjutnya korban melaporkan kepolsek pagedangan guna pengusutan lebih lanjut,” paparnya.

“Kerugian yaitu uang yang dicuri sebesar Rp20 juta,” tutupnya.(eka)




4 Perampok Gasak Uang Rp 25 Juta dari Alfamart di Pagedangan Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-Kawanan perampok beraksi di Alfamart kawasan Kampung Punggur, Desa Lengkong Kulon, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Minggu (20/11/2022) pukul 22.58 WIB. Pelaku yang berjumlah empat orang menggasak uang senilai Rp 25 juta dari kasir.

Pantauan kabar6.com di lokasi, 4 karyawan Alfamart terlihat pucat usai dimintai keterangan oleh pihak Polres Kota Tangerang Selatan. Polisi sudah dua kali menyambang lokasi untuk menyelidiki kasus perampokan di Alfamart.

“Perampok hanya mengambil uang yang ada di depan kasir. Komplotan perampok hanya bisa mengambil uang 25 juta dan pelaku itu juga berhasil mengambil barang yang ada di kasir,” ungkap Ata, salah satu karyawan Alfamart kepada kabar6.com, Senin (21/11/2022).

Ia menyebutkan, keempat pelaku yang boncengan naik dua sepeda motor coba membongkar brangkas. Namun tak berhasil karena kunci bukan dipegang oleh empat orang karyawan yang malam itu bekerja.

**Baca juga: CSIRT Kabupaten Tangerang Dilaunching, Ini Harapan Bupati Zaki

“Malam itu posisinya sudah sepi,” sebut Ata. Keempat pelaku punya peranan masing-masing.

Ada pelaku sebagai eksekutor, dan yang lainnya monitor sekitar lokasi perkara.

“4 orang yang datang kesini dengan 2 motor, lalu satu orang yang membawa pistol masuk, setalah itu dua orang masuk langsung menggesek kasir, satu orang itu berada di depan membaca situasi,” ungkap Ata.

Hingga berita ini diturunkan kabar6.com masih berupaya mengkonfirmasi Polres Tangerang Selatan terkait kasus perampokan tersebut.(Rez)